CARA MEMBUAT KERAJINAN

MAKRAME
SOPIA ALPINA
XIII MK
PKK

Makramé (mek-re-mei) adalah seni/kerajinan merangkai tali menjadi simpul yang sedemikian
rupa, hingga menjadi bentuk yang berguna atau hiasan. Ini adalah salah satu kerajinan yang
populer di Amerika pada tahun 1970-an, yang sekarang sedang digemari lagi dalam bentuk
perhiasan rami dan dompet rajutan. Dengan menggunakan berbagai jenis simpul dan
pelengkapnya seperti manik-manik, Anda dapat membuat kerajinan makramé sendiri dengan
waktu singkat. Pasti tidak asing mendengar kerajinan “makrame” bukan? Salah satu bentuk
makrame yang digemari kaum hawa adalah gelang. Penampilan akan semakin menarik
dengan tambahan aksesori warna-warni makrame. Kerajinan ini diyakini dibawa oleh
penenun Arab pada abad 13. Kemudian makrame diperkenalkan ke Spanyol setelah
penaklukan Moorish hingga kemudian menyebar ke Eropa. Inggris mengenal kerajinan ini
pada akhir abad 17 saat Maria II of England berkuasa. Seni kerajinan makrame menjadi
populer di Amerika pada tahun 1970-an. Kini makrame telah dimodifikasi menjadi berbagai
bentuk seperti dompet rajut, kalung, dan ikat pinggang. Berikut ini cara membuat kerajinan
makrame dalam waktu singkat.
Seni kerajinan ini memanfaatkan benang, tali atau pita. Ada beragam jenis benang
yang bisa dipakai. Inti dari pembuatan makrame ini adalah menyimpul dan mengikat. Untuk
menguasai teknik kerajinan ini, ada beberapa simpul dasar yang harus dipahami, yaitu:
1.Simpul kepala

Untuk membuat simpul ini dibutuhkan benda tumpuan serta tali yang direntangkan. Anda
dapat membuatnya sesuai jumlah yang diinginkan. Setiap simpul lebih baik divariasikan
dengan simpul lainnya.
2.Simpul mati

Ikatan yang dihasilkan dari simpul ini sangat kuat dan sulit dibuka
3. Simpul tunggal

Simpul ini tampak seperti tangga dan desainnya dapat diputar ke kiri dan ke kanan.
4. Simpul ganda

Dari beberapa simpul di atas, simpul ganda mudah dibuat. Gunakan dua benang berbeda
warna supaya jalinannya tampak jelas.
5. Simpul gordin

Bentuk simpul ini berupa rangkaian simpul membentuk garis bergandengan serta terputus-
putus. Biasanya simpul ini digunakan untuk menambah variasi simpul.

Setelah memahami beberapa simpul dasar di atas, kini saatnya mengetahui cara membuat
kerajinan makrame.
 Gunakan satu benda sebagai penumpu, bisa berupa pensil atau cincin. Namun bagi
pemula, disarankan menggunakan pensil karena makrame didesain secara permanen pada
penumpu.
 Buat simpul jangkar dengan menempatkan tali di atas jangkar untuk kemudian
ditekuk.
 Masukkan sisa tali panjang melewati lingkaran. Tariklah sisa tali dari satu sisi ke sisi
lain agar lebih mudah.
 Tarik tali ke bawah untuk merapikan simpul.
 Teknik simpul jangkar merupakan teknik dasar yang dapat dipakai sebagai permulaan
dalam membuat seni makrame apapun.
 Beri variasi standar yang mudah dilakukan seperti di bawah ini:
 Gunakan empat benang dengan warna berbeda untuk menghasilkan satu kerajinan
makrame yang unik. Caranya dengan membuat dua simpul jangkar bersebelahan.
 Pola warna yang bisa digunakan adalah cokelat-cokelat-merah muda-merah muda.
Benang warna cokelat-merah muda di tengah menjadi jangkar tali. Sementara cokelat
yang lain menjadi bagian kanan yang dikerjakan dan merah muda yang lain menjadi
bagian kiri.
Makrame akan tampak lebih menarik dengan sentuhan manik-manik. Caranya adalah:

 Tambahkan simpul mati dan empat helai benang yang akan diberi manik-manik.
Geser manik-manik ke dalam dua benang di tengah dan ikat dengan simpul mati.
 Posisikan manik-manik sebagai tumpuan dan buat simpul dengan dua arah berbeda.
Buat simpul dengan dua set tali tersebut kemudian ikat keduanya bersama-sama.