Model Jigsaw

Model ini termasuk kategori active learning karena pembelajaran bertumpu pada kegiatan kelompok
pokok-pokok langkah pelaksanaan model adalah sebagai berikut

1. Guru mengajarkan bagian pelajaran secara konvensional

2. Guru membagi kelas menjadi kelompok kelompok heterogen yang masing-masing terdiri
dari kira-kira 5 siswa
3. Guru mengadakan tes untuk mendapatkan nilai awal siswa secara individual tentang bahan
yang diajarkan
4. Siswa berdiskusi tentang bahan yang diajarkan setiap anggota kelompok menyampaikan
pendapat tentang bahan itu
5. Guru menyelenggarakan tes lagi untuk mendapatkan nilai akhir secara Individual
6. Guru menghitung capaian belajar siswa dengan mengurangkan nilai awal dari akhir secara
Individual
7. Guru menjumlahkan selisih angka tersebut butir 6 dari siswa siswa di setiap kelompok untuk
mendapatkan nilai kelompok
8. Guru menetapkan ring kelompok dari kelas yang diajarkan sehingga didapatkan urutan
kelompok paling baik hingga yang paling kurang baik

Model ini antara lain melatih kerjasama siswa dalam kelompok kemampuan kerjasama untuk
memperoleh informasi merupakan salah satu syarat dalam belajar mandiri model ini juga melatih
keberanian mengajukan pendapat tentang sesuatu atas dasar pengetahuan yang telah dimiliki siswa
dilatih untuk belajar secara konstruktivistik siswa dilatih belajar dengan menggunakan paradigma
konstruktivisme paradigma yang melandasi belajar mandiri

Model Quantum learning

Model Quantum learning QL adalah model pembelajaran yang dibangun di atas keyakinan bahwa
belajar akan efektif apabila dijalankan dalam suasana yang menyenangkan BobbiDePorter dan mike
hernanchi 2002 meyakini bahwa interaksi-interaksi pendidikan akan dapat secara optimal merubah
energi kemampuan potensial menjadi cahaya kemampuan operasional bila interaksi itu berlangsung
dalam suasana nyaman dan menyenangkan

Untuk membuat belajar menjadi menyenangkan maka kurikulum dirancang bukan hanya
memberikan keterampilan akademik melainkan juga keterampilan fisik dan keterampilan hidup
proses pembelajaran dibuat menjadi aktif banyak diskusi dan banyak melakukan aktivitas fisik
termasuk kegiatan Survival yang dijalankan di alam bebas untuk membangun rasa percaya diri
kegiatan pembelajaran model QL pada akhirnya akan dapat menimbulkan rasa puas pada diri
pembelajaran terhadap hasil yang dicapai ini akan membangun kekuatan motivasi untuk melakukan
pembelajaran yang lebih lanjut

Bobbi De Porter Mak reardon dan Sarah singer Nori 2002 menerapkan model QL di kelas dalam
bentuk Quantum teaching QT. Tujuannya sama dengan QL Iyalah membuat belajar berlangsung
dalam suasana yang menyenangkan QL memang dapat dijalankan dalam bentuk QT. QL dan QT
dianggap sebagai model pembentukan motivasi belajar yang diperlukan untuk belajar mandiri

Model pembelajaran tradisional diperkaya