)
Dasar Hukum
1. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 111/PMK.06/2016 Tentang Tata Cara
Pelaksanaan Pemindahtanganan Barang Milik Negara
2. Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor: 04/PMK.06/2015 tentang Pendelegasian
Kewenangan dan Tanggung Jawab Tertentu dari Pengelola Barang Kepada Pengguna Barang
3. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 27 /PMK.06/2016 tentang Petunjuk
Pelaksanaan Lelang
4. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 90/PMK.06/2016 tentang Pedoman
Pelaksanaan Lelang Dengan Penawaran Secara Tertulis Tanpa Kehadiran Peserta Lelang
Melalui Internet
Lampiran 1
Surat Permohonan Penetapan Pelaksanaan Lelang BMN
KOP SURAT DINAS MASING-MASING SATKER
Sehubungan dengan telah ditetapkan Persetujuan Penjualan Barang Milik Negara (BMN)
oleh ……….(2)………… melalui surat nomor ……(3a)…. tanggal …..(3b)… perihal …..(3c)....,
dengan ini kami mengajukan permohonan lelang BMN berupa ....(4)..... dengan total nilai limit
sebesar .....(5)...... Dalam pelaksanaan lelang tersebut, kiranya dapat dilaksanakan melalui e-
auction (online) dengan cara penawaran ... (6) ... dan bertempat di ... (7) ....
*)Dikarenakan total nilai limit di bawah Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah), kami
mohon pengumuman lelang dapat dilakukan melalui selebaran/pengumuman tempel.
Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerjasama yang baik, kami mengucapkan
terima kasih.
……………(8a)…………………………
……………(8b)…………………………
NIP. ……………(8c)……………………
Tembusan:
(Sesuai aturan tata naskah dinas)
*) Ditulis/diketik jika nilai limit keseluruhan yang diajukan kurang dari 50 juta
PETUNJUK PENGISIAN
Lampiran 1
Surat Permohonan Lelang BMN
……(5a)…….,…………(5b)…………….
……………(6a)…………………………
……………(6b)…………………………
NIP. ……………(6c)……………………
Catatan : Satuan kerja dapat menetapkan satu atau dua pejabat/pegawai sebagai pejabat penjual
PETUNJUK PENGISIAN
Lampiran 2
Surat Penunjukan Pejabat Penjual
(format menyesuaikan surat persetujuan penjualan BMN kecuali kolom nilai limit)
Lampiran 4
Informasi untuk penyetoran hasil bersih lelang
SURAT KETERANGAN
Untuk keperluan penyetoran hasil bersih lelang Barang Milik Negara yang kami ajukan,
dengan ini kami sampaikan informasi data satuan kerja sebagai berikut :
Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerja sama yang baik kami mengucapkan terima
kasih
Kepala
(Nama)
(NIP)
Lampiran 5
Surat Penetapan Nilai Limit
Kepala
(Nama)
(NIP)
Lampiran 6
Surat Pernyataan
SURAT PERNYATAAN
Kepala
(meterai 6000)
(Nama)
(NIP)
PETUNJUK PENGISIAN
Lampiran 5 dan 6
Surat Permohonan Penetapan Pelaksanaan Lelang BMN
1. Diisi Pejabat yang menerbitkan persetujuan (misal: Menteri Keuangan atau Sekretaris
Jenderal Kementerian Keuangan)
1a. Nomor surat persetujuan penjualan BMN
1b. Tanggal surat persetujuan penjualan BMN
1c. Perihal surat persetujuan penjualan BMN
2. Diisi :
a. 1 (satu) paket peralatan dan mesin dalam kondisi rusak berat
(untuk barang yang akan dilelang berupa barang inventaris)
b. 1 (satu) paket gedung untuk dibongkar
(untuk barang yang akan dilelang berupa gedung yang akan dibongkar)
c. 1 (satu) paket bongkaran gedung
(untuk barang yang akan dilelang berupa bongkaran)
d. 4 (empat) kendaraan roda dua dan 10 (sepuluh) kendaraan roda empat
(contoh untuk barang yang akan dilelang berupa kendaraan)
3. Diisi total Nilai Limit barang yang akan dilelang sesuai dengan surat penetapan nilai limit.
4. Diisi nama satuan kerja
5. Diisi tempat barang yang akan dilelang, apabila lebih dari satu tempat dibuat tabel dengan 3
kolom yang berisi Nomor, Uraian Barang, Tempat Barang. (Contoh :
Keterangan :
1. Foto yang digunakan adalah foto terakhir saat surat permohonan lelang ditandatangani oleh
pejabat satuan kerja
2. Apabila barang yang akan dilelang berupa paket, maka foto yang dipakai adalah foto barang
yang telah dikumpulkan. (bukan foto barang satuan)
3. Apabila barang yang akan dilelang berupa satuan atau kendaraan maka foto objek yang
dilampirkan harus dari 4 sisi yaitu tampak depan, samping kanan, samping kiri dan belakang.
