Anda di halaman 1dari 2

KONSEP BELAJAR DAN PRINSIP BELAJAR DAN PEMBELAJARAN

A. KONSEP BELAJAR
Belajar : suatu proses dimana organisme berubah perilkau akibat pengalaman
Atribut belajar : proses, perubahan perilaku dan pengalaman.
1. Proses
Belajar : proses mental dan emosional atau proses berpikir dan merasakan
Dikatakan belajar jika pikiran dan perasaan aktif
Belajar tidak dapat diamati Karen aktivitas pikiran dan perasaan
Yang dapat diamati dalam belajar adalah aktivitas pikiran dan perasaan pada diri siswa
tersebut.
Kegiatan/aktivitas belajar yang diamatai : siswa bertanya, menjawab, memecahkan soal,
menggapi dan lain sebagainya.
Belajar dengan kadar tinggi ketika siswa terdapat aktivitas berpikir tidak hanya
memperhatikan dan menulis
2. Perubahan Perilaku
Hasil belajar adalah perilaku.
Dikatakan belajar jika terdapat perubahan perilaku, baik pengetahuan, keterampilan dan
sikap.
Perubahan perilaku ini dapat berupa hal positif dan negative sebagai dampak proses belajar.
Perubahan perilaku hasil belajar adalah perubahan hasil pengalaman, tempat proses mental
dan emosional.
Perubahan perilaku dikelompokan menjadi : kognitif, psikomotorik dan afektif.
3. Pengalaman
Belajar : proses terjadinya interaksi antara individu dengan lingkungannya baik fisik maupun
sosial.
Lingkungan pembelajaran yang baik : lingkungan yang memicu dan menantang siswa
belajar.
Belajar dapat melalui pengalaman langsung dan tidak langsung
Pengalaman langsung : siswa mengalami sendiri.
Pengalaman tidak langsung : siswa mengetahui karena membaca atau penjelasan orang
lain(guru)
Siswa yang belajar dari pengalaman langsung akan lebih baik, karena siswa kan lebih
memahami dan lebih menguasai.
Pembelajarn tidak langsung akan efektif jika siswa tersebut mengamati bukan langsung
diberikan penjabaran.

Implikasi konsep belajar terhadap pembelajaran :


1. Strategi pembelajaran digunakan untu mengaktifkan siswa belajar (mental dan emosional)
2. Perubahan perilaku siswa harus dirumuskan dengan jelas (hasil belajar siswa) dalam
rumusan kompetensi yang mengandung tujuan belajar,
3. Lingkungan belajar harus memicu dan menantang siswa belajar, baik langsung atau tidak
langsung

B. PRINSIP BELAJAR
Prinsip belajar : ketentuan yang harus dijadikan pengangan di dalam elaksanaan kegiatan
belajar.
1. Motivasi
Motivasi berfungsi motor penggerak aktivitas.
Motivasi berkaitan erat dengan tujuan yang hendak dicapai berguna atau bermanfaat bagi
siswa.
Moitivasi dapat intrinsic (dalam diri: penjelasan pentingnya pembelajaran) dan ekstrinsik
(luar diri: hadiah, teguran dll)
2. Perhatian
Perhatian : pemusatan energy psikis (pikiran dan perasaan) terhadapt suatu objek.
Semakin terpusat pada pelajaran, proses makin baik dan hasilnya semakin baik.
Agar pelajaran dapat diperhatikan : punya ikatan dengan dirinya, memiliki sesuatu yang lain
daripada yang lain,
3. Aktivitas
Belajar merupakan aktivitas (mental dan emosional)
Siswa selalu diajak belajar dengan aktif untuk meningkatkan kadar keaktifan siswa.
4. Balikan
Setiap siswa perlu mengetahui tentang proses belajar yang dilakukan sudah sesuai atau
belum.
Agar sesegera mungkin memperbaikinya dan tidak mengulangi proses belajar yng salah.
Guru harus jelas memberikan arahan dimana letak kesalahannya dan diminta untuk
memperbaiki kesalahan tersebut.
5. Perbedaan Individu
Dampak belajar akan diterima siswa secara individual.
Karena setiap siswa memiliki perbedaan, dalam hal : pengalaman, minat, bakat, kebiasaan
belajar, keceradasan dan sebagainya.
Guru harus menghargai perbedaan tersebut dan memberikan tindakan (metode belajar)
yang berbeda pula.
Guru harus mengetahui tipe belajar siswa (audio, visual atau audiovisual)
Yang perlu diperhatikan : kecerdasan, bakat dan tipe belajar.

Anda mungkin juga menyukai