Lampiran PDF

LAMPIRAN 1.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

KELAS EKSPERIMEN PERTEMUAN 1
Nama Sekolah : SMA

Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Pertemuan : XI/1
Materi Pokok : Laju Reaksi
Alokasi Waktu : 2 JP × 45 menit
I. KOMPETENSI INTI
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan
kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
II. KOMPETENSI DASAR dan INDIKATOR

3.6. Memahami teori tumbukan (tabrakan) untuk menjelaskan reaksi kimia.
Indikator :
1. Menyebutkan pengertian dari teori tumbukan.
2. Memahami energi pengaktifan dalam tumbukan efektif.
3. Menganalisis faktor-faktor yang mempengarui tumbukan antar molekul.
3.7. Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi dan menentukan orde reaksi
berdasarkan data hasil percobaan.
Indikator :
1. Menyebutkan pengertian laju reaksi.
2. Memahami penentuan laju reaksi dalam suatu reaksi kimia.
3. Memahami ungkapan laju reaksi dari suatu reaksi kimia.
4. Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi.
5. Memahami bentuk persamaan laju reaksi.
6. Menjelaskan makna dari orde reaksi.
7. Menganalisis penentuan persamaan laju reaksi dan orde reaksinya.
8. Membaca grafik kecenderungan orde reaksi.
100
III. TUJUAN PEMBELAJARAN
Kognitif
a. Siswa dapat menjelaskan keterkaitan teori tumbukan dengan faktor-faktor yang mempengaruhi
laju reaksi.
b. Siswa dapat menjelaskan hubungan teori tumbukan dengan energi aktivasi berdasarkan grafik
energi aktivasi dan pembentukan kompleks teraktivasi pada reaksi eksoterm dan endoterm.
IV. MATERI PEMBELAJARAN

1. Materi Prasyarat
o Termokimia: reaksi eksoterm dan reaksi endoterm.
2. Materi Inti
o Faktor-faktor yang menentukan laju reaksi.
o Teori tumbukan.
o Energi aktivasi.
o Orde reaksi dan persamaan laju reaksi.
V. STRATEGI PEMBELAJARAN
Model : 5E
Pendekatan : Saintifik
Metode : Praktikum, diskusi kelompok, penugasan
Sumber Pembelajaraan : Buku kimia dan artikel-artikel terkait
Media Pembelajaraan : Power point mengenai laju dan orde reaksi
Alat dan Bahan Pembelajaran:
VI. KEGIATAN PEMBELAJARAN

A. Pertemuan Pertama
Kegiatan Alokasi
Langkah Pembelajaran
Pembelajaran Waktu
Kegiatan Pendahuluan
Awal o Guru memberikan salam dan menginstruksikan siswa untuk 10 menit
berdo’a.
o Guru memeriksa kehadiran siswa
101
o Guru mengkondisikan siswa untuk berkelompok sesuai
dengan pembagian kelompok yang telah diatur guru.
Motivasi
o Siswa memperhatikan penjelasan singkat guru mengenai
faktor-faktor penentu laju reaksi.
o Siswa disuguhkan pertanyaan apa yang menyebabkan faktor-
faktor tersebut dapat meningkatkan laju reaksi?
o Untuk menjawab pertanyaan tersebut siswa diberikan
informasi mengenai materi pembelajaran, yaitu Teori
Tumbukan dan Energi Aktivasi.
Kegiatan Inti Engangement

o Siswa mengamati analogi proses mendorong mobil melalui 10 menit
tanjakan.
o Siswa diberikan fakta, bahwa dengan energi yang cukup,
mobil dapat melewati tanjakan dengan mulus, tapi apabila
energi yang diberikan ketika mendorong mobil tersebut lemah,
maka kemungkinan mobil akan turun lagi/kembali lagi sangat
besar.
Diharapkan siswa mengajukan pertanyaan berkaitan dengan
hasil pengamatan :
o Siswa diharapkan mengajukan pertanyaan:
- Apa hubungan energi mendorong mobil dengan laju
reaksi?
- Bagaimana hubungan energi tersebut dengan faktor-faktor
yang menentukan laju reaksi?
30 menit
Eksplorasi
o Siswa diberikan LKPD
Setiap kelompok siswa mendiskusikan materi hubungan
faktor-faktor yang mempercepat laju reaksi dengan teori
tumbukan
o Siswa menganalisis materi diskusinya menggunakan buku
sumber dan artikel-artikel terkait.
Explanation
102
o Guru mengundi kelompok siswa untuk memaparkan hasil
diskusi kelompoknya tentang hubungan teori tumbukan
dengan konsentrasi, suhu, luas permukaan bidang sentuh, dan
katalis dalam suatu reaksi kimia.
o Siswa pada kelompok lain diberi kesempatan untuk
memberikan komentar atau menanggapi
Elaboration 20 menit
o Siswa mengoreksi dan mengecek hasil diskusi kelompoknya
dengan hasil diskusi kelompok yang persentasi
o Setiap kelompok siswa menyimpulkan hasil diskusi
kelompoknya secara lisan di depan kelas.
10 menit
Kegiatan Evaluation
Akhir o Setiap kelompok siswa menyerahkan LKPD praktikum yang 10 menit
telah dikerjakan kepada guru.
o Siswa diberi kesempatan oleh guru untuk menanyakan materi
pembelajaran yang masih belum jelas.
o Siswa bersama guru menyimpulkan materi pembelajaran.
o Siswa berdo’a.
o Siswa menjawab salam penutup.
VII. EVALUASI
1. Instrumen Penilaian
a. Lembar Observasi Kreativitas dan Keterampilan Komunikasi
b. Angket Kreativitas dan Keterampilan Komunikasi
103
KELAS EKSPERIMEN
Nama Sekolah : SMA

