A.

Pokok pikiran
Pada hari ini membahas kode etik dan tata nilai bagi PNS. PNS yang melanggar
kode etik dikenakan sanksi moral. Tetapi jika saat peninjauan diketahui terbukti
bersalah maka akan mendapatkan sanksi dari majelis kode etik. Setiap instansi
membentuk majelis kode etik agar dapat ditegakkan. Etika ada lima yaitu etika
pada diri sendiri, etika terhadap sesama pegawai dilakukan dengan saling
menghormati, menghargai, tolong menolong dan terbuka serta mau menerima
kritik. Yang ketiga etika berorganisasi dimana melaksanakan tugas dan
wewenang sesuai ketentuan, menjaga informasi,membangun etos kerja dan lain
– lain selanjutnya etika bermasyarakat dilakukan dengan toleransi,
mengutamakan musyawarah mufakat, tidak bersikap anarkis, saling tolong
menolong dan lain – lain. Yang kelima etika bernegara dengan melaksanakan
sepenuhnya pancasila dan UUD 1945, mementingkan kepentingan bangsa di
atas kepentingan pribadi dan golongan dan lain – lain. Tingkat moralitas
dipengaruh oleh pendidikan, karakter, pengaaman dan latar belakang budaya.
Tata nilai kemendikbud yaitu integritas, kreatif dan inovatif, inisiatif, pembelajar,
dan lain – lain.
B. Penerapan
Penerapan materi ini dalam kehidupan ASN di unit kerja masing – masing dapat
dilakukan pada pengusulan jabatan fungsional dan sertifikasi dosen. Dalam
pengusulan tersebut dituntut untuk memiliki kompetensi yang mumpuni sesuai
dengan sistem merit kebijakan dan manajemen ASN sehingga dapat diusulkan
untuk mendapat atau menaikan jabatan fungsional serta untuk diajukan dalam
seleksi sertifikasi dosen.