(khusus untuk kendaraan roda empat ditambah foto mesin dan foto interior)
Lampiran 8
Surat Persetujuan Penjualan BMN
Keterangan :
1. Surat persetujuan penjualan BMN memiliki masa berlaku. Permohonan lelang diharapkan
jauh-jauh hari sebelum masa berlaku habis.
2. Dokumen yang dilampirkan adalah fotokopi surat persetujuan penjualan BMN yang telah
dilegalisir satuan kerja masing-masing (legalisir dilakukan per lembar)
Lampiran 9
Surat Keputusan Pembentukan Panitia Penghapusan BMN/Panitian Penjualan Lelang
Keterangan :
1. Surat Keputusan Pembentukan Panitia Penghapusan BMN dapat dipakai jika menyebutkan
salah satu tugas panitia penghapusan BMN adalah mengajukan lelang BMN.
2. Dokumen yang dilampirkan adalah fotokopi Surat Keputusan Pembentukan Panitia
Penghapusan BMN/Panitian Penjualan Lelang yang telah dilegalisir satuan kerja masing-
masing (legalisir dilakukan per lembar)
Lampiran 10
Fotokopi legalisir Dokumen Kepemilikan Barang yang akan dilelang
Keterangan :
1. Untuk barang yang akan dilelang memiliki dokumen kepemilikan maka harus melampirkan
fotokopi BPKB dan STNK yang telah dilegalisir satuan kerja masing-masing (legalisir
dilakukan per lembar)
2. Jika terdapat BPKB dan atau STNK yang tidak ada karena hilang dsb maka diganti dengan
Surat Pernyataan barang yang akan dilelang tidak disertai BPKB dan/atau STNK disertai
alasannya dan bukti. (contoh surat kehilangan dari kepolisian setempat)
_____________________________________________________________________________
SURAT PERNYATAAN
Kepala
(meterai 6000)
(Nama)
(NIP)
Draft Pengumuman Lelang Cara Penawaran Closed Bidding
PENGUMUMAN LELANG
… (1) … melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Palembang akan mengadakan
penjualan umum (lelang) terhadap Barang Milik Negara guna menindaklanjuti Surat Persetujuan Penjualan
BMN yang ditetapkan oleh …(2)… Nomor: …(3).. tanggal …(4)… berupa :
… (5) …
Nilai Limit : … (6)… Uang Jaminan Penawaran Lelang … (7)…
Pelaksanaan lelang:
Cara Penawaran : Closed Bidding (dengan mengakses url www.lelang.go.id)
Batas Akhir Penawaran : ..(8).. / ..(9).. Pukul ..(10).. waktu server (sesuai WIB)
Penetapan Pemenang : Setelah batas akhir penawaran
Pelunasan Harga Lelang : Paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang
Bea Lelang Pembeli : 2% (dua persen) dari harga lelang
Tempat Pelaksanaan Lelang : ..(11)..
Syarat-Syarat dan Ketentuan Lelang :
1. Memiliki akun yang telah terverifikasi pada website www.lelang.go.id.
2. Syarat ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website di atas.
3. Barang yang dilelang dalam kondisi apa adanya, apabila terdapat kerusakan, kekurangan, dan resiko
lainnya menjadi tanggung jawab sepenuhnya pembeli/pemenang lelang.
4. Barang yang akan dilelang berada di ..(12).. dan dapat dilihat mulai sejak pengumuman lelang
diterbitkan pada saat jam kerja.
5. Peserta lelang wajib menyetorkan uang jaminan ke nomor VA (Virtual Account) masing-masing peserta,
nomor VA dapat dilihat pada menu status lelang di alamat domain masing-masing peserta lelang
setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid.
6. Jumlah nominal uang jaminan penawaran lelang harus sama dengan uang jaminan yang disyaratkan
pada pengumuman lelang dan disetorkan sekaligus (tidak boleh dicicil) dan harus sudah masuk
rekening KPKNL Palembang paling lambat 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan lelang.
