Anda di halaman 1dari 6

RESUME KMB II

Nama : Rizki Amanda

Tingkat / Prodi : 2A / D3 Keperawatan

Dosen pengampu : Daryono S.Pd, M.Kes


 SISTEM MUSKULOSKELETAL

 OTOT
Jaringan tubuh yang berfungsi mengubah energy kimia menjadi kerja mekanik
Sebagai respon tubuh terhadap perubahan lingkungan

 RANGKA (SKELETAL)
Bagian tubuh yang terdapat tulang, sendi, dan tulang rawan

 System rangka dan sendi


Alat gerak tubuh manusia – system musculoskeletal - : pasif – rangka – otot

 Fungsi system rangka


SUPPORT (Penyangga)
Tempat melekat nya ligament2, otot, jaringan lunak, dan organ

-TULANG RAWAN
Berkembang dari mesenkim membentuk sel yg di sebut
KONDROSIT

 Pertumbuhan tulang rawan


APPOSITIONAL GROWTH
Tumbuh dari luar – sel pembentuk kartilago – di dalam perikondrium menyekreksi
matriks baru ke permukaan luar

TULANG
 Pembentuk jaringan
Sel sel tulang (sel osteoprogenitor, osteo blast, osteositdan osteoklas)

STRUKTUR MIKROSKOPIS TULANG


 System havers
 Lamella
 Lacuna
 Kanalikul

Membran periosteum berasal dari perikondrium tulang rawan yang merupakan pusat
osifikasi
 TULANG MENURUT BENTUKNYA
1. Ossa longa / long bones ( tulang panjang )
Tulang yang ukuran panjangnya terbesar
2. Ossa brevia / short bones (tulang pendek)
Tulan yg ketiga yang ukurannya kirra kira sam besar
3. Ossa plana ( tulang gepeng atau pipih)

SENDI

 Persambungan / artikulasio:
Pertemuan antara dua atau lebih dari tulang rangka
 Artologi
Ilmu yang mempelajari persendian

3 jenis sendi

Fibrosa : hubungan antar sendi oleh jaringan fibrosa


Kartilago / tulang rawan : ruang antar sendinya berikatan dengan tulang rawan
Synovial : ada ruang sendi dan ligament

SINARTROSIS
Syndesmosis jaringan
Penghubungnya merupakan jaringan ikat yg tipis
Cth di antara tulang tulang tengkorak

Ghomphosis : tulang yang 1 berbentuk kerucut masuk ke dalam lekuk yg sesuai dengan
bentuk itu pada tulang lain. Cth: antara gigi dengan rahang

Syndesmosis elastica : jaringan ikat penghubungnya merupakan jaringan ikat elastin

Synchondrosis : jaringan penghubung nya jaringan tulang rawan


Cth : antara epifisis dan diafisis

 PENSTABIL SENDI
1. Jaringan kolagen kapsula sendi dan ligament
2. Bentuk permukaan – menentukan gerakan spesifik sendi
3. Adanya tulang lain, otot rangka, dan bantalan lemak pada sendi
4. Tegangan pada tendon

 GERAKAN SENDI
1. Gerakan lurus
2. Gerakan sudut
3. Gerakan putar
4. Gerakan khusus

 OTOT
Otot membentuk 43persen berat badan 1/3 nya merupakan protein tubuh
Proses vital di dalam tubuh (seperti kontraksi jantung, kontriksi pembuluh darah, bernapas,
peristaltic usus) terjadi karna adanya altivitas otot

 FUNGSI SISTEM OTOT RANGKA


1. Menghasilkan gerakan rangka
2. Mempertahan kan sikap dan posisi tubuh
3. Menyokong jaringan lunak\
4. Menunjukkan pintu masuk dan keluar saluran dalam system tubuh
5. Mempertahankan suhu tubuh, kontraksi otot: energi -> panas

3 TIPE JARINGAN OTOT

 Otot polos
 Otot rangka
 Otot jantung

STRUKTUR OTOT RANGKA


 TENDON
Adalah jaringan ikat fibrosa

Fascia ( berkas sel otot berbentuk silindris)


Seluruh serat otot di himpun menjadi satu oleh jaringan ikat
Yang di sebut epymisium
SARCOLEMMA (membran sel / sel serat otot) dn sarcoplasma

- Setiap 1 serat otot di lapisi dengan jaringan elastic tipis yang di sebut sarkoplasma
- Di dalam unit otot terbenam unit fungsional

MIOFIBRIL
Di bawah mikroskop myofibril akan tampak sepert pita gelap
Pita gelap (thick filament)
Di bentuk oleh myosin

SARKOMER
- Filament tebal
- Filament tipis
- Protein yang menstabilkan dua filament tersebut
- Pita gelap
- Filament tebal terdapat di tengah sarkomer

RETIKULUM SARKOPLASMA

- Jarring kantung dan tubulus yg terorganisir pada jaringan otot


- Reticulum endoplasma di sel lain

4 POLA PENGORGANISASIAN OTOT RANGKA

1. Parallel muscle
2. Convergent muscle
3. Pennate muscle
4. Circural muscle

AXIAL DAN APPENDICULAR MUSCLE


o Axial musculature
o Melekat pada rangka axial
o Memposisikan kepala, tulang belakang, menggerakkan tulang iga
o Mencakup 60 persen otot rangka tubuh

o APPENDICULAR MUSCULATURE
- Menstabilkan atau menggerakan komponen rangka appendicular
- Mencakup 40 persen rangka tubuh

Anda mungkin juga menyukai