Anda di halaman 1dari 14

DISTRIBUSI FREKUENSI

Elok Faiqotul Himmah

Program Studi Teknik Informatila


STMIK Palangkaraya.
Data dalam jumlah besar perlu ditata dan diorganisir dengan cara
meringkas data tersebut ke dalam bentuk kelompok data
sehingga segera dapat diketahui ciri-cirinya dan dapat dengan
mudah dianalisis sesuai dengan kepentingan kita.

Pengelompokan data dilakukan dengan cara:


1. Mendistribusikan data ke dalam kelas atau selang
2. Menetapkan banyaknya nilai (frekuensi) yang termasuk dalam
setiap kelas
Pengelompokan atau penyusunan data menjadi tabulasi data yang
memakai kelas disebut distribusi frekuensi atau tabel frekuensi.
• Limit atau tepi kelas adalah nilai terkecil dan terbesar pada setiap
kelas. Pada Tabel1. , untuk kelas 151- 153, nilai 151 disebut limit
bawah kelas dan nilai 153 disebut limit atas kelas.

• Batas kelas dinyatakan satu desimal lebih banyak daripada data asli
agar dapat mencakup semua nilai. Pada Tabel1, selang 151- 153
sesungguhnya memuat semua pengukuran tinggi badan mulai dari
150,5 – 153,5 cm. Nilai 150,5 disebut batas bawah kelas dan 153,5
disebut batas atas kelas.

• Nilai tengah kelas adalah nilai tengah antara batas bawah kelas
dengan batas atas kelas.
𝑏𝑎𝑡𝑎𝑠 𝑏𝑎𝑤𝑎ℎ 𝑘𝑒𝑙𝑎𝑠 + 𝑏𝑎𝑡𝑎𝑠 𝑎𝑡𝑎𝑠 𝑘𝑒𝑙𝑎𝑠
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑡𝑒𝑛𝑔𝑎ℎ 𝑘𝑒𝑙𝑎𝑠 =
2
• Panjang kelas adalah selisih antara batas atas kelas dengan batas
bawah kelas.
Cara Membuat Tabel Distribusi Frekuensi
 Urutkan data mulai dari yang terkecil hingga yang terbesar.
 Tentukan nilai terbesar dan nilai terkecil data kemudian tentukanlah
range atau jangkauannya.
Range=nilai terbesar – nilai terkecil

 Tentukan banyak kelas dengan menggunakan Rumus Sturgess, yaitu


𝑘 = 1 + 3,3 log 𝑛 , 𝑑𝑔 𝑘 = 𝑏𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘𝑛𝑦𝑎 𝑘𝑒𝑙𝑎𝑠, 𝑛 = 𝑏𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘𝑛𝑦𝑎 𝑑𝑎𝑡𝑎

 Tentukan panjang kelas (p)


𝑟𝑎𝑛𝑔𝑒
Panjang kelas (p) = 𝑏𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘𝑛𝑦𝑎 𝑘𝑒𝑙𝑎𝑠

 Tentukan limit bawah kelas dan limit atas kelas.


 Tentukan nilai tengah kelas untuk masing-masing kelas
 Tentukan frekuensi masing-masing kelas
Cara Membuat Tabel Distribusi Frekuensi
Contoh 1.
Diberikan data nilai ujian statistika dasar 50 mahasiswa program studi
Teknik informatika sebagai berikut.
55 60 65 45 50 75 80 97 95 65 50 60 80 70 45 50 45 70 85 95
90 55 65 85 70 85 80 90 97 55 75 80 90 65 85 85 75 95 90 65
65 60 75 55 70 85 90 85 75 80
Langkah pertama, urutkan data tersebut mulai dari yang terkecil hingga
yang terbesar sehingga menjadi sbb.
45 45 45 50 50 50 55 55 55 55 60 60 60 65 65 65 65 65 65 70
70 70 70 75 75 75 75 75 80 80 80 80 80 85 85 85 85 85 85 85
90 90 90 90 90 95 95 95 97 97
Cara Membuat Tabel Distribusi Frekuensi
Langkah kedua, menghitung range atau jangkauan.
Nilai terbesar adalah 100, dan nilai terkecil adalah 45, sehingga
diperoleh 𝒓𝒂𝒏𝒈𝒆 = 𝟗𝟕 − 𝟒𝟓 = 𝟓𝟐.

