Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Ekstrak merupakan sediaan sari pekat tumbuh-tumbuhan atau hewan
yang diperoleh dengan cara melepaskan zat aktif dari masing-masing bahan
obat, menggunakan menstrum yang cocok, uapkan semua atau hampir
semua dari pelarutnya dan sisa endapan atau serbuk diatur untuk ditetapkan
standarnya (Ansel, 1989). Ekstraksi merupakan proses pemisahan bahan
dari campurannya dengan menggunakan pelarut yang sesuai. Proses
ekstraksi dihentikan ketika tercapai kesetimbangan antara konsentrasi
senyawa dalam pelarut dengan konsentrasi dalam sel tanaman.
Dalam melakukan Ektraksi Metode pemisahan merupakan aspek
penting karena kebanyakan materi yang terdapat di alam berupa campuran.
Untuk memperoleh materi murni dari suatu campuran, kita harus melakukan
pemisahan. Berbagai teknik pemisahan dapat diterapkan untuk memisahkan
campuran. Perusahaan air minum, memperoleh air jernih dari air sungai
melalui penyaringan pasir dan arang. Air murni untuk keperluan
laboratorium atau farmasi diperoleh melalui teknik pemisahan destilasi.
Untuk memisahkan minyak bumi menjadi komponen-komponennya seperti
elpiji, bensin, minyak tanah, dilakukan melalui teknik pemisahan destilasi
bertingkat. Logam aluminium dipisahkan dari bauksit melalui teknik
pemisahan elektroforesis. Itulah beberapa contoh teknik pemisahan yang
berguna untuk memperoleh materi yang lebih murni. Melalui teknik
pemisahan ternyata menghasilkan materi yang lebih penting dan lebih mahal
nilainya.
Umumnya metode yang digunakan dalam ekstraksi merupakan
metode bersifat konvensional, tetapi memakan waktu yang lebih lama.
Zaman sekarang telah bermunculan metode-metode baru salah satunya
adalah Pressurized liquid extraction, merupakan metode ekstraksi cair
dengan tekanan. Metode ini menggunakan suhu dan tekanan yang tinggi
sehingga proses ekstraksi dapat berlangsung dengan lebih cepat. Metode
PLE ini sangat banyak digunakan dalam bidang industry. Salah satu
industry yang menggunakan metode PLE ini adalah pada biji anggur dan
kulit dari limbah anggur. Metode PLE ini terbukti memberikan hasil yang
efisien untuk memperoleh catechin dan epicatechin dengan dekomposisi
kecil yang bekerja pada suhu dibawah 130oC. Metode yang belum biasa ini
begitu unik sehingga penulis merasa tertarik untuk membahas metodo
tersebut dalam makalah ini.
B. Rumusan Masalah
1. Apakah yang dimaksud dengan Pressurized liquid extraction?
2. Bagaimana prisip kerja dari Pressurized liquid extraction?
3. Bagaimana alat dan teknik Pressurized liquid extraction?
4. Bagaimana keuntungan dan kerugian dari Pressurized liquid extraction?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui dimaksud dengan Pressurized liquid extraction?
2. Untuk mengetahui prisip kerja dari Pressurized liquid extraction?
3. Untuk mengetahui alat dan teknik Pressurized liquid extraction?
4. Untuk mengetahui keuntungan dan kerugian dari Pressurized liquid
extraction?
D. Manfaat
Dalam makalah ini penyusun berharap pembaca dapat mengjadikan makalah
ini Menjadi Pegangan bagi Mahasiswa yang ingin memahami konsep
Pressurized liquid extraction dan Menjadi referensi tambahan yang
menunjang keberhasilan pembelajaran matakuliah Isolasi.

Anda mungkin juga menyukai