Anda di halaman 1dari 16

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PENETAPAN

si
Nomor 316/Pdt.G/2020/PN Jkt.Pst.

ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

do
gu Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang memeriksa dan memutus
perkara Perdata pada tingkat pertama, telah menjatuhkan penetapan sebagai
berikut dalam perkara gugatan antara :

In
A
PT AMOOREA INDO JAYA, yang berkedudukan di Jakarta Barat berdasarkan
Akta Pendirian Nomor 05 tanggal 9 Desember 2009 yang dibuat dan
ah

lik
ditandatangani di hadapan Isadora, SH., M.Kn selaku Notaris di
Karawang dan terakhir diubah berdasarkan Akta No. 18 tanggal 11
am

ub
Februari 2019 yang dibuat dan ditandatangani di hadapan Michael,
SH., ST., M.Kn telah didaftarkan pada Kementerian Hukum Dan Hak
Asasi Manusia Republik Indonesia
ep
k

Nomor AHU-AH.01.03-0093235 tanggal 15 Februari 2019, dalam hal


ah

ini Tn. ADE RUSPANDI, warga negara Indonesia, Tentara Nasional


R

si
Indonesia (TNI), pemegang identitas KTP Nomor 3175082208590002,
beralamat di Jl. Larasati No. 387, RT. 002 RW. 002, Kelurahan Halim

ne
ng

Perdana Kusuma, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, bertindak


selaku Komisaris PT AMOOREA INDO JAYA, dalam hal ini

do
memberikan Kuasanya kepada FRANS ASIDO TOBING, S.H., M.H.,
gu

CLA., DONALD PANGARIBUAN, S.H., MITRA WINDA NAINGGOLAN,


SH., para Advokat dan Konsultan Hukum dari Kantor Hukum FRANS
In
A

ASIDO TOBING & PARTNERS, yang beralamat di Cibubur Times


Square Ruko Madison Blok C.2 No. 25 Jln. Alternatif Cibubur KM. 3,
ah

lik

Bekasi-Jawa Barat, Indonesia, berdasarkan surat kuasa khusus


tanggal 14 Mei 2020, Untuk selanjutnya disebut sebagai,
PENGGUGAT;
m

ub
ka

M E LAWAN
ep

PT MEDIATOR KOMUNITAS INDONESIA (CROWDO), beralamat di Menara


ah

Topas Lantai 15, Jln. M.H. Thamrin 9, Gondangdia, Menteng, Jakarta


R

es

Pusat, untuk selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT;


M

ng

on

Hal. 1 dari 16 Hal. Penetapan Nomor 316/Pdt.G/2020/PN.Jkt.Pst


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pengadilan Negeri tersebut;

si
Setelah Membaca :
1. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, tanggal 22 Juni 2020

ne
ng
Nomor 53/Pdt.G/2020PN.Jkt.Pst., masing-masing tentang Penunjukkan
Majelis Hakim untuk memeriksa dan mengadili perkara ini;

do
gu 2. Penetapan Hakim Ketua Majelis, tertanggal 23 Juni 2020 Nomor
316/Pdt.G/2020/PN.Jkt.Pst., tentang penetapan hari sidang;
3. Setelah membaca berkas perkara Nomor 316/Pdt.G/2020/PN.Jkt.Pst;

In
A
4. Setelah membaca Surat Permohonan Pencabutan Gugatan tertanggal 13
Agustus 2020, yang pada pokoknya Penggugat berkendak mencabut
ah

lik
gugatannya;
am

ub
Adapun gugatan diajukan berdasarkan pada peristiwa-peristiwa dan
alasan-alasan serta dasar-dasar hukum sebagai berikut: ep
k

KEWENANGAN MENGADILI :
ah

si
1. Bahwa antara PENGGUGAT dengan TERGUGAT telah disepakati dan
ditandatangani Perjanjian Dasar No. 236540001/UA-CWD/2019 tanggal

ne
ng

27 Maret 2019 (“Perjanjian Pembiayaan”) mengenai Pembiayaan dari


TERGUGAT kepada PENGGUGAT, yang pada Pasal 13 ayat (3) secara

do
tegas menyebutkan :
gu

“Jika sengketa tersebut tidak dapat diselesaikan secara damai oleh Para
Pihak dalam waktu 30 (tiga puluh) hari, maka PARA PIHAK dengan ini
In
A

menyatakan sepakat akan menyelesaikan sengketa tersebut pada jalur


pengadilan dan untuk kepastian hukum para pihak dengan ini
ah

lik

menyatakan memilih tempat kedudukan hukum yang umum dan tetap


pada Kantor Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat di Jakarta
Pusat”
m

ub

2. Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka gugatan aquo sudah


ka

tepat diajukan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, di Jakarta Pusat;


ep

LEGAL STANDING PENGGUGAT :


ah

1. Bahwa PENGGUGAT adalah Komisaris pada PT AMOOREA INDO JAYA,


R

es

perseroan terbatas yang berkedudukan di Jakarta Barat, yang didirikan


M

berdasarkan Akta Pendirian Perseroan Terbatas PT AMOOREA INDO


ng

on

Hal. 2 dari 16 Hal. Penetapan Nomor 53/Pdt.G/2020/PN.Jkt.Pst


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
JAYA Nomor 05 tanggal 9 Desember 2009 yang dibuat dan

si
ditandatangani dihadapan Isadora, SH., M.Kn selaku Notaris di

ne
ng
Karawang dan telah memperoleh pengesahan sebagai badan hukum
dari Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Kementerian Hukum
Dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Keputusan

do
gu Nomor : AHU-03543.AH.01.01. Tahun 2010 tanggal 21 Januari 2010
tentang Pengesahan Badan Hukum PT AMOOREA INDO JAYA;

