Anda di halaman 1dari 3

Sehat sakit.

Program beroperasi atas dasar prinsip-prinsip fisiologis dan model-model biomedis


serta bekerja atas dictum proventif.

Hal ini konsisten dengan cara kerja sistem medis modern ( dalam hal ini program KIA di
polindes ). Bagi pengetahuan lokal, kehamilan dan persalinan lebh dijelaskan dalam kerangka
religious dan transcendental sehingga campur tangan manusia dianggap minimal dan pasif.
Dalam konteks pemikiran ini, pemeliharaan dan perawata dengan makna mencegah resiko
sebelum terjadi tidak dikenal dan dianggap mendahului takdir yang memberi rasionalisasi
rendahnya angka kunjungan konsultasi ibu selama kehamilan hingga pasca bersalin. Pada
gilirannya hal ini menghambat deteksi dini resiko pada kehamilan ibu dan menghalangi upaya-
upaya untuk mengatasinya. Pendekatan program yang cenderung tekhnikal medis membuat
program menjadi keras dan impersonal bagi ibu. Memperhatikan dan mengadopsi sistim kognisi
lokal, etiologi setempat dan pola keterlibatan individu-individu dalam sistem sosial setempat
kedalam program dapat memberi keuntungan pada program dalam jangka panjang hingga
program dapat menyediakan layanan yang lebih sesuai dengan kondisi dan pengetahuan lokal.
Upaya memahami nilali-nilai budaya dan sistem sosial setempat memberi pemahaman tentang
factor-faktor yang menghambat diadopsinya program dan merancang strategi yang dapat
mendukung program. Kata kunci: Polides, pelayanan kesehatan ibu hamil bersalin, factor sosial
budaya.

2. Holistik modern

Sudah saatya bagi masyarakat untuk beralih ke layanan kesehatan “holistic modern”.
Dalam situasi biaya pelayanan kesehatan umum sekarang ini sangat tinggi dan kadang-kadang
terasa mencekik dan sulit dijangkau oleh sebagia besar masyarakat, maka untuk mendapatkan
konsultasi dan pengobatan berbagai penyakit secara maksimum dengan akurat dan hemat, sudah
saatnya masyarakat memanfaatkan layanan kesehatan “Holistik Modern” DR. ASVIAL RIVAL,
M.D ( M.A) sang pelopor dan pengembang layanan kesehatan holistic modern itu di Indonesia
sejak tahun 1997, menjelaskan dibawah ini, kami tampilkan wawancara kris Sadipun dari Bekasi
Ekspres ( BE ) dengan DR. ASVIAL RIVAL ( AR ) di kantor pusat Holistik modern, Mall
Belannova, Sentul City, Bogor, dalam bentuk tanya jawab menyangkut keunggulan layanan
kesehatan holistic modern.

Apa yang dimaksud dengan layanan kesehatan “Holistik Modern”

itu hanya sebuah nama. Apalah arti sebuah nama, banyak orang berkata begitu.tapi
sebenarnya “holistic modern” merupakan sebuah sebutan terhadap satu sistem pelayanan
“terpadu” dalam memenuhi berbagai kebutuhan untuk pemeliharaan dan perbaikan tingkat
kesehatan yang mungkin sudah rusak yang disebut sakit-sakitan. Layanan kesehatan ‘holistik
modern’ dalam arti yang sangat dalam, meliputi berbagai pelayanan termasuk layanan
pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh, konsultasi kesehatan secara menyeluruh, ( baik fisik,
emosional, dan juga kejiwaan ), perawatan/pengobatan penyakit-penyakit secara menyeluruh
( juga fisik, emosional dan kejiwaan, pemberian nasehat dan anjuran-anjuran kesehatan secara
menyeluruh ( berlaku juga untuk kesehatan fisik, emosional, dan kejiawaan ), control ulang serta
bimbingan/tuntunan selama penyakit-penyakitnya belum sembuh atau selama masih dibutuhkan
oleh si penderita. Itu dilakukan secara terpadu oleh satu tenaga praktis yang sudah dilatih untuk
menekuni profesi itu, tanpa harus rujuk kesana sini, tanpa harus ambil darah, tanpa suntikan,
tanpa melukai dan malah tanpa buka-buka pakaian sangat etis.

