Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah dietetik penyakit tidak menular
Dosen Pembimbing :
Disusun Oleh:
JAWAB :
A. SKRINING
B. PATOFISIOLOGI
Patofisiologi hipotiroid berkaitan dengan penurunan produksi hormon tiroid akibat
kelainan lokal pada kelenjar tiroid sendiri maupun akibat kelainan hipotalamus atau
kelenjar pituitari. Berkurangnya produksi hormon tiroid menyebabkan penurunan laju
metabolisme dan terjadinya gejala-gejala hipotiroid.
Pada kondisi normal, hipotalamus mensekresi thyrotropin releasing hormone (TRH)
yang kemudian menstimulasi kelenjar pituitari untuk memproduksi thyroid stimulating
hormone (TSH). TSH akan menstimulasi kelenjar tiroid untuk mensekresi tiroksin (T4)
dan juga sedikit triiodotironin (T3). Normalnya kelenjar tiroid menghasilkan 100-125
nmol T4 setiap harinya. Waktu paruh T4 adalah 7-10 hari. T4 merupakan suatu
prohormon yang akan dikonversi menjadi T3 (bentuk aktif dari hormon tiroid) di jaringan
perifer oleh 5’-deiodination. Kadar T3 dan T4 akan memberikan umpan balik negatif
terhadap produksi TRH dan TSH. Gangguan struktur dan fungsi organ-organ yang terlibat
dalam aksis ini dapat menyebabkan hipotiroid. Hormon tiroid mempengaruhi hampir
seluruh sistem organ di dalam tubuh seperti sistem kardiovaskular, sistem saraf pusat,
sistem saraf otonom, tulang, sistem gastrointestinal, dan juga metabolisme. Secara umum,
pada saat hormon tiroid berikatan dengan reseptor intranuklear, terjadi aktivasi gen untuk
meningkatkan laju metabolisme dan termogenesis. Peningkatan laju metabolisme
meliputi peningkatan konsumsi energi dan oksigen. Berkurangnya hormon tiroid
menyebabkan penurunan laju metabolisme.
Sumber : https://www.alomedika.com/penyakit/endokrinologi/hipotiroid/patofisiologi
Sumber : Hastuti, P., Widodo, U. S., Oktarizal, R., Kurniadi, A. L., Anwar, K., & Siregar, A.
A. R. Status mineral dan hormon tiroid pada penderita hipotiroidisme. Journal of Community
Empowerment for Health, 1(1), 54-60.
D. ASSESMENT
Interpretasi Masalah
Kategori Data Data Standar Pembanding
Gizi
CH/Riwayat Riwayat Personal :
Personal Nama = Ny. W
Umur = 28 tahun
Jenis Kelamin =
Perempuan
Pendidikan Terakhir
Didiagnosis Hipotiroid
SMA
Riwayat Sosial :
Pekerjaan ibu sehari-
hari sebagai buruh
tani.
Riwayat Medis :
Didiagnosa
hipotiroid.
Memiliki riwayat
sesak nafas, denyut
jantung lambat, kulit
kering, sensitif
terhadap dingin,
mudah letih, lemah
dan lesu.
Nenek dari ibu
tersebut juga
menderita
pembesaran kelenjar
tiroid.
ibu tersebut dirujuk
untuk konsultasi
dengan petugas gizi
F. DIAGNOSA GIZI
1) Kegemukan / Obesitas (NC-3.3)
Obesitas berkaitan dengan tidak siap untuk diet/perubahan gaya hidup ditandai
dengan IMT yang lebih dari rentang normal yaitu sebesar 25,8 kg/m²
2) Nilai Laboraturium Terkait Zat Gizi (NC-2.2)
Perubahan nilai laboraturium terkait zat gizi spesifik berkaitan dengan adanya
gangguan fungsi kelenjar tiroid ditandai dengan hasil pemeriksaan laboraturium
menunjuka T3 bebas = 0,8 ng/ml, T4 bebas = 0,5 ng/ml dan didiagnosa hipotiroid.
3) Asupan Yodium Tidak Adekuat (NI-5.10.1)
Asupan yodium tidak adekuat berkaitan dengan kurangnya pengetahuan terkait
pangan dan gizi terkait makanan dan sumber mineral yodium ditandai dengan terdapat
benjolan/nodul pada kelenjar tiroid grade II.
4) Kurangnya Pengetahuan Terkait Gizi
Kurangnya pengetahuan terkait gizi berkaitan dengan kurangnya paparan
informasi terkait penggunaan garam beryodium ditandai dengan penggunaan garam
beryodium di awal peracikan bumbu serta garam disimpan pada botol yang terang di
dapur.
