Anda di halaman 1dari 8

UNIVERSITAS YAPIS PAPUA JAYAPURA

FAKULTAS : HUKUM
PROGRAM STUDI : ILMU HUKUM
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
MATA KULIAH (MK) KODE RUMPUN MK BOBOT SKS SEMESTER TANGGAL PENYUSUNAN

311 124 Ilmu Hukum 3 II 20 Desember 2017


HUKUM PIDANA DOSEN PENGAMPU
Muhammad Amin Hamid, SH., MH
Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan
KU1 atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan
menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya
Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan teknologi yang memperhatikan
dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam
KU2
rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni, menyusun deskripsi saintifik hasil kajiannya dalam
bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi
CAPAIAN PEMBELAJARAN (CP)
Mampu menerapkan ilmu hukum dengan memanfaatkan IPTEKS untuk menghasilkan keputusan yang
KK1
berkepastian hukum, berkeadilan dan bermanfaat bagi masyarakat

KK2 Mampu memberikan nasihat hukum melalui penyuluhan, konsultasi dan bantuan hukum kepada masyarakat.
Mampu membuat tulisan hukum berupa legal kontrak, legal drafting, legal opinion, legal memorandum,
KK3
legal advis, dan legal reasioning serta studi kasus.
KK4 Mampu memberikan penyuluhan hukum kepada masyarakat
CP-MK
M1 Mahasiswa mampu menjelaskan Pengantar Hukum Pidana.
M2 Mahasiswa mampu menjelaskan Sejarah Hukum Pidana Indonesia.
M3 Mahasiswa mampu menjelaskan Berlakunya Hukum Pidana.
M4 Mahasiswa mampu menjelaskan Masalah Delik
M5 Mahasiswa mampu menjelaskan Subjek Hukum Pidana ( pleger ; enkelvoudige daderschap)
M6 Mahasiswa mampu menjelaskan Delik percobaan (Poeging ).
M7 Mahasiswa mampu menjelaskan Delik penyertaan ( Deelneming)
M8 Mahasiswa mampu menjelaskan Delik Perbarengan (Concusus) .
M9 Mahasiswa mampu menjelaskan Delik pengulangan (Recidive) .
M10 Mahasiswa mampu menjelaskan Pertanggungjawaban Pidana.
M11 Mahasiswa mampu menjelaskan Pidana dan pemidanaan.

Pada mata kuliah ini mahasiswa belajar tentang Pengantar Hukum Pidana, Sejarah Hukum Pidana
Indonesia, Berlakunya Hukum Pidana, Masalah Delik, Subjek Hukum Pidana ( pleger ; enkelvoudigedaderschap), Delik
Deskripsi Singkat Mata Kuliah
percobaan (Poeging), Delik penyertaan ( Deelneming), Delik Perbarengan (Concusus), Delik pengulangan (Recidive),
Pertanggungjawaban Pidana, Pidana dan pemidanaan.
Pengantar Hukum Pidana: a. Pengertian dan ruang Lingkup hukum Pidana. b. Hakekat, sifat, tujuan dan
1
fungsi hukum pidana, c. Hubungan hukum pidana dengan ilmu-ilmu lainnya.
Sejarah Hukum Pidana Indonesia: a. Sejarah kodifikasi hukum pidana Indonesia. b. Sejarah unifikasi dan
2
dualisme hukum pidana Indonesia.
3 Berlakunya Hukum Pidana: a. Locus dan Tempus delicti. b. Dari segi waktu, c. Dari segi tempat
Masalah Delik: a. Delik dan unsur-unsurnya, b.Jenis - jenis delik, c. Teori hubungan kausalitas,
4
d.Sifat melawan hukum
Subjek Hukum Pidana ( pleger ; enkelvoudige daderschap): a. Siapa yang merupakan subjek hukum pidana, b.
5 Delik dengan perumusan formal dan materiil, c. Delik yang memiliki unsur kedudukan atau
kualitas
Delik percobaan (Poeging ): a. Pengertian Delik percobaan (Poeging ), b. Dasar hukum
Materi Pembelajaran /pokok bahasan 6 pemidanaannya, c. Syarat-syarat pidananya, d. Macam-macam percobaan menurut doktrin e.
Teori – teori mengenai percobaan
Delik penyertaan ( Deelneming) : a. Medepleger dan ciri-cirinya, b. Doenpleger dan ciri-cirinya,
7
c. Uitlocker dan ciri-cirinya.
8 Delik Perbarengan (Concusus) : a. Pengertian b. Jenis-jenisnya, c. Stelsel pemidanaannya.
Delik pengulangan (Recidive) : a. Pengertian, b. Syarat-syaratnya, c. Jenis-jenisnya menurut Ilmu
9
Hukum Pidana
Pertanggungjawaban Pidana: a. Pengertian, b. Kesalahan menurut hukum pidana, c. Bentuk- bentuk
10 kesalahan, d. Teori-teori tentang kesengajaan/dolus, e.Teori-teori tentang kelapaan/culpa,
f. Kemampuan dan ketidakmampuan bertanggungjawab.
Pidana dan pemidanaan: a. Doktrin-doktrin tentang pidana, tujuannya dan stelselnya, b. Dasar-
11
dasar penghapus penuntutan pidana, c. Dasar-dasar penghapus pemidananaan.
1. Andi Hamzah, Asas – Asas Hukum Pidana, PT Yarsif Watapone, Jakarta, 2005
Referensi/Daftar Pustaka Utama 2. Lamintang, Dasar-Dasar Hukum Pidana Indonesia, Citra Aditya, Bandung, 1997.
3. Moeljatno, Asas – asas Hukum Pidana, Rineka Cipta, Jakarta 2002
1. Andi Zainal Abidin Farid, Hukum Pidana I, Sinar Grafika, Jakarta, 2007
2. Andi Zainal Abidin Farid dan Andi Hamzah, Bentuk – Bentuk Khusus Perwujudan Delik (
Percobaan, Penyertaan, dan Gabungan Delik), Sumber Ilmu Jaya, Jakarta, 2002.
3. Andi Hamzah, Delik – Delik Tertentu (Speciale Delicten ) Di dalam KUHP, Sinar Grafika,
Jakarta,2009.
4. Barda Nawawi, Bunga Rampai Kebijakan Hukum Pidana (Perkembangan Konsep KUHP Baru),
Pendukung Kencana Prenada Media Group, Jakarta, 2008.
5. Lamintang dan Djisman Samosir, Delik – Delik Khusus, Tarsito, Bandung,1983.
6. Muladi dan Barda Nawawi, Teori – teori dan Kebijakan Pidana, Alumni, Bandung,1989.
7. Jan Remmenlink, Hukum Pidana (Komentar atas pasal – pasal terpenting dari KUHP Belanda dan
padanannya dalam KUHP Indonesia), PT Gramedia Pustaka Utama, jakarta, 2003.
8. Sudarto, Hukum dan Hukum Pidana, Alumni, Bandung, 1986.
9. Scholehuddin, Sistem Sanksi Dalam Hukum Pidana, Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2003