7. Segala biaya yang timbul sebagai akibat transaksi perbankan (RTGS/Transfer/Kliring) menjadi
tanggung jawab peserta lelang dan tidak boleh mengurangi besaran uang jaminan.
8. Peserta lelang yang tidak disahkan sebagai pembeli/pemenang lelang (belum beruntung/mundur/tidak
menawar) maka uang jaminan penawaran lelang yang telah disetorkan akan dikembalikan seluruhnya
ke rekening peserta lelang tanpa potongan apapun di luar mekanisme transaksi perbankan.
9. Pemenang lelang wajib melunasi pembayaran lelang paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah
pelaksanaan lelang. Apabila pemenang lelang tidak melunasi kewajiban sesuai batas waktu tersebut,
maka uang jaminan penawaran lelang disetorkan ke Kas Negara sebagai PNBP pada Kementerian
Keuangan.
10. Apabila karena sesuatu hal terjadi pembatalan/penundaan pelaksanaan lelang terhadap barang
tersebut maka pihak berkepentingan/peserta lelang tidak diperkenankan untuk melakukan tuntutan
apapun kepada Pejabat Lelang/KPKNL Palembang/… (1) ….
11. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi ..(1).., Telepon ..(13).., panitia Lelang Sdr ..(14).. No HP ..
(15).. atau Seksi Pelayanan Lelang KPKNL Palembang Nomor Telepon (0711) 352574.
..(16).., …(17)…
*)Kepala/Ketua Panitia Lelang,
(Nama)
(NIP)
*) pilih salah Satu
Draft Pengumuman Lelang Cara Penawaran Open Bidding
PENGUMUMAN LELANG
… (1) … melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Palembang akan mengadakan
penjualan umum (lelang) terhadap Barang Milik Negara guna menindaklanjuti Surat Persetujuan Penjualan
BMN yang ditetapkan oleh …(2)… Nomor: …(3).. tanggal …(4)… berupa :
… (5) …
Nilai Limit : … (6)… Uang Jaminan Penawaran Lelang … (7)…
Pelaksanaan lelang:
Cara Penawaran : Open Bidding (dengan mengakses url www.lelang.go.id)
Waktu Penawaran : ..(8).. / ..(9).. Pukul ..(10).. waktu server (sesuai WIB)
Penetapan Pemenang : Setelah batas akhir penawaran
Pelunasan Harga Lelang : Paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang
Bea Lelang Pembeli : 2% (dua persen) dari harga lelang
Tempat Pelaksanaan Lelang : ..(11)..
Syarat-Syarat dan Ketentuan Lelang :
1. Memiliki akun yang telah terverifikasi pada website www.lelang.go.id.
2. Syarat ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website di atas.
3. Barang yang dilelang dalam kondisi apa adanya, apabila terdapat kerusakan, kekurangan, dan resiko
lainnya menjadi tanggung jawab sepenuhnya pembeli/pemenang lelang.
4. Barang yang akan dilelang berada di ..(12).. dan dapat dilihat mulai sejak pengumuman lelang
diterbitkan pada saat jam kerja.
5. Peserta lelang wajib menyetorkan uang jaminan ke nomor VA (Virtual Account) masing-masing peserta,
nomor VA dapat dilihat pada menu status lelang di alamat domain masing-masing peserta lelang
setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid.
6. Jumlah nominal uang jaminan penawaran lelang harus sama dengan uang jaminan yang disyaratkan
pada pengumuman lelang dan disetorkan sekaligus (tidak boleh dicicil) dan harus sudah masuk
rekening KPKNL Palembang paling lambat 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan lelang.
7. Segala biaya yang timbul sebagai akibat transaksi perbankan (RTGS/Transfer/Kliring) menjadi
tanggung jawab peserta lelang dan tidak boleh mengurangi besaran uang jaminan.
8. Peserta lelang yang tidak disahkan sebagai pembeli/pemenang lelang (belum beruntung/mundur/tidak
menawar) maka uang jaminan penawaran lelang yang telah disetorkan akan dikembalikan seluruhnya
ke rekening peserta lelang tanpa potongan apapun di luar mekanisme transaksi perbankan.
9. Pemenang lelang wajib melunasi pembayaran lelang paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah
pelaksanaan lelang. Apabila pemenang lelang tidak melunasi kewajiban sesuai batas waktu tersebut,
maka uang jaminan penawaran lelang disetorkan ke Kas Negara sebagai PNBP pada Kementerian
Keuangan.