I. KOMPETENSI INTI
memecahkan masalah.
4.6. Menyajikan hasil pemahaman terhadap teori tumbukan (tabrakan) untuk menjelaskan reaksi
kimia.
Indikator :
1. Membedakan diagram energi potensial dari reaksi kimia baik yang menggunakan indikator
maupun yang tidak.
2. Menjelaskan pengertian katalisator serta energi pengaktifan dengan menggunakan diagram.
3. Menjelaskan peranan katalisator serta energi pengaktifan dengan menggunakan diagram.
4. Menjelaskan peranan pengaruh luas permukaan bidang sentuh terhadap laju reaksi dalam
kehidupan sehari-hari.

Kognitif
a. Siswa dapat menjelaskan hubungan teori tumbukan dengan energi aktivasi berdasarkan grafik
104
b. Siswa dapat menganalisis hubungan teori tumbukan dengan faktor-faktor yang mempengaruhi
laju reaksi.

1. Materi Prasyarat
2. Materi Inti
o Teori tumbukan.
o Energi aktivasi.
Model : 5E

Pertemuan Kedua
Kegiatan Alokasi
Pembelajaran Waktu
Awal o Guru memberikan salam dan menginstruksikan siswa 10 menit
untuk berdo’a.
Motivasi
o Siswa diberikan fakta bahwa dalam mempelajari laju
reaksi tidak selesai hanya dengan memahami faktor-
faktor penentunya saja, melainkan laju reaksi akrab
105
dengan orde reaksi. Langkah pertama dalam penentuan
laju reaksi adalah menentukan terlebih dahulu orde reaksi.
o Siswa diberikan informasi mengenai materi pembelajaran,
yaitu Orde Reaksi dan Persamaan Laju Reaksi.
Kegiatan Inti Engangement 10 menit

o Siswa mengamati penjelasan guru mengenai penentuan orde
reaksi, grafik orde reaksi, dan penulisan persamaan laju
reaksinya berdasarkan data sekunder.
hasil pengamatan :
- Bagaimana menentukan orde reaksi dan persamaan laju
reaksi dari data hasil percobaan yang berbeda?
Eksplorasi
30 menit
o Siswa dikondisikan untuk berkelompok sesuai dengan
pembagian kelompok yang telah diatur guru.
o Setiap kelompok siswa menerima LKPD non eksperimen
yang dibagikan oleh guru.
o Siswa menganalisis dan mengerjakan LKPD yang diberikan
oleh guru secara berkelompok.
20 menit
Explanation
o Guru mengundi kelompok siswa untuk memaparkan hasil
diskusi kelompoknya tentang hubungan orde reaksi dengan
persamaan laju reaksi.
memberikan komentar atau menanggapi.
10 menit
Elaboration
o Siswa mengoreksi dan mengecek hasil diskusi kelompoknya
106
Kegiatan Evaluation
o Siswa berdo’a.
VII. EVALUASI
107
KELAS EKSPERIMEN
Nama Sekolah : SMA

I. KOMPETENSI INTI
memecahkan masalah.

4.6. Merancang, melakukan, dan menyimpulkan serta menyajikan hasil percobaan faktor-faktor
yang mempengaruhi laju reaksi dan orde reaksi.
Indikator :
1. Merancang percobaan untuk menyelidiki faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi dan
orde reaksi.
2. Melakukan percobaan laju reaksi dan orde reaksi pada beberapa larutan.
3. Mengamati dan mencatat data hasil percobaan laju reaksi dan orde reaksi pada beberapa
larutan.
4. Menganalisis data hasil percobaan laju reaksi dan orde reaksi pada beberapa larutan untuk
mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhinya.
5. Membuat grafik laju reaksi berdasarkan data pengamatan.
6. Menyimpulkan faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi dan orde reaksi.
7. Menyajikan (mengkomunikasikan) hasil percobaan faktor-faktor yang mempengaruhi laju
reaksi dan orde reaksi melalui presentasi.
108
a. Siswa dapat menjelaskan pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi melalui percobaan.
b. Siswa dapat menjelaskan pengaruh suhu terhadap laju reaksi melalui percobaan.
c. Siswa dapat menjelaskan pengaruh luas permukaan bidang sentuh terhadap laju reaksi melalui
percobaan.
d. Siswa dapat menjelaskan pengaruh katalis terhadap laju reaksi melalui percobaan.
Psikomotor
a. Siswa terampil dalam menyajikan data hasil diskusi kelompok teori tumbukan dan faktor-faktor
yang mempengaruhi laju reaksi secara sistematis menggunakan bahasa yang sesuai.