In
A
2. Bahwa PENGGUGAT telah ditunjuk sebagai Komisaris PT AMOOREA
ah

INDO JAYA berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang

lik
Saham PT AMOOREA INDO JAYA Nomor 18 tanggal 11 Februari 2019
yang dibuat dan ditandatangani dihadapan Michael, SH., ST., M.Kn
am

ub
selaku Notaris di Kota Administrasi Jakarta Barat, dan telah dicatatkan
pada Sistem Administrasi Badan Hukum Direktorat Jenderal Administrasi
ep
Hukum Umum Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik
k

Indonesia Nomor : AHU-AH.01.03-0093235 tanggal 15 Februari 2019,


ah

dimana Direksi dan Komisaris yang ditunjuk adalah :


R

si
Ny. MASTIUR PANJAITAN, beralamat di Jalan Pinang II No. 123, RT.
003, RW. 002, Kelurahan Pondok Labu, Kecamatan Cilandak, Jakarta

ne
ng

Selatan sebagai Direktur;


Tn. ADE RUSPANDI, beralamat di Jl. Larasati No. 387, RT. 002 RW. 002,

do
gu

Kelurahan Halim Perdana Kusuma, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur,


sebagai Komisaris;
In
A

3. Bahwa pada tanggal 30 Oktober 2019, PENGGUGAT telah menerima


surat dari Ny. MASTIUR PANJAITAN selaku Direktur PT AMOOREA
ah

lik

INDO JAYA yang pada intinya berisikan Surat Pengunduran Diri sebagai
Direktur PT AMOOREA INDO JAYA, sehingga dengan demikian sesuai
m

ub

ketentuan Pasal 11 ayat (6) Anggaran Dasar yaitu Akta Pendirian


Perseroan Terbatas PT AMOOREA INDO JAYA Nomor 05 tanggal 9
ka

Desember 2009 maka jabatan Direksi pada PT AMOOREA INDO JAYA


ep

menjadi lowong (kosong), namun ketentuan Undang-undang No. 40


ah

tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan Anggaran Dasar PT


R

AMOOREA INDO JAYA memberikan kewenangan pada Komisaris untuk


es

bertindak mewakili perseroan berdasarkan hak, wewenang dan


M

ng

on

Hal. 3 dari 16 Hal. Penetapan Nomor 53/Pdt.G/2020/PN.Jkt.Pst


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
kewajiban pada Direksi termasuk kepada pihak ketiga (TERGUGAT),

si
sebagaimana diuraikan lebih lanjut dalam gugatan aquo;

ne
ng
4. Bahwa dalam mengajukan gugatan ini PENGGUGAT merujuk pada
Pasal 118 ayat (1) dan (2) Undang-undang Nomor 40 tahun 2007 tentang

do
gu Perseroan Terbatas yang berbunyi:
1) “Berdasarkan anggaran dasar atau keputusan RUPS, Dewan

In
A
Komisaris dapat melakukan tindakan pengurusan Perseroan dalam
keadaan tertentu untuk jangka waktu tertentu.
ah

2) Dewan Komisaris yang dalam keadaan tertentu untuk jangka waktu

lik
tertentu melakukan tindakan pengurusan sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) berlaku semua ketentuan mengenai hak, wewenang,
am

ub
dan kewajiban Direksi terhadap Perseroan dan pihak ketiga”
Selanjutnya Penjelasan Pasal 118 ayat (1) Undang-undang Nomor
ep
40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas menyatakan bahwa :
k

“Ketentuan ini dimaksudkan untuk memberikan wewenang kepada


ah

Dewan Komisaris untuk melakukan pengurusan perseroan dalam


R

si
hal Direksi tidak ada; Yang dimaksud dengan “dalam keadaan
tertentu” antara lain keadaan sebagaimana dimaksud dalam pasal

ne
ng

99 ayat 2 huruf b dan Pasal 107 huruf c”

do
gu

5. Bahwa selanjutnya merujuk pada Pasal 11 ayat (5) Anggaran Dasar PT


AMOOREA INDO JAYA tentang Direksi pada Akta Nomor 05 tanggal 9
Desember 2009 berbunyi:
In
A

“Jika oleh suatu sebab apapun semua jabatan anggota Direksi lowong,
untuk sementara Perseroan diurus oleh Anggota Dewan Komisaris yang
ah

lik

ditunjuk oleh Rapat Dewan Komisaris”


Kemudian pada Pasal 15 ayat (4) tentang Tugas dan Wewenang Dewan
m

ub

Komisaris Akta Pendirian Perseroan Terbatas PT AMOOREA INDO


JAYA Nomor 05 tanggal 9 Desember 2009 berbunyi :
ka

“Dalam hal hanya ada seorang anggota Dewan Komisaris, segala tugas
ep

dan wewenang yang diberikan kepada Komisaris Utama atau Anggota


ah

Dewan Komisaris dalam anggaran dasar ini berlaku pula baginya”


