Anda di halaman 1dari 3

Nama : Novira Dwi Mardhiyahri

NIM : 041836547

TUGAS 1 AKUNTANSI KEUANGAN SYARIAH

Soal :

1. Jelaskan tujuan akuntansi keuangan bagi Bank dan Lembaga Keuangan Syariah

2. Jelaskan jenis informasi yang harus tersedia pada laporan keuangan syariah!

3. Jelaskan fungsi Baitul Maal wa Tamwil !

Jawab :

1. Jelaskan tujuan akuntansi keuangan bagi Bank dan Lembaga Keuangan Syariah

-Tujuan Akuntansi Keuangan bagi Bank :

Bank sebagai lembaga penyalur dan penerima transaksi keuangan yang memberikan jasa- jasa dan
media keuangan kepada pihak yang membutuhkan dana serta pihak yang menaruh dana di bank.
Lembaga ini melakukan beberapa fungsi dasarnya sesuai dasar utama, bank juga tetap menjalankan
kegiatan rutinnya di bidang keuangan untuk mendapatkan laba sesuai target yang ditetapkan. Fungsi
dasar bank antara lain menyediakan mekanisme dan alat pembayaran yang lebih efisien untuk berbagai
kegiatan ekonomi, mengedarkan uang di masyarakat, menghimpun dana dari masyarakat dan
menyalurkan kepada masyarakat, menawarkan jasa-jasa keuangan lainnya, menyediakan fasilitas jasa
keuangan untuk perdagangan intemasional, memberikan pelayanan penyimpanan untuk barang-barang
berharga dengan ketentuan tertentu, serta menyediakan jasa-jasa pengelolaan dana untuk masyarakat.

Pencatatan transaksi keuangan bagi bank bermanfaat sebagai alat control terhadap kesehatan sebuah
bank dengan fungsi berupa otoritas bank yang telah disetujui oleh Bank Indonesia (bank sentral)
sehingga bisa dinilai kinerja suatu bank oleh Bank Indonesia. Unsur unsur laporan keuangan juga
berfungsi sebagai alat peningkat kredibilitas karena publik bisa mengakses berbagai informasi keuangan
sehingga publik atau masyarakat lebih percaya untuk menitipkan uangnya kepada bank tersebut.

- Tujuan Akuntansi Keuangan bagi Lembaga Keuangan Syariah :

1. Memberikan informasi tentang kesesuaian kegiatan perusahaan dengan syariah


2. Memberikan informasi tentang :
a) Memelihara dan meningkatkan nilai perusahaan
b) Perlindungan terhadap hak-hak semua pihak yang terlibat dalam bisnis
c) Perlindungan hak-hak masyarakat dan tanggung jawab sosial
d) Informasi tentang sistem pencegahan dini terhadap berbagai bentuk dosa dan kerugian
e) Informasi yang dibutuhkan lembaga lain seperti bank, pemerintah, pasar modal
f) Informasi likuiditas, solvabilitas, rentabilitas
g) Informasi tentang pegawai, SDM, dan sebagainya
h) Peranan perusahaan/lembaga dalam mendorong pelaksanaan syariah atau dakwah
3. Menentukan hak dan kewajiban semua pihak sesuai syariah
4. Efisiensi
5. Produktivitas
6. Informasi yang berguna lainnya
7. Menentukan zakat
8. Memprediksi masa depan perusahaan
9. Tanggung jawab sosial perusahaan
10. Menjamin dana, investasi, dan sebagainya

2. Jelaskan jenis informasi yang harus tersedia pada laporan keuangan syariah!

a. Laporan keuangan yang mencerminkan kegiatan bank syariah sebagai investor beserta hak dan
kewajibannya, terdiri dari :

1) Laporan posisi keuangan


2) Laporan laba rugi
3) Laporan arus kas
4) Laporan perubahan ekuitas

b. Laporan keuangan yang mencerminkan perubahan dalam investasi terikat yang dikelola oleh bank
syariah untuk kemanfaatan pihak-pihak lain berdasarkan akad mudharabah atau agen investasi yang
dilaporkan dalam laporan perubahan dana investai terikat
c. Laporan keuangan yang mencerminkan peran bank syariah sebagai pemegang amanah dana kegiatan
sosial yang dikelola secara terpisah, terdiri dari :

1) Laporan sumber dan penggunaan dana zakat, infaq, dan shadaqah


2) Laporan sumber dan penggunaan dana Qardhul hasan

3. Jelaskan fungsi Baitul Maal wa Tamwil :

BMT merupakan kependekan dari kata Balai Usaha Mandiri Terpadu atau Baitul Maal wa
Tamwil, yaitu lembaga keuangan mikro (LKM) yang beroperasi berdasarkan prinsip-prinsip
syariah. BMT sesuai namanya terdiri dari dua fungsi,yaitu:

1. Baitut tamwil (rumah pengembangan harta), yang bertugas melakukan kegiatan


pengembangan usaha-usaha produktif dan investasi dalam meningkatkan kualitas
ekonomi pengusaha mikro dan kecil dengan antera lain mendorong kegiatan menabung
dan menunjang pembiayaan kegiatan ekonomi.
2. Baitul maal (rumah harta), menerima titipan dana zakat, infak dan sedekah serta
mengoptmalkan distribusinya sesuai dengan peraturan dan amanahnya.

Baitul Maal wa Tamwil (BMT) atau disebut juga dengan “Koperasi Syariah”, merupakan
lembaga keuangan syariah yang berfungsi menghimpun dan menyalurkan dana kepada
anggotanya dan biasanya beroperasi dalam skala mikro. BMT terdiri dari dua istilah, yaitu
“baitulmaal” dan “baitultamwil” Baitulmaal merupakan istilah untuk organisasi yang berperan
dalam mengumpulkan dan menyalurkan dana non profit, seperti zakat, infak dan sedekah.
Baitultamwil merupakan istilah untuk organisasi yang mengumpulkan dan menyalurkan dana
komersial. dengan demikian BMT mempunyai peran ganda yaitu fungsi sosial dan fungsi
komersial (Yaya, 2009: 22).

Anda mungkin juga menyukai