1. Materi Prasyarat
2. Materi Inti
o Teori tumbukan.
o Energi aktivasi.
Model : 5E
Pertemuan Ketiga
Kegiatan Alokasi
Pembelajaran Waktu
Awal o Guru memberikan salam dan menginstruksikan siswa untuk 10 menit
berdo’a.
109
Motivasi
o Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai aplikasi laju
reaksi dalam kehidupan sehari-hari dan dalam bidang industri.
yaitu Faktor-faktor yang Mempengaruhi Laju Reaksi.
Kegiatan Inti Engangement

o Peserta didik mengamati gambar kembang api dan proses 10 menit
perkaratan besi.
o Siswa diberikan fakta bahwa suatu reaksi kimia ada yang
berlangsung cepat, seperti penyulutan kembang api, dan ada
yang berlangsung lambat, seperti proses perkaratan besi.
hasil pengamatan :
- Mengapa ada reaksi yang berlangsung cepat dan ada
reaksi yang berlangsung lambat?
- Apa yang menyebabkan suatu reaksi berlangsung cepat
atau lambat?
Eksplorasi 30 menit
o Setiap kelompok siswa dibagi menjadi 4 besar, untuk
menerima LKPD praktikum yang berbeda-beda, dengan
pembagian judul praktikum sebagai berikut:
- Kelompok besar 1: pengaruh konsentrasi terhadap laju
reaksi
- Kelompok besar 2: pengaruh suhu terhadap laju reaksi
- Kelompok besar 3: pengaruh luas permukaan bidang sentuh
terhadap laju reaksi
- Kelompok besar 4: pengaruh katalis terhadap laju reaksi
o Siswa membaca dan menelaah LKPD yang telah diberikan
oleh guru.
110
o Siswa merancang langkah-langkah praktikum sendiri dengan
mengumpulkan dari berbagai informasi.
o Siswa mengerjakan soal-soal pada LKPD berdasarkan hasil
praktikum.
o Siswa menganalisis peristiwa yang terjadi pada pemberian
kondisi yang berbeda-beda terhadap suatu reaksi kimia yang
berlangsung selama praktikum.
Explanation
o Guru mengundi kelompok siswa untuk memaparkan hasil 20 menit
diskusi kelompoknya
memberikan komentar atau menanggapi
Elaboration
o Siswa mengoreksi dan mengecek hasil diskusi kelompoknya 10 menit
Kegiatan Evaluation
o Siswa berdo’a.
VII. EVALUASI
111
LAMPIRAN 2. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
KELAS KONTROL
Nama Sekolah : SMA

I. KOMPETENSI INTI
memecahkan masalah.

3.6. Memahami teori tumbukan (tabrakan) untuk menjelaskan reaksi kimia.
Indikator :
1. Menyebutkan pengertian dari teori tumbukan.
2. Memahami energi pengaktifan dalam tumbukan efektif.
3. Menganalisis faktor-faktor yang mempengarui tumbukan antar molekul.
3.7. Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi dan menentukan orde reaksi
berdasarkan data hasil percobaan.
Indikator :
1. Menyebutkan pengertian laju reaksi.
2. Memahami penentuan laju reaksi dalam suatu reaksi kimia.
3. Memahami ungkapan laju reaksi dari suatu reaksi kimia.
4. Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi.
5. Memahami bentuk persamaan laju reaksi.
6. Menjelaskan makna dari orde reaksi.
7. Menganalisis penentuan persamaan laju reaksi dan orde reaksinya.
8. Membaca grafik kecenderungan orde reaksi.
112
a. Siswa dapat menjelaskan keterkaitan teori tumbukan dengan faktor-faktor yang mempengaruhi
laju reaksi.
b. Siswa dapat menjelaskan hubungan teori tumbukan dengan energi aktivasi berdasarkan grafik
1. Materi Prasyarat
2. Materi Inti
o Teori tumbukan.
o Energi aktivasi.
Model : 5M
Sumber Pembelajaran : Buku kimia dan artikel-artikel terkait

Pertemuan Pertama
Kegiatan Alokasi
Pembelajaran Waktu
Awal o Siswa menjawab salam dan berdo’a. 10 menit
o Siswa diperiksa kehadirannya oleh guru.
Motivasi
113
o Siswa memperhatikan penjelasan singkat guru mengenai
faktor-faktor penentu laju reaksi.
o Siswa disuguhkan pertanyaan apa yang menyebabkan faktor-
faktor tersebut dapat meningkatkan laju reaksi?
o Untuk menjawab pertanyaan tersebut siswa diberikan
informasi mengenai materi pembelajaran, yaitu Teori
Tumbukan dan Energi Aktivasi.
Kegiatan Inti Mengamati

o Siswa mengamati analogi proses mendorong mobil melalui 5 menit
tanjakan.
o Siswa diberikan fakta, bahwa dengan energi yang cukup,
mobil dapat melewati tanjakan dengan mulus, tapi apabila
energi yang diberikan ketika mendorong mobil tersebut lemah,
maka kemungkinan mobil akan turun lagi/kembali lagi sangat
besar.
Menanya
o Siswa diharapkan mengajukan pertanyaan: 5 menit
- Apa hubungan energi mendorong mobil dengan laju
reaksi?
- Bagaimana hubungan energi tersebut dengan faktor-faktor
yang menentukan laju reaksi?
Mengumpulkan Data 20 menit
Setiap kelompok siswa mendiskusikan materi hubungan faktor-
faktor yang mempercepat laju reaksi dengan teori tumbukan
Mengasosiasi 10 menit
o Siswa menyimpulkan hubungan teori tumbukan dengan
konsentrasi, suhu, luas permukaan bidang sentuh, dan katalis
dalam suatu reaksi kimia.
Mengkomunikasikan 20 menit
o Setiap kelompok siswa menyampaikan hasil diskusi
kelompoknya secara lisan dan (apabila memungkinkan)
secara tertulis di depan kelas.
114
o Siswa yang belum memperoleh giliran presentasi, secara
individu menuliskan resume atau ringkasan dari hasil diskusi
kelompok yang melakukan presentasi.
Kegiatan Penutup
Akhir o 10 menit
o Siswa berdo’a.
VII. EVALUASI
115
KELAS KONTROL
Nama Sekolah : SMA

