Anda di halaman 1dari 6

Analisis Histroris Bank Negara Indonesia (BNI) Sebagai

Badan Usaha Milik Negara

Disusun Oleh :
Nama : Miftah Nur Khayanto
Nim : E0018243

Fakultas Hukum
Universitas Sebelas Maret
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Warahmatullah Wabarokatuh.

Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT atas limpahan rahmat dan
karunia-Nya sehingga makalah yang berjudul ”Analisis Kasus Korupsi Kepala
Desa di Jombang Tahun 2018” ini dapat diselesaikan dengan baik. Makalah ini
disusun untuk memenuhi tugas hukum pidana ekonomi.
Tak lupa penyusun mengucapkan terima kasih kepada para pihak dan
rekan-rekan yang tidak dapat disebutkan satu-persatu yang telah membantu dalam
menyelesaikan makalah ini. Dalam penyusunan makalah ini, tentunya penyusun
tidak luput dari kesalahan. Untuk itu, kritik dan saran dari pembaca sangat
penyusun harapkan. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Sekian.

Wassalamualaikum Warahmatullah Wabarokatuh.


Daftar Isi

A. Pendahuluan
1. Latar Belakang.......................................................................................
2. Rumusan Masalah...................................................................................
3. Tujuan Makalah.......................................................................................
B. Pembahasan
1. Pengertian Tindak Pidana Korupsi dan Aturan yang Berlaku...............
2. Analisis Kasus Korupsi Kepala Desa di Jombang Tahun 2018.............
C. Penutup
1. Kesimpulan .............................................................................................
2. Saran........................................................................................................
D. Daftar Pustaka................................................................................................
BAB I

PENDAHULUAN

Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) di dunia sekarang ini


membuat langkah untuk melakukan suatu perubahan di suatu bangsa semakin
banyak tantangannya. Hal ini tidak terlepas karena adanya tuntutan atau juga
kewajiban, yang mana negara haruslah bisa meningkatkan masyrakatnya menjadi
sejahtera. Dalam peningkatannya ini banyak sektor atau bidang yang harus perlu
di perhatikan oleh suatu negara. Sektor-sektor ini meliputi sektor hukum, sosial,
politik, ekonomi. Dari sektor-sektor ini sudah memiliki bagian masing-masing
yang mana memiliki tujuan yang sama dalam hal penyejahteraan masyarakat yang
di wujudkan dalam hal pembangunan.

Pembangunan suatu negara meliputi berbagai bidang seperti halnya


pembangunan infrastruktur, pembangunan ekonomi, pembangunan SDM, dan lain
halnya. Dalam hal ini pembangunan di bidang ekonomi adalah salah satu yang
penting. Ekonomi adalah salah satu bidang yang merupakan bidang dalam
memajukan suatu negara. Negara dapat di katakan maju jika semua warga
negaranya memiliki standar hidup yang relatif tinggi dan juga terdapat pemerataan
ekonomi serta pemerataan pembangunan lainnya.

Sektor ekonomi ini meliputi berbagai penunjang lainnya seperti halnya


salah satunya yaitu perusahaan. Istilah perusahaan ini terletak dalam lapangan
ilmu hukum perdata yang mana lebih jelas lagi dalam hukum dagang. Perusahaan
dalam KUHD belum di jelaskannya secara pasti mengenai pengertian perusahaan.
Menurut beberapa ahli seperti Molengraff berpendapat bahwa perusahaan adalah
keseluruan perbuatan yang dilakukan secara terus menerus, bertindak keluar,
untuk mendapatkan penghasilan, dengan cara memperniagakan barag-barang,
menyerahkan barang-barang , atau mengadakan perjanjian-perjanjian
perdagangan1.

1
Dalam pengertian lain perusahaan di jelaskan dalam Undang-Undang No 8
Tahun 1997 tentang Wajib Daftar Perusahaan pasal 1 yang menjelaskan bahwa
perusahaan adalah bentuk usaha yang melakukan kegiatan secara tetap dan terus
menerus dengan tujuan memperoleh keuntungan dan atau laba, baik yang
diselenggarakan oleh perseorangan maupun badan usaha, baik berbentuk badan
hukum ataupun bukan badan hukum.

Dalam hal ini bentuk-bentuk perusahaan macam bentuknya seperti :


Perseroan Terbatas (PT), Persekutuan Firma, Badan Usaha Milik Negara
(BUMN), Yayasan, Koprasi, Persekutuan Komanditer (CV).

Dalam makalah ini akan lebih menjelaskan mengenai salah satu bentuk
perusahaan yakni Badan Usaha Milik Negara. Yang mana negara Indonesia ini
memiliki berbagai macam BUMN seperti salah satunya yakni Bank Negara
Indonesia.

Rumusan Masalah

1. Apa pengertian BUMN


2. Bagaimana analisis historis BNI bisa menjadi BUMN ?

Tujuan Makalah

1. Menegetahui pengertian BUMN dan contoh BUMN


2. Mengetahui secara historis sejarah BNI bisa menjadi BUMN
BAB II

PEMBAHASAN

Dalam pengertian BUMN ini adalah salah sssatu bentuk perusahaan.

Anda mungkin juga menyukai