Nama : Coryan Wira Christian

NIM : 190341621637
Kelas : Offering A

1. Hiasan bunga yang terdiri dari satu macam daun bunga disebut tenda bunga. Tenda
bunga dibagi berdasarkan apa saja? Sebutkan dan jelaskan!
Jawab :
Bagian-bagian yang menyusun tenda bunga dinamakan daun tenda bunga (tepala),
yang menurut bentuk dan warnanya dapat dibedakan menjadi 2, yaitu: serupa kelopak
(calycinus) dan serupa tajuk (corollinus).
a) Serupa kelopak (calycinus) warnanya hijau seperti daun kelopak, biasanya tak begitu
besar dan tidak menarik.
b) Serupa tajuk (corollinus) warnanya bermacam-macam seperti warna tajuk bunga,
bisannya lebih besar dan bentuknya seringkali amat menarik pula. Pada daun tenda
bunga (yang bersifat serupa tajuk ) dapat pula dibedaakan dua bagiannya, yaitu kuku
(unguis) dan helaiyannya (lamina) pada daun tenda pula dapat pula ditemukan alat-
alat tambahan yang berupa sisik-sisik atau rambut-rambut seperti pada daun kelopak
dan daun tajuk.
Daun tenda bunga dibagi berdasarkan susunannya terbagi menjadi 2, yaitu:
berlekatan (gamophyllus) dan lepas atau bebas (pleiophyllus).
a) Berletakan (gampahyllus) (lolium longifirumm thumb) tenda bunga yang berletakan
memperlihatkan bentuk yang beraneka rupa seperti pada tajuk yang berlekatan.
b) Lepas atau bebas (phellopylus) satu sama lain ,seperti misalnya pada kembang
sungsang.
2. Sekat-sekat yang membagi bakal buah menjadi beberapa ruang dapat dibedakan menjadi
sekat yang sempurna dan tak sempurna. Jelaskan dan sebutkan macammacam sekat yang
sempurna tersebut!
Jawab :
Sekat yang sempurna (septum completus), yaitu jika sekat ini benar-benar membagi
bakal buah menjadi lebih daripada satu ruang dan ruang-ruang yang terjadai tidak lagi
hubungan satu sama lain. Berdasarkan asalnya sekat itu , sekat yang sempurna dapat lagi
dibedakan dalam dua macam:
a) Sekat asli (septum), yaitu ika sekat ini berasal dari sebagian daun buah yang melipat
kedalam yang lalau berubah menjadi sekat, misalnya pada durian.
b) Sekat semu (septum spurius), yaitu jika sekat tadi bukan merupakan sebagian daun
buah , tetapi misalnay terdiri atas suatu jaringan yang terbentuk oleh dinding bakal
buah . misalnya pada bunga kecubung (Datura metel).
3. Kepala sari memiliki dua ruang sari (theca), kedua ruang sari dihubungkan oleh suatu
penghubung. Jelaskan penghubung kedua ruang sari tersebut!
Jawab :
Pada benang sari terdapat penghubung ruang sari (conektivum). Di mana
conectivum tersebut merupakan bagian dari lanjutan tangkai sari yang menjadi
penghubung kedua bagian kepala sari (ruang sari). Penghubung ruang sari terdapat di
kanan kiri penghubung ini.
4. Sebutkan dan jelaskan kelengkapan alat kelamin bunga?
Jawab:
 Dilihat dari kelengkapan alat kelamin bunga juga terbagi menjadi:
a. Bunga Sempurna, yang dimaksud dengan bunga sempurna adalah bunga yang
memili lengkap dua jenis kelamin, berupa benang sari dan putik pada bunga. Pada
bunga berkelamin lengkap tidak semua mahkota dan kelopak memiliki bau yang
harum.
b. Bunga Tidak Sempurna, hanya memiliki satu jenis kelamin, yang berupa kelamin
benang sari saja atau putik saja. Ada pula jenis yang disebut monoesis dan diesis,
monoesis adalah suatu jenis bunga yang hanya memiliki satu jenis alat kelamin
jantan atau jenis bunga yang mempunyai suatu jenis alat kelamin betina dengan
kedua jenis bunga ini berkembangbiak sendiri melalui penyerbukan. Sedangkan
diesis ialah jenis dari bunga jantan dan juga bunga betina yang terdapat pada suatu
tumbuhan yang berlainan jenis, dengan sebutan lain adalah bunga berumah dua.
Alat kelamin jantan atau stamen terdiri dari anther yang menghasilkan polen dan
filament yang mendukung antera. Sedangkan pada alat kelamin betinanya, yaitu pistilum
terdiri dari 3 bagian: stigma, stilus, dan ovarium atau bakal biji. Stigma yang merupakan
bagian atas dari pistil, stilus merupakan tabung panjang yang melekatkan stigma ke
ovarium, serta ovarium yang merupakan bagian basal dari pistil.
5. Bagaimana kemungkinan pelipatan (vernatio) daun kelopak dan mahkota pada bunga
yang masih kuncup?
Jawab :
Pada bunga yang masih kuncup keadaan daun-daun kelopak dan mahkota dapat
bermacam-macam, dapat disebut:
a. rata, jika daun-daun dalam kuncup tidak memperlihatkan suatu lipatan, tetapi rata.
b. terlipat kedalam sepanjang ibu tulangnya (terlipat kearah adaxial)
c. terlipat sepanjang tulang-tulang cabangnya
d. terlipat tidak beraturan
e. tergulung kedalam menurut poros bujur
f. tergulung kesatu arah menurut poros bujur
g. tergolong kedalam menurut poros lintang
h. tergulung keluar menurut poros lintang
i. terlipat ke bawah dank e dalam
j. terlipat menurut poros lintang keluar
6. Diagram bunga dapat memberi petunjuk mengenai beberapa hal serta bagaimana
perbedaan diagram bunga empiric dan teoritik. Jelaskan!
Jawab :
Diagram bunga merupakan sebuah gambar proyeksi pada bidang datar dari semua
bagian bunga. Bagian pokok yang digambarkan meliputi potongan melintang bagian
tengah daun kelopak, bagian tengah daun mahkota, potongan melintang kepala sari
sebagai wakil dari benang sari, dan potongan melintang bakal buah sebagai wakil dari
putik. Diagram bunga dibedakan menjadi dua macam yaitu diagram bunga empiric dan
diagram bunga teoritik. Pada diagram bunga empiric, digambarkan bagian-bagian bunga
yang benar-benar ada, sedangkan pada diagram bunga teoritik digambarkan
bagianbagian bunga yang ada dan yang tidak ada, tetapi menurut teori seharusnya ada.