I. KOMPETENSI INTI
memecahkan masalah.

4.6. Menyajikan hasil pemahaman terhadap teori tumbukan (tabrakan) untuk menjelaskan reaksi
kimia.
Indikator :
1. Membedakan diagram energi potensial dari reaksi kimia baik yang menggunakan indikator
maupun yang tidak.
2. Menjelaskan pengertian katalisator serta energi pengaktifan dengan menggunakan diagram.
3. Menjelaskan peranan katalisator serta energi pengaktifan dengan menggunakan diagram.
4. Menjelaskan peranan pengaruh luas permukaan bidang sentuh terhadap laju reaksi dalam
kehidupan sehari-hari.

a. Siswa dapat menjelaskan hubungan teori tumbukan dengan energi aktivasi berdasarkan grafik
b. Siswa dapat menganalisis hubungan teori tumbukan dengan faktor-faktor yang mempengaruhi
laju reaksi.
116
1. Materi Prasyarat
2. Materi Inti
o Teori tumbukan.
o Energi aktivasi.
Model : 5M

Pertemuan Kedua
Kegiatan Alokasi
Pembelajaran Waktu
Motivasi
o Siswa diberikan fakta bahwa dalam mempelajari laju reaksi
tidak selesai hanya dengan memahami faktor-faktor
penentunya saja, melainkan laju reaksi akrab dengan orde
reaksi. Langkah pertama dalam penentuan laju reaksi adalah
menentukan terlebih dahulu orde reaksi.
yaitu Orde Reaksi dan Persamaan Laju Reaksi.
Kegiatan Inti Mengamati 5 menit
117
o Siswa mengamati penjelasan guru mengenai penentuan orde
reaksi, grafik orde reaksi, dan penulisan persamaan laju
reaksinya berdasarkan data sekunder. 5 menit
Menanya
- Bagaimana menentukan orde reaksi dan persamaan laju
reaksi dari data hasil percobaan yang berbeda? 20 menit
Mengumpulkan Data
o Setiap kelompok siswa menerima LKPD non eksperimen
yang dibagikan oleh guru.
o Siswa menganalisis dan mengerjakan LKPD yang diberikan
oleh guru secara berkelompok. 10 menit
Mengasosiasi
o Siswa menyimpulkan hubungan orde reaksi dengan
persamaan laju reaksi.
20 menit
Mengkomunikasikan
kelompoknya secara lisan dan tertulis di depan kelas.
individu menuliskan kelemahan/kesalahan dan sanggahan
yang logis dari hasil diskusi kelompok yang melakukan
presentasi.
Kegiatan Penutup
Akhir o Siswa bersama guru menyimpulkan materi pembelajaran. 10 menit
o Siswa berdo’a.
VII. EVALUASI
118
KELAS KONTROL
Nama Sekolah : SMA

I. KOMPETENSI INTI
memecahkan masalah.

4.6. Merancang, melakukan, dan menyimpulkan serta menyajikan hasil percobaan faktor-faktor
yang mempengaruhi laju reaksi dan orde reaksi.
Indikator :
1. Merancang percobaan untuk menyelidiki faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi dan
orde reaksi.
2. Melakukan percobaan laju reaksi dan orde reaksi pada beberapa larutan.
3. Mengamati dan mencatat data hasil percobaan laju reaksi dan orde reaksi pada beberapa
larutan.
4. Menganalisis data hasil percobaan laju reaksi dan orde reaksi pada beberapa larutan untuk
mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhinya.
5. Membuat grafik laju reaksi berdasarkan data pengamatan.
6. Menyimpulkan faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi dan orde reaksi.
7. Menyajikan (mengkomunikasikan) hasil percobaan faktor-faktor yang mempengaruhi laju
reaksi dan orde reaksi melalui presentasi.
119
a. Siswa dapat menjelaskan pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi melalui percobaan.
b. Siswa dapat menjelaskan pengaruh suhu terhadap laju reaksi melalui percobaan.
c. Siswa dapat menjelaskan pengaruh luas permukaan bidang sentuh terhadap laju reaksi melalui
percobaan.
d. Siswa dapat menjelaskan pengaruh katalis terhadap laju reaksi melalui percobaan.
1. Materi Prasyarat
2. Materi Inti
o Teori tumbukan.
o Energi aktivasi.
Model : 5M

