LANGUAGE ENGLISH

THE ANATOMY OF THE RESPIRATORY SYSTEM

By The Group 1

1. AndrianSahid :18301040
2. CiciAnjani :18301044
3. Messy Wulandari :18301056
4. RestiJulita :18301064
5. Rosa Anjani :18301067

The Study Of Nursing

StikesPayungNegeri
Pekanbaru
2020
1. The anatomy of the respiratory system (anatomi system pernapasan)

Based on the image of the respiratory system above, that presumably the respiratory
system in man is composed of (Berdasarkan gambar system pernapasan diatas,
bahwa dapat disimpulkan system pernapasan pada manusia terdiri dari)

 Rongga hidung (nasal passage)

 Langit-langit lunak (soft palate)
 Faring (pharynx)
 Laring (larynx)
 Trakea (trachea)
 Rongga pleura (pleura cavity)
 Paru-paru kanan (right lung)
 Paru-paru kiri (left lung)
 Tulang rusuk (slats)
 Otot interkosta (intercoasta muscle)
 Diafragma (diaphragm)
2. A common function of the respiratory system (Fungsi umum system pernapasan)
The respiratory system helps the body to absorb oxygen from the air and to dispose of
leftover gases such as carbon dioxide from the blood. With oxygen support, the whole
organ can function normally
(system pernapasan membantu tubuh menyerap oksigen dari udara dan membuang gas
sisa seperti karbon dioksida dari darah. Dengan dukungan oksigen, seluruh organ dapat
berfungsi dengan normal)
3. Each part of the respiratory system functions (fungsi masing-masing bagian system
pernapasan)
 Rongga hidung (nasal passage)
Nasal passage serve to moisten, heat, and filter the air entering the body (rongga
hidung berfungsi untuk melembabkan, menghangatkan, dan menyaring udara yang
masuk ketubuh)

 Langit-langit lunak (soft palate)

Soft ceilings are made up of muscles and tissues, wich make them flexible. When a
person swallows or inhales, the soft palate completely separates the mouth from the
throat,wich helps keep the food out of the respiratory tract (langit-langit lunak terdiri
dari otot dan jaringan, yang membuatnya mudah bergerak dan fleksibel. Ketika
seseorang menelan atau mengisap, langit-langit lunak sepenuhnya memisahkan mulut
dari tenggorokan, yang membantu menjaga makanan keluar dari saluran pernapasan)
 Faring (pharynx)
The primary function of the pharynx in the human respiratory system is the digestive
tract that carries food down the throat. The pharynx also plays a part in the process of
getting air into the vocal cords to produce sound (fungsi utama faring dalam system
pernapasan manusia adalah sebagai saluran pencernaan yaitu membawa makanan
masuk kedalam kerongkongan. Faring juga berperan dalam proses masuknya udara
kedalam pita suara untuk menghasilkan suara)
 Laring (larynx)
Larynx protects the airway from incoming foreign objects that can harm the airway.
At the base of the larynx is an epiglottis that serve as a larynx valve (laring mampu
melindungi saluran pernapasan dari masuknya benda asing yang dapat
membahayakan saluran pernapasan. Dibagian pangkal laring terdapat epiglotis yang
berfungsi sebagai katup pangkal tenggorokan)
 Trakea (trachea)
The first function of the trachea is to provide breathing access to the body. Trachea
supplies air to the lungs to allow air to enter and exit (fungsi trakea yang pertama
adalah sebagai penyedia akses pernapasan bagi tubuh. Trakea menyuplai udara ke
paru-paru agar udara dapat masuk dan keluar dari paru-paru)
 Rongga pleura (pleura cavity)
Pelura is a thin double-coated membrane lining the lungs. This layer secretes a
pleural fluid called a serous fluid that works to lubricate the interior of the lung
cavity in order to prevent it from expanding and contracting when breating (Pleura
adalah membran tipis berlapis ganda yang melapisi paru-paru. Lapisan ini
mengeluarkan cairan (pleural fluid) yang disebut dengan cairan serous yang
berfungsi untuk melumasi bagian dalam rongga paru agar tidak mengiritasi paru saat
mengembang dan berkontraksi saat bernapas)
 Paru-paru kanan (right lung)
The lungs are respiratory organs related to the respiratory and circulatory system in
vertebrates that breathe through the air. The function was to trade oxygen from the
air for carbon dioxide from the blood. The process is called “external breathing” or
breating (Paru-paru merupakan organ respirasi (pernapasan) yang berhubungan
dengan system pernapasan dan sirkulasi (peredaran darah) dalam tubuh vertebrata
yang bernapas dengan udara. Fungsinya adalah menukar oksigen dari udara dengan
karbondioksida dari darah. Prosesnyadisebut "pernapasan eksternal" atau bernapas)
 Paru-paru kiri (left lungs)
The function was to trade oxygen from the air for carbon dioxide from the blood. The
process is called “external breathing) or breathing. If the lungs are impaired, the
health og the human body could be affected in a general way. Though a pair, the
right and left lungs have distinct characteristics (Fungsinya adalah menukar oksigen
dari udara dengan karbondioksida dari darah. Prosesnya disebut "pernapasan
eksternal" atau bernapas. Jika paru-paru terganggu fungsinya, kesehatan tubuh
manusia bisa terpengaruh secara keseluruhan. Meskipun sepasang, paru-paru kanan
dan kiri punya ciri yang berbeda)
 Tulang rusuk (slats)
The rib is the arrangement of the bones in the chest area. They protect vital organs in
the body, such as the lungs, the heart, the liver, and other organs around the chest
(Tulang rusuk adalah susunan tulang yang ada di area dada. Fungsinya adalah
melindungi organ penting pada tubuh seperti paru-paru, jantung, hati dan organ
lainnya yang ada di sekitar dada)
 Otot interkosta (intercoasta muscle)
 The intercostal muscle relaxes the cage of the ribs at the same time the diaphragm
activates the chest cavity upward. A second muscle relaxant the volume of the chest
cavity. Air pressure in the lungs is relatively greater than external atmospheric
pressure (Otot interkostal relaksasi mengecilkan sangkar tulang rusuk pada waktu
bersamaan diafragma relaksasi menggerakan rongga dada keatas. Relaksasi kedua
otot mengecilkan volume rongga dada. Tekanan udara dalam paru-paru relative lebih
besar dari tekanan atmosfer luar)
 Diafragma (diaphragm)
The diaphragm is the body's organ that separates the abdominal cavity from the
chest. To obtain the maximum amount of oxygen when breathing, the body will use
breathing muscles including the diaphragm. The diaphragm is the main muscle used
in the process of pulling and exhaling
(Diafragma adalah organ tubuh yang memisahkan rongga perut dengan rongga dada.
Untuk mendapatkan jumlah oksigen yang maksimal ketika menarik napas, tubuh
akan menggunakan otot-otot pernapasan termasuk diafragma. Diafragma adalah otot
utama yang digunakan dalam proses menarik dan mengeluarkan napas)