Software/Perangkat Lunak Hardware/Perangkat Keras


Media Pembelajaran
Power Point Lcd/proyektor
Team teaching 1. Dr. Ahmad Rifai Rahawarin, SH., MH, 2. Muhammad Amin Hamid, SH., MH
Mata Kuliah Prasyarat -
Sub CP MK (sbg
Kriteria & Bentuk Materi Pembelajaran Bobot
Mg Ke kemampuan akhir yg Indikator Metode Pembelajaran
Penilaian (Pustaka) Penilaian (%)
diharapkan)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Pengantar Hukum
Ceramah & Diskusi,
Kriteria: Ketepatan Pidana: a.
Mahasiswa mampu Tugas : Membuat
Kejelasan dan dan penguasaan Pengertian dan
1 menjelaskan Pengantar makalah tentang 14.2%
pemahaman materi ruang Lingkup
Hukum Pidana. Pengantar Hukum
Bentuk non-test: hukum Pidana. b.
Pidana.
Hakekat, sifat,
Tulisan makalah tujuan dan fungsi
Presentasi hukum pidana, c.
Diskusi Hubungan hukum
pidana dengan ilmu-
ilmu lainnya.
Sejarah Hukum
Kriteria: Ketepatan Pidana Indonesia: a.
dan penguasaan Sejarah kodifikasi
Mahasiswa mampu Ceramah & Diskusi,
materi hukum pidana
menjelaskan Sejarah Tugas : Membuat makalah
2 Kejelasan dan pemahaman Bentuk non-test: Indonesia. b. Sejarah 14.2 %
Hukum Pidana tentang Sejarah Hukum
Tulisan makalah unifikasi dan
Indonesia. Pidana Indonesia.
Presentasi dualisme hukum
Diskusi pidana Indonesia.