R

es

6. Bahwa dengan demikian, maka PENGGUGAT berhak dan berwenang


M

ng

untuk bertindak atas nama Perseroan guna mengajukan gugatan aquo


on

Hal. 4 dari 16 Hal. Penetapan Nomor 53/Pdt.G/2020/PN.Jkt.Pst


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
dalam rangka tindakan Pengurusan Perseroan sebagaimana di berikan

si
hak dan kewenangan menurut hukum berdasarkan ketentuan Pasal 118

ne
ng
ayat (1) dan (2) Undang-undang Nomor 40 tahun 2007 tentang
Perseroan Terbatas dan Ketentuan Pasal 11 ayat (5), Pasal 15 ayat (4)
Anggaran Dasar Perseroan PT AMOOREA INDO JAYA;

do
gu
HUBUNGAN HUKUM ANTARA PENGGUGAT DAN TERGUGAT

In
A
7. Bahwa untuk mengembangkan kegiatan usahanya, PENGGUGAT telah
mengajukan pinjaman kepada TERGUGAT yang merupakan perusahaan
ah

financial technology (fintech), dan diperoleh kesepakatan bahwa

lik
PENGGUGAT memperoleh pinjaman sebesar Rp. 1.600.000.000,- (satu
milyar enam ratus juta rupiah) dan disepakati pinjaman tersebut diberikan
am

ub
dengan adanya agunan (jaminan) untuk mengantisipasi kemungkinan
PENGGUGAT gagal bayar atau cidera janji;
ep
8. Bahwa berdasarkan Perjanjian Dasar No. 236540001/UA-CWD/2019
k

tanggal 27 Maret 2019 yang telah ditandatangani oleh PENGGUGAT


ah

dan TERGUGAT (“Perjanjian Pembiayaan”), PENGGUGAT telah


R

si
mendapatkan fasilitas pembiayaan berupa dana sebesar Rp.
1.600.000.000,- (satu miliar enam ratus juta rupiah) namun setelah

ne
ng

dilakukan pemotongan biaya pemrosesan PENGGUGAT secara nyata


hanya menerima dana sebesar Rp. 1.536.000.000,- (satu miliar lima

do
gu

ratus tiga puluh enam juta rupiah). Terhadap pembiayaan tersebut


PENGGUGAT diwajibkan mengembalikan jumlah pinjaman pokok
sebesar Rp. 1.600.000.000,- (satu miliar enam ratus juta rupiah)
In
A

ditambah beban bunga sebesar Rp. 159.899.281,- (seratus lima puluh


sembilan juta delapan ratus sembilan puluh sembilan ribu dua ratus
ah

lik

delapan puluh satu rupiah) yang keseluruhannya dibayarkan dalam


jangka waktu 8 (delapan) bulan, yang setiap bulan angsurannya sebesar
m

ub

Rp. 219.987.410,- (dua ratus sembilan belas juta sembilan ratus delapan
puluh tujuh ribu empat ratus sepuluh rupiah) terhitung pembayaran
ka

pertama akan dilakukan sejak bulan April 2019;


ep

9. Bahwa PENGGUGAT mengetahui kedudukan TERGUGAT, setelah


ah

menerima dan membaca salinan Perjanjian Pembiayaan tersebut,


R

dimana tertuang di dalam Perjanjian Pembiayaan tersebut TERGUGAT


es

adalah kuasa hukum yang bertindak untuk dan atas nama Para Pemberi
M

ng

Pinjaman (sebagaimana tertuang pada Lampiran A Perjanjian


on

Hal. 5 dari 16 Hal. Penetapan Nomor 53/Pdt.G/2020/PN.Jkt.Pst


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
Pembiayaan) oleh karenanya TERGUGAT adalah pihak yang sah dan

si
berwenang menurut hukum, sesuai dengan isi dari Perjanjian

ne
ng
Pembiayaan tersebut, termasuk bertanggung jawab guna memenuhi isi
dan ketentuan Perjanjian Pembiayaan tersebut;
10. Bahwa sebelum ditandatanganinya Perjanjian Dasar No. 236540001/UA-

do
gu CWD/2019 tersebut, sejak awal TERGUGAT sudah mensyaratkan
adanya jaminan berupa aset kepada PENGGUGAT untuk mengantisipasi

In
A
kemungkinan PENGGUGAT gagal bayar (wanprestasi) dalam memenuhi
kewajibannya kepada TERGUGAT berdasarkan Perjanjian Pembiayaan
ah

tersebut, sehingga meminta PENGGUGAT menyediakan jaminan aset

lik
sebagai agunan, dan dalam hal ini PENGGUGAT telah menyerahkan
data aset berupa 2 (dua) Unit Two Head Automatic Welding Machine For
am

ub
UPVC Window Door Product dan dalam hal ini aset jaminan tersebut
telah disurvei dan diperiksa langsung oleh perwakilan TERGUGAT, yang
ep
kemudian TERGUGAT juga sudah menyetujui dan menerima aset
k

tersebut untuk dijadikan jaminan untuk menjamin pembayaran


ah

PENGGUGAT;
R

si
11. Bahwa mengenai ketentuan di dalam Jaminan tersebut juga telah jelas
disepakati antara PENGGUGAT dengan TERGUGAT berdasarkan

ne
ng

Perjanjian Dasar No. 236540001/UA-CWD/2019 tanggal 27 Maret 2019


(Perjanjian Pembiayaan) mengenai ketentuan “JAMINAN” pada pasal 2

do
gu

ayat (2) dan (3) Perjanjian Pembiayaan berbunyi sebagai berikut :