Dalam melakukan pemeriksaan kesehatan menyeluruh, digunakan berbagai metode yang


mengacu pada ilmu pengetahuan kesehatan dengan benar, sebagai satu pandanga lain nonmedis
yang merupakan terobosan baru dalam bidang kesehatan yang sangat sederhana tapi sangat
efektif, yaitu ilmu iridology yang berasal atau ditemukan oleh seorang dokter medis di Eropa
( yaitu satu ilmu pengetahuan bagaimana mendeteksi penyakit melalui tanda-tanda yang terjadi
pada mata akibat adanya gangguan penyakit itu ), ilmu Kinesiology yang berasal atau ditemukan
seseorang ahli saraf di Amerika ( yaitu ilmu pengetahua bagaimana mengetahui tingkat
kesehatan organ-organ dan sistem tubuh melalui kelemahan yang terjadi pada otot lengan ) dan
ilmu phytobiophysics yang berasal atau ditemuak oleh seorang dokter juga di Inggris ( yaitu
bagaimana mengetahui dan memperbaiki tingkat penyakit dan kelemahan tubuh seseorang
melalui perubahan energy yang terjadi pada tubuh yang ditest dengan energy bunga-bungaan
berbagai warna ). Dan ada juga berbagai cara pendeteksian dan perawatan yang lain, seperti
‘heart lock’, ‘jump leading’, ‘universal energy’, ‘podorachidian’ dan lain-lain.

K. PELAYANAN KESEHATAN TRADISIONAL

Sekalipun pelayaan kesehatan modern telah berkembang di Indonesia, namun jumlah


masyarakat yang memanfaatkan pengobatan tradisional tetap tinggi. Menurut Survei Sosial
Ekonimi Nasioanl 2001 ditemukan sekitar 57,7% penduduk indonesia melakukan pengobatan
sendiri, sekitar 31,7% menggunakan obat tradisional serta sekitar 9,8% menggunakan cara
pengobatan.

Adapun yang dimaksud dengan pengobatan tradisional disini adalah cara pengobatan atau
perawatan yang diselenggarakan dengan cara lain diluar ilmu kedokteran atau ilmu keperawatan
yang lazim dikenal, mengacu pada pengetahuan, pengalaman dan keterampilan yang diperoleh
secara turun temurun, atau berguru melalui pendidikan, baik asli maupun yang berasal dari luar
Indonesia, dan diterapkan sesuai norma yang berlaku dalam masyarakat ( UU No 23 Tahun 1992
tentang kesahatan ).

Banyak factor yang berperan, kenapa pemanfaatan pengobatan tradisional masih tinggi di
Indonesia, beberapa di antaranya yang dipandang penting adalah :

1. Pengobatan tradisional merupakan bagian dari sosial budaya masyarakat.


2. Tingkat pendidikan, keadaan sosial ekonomi dan latar belakang budaya masyarakat
menguntungkan pengobatan tradisional.
3. Terbatasnya akses dan keterjangkauan pelayanan kesehatan modern.
4. Keterbatasan dan kegagalan pengobatan modern dalam mengatasi beberapa penyakit
tertentu.
5. Meningkatnya minat masyarakat terhadap pemanfaatan bahan-bahan ( obat ) yang berasal
dari alam ( back to nature ).
6. Meningkatnya minat profesi kesehatan mempelajari pengobatan tradisional.
7. Meningkatnya modernisas pengobatan tradisional.
8. Meningkatnya publikasi dan promosi pengobatan tradisional
9. Meningkatnya globalisasi pelayanan kesehatan tradisional.
10. Meningkatnya minat mendirikan sarana dan menyelenggarakan pelayanan kesehatan
tradisional.

Pengobatan alterntif bisa dilakukan dengan menggunakan obat-obat tradisional, yaitu


bahan atau ramuan bahan yang berasal dari tumbuhan, hewan, mineral, sediaan sarian
( galenik ), atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang turun temurun telah digunakan
untuk pengobatan berdasarkan pengalaman. Pengobatan alternative merupakan bentuk
pelayanan pengobatan yang menggunakan cara, alat, atau bahan yang tidak termasuk dalam
standar pengobatan kedokteran modern tersebut.