10. Apabila karena sesuatu hal terjadi pembatalan/penundaan pelaksanaan lelang terhadap barang
tersebut maka pihak berkepentingan/peserta lelang tidak diperkenankan untuk melakukan tuntutan
apapun kepada Pejabat Lelang/KPKNL Palembang/… (1) ….
11. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi ..(1).., Telepon ..(13).., panitia Lelang Sdr ..(14).. No HP ..
(15).. atau Seksi Pelayanan Lelang KPKNL Palembang Nomor Telepon (0711) 352574.
..(16).., …(17)…
*)Kepala/Ketua Panitia Lelang,
(Nama)
(NIP)
*) pilih salah Satu
Draft Pengumuman Lelang Cara Penawaran e-Konvensional Auction
PENGUMUMAN LELANG
… (1) … melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Palembang akan mengadakan
penjualan umum (lelang) terhadap Barang Milik Negara guna menindaklanjuti Surat Persetujuan Penjualan
BMN yang ditetapkan oleh …(2)… Nomor: …(3).. tanggal …(4)… berupa :
… (5) …
Nilai Limit : … (6)… Uang Jaminan Penawaran Lelang … (7)…
Lelang akan dilaksanakan pada :
Hari/Tanggal : ..(8).. / …(9)…
Pukul : ..(10).. s.d selesai
Tempat Lelang : … (11) ..
Bea Lelang Pembeli : 2 % dari pokok lelang
Syarat-Syarat dan Ketentuan Lelang :
1. Memiliki akun yang telah terverifikasi pada website www.lelang.go.id.
2. Peserta lelang atau Kuasanya yang telah menyetorkan uang jaminan lelang wajib hadir dalam
pelaksanaan lelang dan diharuskan menyerahkan asli bukti setor uang jaminan penawaran lelang
dengan menunjukkan bukti Identitas Diri yang masih berlaku (KTP), jika diwakilkan maka harus
membawa Surat Kuasa bermeterai cukup.
3. Barang yang dilelang dalam kondisi apa adanya, apabila terdapat kerusakan, kekurangan dan resiko
lainnya menjadi tanggungjawab sepenuhnya pembeli/pemenang lelang.
4. Barang yang akan dilelang berada di ..(12).. dan dapat dilihat mulai sejak pengumuman lelang
diterbitkan pada saat jam kerja.
5. Calon peserta lelang yang tidak hadir/tidak melihat obyek lelang dianggap telah mengetahui dan
menyetujui ketentuan dan syarat-syarat lelang serta kondisi obyek lelang apa adanya (as is).
6. Peserta lelang wajib menyetor uang Jaminan ke nomor VA (Virtual Account) masing-masing peserta
lelang nomor VA dapat dilihat pada menu status lelang di alamat domain masing-masing peserta lelang
setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid.
7. Jumlah nominal uang jaminan penawaran lelang harus sama dengan uang jaminan yang disyaratkan
pada Pengumuman Lelang dan disetorkan sekaligus (tidak boleh dicicil) dan harus sudah efektif masuk
rekening KPKNL Palembang paling lambat 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang.
8. Batas waktu penyetoran secara tunai/pemindahbukuan/ATM/lainnya untuk efektif masuk Rekening
mengacu pada ketentuan masing-masing Perbankan dan itu bukan kewenangan KPKNL Palembang.
9. Segala biaya yang timbul akibat transaksi perbankan (RTGS/Transfer/Kliring) menjadi tanggung jawab
peserta lelang dan tidak boleh mengurangi besaran uang jaminan.
10. Uang jaminan peserta lelang yang tidak disahkan sebagai pembeli, akan dikembalikan seluruhnya tanpa
potongan apapun diluar mekanisme transaksi perbankan.
11. Pemenang Lelang wajib melunasi pembayaran Harga Lelang paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah
pelaksanaan lelang, apabila ada Pemenang Lelang tidak melunasi kewajiban sesuai batas waktu
tersebut, maka uang jaminan penawaran lelang disetorkan ke Kas Negara sebagai PNBP pada
Kementerian Keuangan.
12. Apabila pelaksanaan lelang DIBATALKAN (lelang dapat dibatalkan paling lambat sesaat sebelum
dimulai), maka Peserta Lelang baik yang telah/belum menyetorkan uang jaminan penawaran lelang
tidak diperkenankan melakukan tuntutan apapun baik pidana ataupun perdata kepada Pejabat
Lelang/KPKNL Palembang/ ..(1)..