Pertemuan Ketiga
Kegiatan Alokasi
Pembelajaran Waktu
Motivasi
120
o Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai aplikasi laju
reaksi dalam kehidupan sehari-hari dan dalam bidang industri.
yaitu Faktor-faktor yang Mempengaruhi Laju Reaksi.
Kegiatan Inti Mengamati 5 menit
o Siswa mengamati gambar kembang api dan proses perkaratan
besi.
o Siswa diberikan fakta bahwa suatu reaksi kimia ada yang
berlangsung cepat, seperti penyulutan kembang api, dan ada
yang berlangsung lambat, seperti proses perkaratan besi.
Menanya 5 menit
- Mengapa ada reaksi yang berlangsung cepat dan ada
reaksi yang berlangsung lambat?
- Apa yang menyebabkan suatu reaksi berlangsung cepat
atau lambat?
Mengumpulkan Data 20 menit
o Setiap kelompok siswa dibagi menjadi 4 besar, untuk
menerima LKPD praktikum yang berbeda-beda, dengan
pembagian judul praktikum sebagai berikut:
- Kelompok besar 1: pengaruh konsentrasi terhadap laju
reaksi
- Kelompok besar 2: pengaruh suhu terhadap laju reaksi
- Kelompok besar 3: pengaruh luas permukaan bidang sentuh
terhadap laju reaksi
- Kelompok besar 4: pengaruh katalis terhadap laju reaksi
o Siswa membaca dan menelaah LKPD yang telah diberikan
oleh guru.
o Siswa melakukan praktikum sesuai dengan langkah kerja pada
LKPD.
o Siswa mengerjakan soal-soal pada LKPD berdasarkan hasil
praktikum.
121
o Siswa menganalisis peristiwa yang terjadi pada pemberian 10 menit
kondisi yang berbeda-beda terhadap suatu reaksi kimia yang
berlangsung selama praktikum.
Mengasosiasi
o Siswa menyimpulkan pengaruh konsentrasi, suhu, luas
permukaan bidang sentuh, dan katalis yang berbeda-beda
dengan kecepatan reaksi.
Mengkomunikasikan 20 menit
individu menuliskan resume atau ringkasan dari hasil
percobaan kelompok yang melakukan presentasi.
Kegiatan Penutup 10 menit

Akhir o Siswa bersama guru menyimpulkan materi pembelajaran.
o Siswa berdo’a.
VII. EVALUASI
122
Pertemuan 1
LAMPIRAN 3. LKPD KELAS EKSPERIMEN

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) KELAS EKSPERIMEN
TEORI TUMBUKAN DAN ENERGI AKTIVASI
Tumbukan antara pereaksi ada yang menghasilkan reaksi dan tidak, sebagai contoh amati gambar reaksi
antara hidrogen dan iodium berikut :
Bagaimana teori tumbukan menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi?
Hubungan faktor-faktor yang mempercepat laju reaksi dengan teori tumbukan
Fakta Uraian Teori

Peningkatan konsentrasi pereaksi dapat
mempercepat laju reaksi.
123
Peningkatan suhu dapat mempercepat laju reaksi.
Penambahan luas permukaan bidang sentuh akan

Katalis dapat mempercepat reaksi.
Buatlah kesimpulan yang logis berdasarkan percobaan yang telah Anda lakukan!
124
Pertemuan 2

ORDE REAKSI DAN PERSAMAAN LAJU REAKSI
Kerjakan soal-soal berikut ini secara berkelompok dan tuliskan jawaban Anda di kertas lain secara
individu!
1. Dari reaksi 2 N2O5 → 4 NO2 + O2 diperoleh data pembentukan senyawa NO2 sebagai berikut:
No. [NO2] (M) Waktu (jam)
1. 0,000 0
2. 0,020 1
3. 0,040 2
4. 0,080 3
Laju pembentukan NO2 adalah …..
2. Data percobaan dari reaksi: NH4+(aq) + NO2–(aq) → N2(aq) + 2H2O(l)

Percobaan ke- [NO2–] (M) [NH4+] (M) v (M det–1)
1 0,01 0,2 5,4 × 10–7
2 0,02 0,2 10,8 × 10–7
3 0,04 0,2 21,5 × 10–7
4 0,02 0,02 10,8 × 10–7
5 0,02 0,06 32,4 × 10–7
Rumus kecepatan reaksinya adalah …..
3. Perhatikan data eksperimen sebagai berikut:

Percobaan ke- [H2] M [SO2] M Waktu (detik)
1 0,1 0,4 36
2 0,2 0,4 18
3 0,4 0,4 9
4 0,4 0,2 18
5 0,4 0,1 36
Persamaan reaksi laju reaksi untuk percobaan di atas adalah …..
125
4. Laju reaksi dari suatu gas dinyatakan sebagai ν = k[A][B]. Tentukan perbandingan laju reaksinya
dibandingkan terhadap laju reaksi mula-mula jika:
a) volume yang ditempati gas-gas diperkecil menjadi 1/2 volume semula
b) volume yang ditempati gas-gas diperkecil menjadi 1/4 volume semula
5. Untuk reaksi A + B → AB diperoleh data sebagai berikut:

Jika konsentrasi A dinaikkan tiga kali pada konsentrasi B tetap, laju reaksi menjadi sembilan kali
lebih cepat. Jika konsentrasi A dan B dinaikkan tiga kali, laju reaksi menjadi 27 kali lebih cepat.
Persamaan laju reaksinya adalah …..
6. Pada suhu 27°C, gas brom dapat bereaksi dengan gas nitrogen monoksida menurut persamaan reaksi
berikut:
2NO(aq) + Br2(g) → 2NOBr(g)
Konsentrasi Awal (M) Laju Reaksi
Percobaan
NO Br2 Awal (M det–1)
1 0,1 0,05 6
2 0,1 0,10 12
3 0,2 0,10 24
Laju reaksi bila konsentrasi gas NO = 0,01 M dan gas Br2 = 0,03 M adalah .....
126
Pertemuan 3.a
Tanggal Praktikum :
Kelompok :
Anggota Kelompok :

