PORTOFOLIO

MORFOLOGI TUMBUHAN

DISUSUN OLEH :
NAMA : Samuel Prakoso Sejati
Kelas :C
NIM : K4319075

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBALAS MARET
SURAKARTA
2020
 FAMILI MARANTACEAE
A. Deskripsi Umum
Termasuk terna perennial. Memiliki Batang dalam tanah membentuk rimpang
yang merayap, diatas tanah terdapat batang yang nyata atau tidak. Daun dalam dua
baris, terdiri atas tiga bagian yang jelas berupa helaian, tangkai, dan upih yang
terbuka. Helaian berbentuk bulat telur- memanjang atau jorong, bertulang menyirip.
Tangkai daun silinder, menebal pada batas helaian, seringkali bersayap. Termasuk
bunga banci, asimetrik, tersusun dalam bulir atau malai yang memiliki daun pelindung
dan terdapat pada ujung batang. Hiasan bunga biasanya dapat dibedakan dalam
kelopak dan mahkota, membentuk suatu buluh pada bagian bawahnya. Benang sari
dengan jumlah empat sampai lima. Bakal buah tenggelam, bakal biji tegak pada dasar
ruang. Tangkai putik bengkok, sering melebar pada ujungnya. Memiliki tipe buah
kendaga yang pecah. Biji dengan endosperm.
B. Morfologi Umum Bunga Famili Marantaceae

Benang sari

Kelopak
Bunga

Putik

Sepal

Tangkai Bunga

Bunga pada famili ini biasanya besar dengan sepal lebih dari 8 mm, tabung corolla
sebagian besar melengkung dan memutar. biasanya kecil dengan sepal panjang 3-8
mm; daun mahkota tabung biasanya lurus. Bunga-bunga ditumbuhkan dalam
perbungaan braktat dan biasanya dipasangkan, masing-masing bract subtending satu
untuk seri cymose bunga berpasangan dua bunga dari pasangan itu menjadi bayangan
cermin satu sama lain. bunganya tidak beraturan, dengan indung telur inferior, ketiga
kelopak melebur pada dasarnya menjadi tabung corolla, satu benang sari subur dengan
antera 1-lokular ada. Memiliki satu benang sari subur dan bagian bunga yang
mencolok terdiri dari staminoda steril yang dimodifikasi.
C. Morfologi Umum Biji Famili Marantaceae
Biji agak besar (3-20 mm), tanpa endosperma pada jatuh tempo, embrio
berbentuk tapal kuda, tertanam dalam perisperma bertepung banyak; perisperma
dengan sebuah kanal pusat sederhana atau bercabang dari pangkal ke tingkat
lengkungan embrio, atau sedikit lebih lanjut. Biji marantaceous adalah operculum,
kerah mikropil, dan arillus, ketiga struktur khas Zingiberales. Aril berperan selama
dehiscence buah dan juga dalam penyebaran biji. Lapisan kulit biji utama adalah
lapisan terdalam dari integumen luar yang bagian dalamnya hancur dan dilenyapkan.

D. Morfologi Umum Buah Famili Marantaceae

Jenis dasar buah dalam keluarga ini adalah kapsul loculicidal dengan sedang
dinding parenkim tebal. Kapsul semacam itu ditemukan di beberapa genera, mis.
Calathea, Stroman, dan Maranta. Dalam beberapa genera, pericarp sangat tipis dengan
lapisan luar dan lapisan dalam mengalami degenerasi (Andersson, L. 1998).

E. Rumus Bunga dan Diagram Bunga Secara Umum

 Diagram Bunga

Diagram Bunga

K3, C2, A1, G5

Rumus Bunga
F. Contoh Spesies Famili Marantaceae
 Berikut contoh spesies Famili Marantaceae beserta denga penjelasan morfologi
Bunga, Buah, dan Biji.
1. Calathea lutea
Klasifikasi
 Kingdom: Plantae
 Divisi: Magnoliophyta
 Kelas: Liliopsida
 Ordo: Zingiberales
 Famili: Marantaceae
 Genus: Calathea
 Spesies: Calathea lutea
a) Morfologi Bunga
Termasuk bunga majemuk dengan bentuk tandan, bunga muncul dari aksial
daun yang termodifikasi (bract), tangkai bunga pada spesies ini muncu dari
selubung daun. mahkota bunga berwarna kuning pucat dengan petal yang
berwarna ungu.

b) Morfologi Buah
 Buah dengan 3 biji didalamnya, dehiscent, obovoid atau obpyramidal,
biasanya dengan sepals persisten; permukaan halus, muricate, atau verrucose.
c) Morfologi Biji
Kumpulan biji berkisar antara satu dan tiga biji per buah. Biji bersifat
campylotropous dan ditandai oleh saluran perisperma, operculum, kerah
mikropil, dan aril.

2. Maranta arudinaceae
Klasifikasi
 Kingdom: Plantae
 Divisi: Magnoliophyta
 Kelas: Liliopsida
 Ordo: Zingiberales
 Famili: Marantaceae
 Genus: Maranta
 Spesies: Maranta arundinacea L.
a) Morfologi Bunga
Bunga merupakan bunga majemuk berbentuk tandan dengan kelopak bunga
berwarna hijau sedang mahkotanya berwarna putih.

Sepal
Tangkai
Banga

Kelopak
b) Morfologi Buah
Buah pada spesies ini memiliki warna hijau atau berwarna coklat kemerahan
dengan bentuk kapsul, 7–8 mm/4-5 mm.
c) Morfologi Biji
Biji pada spesies ini berwarna coklat dengan basal aril.
3. Phrynium pubinerve
Klasifikasi
 Kingdom : Plantae
 Filum : Magnoliophyta
 Kelas : Liliopsida
 Ordo : Zingiberales
 Famili : Marantaceae
 Genus : Phrynium
 Spesies : Phyrinium pubinerve
a) Morfologi Bunga
Perbungaan ini berkembang pada tunasnya, berdiri tegak biasanya
muncul dari tangkai daun dari daun yang menyertainya, berbentuk bundar
menyerupai kepala dengan diameter 4-8, lapisan tipis (bract) menyelubungi
perbungaan tersebut dengan cepat, bunganya berpasangan 2-4. Bunga tanaman ini
berwarna merah muda/putih dengan panjang 1,8 cm dan bagian sepal 10mm.

Sepal

Bunga
b) Morfologi Buah
Buahnya berwarna merah terang berbentuk lonjong hingga menyerupai
segitiga dengan luas permukaan 15x10 mm.

Buah

c) Morfologi Biji
Biji pada buah spesies ini berjumlah tiga dengan basal yang transparan
(Clausager, K., & Borchsenius, F. 2003)
Daftar Pustaka
1. Andersson, L. (1986). Revision of Maranta subgen. Maranta
(Marantaceae). Nordic Journal of Botany, 6(6), 729-756.
2. Andersson, L. (1998). Marantaceae. In Flowering Plants· Monocotyledons (pp.
278-293). Springer, Berlin, Heidelberg.
3. Karen Clausager, & Borchsenius, F. (2003). The Marantaceae of Sabah, Northern
Borneo. Kew Bulletin, 58(3), 647-678.
4. Lim, T. K. (2016). Maranta arundinacea. Edible Medicinal and Non-Medicinal
Plants, 47–54.
5. Suksthan, P., Madulid, D. A., & Borchsenius, F. (2010). Marantaceae in the
Philippines. Taiwania, 55(1), 28-36.
6. Tomlinson, P. B. (1961). Morphological and anatomical characteristics of the
Marantaceae. Journal of the Linnean Society of London, Botany, 58(370), 55-78.