Do'a Ketika Bingung Memiliki Hutang PDF
Do'a Ketika Bingung Memiliki Hutang PDF
Beranda
Situs Resmi Prudential )$( About Pru Syariah )$( Pentingnya Asuransi )$( Ilustrasi Tabungan Plus
)$( Daftar Rumah Sakit )$( Laporan Keuangan )$( Pertanyaan yang sering diajukan
Peluang Untuk Anda Yang
Selasa, 03 Mei 2011 Menyukai Tantangan Ayo
Bergabung & Berkarir di
Do'a ketika bingung memiliki hutang Prudential Syariah
Bila Anda adalah seseorang yang
Abu Said Al-Khudhri radhiyallahu ’anhu bertutur: “Pada suatu hari Rasulullah shollallahu ’alaih wa menyukai tantangan, suka mengerjakan
sallam masuk masjid. Tiba-tiba ada seorang sahabat bernama Abu Umamah radhiyallahu ’anhu sesuatu dengan cara yang berbeda, dan
memiliki hasrat untuk selalu unggul, kami
sedang duduk di sana. Beliau bertanya: ”Wahai Abu Umamah, kenapa aku melihat kau sedang ingin mendengar dari Anda. Sebagai
duduk di luar waktu sholat?” Ia menjawab: ”Aku bingung memikirkan hutangku, wahai Rasulullah.” seorang penasihat yang mandiri yang
Beliau bertanya: ”Maukah aku ajarkan kepadamu sebuah do’a yang apabila kau baca maka Allah menawarkan masukan-masukan finansial
yang berguna, Anda akan memperkenalkan
ta’aala akan menghilangkan kebingunganmu dan melunasi hutangmu?” Ia menjawab: ”Tentu, wahai
dan menawarkan berbagai macam produk
Rasulullah.” Beliau bersabda, ”Jika kau berada di waktu pagi maupun sore hari, bacalah do’a: finansial, untuk memenuhi tujuan dan
kebutuhan-kebutuhan nasabah Anda. Anda
akan mendapatkan pelatihan untuk
melakukan analisa kebutuhan finansial agar
dapat menentukan kebutuhan finansial
”Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada Engkau dari bingung dan sedih. Aku berlindung nasabah Anda, dan berdasarkan hal
kepada Engkau dari lemah dan malas. Aku berlindung kepada Engkau dari pengecut dan kikir. tersebut, menyediakan solusi terbaik bagi
mereka.
Dan aku berlindung kepada Engkau dari tekanan hutang dan kesewenang-wenangan manusia.”
Kata Abu Umamah: ”Setelah membaca do’a tersebut, Allah ta’aala berkenan menghilangkan Anda juga diharapkan untuk dengan agresif
kebingunganku dan membayarkan lunas hutangku.” (HR Abu Dawud 4/353) mencari peluang memasarkan produk yang
sesuai dengan target perusahaan dan
meningkatkan pangsa pasar. Pada saat
yang sama, Anda akan bertanggung jawab
untuk mengunjungi nasabah Anda dalam
rangka menanggapi segala hal yang
berkaitan dengan polis mereka dan
menjaga agar kebutuhan mereka terpenuhi.
http://prosyariah.blogspot.com/2011/05/doa-ketika-bingung-memiliki-hutang.html[09/11/2012 15:57:02]
Do'a ketika bingung memiliki hutang | Solusi Cerdas Mengelola Keuangan
Pengikut
Follow by Email
Submit
15 komentar:
http://prosyariah.blogspot.com/2011/05/doa-ketika-bingung-memiliki-hutang.html[09/11/2012 15:57:02]
Do'a ketika bingung memiliki hutang | Solusi Cerdas Mengelola Keuangan
http://prosyariah.blogspot.com/2011/05/doa-ketika-bingung-memiliki-hutang.html[09/11/2012 15:57:02]
Do'a ketika bingung memiliki hutang | Solusi Cerdas Mengelola Keuangan
Tambahkan komentar
Publikasikan Pratinjau
Beranda
Posting Lebih Baru Posting Lama
Asuransi syari'ah disebut juga dengan asuransi ta'awun yang artinya tolong menolong atau saling
membantu . Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa Asuransi ta'awun prinsip dasarnya adalah
dasar syariat yang saling toleran terhadap sesama manusia untuk menjalin kebersamaan dalam
meringankan bencana yang dialami peserta. Prinsip ini sesuai dengan firman Allah SWT dalam
surat Al Maidah ayat 2, yang artinya :
"Dan saling tolong menolonglah dalam kebaikan dan ketaqwaan dan jangan saling tolong
menolong dalam dosa dan permusuhan"
Asuransi yang selama ini digunakan oleh mayoritas masyarakat (non syariah) bukan merupakan
asuransi yang dikenal oleh para pendahulu dari kalangan ahli fiqh, karena tidak termasuk transaksi
yang dikenal oleh fiqh Islam, dan tidak pula dari kalangan para sahabat yang membahas
hukimnya.
