Anda di halaman 1dari 3

TUGAS INDIVIDU

ILMU POLITIK

Wiranda Asike
E011201085

ADMINISTRASI PUBLIK
KELAS ILMU PENGANTAR ADM A (ADM)
FAKULTAS ILMU SOSIAL ILMU POLITIK
UNIVERSITAS HASANUDDIN
2020
Hubungan Ilmu Politik dengan Ilmu
Administrasi Publik
Ilmu politik adalah cabang dari ilmu sosial yang membahas teori dan praktik politik serta
deskripsi dan analisis system politik dan perilaku politik. Sedangkan, ilmu administrasi negara
merupakan ilmu yang mempelajari cara mengelola administrasi negara atau administrasi
pemerintahan dan unsur-unsur yang ada di dalamnya.
Kedua ilmu ini tentu sangat erat kaitannya, selain sama-sama berasal dari ilmu sosial juga
sama-sama memiliki lingkup keilmuan dalam pemerintahan dan ketatanegaraan. Dalam artikel
ini kami akan memberikan berbagai hubungan ilmu politik dengan administrasi baik hubungan
secara langsung maupun tidak langsung.
Hubungan antara administrasi negara dengan politik telah berjalan cukup lama karena
secara praktis tidak ada batas yang tegas antara kedua bidang ilmu tersebut. Orientasi politik
dalam studi administrasi negara memandang bahwa administrasi negara sebagai salah satu
elemen dalam proses pemerintahan. Sedangkan dari sisi politik, ilmu administrasi negara
dipadndang sebagai salah satu proses politik dalam sistem pemerintahan.
Munculnya dikotomi politik-administrasi sebenarnya merupakan gerakan koreksi terhadap
buruknya karakter pemerintah. Dalam perkembangannya, orientasi politik dalam studi
administrasi public dikombinasikan dengan orientasi manajerial yang dikenal dengan orientasi
politik manajeriak dan orientasi sosio-psikologis yang di kenal dengan orientasi politik sosio
psikologis.
Suatu kebijakan publik yang telah dirumuskan oleh politik, tidak akan sempurna jikalau
tidak memperoleh masukan dari ilmu administrasi public. Bahkan dapat pula disimpulkan
bahwa dengan masukan dari administrasi public, politik dapat merumuskan suatu kebijakan,
seperti keputusan politik untuk menetapkan siapa yang akan menduduki kursi gubernur dan
wakil gubernur.
Politik dan administrasi negara sangatlah erat berkaitan, ini dibuktikan dengan ilmu politik
merupakan pangkal tolak dari ilmu administrasi negara dan ilmu administrasi negara
merupakan kelanjutan dari suatu proses politik yang terjaga kestabilannya. Mempelajari suatu
negara dan pemerintahannya berarti mempelajari tentang kekuatan dan kekuasaan politik
serta tata kelola kenegaraan yaitu administrasi negara.
Administrasi negara yang memberikan sebuah pelayanan yang prima kepada publik dan
masyarakat umum tentu dapat dicapai Ketika terjadinya kestabilan politik dalam suatu negara.
Politik dan administrasi adalah dua rangkai mekanisme yang harusnya saling mendamaikan
demi memajukan suatu negara.
Administrasi negara ada untuk menertibkan proses politik sedangkan hasil dari proses
politik tesebut sudah seharusnya mendewasakan apparat birokrasi yang berwenang dalam
mengelola tata kenegaraan di negeri ini. Poltik merupakan dimensti penting dalam administrasi
negara yang dapat di ibaratkan sebagai dua sisi dari keping mata uang.
Dalam konsep yang lain dapat digambarkan bahwa politik sebagai perumus strategi negara
sedangkan administrasi negara sebagai implementor strategi tersebut. Politik yang dilaksanakan tanpa
kesinambungan dari administrasi, hanya berujung pada sekedar jargon-jargon dan janji-janji. Sebaliknya,
konsep administrasi negara yang berjalan hampa tanpa politik hanya bagaikan mobil yang melaju tanpa
arah dan tujuan yang jelas.

Administrasi negara adalah kelanjutan dari proses politik, namun bukan bagian dari proses politik
praktis. Adanya birokrasi hanyalah sebatas pelaksanaan administrasi proses politik, artinya administrasi
negara itu ada untuk menciptakan ketertiban proses politik, namun tidak di infiltrasi oleh proses politik
itu sendiri.

Di Indonesia kira secara konkret melihat bahwa setelah pemilu, perang kepentingan masih terjadi
antara calon yang telah terpilih dengan aparatur birokratnya yang menjadi kehilangan netralitas.
Padahal, dalam aspek tata prilaku seorang birokrat ialah ia harus netral sebagai stabilisator konflik.

Kesimpulannya adalah mari kita sama-sama mempelajari ilmu politik dan ilmu administrasi negara
dengan beriringan dan berkesinambungan serta menerapkan bidang ilmu tersebut kedalam kehidupan
berbangsa dan bernegara deni kepentingan kita bersama dan memajukan bangsa kita tercinta.

Anda mungkin juga menyukai