(2) Pembiayaan adalah suatu fasilitas yang tidak dijamin, kecuali jika
In
A

disetujui sebaliknya oleh Para Pihak, sesuai dengan agunan dalam


bentuk apapun yang mungkin diberikan Pihak Kedua yang kemudahan
ah

lik

likuidasinya dapat diterima oleh Pihak Pertama (“Jaminan”).


m

ub

(3) Dalam hal Agunan tersebut terkait dengan kerjasama Para Pihak,
Pihak Kedua memberikan kepada Pihak Pertama dengan kewenangan
ka

penuh untuk menjual Jaminan (jika ada) dalam hal Pihak Kedua
ep

wanprestasi dan Pihak Kedua mengakui hak diskresi Pihak Pertama


ah

tersebut.
R

es

12. Bahwa guna menjamin pemenuhan kewajiban PENGGUGAT kepada


M

ng

TERGUGAT berdasarkan Perjanjian Dasar No. 236540001/UA-


on

Hal. 6 dari 16 Hal. Penetapan Nomor 53/Pdt.G/2020/PN.Jkt.Pst


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
CWD/2019 tanggal 27 Maret 2019 tersebut, antara PENGGUGAT

si
dengan TERGUGAT juga di buat perjanjian ikutan (accesoir) berupa

ne
ng
Jaminan Fidusia berupa alat/mesin produksi 2 (dua) Unit Two Head
Automatic Welding Machine For UPVC Window Door Product
berdasarkan Akta Nomor 1.298 tanggal 12 Maret 2019 dihadapan Notaris

do
gu Recky Francky Limpele, SH dan telah didaftarkan berdasarkan Sertifikat
Nomor : W10.00186410.AH.05.01 TAHUN 2019 tanggal 27 Maret 2019,

In
A
dimana Penerima Fidusia adalah PT MEDIATOR KOMUNITAS
INDONESIA (TERGUGAT) selaku “AGEN dari dan selaku Demikian
ah

untuk dan atas nama Para Investor sebagaimana di maksud dalam

lik
Master Agreement tertanggal 22 Februari 2019, dan dengan demikian
obyek jaminan berupa 2 (dua) Unit Two Head Automatic Welding
am

ub
Machine For UPVC Window Door Product telah diterima dan disetujui
oleh TERGUGAT kemudahan pelaksanaan likuidasinya sesuai ketentuan
ep
Pasal 2 dan (2) Perjanjian Pembiayaan, dan telah disepakati antara
k

PENGGUGAT dan TERGUGAT bahwa nilai obyek jaminan tersebut


ah

adalah sebesar Rp. 2.137.500.000,- (dua miliar seratus tiga puluh tujuh
R

si
juta lima ratus ribu rupiah).
13. Bahwa setelah di buat dan ditandatanganinya Perjanjian Pembiayaan

ne
ng

dan Akta Jaminan Fidusia, maka pada tanggal 28 Maret 2020,


PENGGUGAT menerima pencairan pembiayaan dari TERGUGAT yang

do
gu

diterima di rekening PENGGUGAT pada Bank Central Asia KCP Central


Park Nomor : 548-506-3088, sebesar Rp. 1.536.000.000,-(satu milyar
lima ratus tiga puluh enam juta rupiah);
In
A

14. Bahwa sejak menerima pembiayaan tersebut, kondisi kegiatan usaha


PENGGUGAT ada kendala dan tidak berjalan sebagaimana mestinya,
ah

lik

sehingga PENGGUGAT sulit untuk membayarnya, namun PENGGUGAT


tetap berkomitmen untuk membayar kepada TERGUGAT sesuai
m

ub

kemampuannya, terbukti PENGGUGAT telah melakukan sebagian


pembayaran kepada TERGUGAT secara mencicil dengan total nilai
ka

pembayaran sebesar Rp. 491.974.820,- (empat ratus Sembilan puluh


ep

satu juta Sembilan ratus tujuh puluh empat ribu delapan ratus dua puluh
ah

rupiah), dengan uraian sebagai berikut :


R

es

Jumlah Tanggal
M

No Status
ng

Pembayaran Pembayaran
on

Hal. 7 dari 16 Hal. Penetapan Nomor 53/Pdt.G/2020/PN.Jkt.Pst


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Cicilan Rp. 219.987.410,- (dua ratus 9 Mei 2019

si
Pembayaran sembilan belas juta Sembilan ratus
Pertama delapan puluh tujuh ribu empat ratus

ne
ng
sepuluh rupiah)
2. Cicilan Rp. 219.987.410,- (dua ratus 11 Juni 2019

do
gu Pembayaran sembilan belas juta Sembilan ratus
Kedua delapan puluh tujuh ribu empat ratus
sepuluh rupiah)

In
A
3. Pembayaran Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta 18 Oktober
Ketiga rupiah) 2019
4. Pembayaran Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah) 10 Agustus
ah

lik
Keempat 2019
am

ub
Oleh karenanya, berdasarkan perhitungan PENGGUGAT, sisa
kewajiban pembayaran yang belum dibayarkan PENGGUGAT kepada
TERGUGAT (Rp. 1.536.000.000,- dikurangi Rp. 491.974.820,-) adalah
ep
k

sebesar Rp.1.044.025.180,- (satu miliar empat puluh empat juta dua


ah

puluh lima ribu seratus delapan puluh rupiah);