Kriteria: Ketepatan
dan penguasaan Berlakunya Hukum
Ceramah & Diskusi,
Mahasiswa mampu materi Pidana: a. Locus dan
Tugas : Membuat makalah
3 menjelaskan Berlakunya Kejelasan dan pemahaman Bentuk non-test: Tempus delicti. 21.4 %
tentang Berlakunya Hukum
Hukum Pidana Tulisan makalah b. Dari segi waktu,
Pidana
Presentasi c. Dari segi tempat
Diskusi

Masalah Delik: a.
Kriteria: Ketepatan Delik dan unsur-
dan penguasaan Ceramah & Diskusi, unsurnya, b.Jenis-
Mahasiswa mampu
4-5 Kejelasan dan pemahaman materi Tugas : Membuat makalah jenis delik, c. Teori
menjelaskan Masalah Delik
Bentuk non-test: Masalah Delik hubungan kausalitas,
Tulisan makalah d.Sifat melawan
hukum
Presentasi
Diskusi
Mahasiswa mampu Subjek Hukum
menjelaskan Subjek Hukum Pidana ( pleger ;
Pidana ( pleger ; enkelvoudige enkelvoudige
daderschap ) Kriteria: Ketepatan daderschap): a.
dan penguasaan Ceramah & Diskusi, Siapa yang merupa- kan
materi Tugas : Membuat makalah subjek hukum pidana,
6 Kejelasan dan pemahaman Bentuk non-test: tentang Subjek Hukum b. Delik dengan
Tulisan makalah Pidana ( pleger ; perumusan formal dan
Presentasi enkelvoudige daderschap) materiil,
c. Delik yang
Diskusi
memiliki unsur ke-
dudukan atau
kualitas

Delik percobaan
(Poeging ): a.
Pengertian Delik
Kriteria: Ketepatan
percobaan (Poeging ), b.
dan penguasaan
Ceramah & Diskusi, Dasar hukum
Mahasiswa mampu materi
Tugas : Membuat makalah pemidanaan- nya, c.
7-8 menjelaskan Delik percobaan Kejelasan dan pemahaman Bentuk non-test:
tentang Delik percobaan Syarat-syarat pidananya,
(Poeging ) Tulisan makalah
(Poeging ). d. Macam-macam
Presentasi
per- cobaan menurut
Diskusi
doktrin e. Teori-
teori mengenai per-
cobaan

9 Evaluasi Tengah Semester: Melakukan Evaluasi dan Perbaikan proses Pembelajaran berikutnya
Kriteria: Ketepatan Delik penyertaan
dan penguasaan (Deelneming) : a.
Ceramah & Diskusi,
materi Medepleger dan ciri-
Tugas : Membuat makalah
Bentuk non-test: cirinya, b. 14.2 %
tentang Delik penyertaan (
Tulisan makalah Doenpleger dan ciri-
Deelneming)
Presentasi cirinya, c. Uitlocker dan
Diskusi ciri-cirinya.
14.2 %
Kriteria: Ketepatan
dan penguasaan Delik Perbarengan
Ceramah & Diskusi,
Mahasiswa mampu materi (Concusus) : a.
Tugas : Membuat makalah
10-11 menjelaskan Delik Kejelasan dan pemahaman Bentuk non-test: Pengertian b. Jenis-
tentang Delik Perbarengan
Perbarengan (Concusus) Tulisan makalah jenisnya, c. Stelsel
(Concusus)
Presentasi pemidanaannya.
Diskusi

21.4 %
Kriteria: Ketepatan Delik pengulangan
dan penguasaan Ceramah & Diskusi, (Recidive) : a.
Mahasiswa mampu
Bentuk non-test: Tugas : Membuat makalah Pengertian, b.
12 menjelaskan Delik Kejelasan dan pemahaman
Tulisan makalah tentang Delik pengulangan Syarat- syaratnya, c.
pengulangan (Recidive)
Presentasi (Recidive) Jenis-jenisnya menurut
Diskusi Ilmu Hukum Pidana

Kriteria: Ketepatan Ceramah & Diskusi, Pertanggungjawaban


dan penguasaan Tugas : Membuat makalah Pidana: a.
Mahasiswa mampu materi tentang Pertanggungjawaban Pengertian, b.Kesalahan
13-14 menjelaskan Kejelasan dan pemahaman Bentuk non-test: Pidana menurut hukum
Pertanggungjawaban Pidana Tulisan makalah pidana, c. Bentuk -
bentuk kesalahan, d.
Presentasi Teori-teori tentang
Diskusi kesengajaan/dolus,
e.Teori-teori tentang
kelapaan/culpa, f.
Kemampuan dan
ketidakmampuan
bertanggungjawab.

Pidana dan
pemidanaan: a.
Kriteria: Ketepatan
Doktrin-doktrin tentang
dan penguasaan
Ceramah & Diskusi, pidana, tujuannya
Mahasiswa mampu materi
Tugas : Membuat makalah dan stelselnya, b.
15 menjelaskan Pidana dan Kejelasan dan pemahaman Bentuk non-test:
tentang Pidana dan Dasar- dasar
pemidanaan Tulisan makalah
pemidanaan penghapus penuntutan
Presentasi
pidana,
Diskusi
c. Dasar-dasar
penghapus pemidananaan.

16 Evaluasi Akhir Semester : Melakukan Validasi penilaian akhir dan menentukan kelulusan mahasiswa

Anda mungkin juga menyukai