Langkah ketiga menentukan banyak kelas yaitu


𝒌 = 𝟏 + 𝟑, 𝟑 𝒍𝒐𝒈 𝟓𝟎 = 𝟏 + 𝟓, 𝟔 = 𝟔, 𝟔 ≈ 𝟕

Langkah keempat menentukan panjang kelas, yaitu


𝒓𝒂𝒏𝒈𝒆 𝟓𝟐
𝒑= = = 𝟕, 𝟖𝟖 ≈ 𝟖
𝒃𝒂𝒏𝒚𝒂𝒌𝒏𝒚𝒂 𝒌𝒆𝒍𝒂𝒔 𝟔,𝟔
Tabel 2. Distribusi Frekuensi Nilai Ujian Statistika
50 Mahasiswa Program Studi Teknik Informatika

Nilai Ujian Nilai tengah Frekuensi (f)


(x)
44 – 51 47,5 6
52 – 59 55,5 4
60 – 67 63,5 9
68 – 75 71,5 9
76 – 83 79,5 5
84 – 91 87,5 12
92 - 99 95,5 5
Jumlah = 50
Distribusi Frekuensi Relatif

Dengan memakai tabel distribusi frekuensi (Tabel 2), dapat


dibuat tabel distribusi frekuensi relatif dan kumulatif.
Distribusi frekuensi relatif bisa dinyatakan dalam persen.
Frekuensi relatif merupakan perbandingan antara frekuensi
tiap kelas dan jumlah frekuensi kemudian dikali 100%
Distribusi frekuensi kumulatif ada 2 jenis, yaitu :
1. Distribusi kumulatif kurang dari
2. Distribusi kumulatif lebih dari
Tabel 2. Distribusi Frekuensi Relatif Nilai Ujian Statistika
50 Mahasiswa Program Studi Teknik Informatika

Nilai Ujian Nilai tengah Frekuensi (f) Frekuensi


(x) Relatif (%)
44 – 51 47,5 6 12
52 – 59 55,5 4 8
60 – 67 63,5 9 18
68 – 75 71,5 9 18
76 – 83 79,5 5 10
84 – 91 87,5 12 24
92 - 99 95,5 5 10
Jumlah Jumlah =
=50 100%
Tabel 2. Distribusi Frekuensi Kumulatif Kurang Dari untuk Nilai
Ujian Statistika 50 Mahasiswa Program Studi Teknik Informatika

Nilai Ujian Batas kelas Frekuensi (f) fkkd


Kurang dari 43,5 0
44 – 51 Kurang dari 51,5 6 6
52 – 59 Kurang dari 59,5 4 10
60 – 67 Kurang dari 67,5 9 19
68 – 75 Kurang dari 75,5 9 28
76 – 83 Kurang dari 83,5 5 33
84 – 91 Kurang dari 91,5 12 45
92 - 99 Kurang dari 99,5 5 50
Jumlah
=50
Tabel 2. Distribusi Frekuensi Kumulatif Kurang Dari untuk Nilai
Ujian Statistika 50 Mahasiswa Program Studi Teknik Informatika

Nilai Ujian Batas kelas Frekuensi (f) fkld


44 – 51 Lebih dari 43,5 6 50
52 – 59 Lebih dari 51,5 4 44
60 – 67 Lebih dari 59,5 9 40
68 – 75 Lebih dari 67,5 9 31
76 – 83 Lebih dari 75,5 5 22
84 – 91 Lebih dari 83,5 12 17
92 - 99 Lebih dari 91,5 5 5
Lebih dari 99,5 0
Jumlah
=50
Histogram, Poligon Frekuensi, dan Ogif

 Histogram dan poligon frekuensi adalah grafik yang mencerminkan


distribusi frekuensi.
 Ogif adalah grafik yang mencerminkan distribusi frekuensi kumulatif
kurang dari dan distribusi frekuensi kumulatif lebih dari.
Histogram

Anda mungkin juga menyukai