R
15. Bahwa untuk cicilan PENGGUGAT sudah mengalami kesulitan keuangan

si
dan mengatur cash flow keuangan dan PENGGUGAT telah menerima

ne
ng

surat-surat tagihan yang pada intinya TERGUGAT meminta


PENGGUGAT memenuhi kewajiban cicilan pembayaran kepada
PENGGUGAT, sebagaimana terbukti dari :

do
gu

a) Surat TERGUGAT Nomor 160/COL-AIJ/CWD/VIII/2019 tanggal 2


Agustus 2019 perihal Peringatan I (SOMASI);
In
A

b) Surat TERGUGAT Nomor 183/COL-AIJ/CWD/VIII/2019 tanggal 30


Agustus 2019 perihal Peringatan II (SOMASI);
ah

lik

16. Bahwa menyadari kondisi dan kemampuannya, maka dengan itikad baik
PENGGUGAT melalui kuasa hukumnya sudah menjawab kepada
m

ub

TERGUGAT dan meminta kepada TERGUGAT melalui surat Kuasa


Hukum PENGGUGAT melalui Surat Kuasa Hukum PENGGUGAT No :
ka

ep

39/Pdt/SHMM/VIII/2019 tanggal 30 Agustus 2019 perihal: Jawaban


somasi, agar penyelesaian kewajiban PENGGUGAT kepada TERGUGAT
ah

yang sudah jatuh tempo dan belum dibayarkan dilakukan dengan cara
R

TERGUGAT melakukan Penyitaan dan memindahkan “Jaminan” ke


es
M

tempat/gudang milik TERGUGAT dan apabila hingga batas jatuh tempo


ng

on

Hal. 8 dari 16 Hal. Penetapan Nomor 53/Pdt.G/2020/PN.Jkt.Pst


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
angsuran terakhir belum dilunasi, maka PENGGUGAT dapat melakukan

si
pelelangan atas alat/mesin untuk menutupi kekurangan pembayaran dan

ne
ng
sisanya dikembalikan kepada PENGGUGAT sebagaimana dikutip pada
angka (5) Surat No : 39/Pdt/SHMM/VIII/2019 tanggal 30 Agustus 2019
tersebut, sebagai berikut :

do
gu
“Untuk itu, pada kesempatan ini Klien kami ingin menawarkan pilihan

In
A
penyelesaian kekurangan pembayaran pinjaman sebagai berikut :
ah

A. Pihak Crowdo melakukan Penyitaan dan memindahkan “Jaminan” ke

lik
tempat/gudang milik Crowdo, dan apabila hingga batas jatuh tempo
angsuran terakhir belum dilunasi, maka pihak Crowdo dapat melakukan
am

ub
pelelangan atas alat/mesin untuk menutupi kekurangan pembayaran dan
sisanya dikembalikan kepada Klien kami;
ep
k

17. Bahwa dengan demikian, terbukti PENGGUGAT sudah mengakui


ah

kelalaiannya dan ketidakmampuannya didalam memenuhi kewajibannya


R

si
kepada TERGUGAT berdasarkan Perjanjian Pembiayaan, maka sudah
seharusnya TERGUGAT melakukan eksekusi Jaminan Fidusia, karena

ne
ng

dalam hal ini PENGGUGAT sudah bersedia untuk menyerahkan Obyek


Jaminan Fidusia secara sukarela untuk memenuhi kewajiban

do
gu

PENGGUGAT kepada TERGUGAT;

18. Bahwa Surat PENGGUGAT melalui kuasa hukumnya No :


In
A

39/Pdt/SHMM/VIII/2019 tanggal 30 Agustus 2019 dari PENGGUGAT


tersebut, adalah berdasar menurut hukum karena sesuai ketentuan Pasal
ah

lik

29 ayat 1 Undang-Undang Nomor 42 Tahun 1999 tentang Fidusia,


menentukan bahwa :
m

ub

“Apabila Debitor atau Pemberi Fidusia cidera janji, eksekusi terhadap


ka

benda yang menjadi obyek jaminan fidusia dapat dilakukan dengan cara:
ep
ah

a) Pelaksanaan titel eksekutorial sebagaimana dimaksud dalam pasal


R

15 ayat 2 oleh Penerima Fidusia;


es
M

ng

on

Hal. 9 dari 16 Hal. Penetapan Nomor 53/Pdt.G/2020/PN.Jkt.Pst


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
b) Penjualan benda yang menjadi obyek jaminan fidusia atas

si
kekuasaaan Penerima Fidusia sendiri melalui pelelangan umum

ne
ng
serta mengambil pelunasan piutangnya dari hasil penjualan;
c) Penjualan dibawah tangan yang dilakukan berdasarkan kesepakatan
pemberi dan penerima fidusia jika dengan cara demikian dapat

do
gu diperoleh harga tertinggi yang menguntungkan Para Pihak.

