Oleh :
Jawaban :
1. Jelaskan ciri-ciri suatu kegiatan yang dapat disebut Penelitian!
Jawab:
Secara umum, suatu kegiatan dapat dikatakan sebagai kegiatan penelitian apabila
kegiatan tersebut memiliki ciri-ciri tertentu. Ciri-ciri tersebut terdiri atas empat ciri yang
meliputi hal-hal sebagai berikut.
a) Dilakukan secara mendalam
Suatu penelitian disebut mendalam jika peneliti mempelajari segala aspek
mengenai permasalahan yang ingin diteliti. Tingkat kedalaman ini ditunjukkan
oleh luas dan mendalamnya penelusuran dan pengkajian dari kadar intesitas
penelaahan terhadap objek atau variabel yang diteliti. Sedangkan ketulusan suatu
penelitian dapat dilihat dari ukuran kuantitas (banyak sedikitnya) aspek-aspek
atau ciri-ciri atau indikator-indikator maupun ruang lingkup dari penelitian
tersebut. semakin banyak aspek yang diteliti, menunjukkan penelitian tersebut
semakin luas, sebaliknya semakin sedikit aspek yang diteliti maka penelitian
tersebut semakin sempit.
b) Menggunakan Rencana yang Sistematis
Rencana yang sistematis ditujukan sebagai suatu rencana yang disusun
menurut teknis atau aturan tertentu. Rencana penelitian ini merupakan hal yang
sangat menentukan arah kegiatan serta hasil penelitian. Suatu pelaksanaan
penelitian yang diawali dengan perencanaan yang sistematis dan jelas, merupakan
salah satu ciri bahwa pernelitian tersebut telah menguasai suatu penelitian.
c) Bertujuan untuk mencari kebenaran
Kata kebenaran dapat digolongkan atas dua bagian yaitu: kebenaran dalam
pengetahuan menulis sehari-hari dan kebenaran dalam dunia ilmu pengetahuan.
1) Kebenaran dalam pergaulan manusia terdiri atas:
a. Kebenaran subjektif adalah kebenaran yang hanya diterima atau diakui oleh
beberapa orang.
b. Kebenaran objektif adalah kebenaran yang bisa diterima oleh orang banyak
atau oleh sebagian besar orang.
1) Cara yang teratur berdasarkan pemikiran yang matang untuk mencapai maksud.
2) Cara kerja yang teratur dan bersistem untuk dapat melaksanakan suatu kegiatan
dengan mudah guna mencapai maksud yang ditentukan.
Berdasarkan pengertian tersebut, metode adalah jalan atau cara yang harus
dilalui untuk mencapai suatu tujuan. (Agung, 2014:1). Jadi, “metode penelitian”
adalah suatu cara yang digunakan peneliti untuk mencapai tujuan dan menentukan
jawaban atas masalah yang diajukan. (Surahman, dkk., 2016:2)
Metodologi berasal dari kata Yunani “Methadologia” yang berarti “teknik” atau
“prosedur”. Berdasarkan pengertian tersebut metodologi artinya cara melakukan
sesuatu dengan menggunakan pikiran secara seksama untuk mencari suatu tujuan
(Semiawan, 2016:2). Sedangkan penelitian adalah kegiatan untuk mencari, mencatat,
merumuskan dan menganalisis sampai menyusun laporan.
Metode ilmiah didasari oleh sikap ilmiah. Sikap ilmiah semestinya dimiliki
oleh setiap penelitian dan ilmuwan (Swantara, 2015:7-8). Adapun sikap ilmiah yang
dimaksud adalah sebagai berikut.
1) rasa ingin tahu,
2) jujur (menerima kenyataan hasil penelitian dan tidak mengada-ada),
3) objektif (sesuai fakta yang ada, dan tidak dipengaruhi oleh perasaan
pribadi),
4) tekun (tidak putus asa),
5) teliti (tidak ceroboh dan tidak melakukan kesalahan), dan
6) terbuka (mau menerima pendapat yang benar dari orang lain).