Perbedaan pendapat tentang asuransi tersebut disebabkan oleh perbedaan ilmu dan ijtihad
mereka. Alasannya antara lain :
1. Pada transaksi asuransi tersebut terdapat jahalah (ketidaktahuan) dan ghoror (ketidakpastian),
dimana tidak diketahui siapa yang akan mendapatkan keuntungan atau kerugian pada saat
http://prosyariah.blogspot.com/2011/05/doa-ketika-bingung-memiliki-hutang.html[09/11/2012 15:57:02]
Do'a ketika bingung memiliki hutang | Solusi Cerdas Mengelola Keuangan
2. Di dalamnya terdapat riba atau syubhat riba. Hal ini akan lebih jelas dalam asuransi jiwa,
dimana seseorang yang memberi polis asuransi membayar sejumlah kecil dana/premi dengan
harapan mendapatkan uang yang lebih banyak dimasa yang akan datang, namun bisa saja dia
tidak mendapatkannya. Jadi pada hakekatnya transaksi ini adalah tukar menukar uang, dan
dengan adanya tambahan dari uang yang dibayarkan, maka ini jelas mengandung unsur riba, baik
riba fadl dan riba nasi'ah.
3. Transaksi ini bisa mengantarkan kedua belah pihak pada permusuhan dan perselisihan ketika
terjadinya musibah. Dimana masing-masing pihak berusaha melimpahkan kerugian kepada pihak
lain. Perselisihan tersebut bisa berujung ke pengadilan.
4. Asuransi ini termasuk jenis perjudian, karena salahsatu pihak membayar sedikit harta untuk
mendapatkan harta yang lebih banyak dengan cara untung-untungan atau tanpa pekerjaan. Jika
terjadi kecelakaan ia berhak mendapatkan semua harta yang dijanjikan, tapi jika tidak maka ia
tidak akan mendapatkan apapun.
Melihat keempat hal di atas, dapat dikatakan bahwa transaksi dalam asuransi yang selama ini kita
kenal, belum sesuai dengan transaksi yang dikenal dalam fiqh Islam. Asuransi syari'ah dengan
prinsip ta'awunnya, dapat diterima oleh masyarakat dan berkembang cukup pesat pada beberapa
tahun terakhir ini.
Asuransi syariah dengan perjanjian di awal yang jelas dan transparan dengan aqad yang sesuai
syariah, dimana dana-dana dan premi asuransi yang terkumpul (disebut juga dengan dana
tabarru') akan dikelola secara profesional oleh perusahaan asuransi syariah melalui investasi syar'i
dengan berlandaskan prinsip syariah.
Dan pada akhirnya semua dana yang dikelola tersebut (dana tabarru') nantinya akan dipergunakan
untuk menghadapi dan mengantisipasi terjadinya musibah/bencana/klaim yang terjadi diantara
peserta asuransi. Melalui asuransi syari'ah, kita mempersiapkan diri secara finansial dengan tetap
mempertahankan prinsip-prinsip transaksi yang sesuai dengan fiqh Islam. Jadi tidak ada keraguan
untuk berasuransi syari'ah. (Yusma Nirmala & Team)
Menyiapkan anak sholeh dan sholehah perlu persiapan sejak dini, bermula dari membina diri
menjadi pribadi yang Islami lalu membentuk rumah tangga yang penuh dengan nilai-nilai Islami.
Menanamkan nilai-nilai keimanan menjadi prioritas utama, memberikan makanan yang halal dan
baik agar tumbuh menjadi sehat, selain itu juga bekal pendidikan untuk membentuk anak yang
memiliki kecerdasan intelektual, kecerdasan emosianal dan kecerdasan spiritual. Lalu bagaimana
untuk mempersiapkannya?
---> Pada saat usia anak 12 tahun (memasuki SMP) tersedia dana sekitar Rp. 204.000.000,-
---> Pada saat usia anak 15 tahun (memasuki SMA) tersedia dana sekitar Rp. 300.000.000,-
http://prosyariah.blogspot.com/2011/05/doa-ketika-bingung-memiliki-hutang.html[09/11/2012 15:57:02]
Do'a ketika bingung memiliki hutang | Solusi Cerdas Mengelola Keuangan
---> Pada saat usia anak 18 tahun (memasuki PT) tersedia dana sekitar Rp. 444.000.000,-
---> Pada saat usia anak 12 tahun (memasuki SMP) tersedia dana sekitar Rp. 217.000.000,-
---> Pada saat usia anak 15 tahun (memasuki SMA) tersedia dana sekitar Rp. 366.000.000,-
---> Pada saat usia anak 18 tahun (memasuki PT) tersedia dana sekitar Rp. 589.000.000,-
Apabila peserta meninggal, cacat tetap dan total selama asuransi sebelum usia 99 tahun, akan
diberikan manfaat asuransi sebesara Rp 150.000.000,- dan nilai tunai investasi apabila ada.
Jika menginginkan ilustrasi lebih rinci investasi dana pendidikan syariah silahkan isi form di bawah
ini
Email Address :
Alamat :
No Telp./HP :
Pekerjaan : Administrasi
Administrasi Modul
Modul (Admin)(Admin)
http://prosyariah.blogspot.com/2011/05/doa-ketika-bingung-memiliki-hutang.html[09/11/2012 15:57:02]
Do'a ketika bingung memiliki hutang | Solusi Cerdas Mengelola Keuangan
Rp. 7.000.000,-
Rp. 7.500.000,-
Rp. 8.000.000,-
Rp. 8.500.000,-
Rp. 9.000.000,-
Rp. 9.500.000,-
Rp. 10.000.000,-
Saran/Pertanyaan :
Submit Form
http://prosyariah.blogspot.com/2011/05/doa-ketika-bingung-memiliki-hutang.html[09/11/2012 15:57:02]