In
A
19. Bahwa sampai saat gugatan ini diajukan, TERGUGAT tidak juga
melakukan eksekusi atas jaminan Fidusia sebagaimana telah disepakati
ah

antara PENGGUGAT dan TERGUGAT berdasarkan Perjanjian Dasar No.

lik
236540001/UA-CWD/2019 tanggal 27 Maret 2019 dan Jaminan Fidusia
berdasarkan Akta Nomor 1.298 tanggal 12 Maret 2019, yang dengan
am

ub
demikian menjadi jelas bahwa perbuatan TERGUGAT yang tidak
melakukan eksekusi jaminan fidusia sesuai ketentuan Pasal 29 ayat 1
ep
Undang-Undang Nomor 42 Tahun 1999 tentang Fidusia dan ketentuan
k

tentang “JAMINAN” pada pasal 2 ayat (2) dan (3) Perjanjian Pembiayaan
ah

adalah merupakan perbuatan melawan hukum karena telah merugikan


R

si
PENGGUGAT, menimbulkan ketidakpastian bagi PENGGUGAT sebagai
Kreditur yang dalam hal ini sudah memberikan obyek Jaminan namun

ne
ng

tidak dilakukan Eksekusi, sehingga PENGGUGAT terbebani dengan


beban bunga, denda, penalti dan sebagainya, yang seharusnya menurut

do
gu

hukum melalui Eksekusi Jaminan tersebut, PENGGUGAT sudah dapat


membayar dan menyelesaikan kewajibannya berdasarkan Perjanjian
Dasar No. 236540001/UA-CWD/2019 tanggal 27 Maret 2019 melalui nilai
In
A

hasil lelang obyek jaminan;


20. Bahwa yang dilakukan TERGUGAT dengan tidak melakukan eksekusi
ah

lik

atas obyek Jaminan berupa alat/mesin produksi 2 (dua) Unit Two Head
Automatic Welding Machine For UPVC Window Door Product yang telah
m

ub

terdaftar berdasarkan Sertifikat Fidusia nomor W10.00186410.AH.05.01


Tahun 2019 tanggal 27 Maret 2019 adalah perbuatan melawan hukum
ka

karena Pengugat sudah beritikad baik untuk menyerahkannya secara


ep

sukarela berdasarkan Surat Kuasa Hukum PENGGUGAT No :


ah

39/Pdt/SHMM/VIII/2019 tanggal 30 Agustus 2019 perihal: Jawaban


R

somasi, sebagai jaminan Pembayaran berdasarkan Perjanjian Dasar No.


es

236540001/UA-CWD/2019 tanggal 27 Maret 2019 tetapi oleh


M

ng

TERGUGAT tidak dilaksanakan, sehingga terbukti perbuatan


on

Hal. 10 dari 16 Hal. Penetapan Nomor 53/Pdt.G/2020/PN.Jkt.Pst


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
TERGUGAT tersebut adalah bertentangan dengan ketentuan hukum

si
yang berlaku sebagaimana PENGGUGAT uraikan di atas;

ne
ng
21. Bahwa tindakan dan perbuatan yang dilakukan TERGUGAT adalah
bertentangan dengan ketentuan hukum yang berlaku, khususnya

do
gu bertentangan dengan Perjanjian Dasar No. 236540001/UA-CWD/2019
tanggal 27 Maret 2019 dan Jaminan Fidusia berdasarkan Akta Nomor

In
A
1.298 tanggal 12 Maret 2019 yang merupakan undang-undang bagi
PENGGUGAT dan TERGUGAT, bertentangan dengan kewajiban
ah

hukumnya dan melanggar hak-hak subjektif dari PENGGUGAT,

lik
bertentangan dengan kepatutan dan kepantasan dalam masyarakat dan
mengakibatkan kerugian bagi PENGGUGAT merupakan suatu perbuatan
am

ub
melawan hukum sesuai Pasal 1365 KUHPerdata jo arrest HR tanggal 31
Januari 1919;
ep
k

22. Bahwa adapun kerugian yang dialami PENGGUGAT sebagai akibat


ah

perbuatan melangar hukum yang dilakukan TERGUGAT tersebut adalah:


R

si
a. Kerugian materil Rp. 831.974.820,- (delapan ratus tiga puluh satu juta
sembilan ratus tujuh puluh empat ribu delapan ratus dua puluh rupiah)

ne
ng

dengan perincian sebagai berikut :


- Pembayaran Pokok pinjaman yang Rp. 491.974.820,-

do
gu

sudah dilakukan;
- Biaya Pengurusan Pinjaman Rp. 240.000.000,-
melalui Pihak ketiga
In
A

- Biaya pengurusan perkara Rp. 100.000.000,-


TOTAL Rp. 831.974.820,-
ah

lik

b. Kerugian immaterial yang tidak ternilai harganya, namun wajar bila


ditetapkan sebesar Rp. 5.000.000.000.- (lima milyar rupiah);
m

ub

23. Bahwa untuk menjamin pembayaran PENGGUGAT kepada TERGUGAT


ka

Perjanjian Dasar No. 236540001/UA-CWD/2019 tanggal 27 Maret 2019


ep

dan Jaminan Fidusia berdasarkan Akta Nomor 1.298 tanggal 12 Maret


2019, maka sudah seharusnya menurut hukum Majelis Hakim
ah

Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang memeriksa dan mengadili perkara


es

ini memerintahkan TERGUGAT untuk melakukan eksekusi atas obyek


M

ng

jaminan berupa alat/mesin produksi 2 (dua) Unit Two Head Automatic


on

Hal. 11 dari 16 Hal. Penetapan Nomor 53/Pdt.G/2020/PN.Jkt.Pst


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
Welding Machine For UPVC Window Door Product yang telah terdaftar

si
pada negara dengan nomor W10.00186410.AH.05.01 Tahun 2019

ne
ng
tanggal 27 Maret 2019;