G. RENCANA INTERVENSI
Preskripsi Diet
a. Jenis diet : Diet Energi Rendah II
b. Tujuan Diet :
Mencapai status gizi normal
Meningkatkan pengetahuan terkait makanan yang mengandung
yodium
Meningkatkan asupan yodium
Mengendalikan kenaikan BB
Nutrition Delivery :
4. Standar makanan
5. Distribusi Makanan
Pembagian Waktu
No Bahan Makanan
Pagi Snack Siang Snack Malam snack
1 Karbohidrat 1 ½ 1 ½ 1
2 Protein Hewani
Rendah Lemak 1 1 1 1
Lemak Sedang
Tinggi Lemak
3 Protein Nabati 1 1 1
4 Sayuran
Sayuran B 2 2 1
Sayuran C
5 Buah 1 2 1 2
6 Susu
Tanpa Lemak ½ ½ ½ ½
Rendah Lemak
Tinggi Lemak
7 Minyak
Lemak Tak Jenuh 1 1
Lemak Jenuh
8 Gula
7. Konseling
Tujuan : Untuk memperbaiki pola makan pasien dengan mengaplikasikan diet
energi rendah II pada pasien hipotiroid
Sasaran : Pasien
Materi :
1. Pemilihan makanan sumber yodium
2. Pemilihan asupan makanan yang sesuai dengan diet
energi rendah II pada pasien hipotiroid
3. Pemberian asupan garam beryodium sesuai kebutuhan
4. Penerapan pola makan sesuai diet energi rendah II
Metode : Tanya jawab, diskusi
Media : Leaflet, lembar balik, food model dan brosur
8. Edukasi
Tujuan : untuk memberikan informasi mengenai penggunaan garam
beryodium dan tata cara penggunaan garam dalam memasak.
Sasaran : Pasien Hipotiroid dan Keluarga
Materi :
1. Pengetahuan tentang makanan yang dianjurkan dan tidak
dianjurkan untuk penderita penyakit hipotiroid
2. Pengetahuan tentang makanan sumber yodium
3. Pengetahuan tentang garam beryodium
4. Pengetahuan tentang tata cara penggunaan garam dalam memasak
Media : Leaflet, lembar balik, dan brosur.
Metode : Ceramah, tanya jawab dan diskusi
9. Koordinasi
Dokter untuk mendiskusikan penyakit hipotiroid pasien
Perawat untuk pemeriksaan klinis pasien
Petugas lab untuk pemeriksaan hasil biokimia pasien
Apoteker untuk pemberian obat
Waktu Menu
Brt
Maka Nama BM Porsi URT E P L KH
(gr)
n
Makan Nasi putih Nasi putih 1 ¾ gls 100 175 4 - 40
Pagi Ayam tanpa 1 1 ptg sdg 40 50 7 2 -
kulit
Wortel ½ ½ gls 50 12,5 0,5 - 2,5
Sop ayam
Brokoli ½ ½ gls 50 12,5 0,5 - 2,5
Buncis ½ ½ gls 50 12,5 0,5 - 2,5
Kol ½ ½ gls 50 12,5 0,5 - 2,5
Pepes tahu Tahu 1 1 bj bsr 100 75 5 3 7
Sari buah Melon 1 1 ptg bsr 190 25 1 - 5
melon
JUMLAH 375 19 5 62
Snack Mashed Roti putih ½ 1 ½ iris 35 87,5 2 - 20
Pagi potato Pisang 1 1 bh 50 25 1 - 5
Strawberry 1 4 bh bsr 215 25 1 - 5
Yoghurt non ½ 4/3 gls 60 37,5 3,5 - 5
fat
JUMLAH 175 7,5 0 35
Makan Nasi Nasi putih 1 ¾ gls 100 175 4 - 40
Siang Capcay Udang segar 1 1 ptg sdg 40 50 7 2 -
udang Wortel ½ ½ gls 50 12,5 0,5 - 2,5
Buncis ½ ½ gls 50 12,5 0,5 - 2,5
Jagung muda 1 1 gls 100 25 1 - 5
Tahu bacem Tahu 1 1 bh bsr 110 75 5 3 7
kecap 1 1 sdm 5 - - - -
Apel merah 1
potong Apel merah 1 bh kcl 85 25 1 - 5
Susu skim Susu skim ½ ½ gls 100 37,5 3,5 - 5
cair cair
JUMLAH 412,5 22,5 5 67
Snack Smoothies Kentang ½ 1 bj sdg 105 87,5 2 - 20
Sore Ayam tanpa 1 1 ptg sdg 40 50 7 2 -
kulit
Susu skim ½ ½ gls 100 37,5 3,5 - 5
cair
Minyak 1 1 sdt 5 50 - 9 -
jagung
JUMLAH 225 12,5 11 25
Makan Nasi Nasi putih 1 ¾ gls 100 175 4 - 40
Malam Pepes ikan Ikan 1/3 ekor 35 50 7 2 -
1 sdg
Tumis Tempe 1 2 ptg sdg 50 75 5 3 7
kacang Kacang 1 1 gls 100 25 1 - 5
panjang panjang
Minyak 1 1 sdt 5 50 - 9 -
jagung
Air putih Air putih 1 1 gls 200 - - - -
JUMLAH 375 17 14 52
Snack Salad buah Jeruk ½ 1 bh sdg 55 12,5 0,5 - 2,5
Malam Apel ½ ½ bh kcl 42,5 12,5 0,5 - 2,5
Anggur ½ 10 bh sdg 82,5 12,5 0,5 - 2,5
Melon ½ ½ ptg bsr 95 12,5 0,5 - 2,5
Yoghurt non ½ 4/3 gls 60 37,5 3,5 - 5
fat
JUMLAH 87,5 5,5 0 15
JUMLAH TOTAL 1.650 84 35 256