Anda di halaman 1dari 6

TUGAS

Rekayasa Perangkat Lunak

Dibuat Oleh :
18360015
Shofar Amrullah
Tekhnik Informatika
1.Sebutkan 4 atribut penting yang harus dimiliki semua produk perangkat
lunak?
Empat atribut penting yang harus dimiliki oleh semua perangkat lunak profesional yaitu:
1. Software harus di pelihara
Tanpa pemeliharaan, software sangat sulit untuk memenuhi kebutuhan baru. Software harus
bisa berkembang dengan mudah, contohnya seperti bisnis yang selalu meningkat setiap
waktunya. Itu akan akan sangat tidak efisien jika pembuat perangkat lunak harus menulis ulang
perangkat lunak tersebut dari nol setiap kali mereka diminta membuat perubahan. Memelihara
perangkat lunak akan membuat kerangka perangkat lunak itu sendiri terorganisasi dengan baik,
dokumentasi yang baik, kode yang bersih, dll.
2. Software harus dapat diandalkan dan aman
Pada dasarnya, software tidak memiliki banyak bug. Dalam hal kegagalan, software
seharusnya tidak menimbulkan kerusakan apapun. Selain itu, software juga harus aman. Akan
sangat disayangkan jika sebuah situs perbankan online memiliki celah keamanan yang
memungkinkan orang luar untuk mengakses akun pengguna. Itu akan menjadi software yang
kurang baik. Dalam hal bug atau keamanan, kecacatan dalam software harus segera diperbaiki,
dan pengguna harus diberitahu setiap kelemahan utama software tersebut.
3. Software harus efisien
Software harus menggunakan banyak sumber daya sistem yang dibutuhkan. Pemborosan
sumber daya sistem akan memperlambat proses dan menurunkan respon. Menurut sumber yang
saya cari di internet, healthcare.gov adalah contoh yang baik dari software yang tidak efisien.
4. Software harus diterima dengan baik
Ini harus kompatibel dengan penggunaan dari pengguna, mudah dimengerti, dan dapat
digunakan dengan baik. Sebagai contoh, sebuah aplikasi web harus memiliki kompatibel dengan
semua browser. Desain interface yang baik dan mudah dimengerti oleh pengguna.

2. Tambahan empat atribut lain yang terkadang signifikan?

1. Software harus terukur


Hal ini yang paling pertama diperlukan ketika membuat software yang berjalan pada
jaringan. software yang baik harus dapat menangani banyak beban data yang besar jika
diperlukan.
2. Software harus modern
Software harus selalu up to date mengikuti perkembangan jaman dengan standar modern.
Hal ini dapat juga membantu software agar lebih aman dengan menggunakan protokol keamanan
saat itu.
3. Software harus etis
Artinya software tidak boleh digunakan untuk tindakan tak bermoral. Mencakup banyak
topik yang merupakan privasi. Perangkat lunak harus tetap mengikuti kode etik.
4. Software harus asli
Maksudnya bukan larangan tentang pengunaan proyek open source, tapi apa yang dibuat
harus merupakan karya dan ide asli.

3. Apa perbedaan antara model proses perangkat lunak dan proses perangkat
lunak?
Pemodelan dalam suatu rekayasa perangkat lunak merupakan suatu hal yang dilakukan di
tahapan awal. Di dalam suatu rekayasa dalam perangkat lunak sebenarnya masih memungkinkan
tanpa melakukan suatu pemodelan. Hal itu tidak dapat lagi dilakukan dalam suatu industri
perangkat lunak. Pemodelan delam perangkat lunak merupakan suatu yang harus dikerjakan di
bagian awal dari rekayasa, dan pemodelan ini akan mempengaruhi perkerjaan-pekerjaan dalam
rekayasa perangkat lunak tersebut.
Proses
Di dalam suatu industri dikenal berbagai macam proses, demikian juga halnya dengan industri
perangkat lunak. Perbedaan proses yang digunakan akan menguraikan aktivitas-aktivitas proses
dalam cara-cara yang berlainan. Perusahaan yang berbeda menggunakan proses yang berbeda
untuk menghasilkan produk yang sama. Tipe produk yang berbeda mungkin dihasilkan oleh
sebuah perusahaan dengan menggunakan proses yang berbeda. Namun beberapa proses lebih
cocok dari lainnya untuk beberapa tipe aplikasi. Jika proses yang salah digunakan akan
mengurangi kualitas kegunaan produk yang dikembangkan.

4. Diskusikan apakah perekayasa profesional harus disertifikasi dengan cara


yang sama seperti dokter atau pengacara?
Perekayasa profesional lunak mempunyai tanggung jawab terhadap profesi rekayasa dan
masyarakat. mereka tidak boleh hanya memikirkan isu etika.
5. Berikan kesimpulan dari materi ini?
RPL sendiri adalah suatu disiplin ilmu yang membahas semua aspek produksi perangkat lunak,
mulai dari tahap awal yaitu analisa kebutuhan pengguna, menentukan spesifikasi dari kebutuhan
pengguna, disain, pengkodean, pengujian sampai pemeliharaan sistem setelah digunakan. Dari
pengertian ini jelaslah bahwa RPL tidak hanya berhubungan dengan cara pembuatan program
komputer. Pernyataan ”semua aspek produksi” pada pengertian di atas, mempunyai arti semua
hal yang berhubungan dengan proses produksi seperti manajemen proyek, penentuan personil,
anggaran biaya, metode, jadwal, kualitas sampai dengan pelatihan pengguna merupakan bagian
dari RPL.
Perekayasa perangkat lunak bertugas mengembangkan
produk software, yaitu sotware yang dapat dijual ke
pelanggan.
Ada 2 tipe produk software :
1. Produk Generik : merupakan sistem stand alone, standar yang
diproduksi oleh developer dan dijual pada pasar terbuka ke
siapapun yang bisa membelinya. Kadangkala software ini disebut
sebagai software shrink-wrapped. Contoh database, pengolah
kata, paket untuk menggambar, dan alat bantu manajemen
proyek.
2. Produk pesanan : merupakan sistem-sistem yang disusun oleh
pelanggan tertentu. Software dikembangkan khusus bagi
pelanggan tersebut oleh kontraktor software. Contoh sistem
kontrol untuk peranti elektronik, sistem yang ditulis untuk
mendukung proses bisnis tertentu, dan sistem kontrol lalu lintas
udara.
Model proses bisa mencakup kegiatan yang merupakan bagian
dari proses perangkat lunak, produk perangkat lunak, dan
perang orang yang terlibat pada rekayasa perangkat lunak.
Model proses software yang dihasilkan di antaranya :
1. Model aliran kerja  menunjukkan urutan kegiatan pada
proses bersama dengan input, output dan
ketergantungannya, kegiatan pada model ini
merepresentasikan pekerjaan manusia.
2. Model aliran data/kegiatan  merepresentasikan proses
sebagai satu set kegiatan yang masing-masing melakukan
transformasi data yang menunjukkan bagaimana input ke
proses.
3. Model peran/aksi  merepresentasikan peran orang yang
terlibat pada proses perangkat lunak dan kegiatan yang
menjadi tanggungjawab mereka.

Anda mungkin juga menyukai