PENGARUH PERBEDAAN KONSENTRASI TERHADAP LAJU REAKSI
Tujuan:
Siswa dapat menyimpulkan pengaruh penambahan konsentrasi yang berbeda-beda terhadap kecepatan
reaksi kimia.
A. Dasar Teori
Perubahan konsentrasi pereaksi per satuan waktu dapat dimanipulasi agar lebih cepat atau
lebih lambat, bahkan reaksi dihentikan. Untuk melakukan manipulasi kecepatan reaksi, Anda perlu
mengetahui faktor-faktor apa yang dapat memengaruhi kecepatan sutau reaksi. Faktor-faktor tersebut
adalah konsentrasi pereaksi, luas permukaan zat-zat yang bereaksi, suhu reaksi, dan katalisator.
Jika dalam suatu reaksi, konsentrasi molar salah satu pereaksi diperbesar atau diperkecil,
bagaimana pengaruhnya terhadap kecepatan reaksi?
B. Alat dan Bahan

• Tabung reaksi 4 buah
• Stopwatch 1 set
• Padatan seng 4 keping
• Spatula 1 buah
• Larutan HCl 0,5M 10 mL
• Larutan HCl 1M 10 mL
• Label
127
C. Prosedur Kerja
Tulislah Prosedur kerja dari berbagai sumber yang kalian dapatkan!
D. Hasil Pengamatan
Lengkapi tabel data hasil pengamatan berikut:
Nomor Tabung Reaksi Pereaksi Waktu
+
+
+
+
E. Pertanyaan
1. Berdasarkan pengamatan Anda, apa yang dapat dijadikan indikator terjadinya reaksi?
2. Tuliskan besaran yang menjadi variabel bebas, variabel terikat, dan variabel kontrol pada
percobaan yang telah dilakukan!
3. Komposisi manakah yang selesai bereaksi lebih cepat?
128
4. Buatlah grafik hubungan antara konsentrasi HCl terhadap waktu!
F. Kesimpulan
129
Pertemuan 3.b
Tanggal Praktikum :
Kelompok :
Anggota Kelompok :

PENGARUH PERBEDAAN SUHU TERHADAP LAJU REAKSI
Tujuan:
Siswa dapat menyimpulkan pengaruh penambahan suhu terhadap kecepatan reaksi kimia.
A. Dasar Teori
Apakah suhu berpengaruh terhadap kecepatan reaksi?
B. Alat dan Bahan

• Geals kimia 50 mL 1 buah
• Stopwatch 1 set
• Larutan Na2S2O3 0,1M 20 mL
• Pembakar spiritus 1 buah
• Kertas putih 1 lembar
• Spidol 1 buah
• Termometer 1 buah
C. Prosedur Kerja
130
D. Hasil Pengamatan
Percobaan ke- Pereaksi Suhu HCl(aq) Waktu
+
+
+
E. Pertanyaan
1. Perubahan apakah yang terjadi dalam reaksi tersebut?
3. Dari ketiga reaksi, manakah reaksi yang memiliki kecepatan reaksi paling tinggi?
4. Buatlah grafik hubungan antara suhu dan laju reaksi.
F. Kesimpulan
131
132
Pertemuan 3.c
Tanggal Praktikum :
Kelompok :
Anggota Kelompok :

PENGARUH PERBEDAAN LUAS PERMUKAAN BIDANG SENTUH
TERHADAP LAJU REAKSI
Tujuan:
Siswa dapat menyimpulkan pengaruh perbedaan luas permukaan bidang sentuh terhadap kecepatan reaksi
kimia.
A. Dasar Teori
Perubahan konsentrasi pereaksi per satuan waktu dapat dimanipulasi agar lebih cepat atau lebih
lambat, bahkan reaksi dihentikan. Untuk melakukan manipulasi kecepatan reaksi, Anda perlu
Luas permukaan dalam reaksi kimia adalah luas permukaan zat-zat pereaksi yang bersentuhan
untuk menghasilkan reaksi. Dalam reaksi kimia, tidak semua luas permukaan zat yang bereaksi dapat
bersentuhan hingga terjadi reaksi.
Bagaimana pengaruh perbedaan luas permukaan bidang sentuh terhadap kecepatan reaksi?
B. Alat dan Bahan

• Gelas kimia 100 mL 1 buah
• Gelas ukur 100 mL 1 buah
• Stopwatch 1 set
• Pisau 1 buah
• Spatula 1 buah
• Batang pengaduk 1 buah
• Tablet redoxon 3 butir
133
• Air
C. Prosedur Kerja
D. Hasil Pengamatan
Percobaan ke- Pereaksi Waktu
+
+
+
E. Pertanyaan
1. Apakah yang menjadi indikator terjadinya reaksi?
3. Bentuk tablet yang manakah yang luas permukaannya lebih besar?
4. Pada percobaan ke berapa tablet redoxon mudah larut?

134
F. Kesimpulan
135
Pertemuan 3.d
Tanggal Praktikum :
Kelompok :
Anggota Kelompok :

PENGARUH PENAMBAHAN KATALIS TERHADAP KECEPATAN REAKSI
Tujuan:
Siswa dapat menyimpulkan pengaruh penambahan katalis terhadap kecepatan reaksi kimia.
A. Dasar Teori
Katalis adalah zat yang ditambahkan dalam jumlah sedikit ke dalam suatu sistem reaksi untuk
mempercepat reaksi. Pada akhir reaksi, katalis diperoleh kembali dalam bentuk zat semula.
B. Alat dan Bahan