24. Bahwa guna menjamin gugatan PENGGUGAT tidak sia-sia dikemudian

do
gu hari apabila dikabulkan oleh Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, maka
sudah seharusnyalah Pengadilan Negeri Jakarta Pusat meletakkan sita

In
A
jaminan atas Tanah dan bangunan serta barang-barang / peralatan
kantor baik yang bergerak maupun tidak bergerak milik TERGUGAT yang
ah

terletak di Menara Topas Lantai 15, Jln. M.H. Thamrin 9, Gondangdia,

lik
Menteng, Jakarta Pusat;
am

ub
25. Bahwa karena gugatan ini didasarkan pada bukti-bukti yang kuat, maka
sesuai dengan ketentuan Pasal 180 HIR, mohon kiranya putusan dalam
ep
perkara ini dapat dilaksanakan terlebih dahulu, sekalipun ada
k

perlawanan, pemohonan banding atau permohonan kasasi;


ah

si
PERMOHONAN :
Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka PENGGUGAT memohon

ne
ng

dengan hormat kepada Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dan atau Ketua/
Majelis Hakim yang memeriksa dan memutuskan perkara berkenan

do
gu

memutuskan sebagai berikut :


DALAM PETITUM :
1. Menerima dan mengabulkan gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya;
In
A

2. Menyatakan bahwa Perjanjian Dasar No. 236540001/UA-CWD/2019


tertanggal 27 Maret 2019 yang dibuat oleh dan antara PENGGUGAT
ah

lik

dengan TERGUGAT, adalah sah dan berkekuatan hukum;


3. Menyatakan bahwa Akta Perjanjian Jaminan Fidusia tertanggal 12 Maret
m

ub

2019 Nomor 1.298 yang merupakan Perjanjian Ikutan (accesoir) dari


Perjanjian Dasar No. 236540001/UA-CWD/2019 tertanggal 27 Maret 2019
ka

sebagaimana dituangkan pada Sertifikat Jaminan Fidusia Nomor :


ep

W10.00186410.AH.05.01 TAHUN 2019 adalah sah dan berkekuatan


ah

hukum;
R

4. Menyatakan tindakan TERGUGAT yang tidak melaksanakan eksekusi atas


es

jaminan berupa alat/mesin produksi 2 (dua) Unit Two Head Automatic


M

ng

Welding Machine For UPVC Window Door Product sebagaimana di


on

Hal. 12 dari 16 Hal. Penetapan Nomor 53/Pdt.G/2020/PN.Jkt.Pst


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
maksud pada Akta Perjanjian Jaminan Fidusia tertanggal 12 Maret 2019

si
Nomor 1.298 dan Sertifikat Jaminan Fidusia Nomor:

ne
ng
W10.00186410.AH.05.01 TAHUN 2019 merupakan perbuatan melawan
hukum sesuai Pasal 1365 BW (KUH Perdata);
5. Menghukum TERGUGAT untuk membayar ganti rugi materil sebesar

do
gu Rp. 831.974.820,- (delapan ratus tiga puluh satu juta sembilan ratus tujuh
puluh empat ribu delapan ratus dua puluh rupiah) dan ganti rugi immaterial

In
A
sebesar Rp. 5.000.000.000,- (lima milyar rupiah) secara tunai dan
sekaligus setelah putusan ini berkekuatan hukum tetap;
ah

6. Memerintahkan kepada TERGUGAT untuk melakukan eksekusi atas

lik
Jaminan Fidusia berupa alat/mesin produksi 2 (dua) Unit Two Head
Automatic Welding Machine For UPVC Window Door Product sebagai
am

ub
pembayaran atas kewajiban PENGGUGAT berdasarkan Perjanjian Dasar
No. 236540001/UA-CWD/2019 tertanggal 27 Maret 2019;
ep
7. Menghukum TERGUGAT untuk membayar uang paksa (dwangsom)
k

sebesar Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) perhari sampai dengan


ah

dilunasinya seluruh kewajibannya kepada PENGGUGAT;


R

si
8. Menyatakan sah dan berharga sita jaminan atas Tanah dan bangunan
serta barang-barang / peralatan kantor milik TERGUGAT (PT MEDIATOR

ne
ng

KOMUNITAS INDONESIA / CROWDO), yang terletak di Menara Topas


Lantai 15, Jln. M.H. Thamrin 9, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat

do
gu

9. Menyatakan putusan ini dapat dijalankan terlebih dahulu (uitvoerbaar bij


voorraad) meskipun ada perlawanan banding, kasasi, maupun verzet.
10. Menghukum TERGUGAT untuk membayar biaya perkara menurut hukum.
In
A

