METODOLOGI
17
18
Kemiri ditimbang 200 gram sebanyak 5 kali. Setelah itu dicuci dan ditiriskan.
Biji yang telah ditiriskan tersebut ditempatkan di atas 3 nampan dan dipanaskan
di dalam oven. Biji kemiri tersebut dipanaskan dengan suhu 60°C selama 1 jam.
1. Tahap pengepresan
Kemiri yang telah dipanaskan kemudian di press dengan alat screw press
dengan kecepatan putar ulir dan suhu pengepresan sesuai variabel. Apabila
Kemiri
Pencucian
Pemanasan awal
dengan T= 60°C
selama 1 jam
Analisa Pencampuran
semua bahan
Larutan 1
Larutan 2
Variabel Berubah :
Suhu
Variabel
pengepresan (°C)
1. 40
2. 50
3. 60
4. 70
5. 80
pengotor).
A
3. Menghitung yield dengan rumus : % Oil Yield = B
x 100%
3. Piknometer diisi dengan aquadest dan ditutup hingga meluap dan tidak ada
gelembung udara.
21
isinya.
2. Sedot cairan dengan bola karet hingga melewati garis batas atas.
3. Menghitung waktu alir zat cair dari garis batas atas hingga garis batas
bawah.
Keterangan :
batas.
5. Menghomogenkan larutan.
5. Menghomogenkan larutan.
PP sebanyak 3 tetes.
3. Mentitrasi dengan KOH 0,1N hingga titik akhir titrasi (merah muda).
Keterangan : N = Normalitas
V = Volume (ml)
4. Mentitrasi dengan KOH 0,1N hingga titik akhir titrasi (merah muda).
5. Menghomogenkan larutan.
PP sebanyak 3 tetes.
3. Mentitrasi dengan KOH 0,5N hingga titik akhir titrasi (merah muda).
Keterangan : N = Normalitas
V = Volume (ml)
25
jam.
5. Mentitrasi dengan HCl 0,5 N hingga titik akhir titrasi (tidak berwarna).
(A-B)x 28,05
Bilangan penyabunan=
G
1. Uji warna
Uji warna dilakukan dengan menggunakan indra penglihat seperti mata. Dengan
2. Uji Aroma
3. Uji tekstur
4. Uji kesukaan
tonic.
1. Uji warna
Uji warna dilakukan dengan menggunakan indra penglihat seperti mata. Dengan
2. Uji Aroma
3. Uji tekstur
4. Uji kesukaan
tonic.