• Pipet tetes 3 buah
• Larutan H2O2 3% 8 mL
• Serbuk MnO2
• Larutan sabun
C. Prosedur Kerja
136
D. Hasil Pengamatan
Percobaan ke- Pereaksi Pengamatan
+ +
E. Pertanyaan
1. Apakah terjadi perubahan setelah reaksi berlangsung?
2. Apakah bisa dijadikan indikator berlangsungnya reaksi kimia?
3. Bandingkan hasil pengamatan antara reaksi dengan MnO2 dan tanpa MnO2. Manakah reaksi yang
berlangsung lebih cepat?
F. Kesimpulan
137
Pertemuan 1
LAMPIRAN 4. LKPD KELAS KONTROL

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) KELAS KONTROL
TEORI TUMBUKAN DAN ENERGI AKTIVASI
Tumbukan antara pereaksi ada yang menghasilkan reaksi dan tidak, sebagai contoh amati gambar reaksi
antara hidrogen dan iodium berikut :
Bagaimana teori tumbukan menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi?
Hubungan faktor-faktor yang mempercepat laju reaksi dengan teori tumbukan
Fakta Uraian Teori

Peningkatan konsentrasi pereaksi dapat
124
Peningkatan suhu dapat mempercepat laju reaksi.
Penambahan luas permukaan bidang sentuh akan

Katalis dapat mempercepat reaksi.
125
Pertemuan 2

ORDE REAKSI DAN PERSAMAAN LAJU REAKSI
Kerjakan soal-soal berikut ini secara berkelompok dan tuliskan jawaban Anda di kertas lain secara
individu!
1. Dari reaksi 2 N2O5 → 4 NO2 + O2 diperoleh data pembentukan senyawa NO2 sebagai berikut:
No. [NO2] (M) Waktu (jam)
1. 0,000 0
2. 0,020 1
3. 0,040 2
4. 0,080 3
Laju pembentukan NO2 adalah …..
2. Data percobaan dari reaksi: NH4+(aq) + NO2–(aq) → N2(aq) + 2H2O(l)

Percobaan ke- [NO2–] (M) [NH4+] (M) v (M det–1)
1 0,01 0,2 5,4 × 10–7
2 0,02 0,2 10,8 × 10–7
3 0,04 0,2 21,5 × 10–7
4 0,02 0,02 10,8 × 10–7
5 0,02 0,06 32,4 × 10–7
Rumus kecepatan reaksinya adalah …..
3. Perhatikan data eksperimen sebagai berikut:

Percobaan ke- [H2] M [SO2] M Waktu (detik)
1 0,1 0,4 36
2 0,2 0,4 18
3 0,4 0,4 9
4 0,4 0,2 18
5 0,4 0,1 36
Persamaan reaksi laju reaksi untuk percobaan di atas adalah …..
126
4. Laju reaksi dari suatu gas dinyatakan sebagai ν = k[A][B]. Tentukan perbandingan laju reaksinya
dibandingkan terhadap laju reaksi mula-mula jika:
a) volume yang ditempati gas-gas diperkecil menjadi 1/2 volume semula
b) volume yang ditempati gas-gas diperkecil menjadi 1/4 volume semula
5. Untuk reaksi A + B → AB diperoleh data sebagai berikut:

Jika konsentrasi A dinaikkan tiga kali pada konsentrasi B tetap, laju reaksi menjadi sembilan kali
lebih cepat. Jika konsentrasi A dan B dinaikkan tiga kali, laju reaksi menjadi 27 kali lebih cepat.
Persamaan laju reaksinya adalah …..
6. Pada suhu 27°C, gas brom dapat bereaksi dengan gas nitrogen monoksida menurut persamaan reaksi
berikut:
2NO(aq) + Br2(g) → 2NOBr(g)
Konsentrasi Awal (M) Laju Reaksi
Percobaan
NO Br2 Awal (M det–1)
1 0,1 0,05 6
2 0,1 0,10 12
3 0,2 0,10 24
Laju reaksi bila konsentrasi gas NO = 0,01 M dan gas Br2 = 0,03 M adalah .....
127
Pertemuan 3.a
Tanggal Praktikum :
Kelompok :
Anggota Kelompok :

PENGARUH PERBEDAAN KONSENTRASI TERHADAP LAJU REAKSI
Tujuan:
Siswa dapat menyimpulkan pengaruh penambahan konsentrasi yang berbeda-beda terhadap kecepatan
reaksi kimia.
A. Dasar Teori
Jika dalam suatu reaksi, konsentrasi molar salah satu pereaksi diperbesar atau diperkecil,
bagaimana pengaruhnya terhadap kecepatan reaksi?
B. Alat dan Bahan

• Stopwatch 1 set
• Padatan seng 4 keping
• Spatula 1 buah
• Label
C. Prosedur Kerja
128
1. Siapkan empat buah tabung reaksi masing-masing diberi nomor 1 – 4.
2. Isilah tabung reaksi pertama dengan larutan HCl 0,5M sebanyak 10 mL.
3. Masukkan kepingan seng ke dalam tabung reaksi.
4. Hitung waktu reaksi dengan Stopwatch pada saat kepingan seng dimasukkan ke dalam larutan
sampai kepingan seng habis bereaksi.
5. Ulangi langkah tersebut untuk larutan HCl 1M, 2M, dan 3M pada ketiga tabung reaksi lainnya.
D. Hasil Pengamatan
Nomor Tabung Reaksi Pereaksi Waktu
+
+
+
+
E. Pertanyaan
1. Berdasarkan pengamatan Anda, apa yang dapat dijadikan indikator terjadinya reaksi?
3. Komposisi manakah yang selesai bereaksi lebih cepat?
4. Buatlah grafik hubungan antara konsentrasi HCl terhadap waktu!
129
F. Kesimpulan
130
Pertemuan 3.b
Tanggal Praktikum :
Kelompok :
Anggota Kelompok :