Atau apabila Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang memeriksa
ah

lik

dan mengadili perkara ini memiliki pendapat lain, PENGGUGAT memohon


putusan yang seadil –adilnya (Ex Aequo Et Bono )..
m

ub

Menimbang, bahwa pada persidangan tanggal 03 September 2020


ka

Kuasa Penggugat telah mengajukan surat pencabutan gugatan tanggal 13


ep

Agustus 2020;
ah

Menimbang, bahwa pencabutan suatu perkara perdata dimungkinkan


R

sepanjang pemeriksaan belum dimulai dan Tergugat belum memberikan


es

jawaban;
M

ng

on

Hal. 13 dari 16 Hal. Penetapan Nomor 53/Pdt.G/2020/PN.Jkt.Pst


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
Menimbang, bahwa baik H.I.R. maupun Rbg. tidak ada ketentuan yang

si
mengatur tentang pencabutan gugatan, namun untuk mengisi kekosongan

ne
ng
hukum tersebut perlu dicarai landasan pedoman hukum yang dapat
dipertanggungjawabkan agar dalam penerapannya tidak melanggar ataupun
mengurangi hak dan kepentingan para pihak, terutama kepentingan Tergugat;

do
gu Menimbang, bahwa dalam buku II Pedoman Pelaksanaan Tugas dan
Administrasi secara tersirat Mahkamah Agung menyarankan pengadilan

In
A
mempergunakan Pasal 271 dan 272 Rv sebagai rujukan menyelesaikan
pencabutan gugatan;
ah

Menimbang, bahwa berpedoman pada Pasal 271 Rv (Reglement of de

lik
Rechtsvordering = Reglemen Acara Perdata), alinea pertama menegaskan
bahwa Penggugat dapat mencabut perkaranya dengan syarat, asalkan hal itu
am

ub
dilakukan sebelum Tergugat menyampaikan jawaban;
Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim membaca surat permohonan
ep
Kuasa Penggugat tertanggal 13 Agustus 2020 tentang Permohonan
k

Pencabutan Perkara dan menurut hukum acara pencabutan suatu perkara


ah

perdata dimungkinkan sepanjang pemeriksaan belum dimulai, maka menurut


R

si
pendapat Majelis Hakim pencabutan perkara tersebut tidak bertentangan
dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, oleh karena itu

ne
ng

permohonan tersebut patut dikabulkan;


Menimbang, bahwa dengan dikabulkannya permohonan pencabutan

do
gu

tersebut di atas, maka Majelis Hakim memerintahkan kepada Panitera


Pengadilan Negeri Jakarta Pusat untuk mencoret dalam Register perkara
Nomor 316/Pdt.G/2020/PN.Jkt.Pst, yang telah didaftar tersebut;
In
A

Menimbang, bahwa oleh karena pencabutan perkara dikabulkan maka


biaya yang timbul dalam perkara ini dibebankan kepada Penggugat yang
ah

lik

jumlahnya akan disebutkan dalam amar dibawah ini;


Memperhatikan Pasal 271 Rv (Reglement of de Rechtsvordering) dan
m

ub

peraturan-peraturan lain yang berhubungan dengan perkara ini;


ka

M E N ETAPKAN
ep
ah

1. Mengabulkan Permohonan Pencabutan Gugatan Penggugat;


R

2. Menyatakan perkara Perdata Nomor 316/Pdt.G/2020/PN. Jkt. Pst.


es

dinyatakan dicabut;
M

ng

3. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Negeri Pusat untuk


on

Hal. 14 dari 16 Hal. Penetapan Nomor 53/Pdt.G/2020/PN.Jkt.Pst


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
mencantumkan dalam Register yang diperuntukkan untuk itu, bahwa

si
perkara gugatan Nomor 316/Pdt.G/2020/PN.Jkt.Pst.dicabut;

ne
ng
4. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya-biaya yang timbul dalam
perkara ini sebesar Rp666.000,- (enam ratus enam puluh enam ribu
rupiah);

do
gu
Demikian ditetapkan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim

In
A
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, pada hari Kamis, tanggal 03 September
2020, oleh kami Purwanto, S.H., M.H., sebagai Hakim Ketua, Mochammad
ah

Djoenaidie, S.H., M.H., dan Saptono Setiawan, S.H., M.Hum., sebagai Hakim-

lik
Hakim Anggota, putusan mana diucapkan dalam persidangan yang terbuka
untuk umum oleh Majelis Hakim tersebut pada hari dan tanggal itu juga, dibantu
am

ub
oleh Agnasia Marliana Tubalawony, S.H., Panitera Pengganti pada Pengadilan
Negeri Jakarta Pusat dihadiri oleh Penggugat dan Kuasa Tergugat tanpa
ep
dihadiri oleh Turut Tergugat;
k
ah

Hakim-Hakim Anggota, Hakim Ketua,


R

si
ne
ng

do
gu

Mochammad Djoenaidie, S.H., M.H. Purwanto, S.H., M.H. In


A
ah

lik

Saptono Setiawan, S.H., M.Hum.


m

ub

Panitera Pengganti,
ka

ep
ah

es

Agnasia Marliana Tubalawony, S.H.


M

ng

on

Hal. 15 dari 16 Hal. Penetapan Nomor 53/Pdt.G/2020/PN.Jkt.Pst


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng
Perincian biaya :
1. Biaya pendaftaran : Rp 30.000,00

do
gu 2. Biaya proses
3. Biaya panggilan
: Rp150.000,00
: Rp450.000,00
4. PNBP panggilan : Rp 10.000,00

In
A
5. PNBP Pencabutan : Rp 10.000,00
6. Materai : Rp 6.000,00
ah

lik
7. Redaksi : Rp 10.000,00
Jumlah : Rp666.000,00
am

ub
(enam ratus enam puluh enam ribu rupiah).
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on

Hal. 16 dari 16 Hal. Penetapan Nomor 53/Pdt.G/2020/PN.Jkt.Pst


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16

Anda mungkin juga menyukai