4. How the respiratory system works (cara kerja system pernapasan)

Nasal pasage
Oxygen Pharynx Larynx

Trachea

Body cell’s Alveolus Bronchioles Bronchi

 When oxygen enters through the nose it is continued into the throat or called
the pharynx, which is the passageway after inhaling air through the nose. after that
proceed to the larynx what is known as the "voice box" is the connector for the
pharynx and trachea. In this section contains the vocal cords and epiglottic valves
that separate the channel food with air channels.
(Ketika oksigen masuk melalui hidung dilanjutkan ke tenggorokan atau disebut
dengan faring yang merupakan jalur terusan setelah menghirup udara melalui hidung.
Setelah itu dilanjutkan ke pangkal tenggorokan (laring) yang dikenal sebagai “kotak
suara”, adalah penghubung untuk faring dan trakea. Di bagian ini, terdapat pita suara
dan katup epiglottis, yang memisahkan saluran makanan dengan saluran udara.)

Then enter the trachea that connects the larynx with the bronchi and to allow
air from the neck to the chest. Its main function is as a path air to enter and exit the
lungs. Bronchi are a branch of trachea. This organ has 2 branches to the right and
left lungs. After through the bronchi, the branching will be forwarded by the
bronchioles and ends at alveoli or air bubbles. Around the alveolus, there are
networks tiny blood vessels called capillary veins.
(Lalu masuk ke trakea yang menghubungkan laring dengan bronkus dan menjadi
jalan bagi udara dari leher ke bagian dada. Fungsi utamanya sebagai jalur udara untuk
masuk dan keluar dari paru-paru. Bronkus merupakan percabangan dari trakea. Organ
ini memiliki 2 percabangan menuju paru-paru kanan dan kiri. Setelah melewati
bronkus, percabangan akan diteruskan oleh bronkiolus dan berakhir di alveolus atau
gelembung udara. Di sekeliling alveolus, terdapat jaringan-jaringan pembuluh darah
kecil yang bernama pembuluh darah kapiler.)

Here oxygen is absorbed into the blood and begins to travel towards heart.
After that, the heart pumps it so that it can reach all parts body. When cells use
oxygen to carry out their respective functions, carbon dioxide is starting to form. The
gas will enter the blood towards lungs to expel through the exhalation.
(Di sini, oksigen diserap masuk ke dalam darah dan mulai berjalan menuju jantung.
Setelah itu, jantung memompanya agar bisa menjangkau seluruh bagian tubuh. Saat
sel-sel menggunakan oksigen untuk menjalankan fungsi masing-masing, karbon
dioksida mulai terbentuk. Gas tersebut akan masuk ke dalam darah menuju paru-paru
untuk dikeluarkan melalui hembusan napas.)