Berbagai istilah telah digunakan untuk cara pengobatan yang berkembang di tengah
masyarakat. WHO ( 1974 ) menyebut sebagai “tradisional medicine” atau pengobatan
tradisional. Para ilmuan lebih menyukai “traditional healding”. adapla yang menyebutkan
“alternative medicine” ada juga yang menyebutka dengan flok medicine, ethno medicine,
indigenous medicine ( agoes, 1992;59).

Anda mungkin juga menyukai

  • Abstrak Bahasa Indonesia
    Abstrak Bahasa Indonesia
    Dokumen1 halaman
    Abstrak Bahasa Indonesia
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Agama 1 KLMPK 7
    Agama 1 KLMPK 7
    Dokumen12 halaman
    Agama 1 KLMPK 7
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Matari Bab 6 Alda
    Matari Bab 6 Alda
    Dokumen3 halaman
    Matari Bab 6 Alda
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Abstrak Nanda
    Abstrak Nanda
    Dokumen1 halaman
    Abstrak Nanda
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Panji Pancasila
    Panji Pancasila
    Dokumen3 halaman
    Panji Pancasila
    Davied Casiedie
    Belum ada peringkat
  • Sumber Hukum Fiqih
    Sumber Hukum Fiqih
    Dokumen14 halaman
    Sumber Hukum Fiqih
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Asuhan Anak Bronko
    Asuhan Anak Bronko
    Dokumen6 halaman
    Asuhan Anak Bronko
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Analisis Usaha Warnet CV Indocitra Cahaya
    Analisis Usaha Warnet CV Indocitra Cahaya
    Dokumen23 halaman
    Analisis Usaha Warnet CV Indocitra Cahaya
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Tugas Ikram
    Tugas Ikram
    Dokumen6 halaman
    Tugas Ikram
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Tugas Yuda
    Tugas Yuda
    Dokumen2 halaman
    Tugas Yuda
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Asuransi Kerugian Contoh Kasus
    Asuransi Kerugian Contoh Kasus
    Dokumen6 halaman
    Asuransi Kerugian Contoh Kasus
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Pendahuluan
    Pendahuluan
    Dokumen4 halaman
    Pendahuluan
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Copyan
    Copyan
    Dokumen32 halaman
    Copyan
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Daftar Isi Nandaa
    Daftar Isi Nandaa
    Dokumen2 halaman
    Daftar Isi Nandaa
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Cafer Agama Klmpok7
    Cafer Agama Klmpok7
    Dokumen1 halaman
    Cafer Agama Klmpok7
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Awal Kelompok 7
    Awal Kelompok 7
    Dokumen2 halaman
    Awal Kelompok 7
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Atur Porsi Makan
    Atur Porsi Makan
    Dokumen1 halaman
    Atur Porsi Makan
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Cerita
    Cerita
    Dokumen1 halaman
    Cerita
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Inki Lanjutan
    Inki Lanjutan
    Dokumen1 halaman
    Inki Lanjutan
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • VISIiiii
    VISIiiii
    Dokumen3 halaman
    VISIiiii
    Akmal
    Belum ada peringkat
  • Tugas Pian
    Tugas Pian
    Dokumen2 halaman
    Tugas Pian
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Sorry
    Sorry
    Dokumen1 halaman
    Sorry
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Terapi Bermain
    Terapi Bermain
    Dokumen4 halaman
    Terapi Bermain
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Biodata Penulis
    Biodata Penulis
    Dokumen1 halaman
    Biodata Penulis
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Tugas Ikram
    Tugas Ikram
    Dokumen6 halaman
    Tugas Ikram
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Tugas Yuda
    Tugas Yuda
    Dokumen2 halaman
    Tugas Yuda
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Inky
    Inky
    Dokumen10 halaman
    Inky
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Tugas Ikram
    Tugas Ikram
    Dokumen6 halaman
    Tugas Ikram
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat
  • Inky
    Inky
    Dokumen10 halaman
    Inky
    Wina Kumadji
    Belum ada peringkat