Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Sel Elektrolisis
Pada subbab ini, kita akan mempelajari proses kebalikan dari sel
Volta, yaitu perubahan energi listrik menjadi energi kimia.
Apabila arus listrik searah dialirkan ke dalam larutan elektrolit
melalui elektrode maka larutan elektrolit tersebut akan terurai.
Peristiwa penguraian elektrolit oleh arus searah inilah yang
disebut elektrolisis. Sel tempat terjadinya elektrolisis disebut sel
elektrolisis.
Berbeda dengan reaksi yang terjadi pada sel Volta, pada sel
elektrolisis reaksi mulai terjadi pada katode, yaitu tempat arus
masuk (pada sel Volta reaksi dimulai pada anode, yaitu tempat
arus keluar).
2. Ion-ion logam
a. Ion-ion logam alkali/alkali tanah, seperti Li+, K+, Na+, Ba2+, Sr2+, dan Ca2+tidak
mengalami reduksi karena E° logam < E° air maka air sebagai penggantinya yang
akan mengalami reduksi.
Reaksi: H2O(l) + 2 e– → H2(g) + 2 OH–(aq)
Mn+ + n e– → M
Jika anodenya terbuat dari logam lain (bukan Pt, C, atau Au)
maka anode akan mengalami oksidasi menjadi ionnya.
Contohnya, jika anode terbuat dari Ni, Ni akan teroksidasi
menjadi Ni2+.
Contoh Soal 15 :
Jawaban :
Contoh Soal 16 :
Kunci Jawaban :
W = e. Q / 96500
W = e.F
e = Ar / biloks
Keterangan :
W1 / W2 = e 1 / e2
Keterangan :
w1 = massa zat 1
w2 = massa zat 2
e1 = massa ekuivalen zat 1
e2 = massa ekuivalen zat 2
Contoh Soal 17 :
w = e.i.t / 96500
w = 31,75 . 2 . 1200 / 96500
w = 0,79 gram
Contoh Soal 18 :
w1 / w2 = e1 / e2
2,5 / w2 = 108 / 31,75
w2 = 0,73 g
Kunci Jawaban :
Jadi, massa Cu yang diendapkan pada katode adalah 0,73 g.
1) Penyepuhan logam
2) Produksi aluminium
3) Produksi natrium
C. Korosi
Proteksi Katodik :
Rangkuman :
a. Sel Volta
b. Sel Elektrolisis
Referensi :
Rahayu, Imam. 2009. Praktis Belajar Kimia untuk Kelas
XII Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah Program Ilmu
Pengetahuan Alam. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan
Nasional, p. 194.