13. Kebenaran dokumen formil, materil Objek Lelang, Nilai Limit Lelang, foto dan penyerahan objek lelang
kepada pemenang sepenuhnya menjadi tanggungjawab Pemohon Lelang/..(1)..
14. Peserta lelang yang tidak sesuai/tidak memenuhi sebagaimana syarat-syarat tersebut diatas
DIBATALKAN sebagai Peserta Lelang.
15. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi ..(1).., Telepon ..(13).., panitia Lelang Sdr ..(14).. No HP ..(15)..
atau Seksi Pelayanan Lelang KPKNL Palembang Nomor Telepon (0711) 352574.
..(16).., …(17)…
Kepala/Ketua Panitia Lelang,(pilih salah satu)
(tanda tangan dan cap kantor)
(Nama)
(NIP)
PETUNJUK PENGISIAN
Pengumuman Lelang
1. Diisi Nama Satuan Kerja (contoh : Kanwil DJKN Sumatera Selatan, Jambi dan Bangka
Belitung)
2. Diisi pejabat yang menerbitkan persetujuan (misal: Kepala KPKNL Palembang atas nama
Menteri Keuangan atau Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan)
3. Nomor surat persetujuan penjualan BMN
4. Tanggal surat persetujuan penjualan BMN
5. Diisi :
a. 1 (satu) paket peralatan dan mesin dalam kondisi rusak berat
(untuk barang yang akan dilelang berupa barang inventaris)
b. 1 (satu) paket gedung untuk dibongkar
(untuk barang yang akan dilelang berupa gedung yang akan dibongkar)
c. 1 (satu) paket bongkaran gedung
(untuk barang yang akan dilelang berupa bongkaran)
d. 1. 1 (satu) unit kendaraan roda empat, merk/type Honda City, Tahun 2010 Nomor Polisi
BG 1234 LZ, Nomor Rangka 123424232324 Nomor Mesin 13412141, masa berlaku pajak
sampai dengan 02/04/2019 (BPKB dan STNK ada)
2. 1 (satu) unit kendaraan roda dua, merk/type Honda Beat, Tahun 2012 Nomor Polisi BG
1000 LZ, Nomor Rangka 123424232DE24 Nomor Mesin 1341W141, masa berlaku pajak
sampai dengan 12/03/2020 (BPKB ada dan STNK tidak ada)
(contoh untuk barang yang akan dilelang berupa kendaraan)
6. Diisi Nilai Limit barang yang akan dilelang. (contoh : Rp125.000.000,-)
7. Diini Uang Jaminan Penawaran Lelang (UJPL) yang ditetapkan dengan ketentuan besaran
(UJPL) 20% sampai dengan 50% dari Nilai Limit barang yang akan dilelang.
(contoh Nilai Limit Rp1.234.000,- Uang Jaminan Penawaran Lelang Rp600.000,-)
8. Diisi hari tanggal pelaksanaan lelang sesuai surat penetapan jadwal lelang
9. Diisi tanggal pelaksanaan lelang sesuai surat penetapan jadwal lelang
10. Diisi :
a. Closed Bidding
Pukul batas akhir penawaran. (contoh 09.00)
b. Open Bidding
Waktu penawaran sesuai surat penetapan jadwal lelang (contoh 09.00 s.d. 11.00)
c. E-konvensional Auction
Pukul waktu pelaksanaan lelang. (contoh 09.00)
11. Diisi tempat pelaksanaan lelang sesuai surat penetapan jadwal lelang (Contoh : Kanwil DJKN
Sumatera Selatan, Jambi dan Bangka Belitung, Jalan Kapten A Rivai Nomor 4 Palembang)
12. Diisi tempat barang yang akan dilelang, apabila lebih dari satu tempat dibuat tabel dengan 3
kolom yang berisi Nomor, Uraian Barang, Tempat Barang. (Contoh :
6. Setelah waktu penawaran habis, Pejabat Lelang akan menetapkan peserta lelang dengan
harga penawaran tertinggi menjadi pembeli lelang.
7. Seluruh peserta akan mendapatkan notifikasi menang/kalah yang dapat dilihat di status lelang.
8. Peserta lelang yang tidak ditetapkan menjadi pembeli lelang, uang jaminan akan ditransfer ke
rekening bank yang telah didaftarkan.