Anda di halaman 1dari 7

PERCOBAAN II-B

ANALISA SARINGAN AGREGAT HALUS

1. MAKSUD DAN TUJUAN


Setelah melaksanakan praktikum diharapkan :
a) Dapat menerangkan prosedur pelaksanaan
b) Dapat membuat diagram butir pasir
c) Dapat menentukan modulus kehalusan pasir

2. ALAT DAN BAHAN


a) Satu set saringan untuk agregat halus (Standard ASTM)
b) Oven
c) Stopwatch
d) Cawan dan sikat
e) Timbangan ketelitian 1 gram
f) Mesin pengguncang saringan
g) Agregat halus/pasir

3. PROSEDUR PELAKSANAAN PERCOBAAN


Berdasarkan : SKSNI M-08-1989-F

Page | 25
a) Menyiapkan pasir kering sebanyak 1 kg
b) Menimbang masing-masing saringan dalam keadaan kosong dan bersih
c) Menyusun saringan secara urut, diameter lobang terbesar di atas
d) Menuangkan pasir ke dalam saringan paling atas. Penyaringan dilakukan
dengan menggoyangkan saringan selama 30 menit bila secara manual dan
10 menit bila menggunakan mesin goyang
e) Setelah proses penggoyangan selesai, saringan didiamkan kurang lebih
selama 5 menit dengan maksud membiarkan kesempatan pada debu/pasir
sangat halus mengendap
f) Sisa pasir di atas masing–masing saringan ditimbang dengan ketelitian 1
gram
g) Hasil percobaan saringan di catat dalam daftar tabel
h) Percobaan dilakukan 2 kali dengan kehilangan berat max 1 % dari berat
semula

2. HASIL PERCOBAAN
Hasil Analisa Saringan Agregat Halus/Pasir
Sisa di Atas Saringan
Diameter Jumlah Jumlah
Saringan Sisa Yang
(mm) Kumulatif Lolos
(%) (%)
Saringan Saringan
I II Rata-rata
(gram) (gram) (gram) %
100
9,52 0 10 5 0,5 0,5 99,5
4,76 90 80 8,5 8,51 9 91
2,36 158 220 189 18,92 27,9 72,1
1,18 182 300 241 24,12 52 48
0,6 165 180 172,5 17,27 69,25 30,75
0,25 240 140 190 19,02 88,25 11,75
0,15 93 40 66,5 6,66 94,9 5,1
0,074 67 23 4,5 4,5 99,4 0,6
0 5 5 5 0,5 99,9 0,1
Jumlah 1000 998 999 100

Page | 26
Modulus kehalusan butir (FM) = 3,42 gram

Sisa di Atas Hasil


Saringan Syarat PBI Percobaan Kesimpulan
1971
4 mm Min 2 % berat 9% Memenuhi
1 mm Min 10 % berat 52 % Memenuhi
0,25 mm Antara 80-90 % 88,25 % Memenuhi

Page | 27
Catatan : Pasir Bandung Harjo Asli (Tidak Dicuci)
3. SYARAT DAN KETENTUAN
Menurut PBI 1971 N.I-2 (pasal 3.3 agregat halus (pasir) di sebutkan bahwa:
a) Pasir halus terdiri dari butiran ayakan yang beraneka ragam besarnya dan
apabila diayak dengan susunan ayakan yang ditentukan dalam pasal 3.5
ayat (1), harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
 Sisa diatas ayakan diameter 4 mm, minimal 2 % berat
 Sisa diatas ayakan diameter 1 mm, minimal 10 % berat
 Sisa diatas ayakan diameter 0.25 mm, harus berkisar antara 80 %
sampai 90 % berat
b) Kehilangan berat maksimal 1 %
Tabel II-B.2. Derajat Kehalusan Pasir
Jenis pasir Modulus Sisa pada saringan
kehalusan 0.063mm
Sangat kasar 3.6 75-80 %
Kasar 2.5-3.5 50-75 %
Sedang 2.0-2.4 35-50 %
Halus 1.6-1.9 25-35 %
Sangat halus 1.1-1.5 7-20 %

c) Pasir halus terdiri dari butiran yang tajam dan keras serta sifatnya kekal,
artinya tidak pecah atau hancuroleh pengaruh cuaca, seperti terik matahari,
kelembapan, hujan dan perubahan suhu udara.
d) Pasir tidak boleh mengandung lumpur lebih dari 5 % ( maksudnya
bagianyang lolos melalui saringan 0.074 mm ) apabila kadar lumpur pada
pasir melebihi 5 %, maka pasir harus dicuci terlebih dahulu sebelum
digunakan sebagai bahan bangunan.

4. PEMBAHASAN
Dari hasil percobaan analisa saringan agregat halus, dapat diperoleh modulus
kehalusan butir (FM) sebanyak 3,42 gram dan termasuk golongan kasar.
jumla h sisa kumulatif 0,15−9,52
Modulus Kehalusan Butir (FM)  =
100

Page | 28
94,9+88,25+69,25+52+27,9+ 9+0,5
FM =
100
342
=
100
= 3,42 gram

5. KESIMPULAN
a) Dari hasil percobaan analisa saringan agregat halus/pasir, diperoleh
modulus kehalusan butir (FM) sebanyak 3,42 gram dan tergolong kasar.
b) Dari hasil percobaan analisa agregat halus/pasir, dinyatakan bahwa sisa di
atas saringan 4mm diperoleh sebanyak 9 % dan memenuhi syarat PBI
1971 karena melebihi 2 % berat. Sisa di atas saringan 1mm diperoleh 52 %
dan memenuhi syarat PBI 1971 karena melebihi 10 % berat. Sisa di atas
saringan 0,25mm diperoleh 88,25 % dan memenuhi syarat PBI 1971
karena melebihi antara 80-90 % berat. Jadi sisa di atas saringan 4mm,
1mm, dan 0,25mm memenuhi syarat PBI 1971.

6. SARAN
a) Harus hati-hati dalam menyaring.
b) Sebaiknya jangan sampai ada kerikil yang keluar ketika di saring.
c) Harus menimbang hasil saringan dengan benar.
d) Harus hati-hati dalam menuangkan hasil saringan ke dalam plastik dan
jangan sampai tumpah.

7. LAMPIRAN
a) Form hasil analisa saringan agregat halus/pasir
b) Foto timbangan
c) Foto saringan
d) Foto proses analisa saringan agregat halus
e) Foto hasil analisa agregat halus/pasir
f) PBI 1971
g) SNI 03-1968-1990

Page | 29
8. DAFTAR PUSTAKA
PBI 1971
SNI 03-1968-1990

Page | 30
I. FOTO ALAT DAN BAHAN

Gambar Timbangan Gambar Saringan

II. FOTO PROSES PRAKTIKUM

Gambar Proses Penimbangan

Page | 31
Gambar Hasil Analisa Saringan
Agregat Halus

Anda mungkin juga menyukai