PENGARUH PERBEDAAN SUHU TERHADAP LAJU REAKSI
Tujuan:
Siswa dapat menyimpulkan pengaruh penambahan suhu terhadap kecepatan reaksi kimia.
A. Dasar Teori
Apakah suhu berpengaruh terhadap kecepatan reaksi?
B. Alat dan Bahan

• Geals kimia 50 mL 1 buah
• Stopwatch 1 set
• Larutan Na2S2O3 0,1M 20 mL
• Pembakar spiritus 1 buah
• Kertas putih 1 lembar
• Spidol 1 buah
• Termometer 1 buah
C. Prosedur Kerja
1. Letakkan gelas kimia 50 mL diatas kertas putih yang diberi tanda silang dengan spidol.
2. Masukkan 20 mL larutan Na2S2O3 0,1M ke dalam gelas kimia tersebut.
131
3. Ukur suhu larutan HCl 0,1 M menggunakan termometer, catat dalam tabel pengamatan.
4. Masukkan 20 mL larutan HCl 0,1M ke dalam gelas kimia berisi Na 2S2O3 tersebut.
5. Hitunglah waktu mulai dari penuangan HCl sampai tanda silang pada kertas tidak terlihat.
6. Ulangi langkah tersebut dengan larutan Na2S2O3 dan HCl yang dipanaskan sampai 50⁰C dan 70⁰C
dengan pembakar spiritus.
D. Hasil Pengamatan
Percobaan ke- Pereaksi Suhu HCl(aq) Waktu
+
+
+
E. Pertanyaan
1. Perubahan apakah yang terjadi dalam reaksi tersebut?
3. Dari ketiga reaksi, manakah reaksi yang memiliki kecepatan reaksi paling tinggi?
4. Buatlah grafik hubungan antara suhu dan laju reaksi.
132
F. Kesimpulan
133
Pertemuan 3.c
Tanggal Praktikum :
Kelompok :
Anggota Kelompok :

PENGARUH PERBEDAAN LUAS PERMUKAAN BIDANG SENTUH
TERHADAP LAJU REAKSI
Tujuan:
Siswa dapat menyimpulkan pengaruh perbedaan luas permukaan bidang sentuh terhadap kecepatan reaksi
kimia.
A. Dasar Teori
Luas permukaan dalam reaksi kimia adalah luas permukaan zat-zat pereaksi yang bersentuhan
untuk menghasilkan reaksi. Dalam reaksi kimia, tidak semua luas permukaan zat yang bereaksi dapat
bersentuhan hingga terjadi reaksi.
Bagaimana pengaruh perbedaan luas permukaan bidang sentuh terhadap kecepatan reaksi?
B. Alat dan Bahan

• Gelas kimia 100 mL 1 buah
• Stopwatch 1 set
• Pisau 1 buah
• Spatula 1 buah
• Batang pengaduk 1 buah
• Tablet redoxon 3 butir
134
• Air
C. Prosedur Kerja
1. Isilah gelas kimia dengan 50 mL air.
2. Masukkan 1butir tablet redoxon ke dalam air.
3. Ukur waktu reaksi menggunakan stopwatch mulai dari saat pemasukan tablet hingga tablet tidak
tersisa lagi dalam larutan.
4. Ulangi langkah tersebut menggunakan tablet redoxon yang dipotong menjadi 4 bagian, dan tablet
redoxon yang ditumbuk halus.
D. Hasil Pengamatan
Percobaan ke- Pereaksi Waktu
+
+
+
E. Pertanyaan
1. Apakah yang menjadi indikator terjadinya reaksi?
3. Bentuk tablet yang manakah yang luas permukaannya lebih besar?
4. Pada percobaan ke berapa tablet redoxon mudah larut?

135
F. Kesimpulan
136
Pertemuan 3.d
Tanggal Praktikum :
Kelompok :
Anggota Kelompok :

PENGARUH PENAMBAHAN KATALIS TERHADAP KECEPATAN REAKSI
Tujuan:
Siswa dapat menyimpulkan pengaruh penambahan katalis terhadap kecepatan reaksi kimia.
A. Dasar Teori
Katalis adalah zat yang ditambahkan dalam jumlah sedikit ke dalam suatu sistem reaksi untuk
mempercepat reaksi. Pada akhir reaksi, katalis diperoleh kembali dalam bentuk zat semula.
B. Alat dan Bahan

• Pipet tetes 3 buah
• Larutan H2O2 3% 8 mL
• Serbuk MnO2
• Larutan sabun
C. Prosedur Kerja
1. Campurkan 4 mL larutan H2O2 3% dan 1 tetes larutan sabun ke dalam tabung reaksi.
2. Kocok dan amati perubahan yang terjadi.
137
3. Ulangi langkah-langkah tersebut, kemudian tambahkan sedikit serbuk MnO2.
D. Hasil Pengamatan
Percobaan ke- Pereaksi Pengamatan
+ +
E. Pertanyaan
1. Apakah terjadi perubahan setelah reaksi berlangsung?
2. Apakah bisa dijadikan indikator berlangsungnya reaksi kimia?
3. Bandingkan hasil pengamatan antara reaksi dengan MnO2 dan tanpa MnO2. Manakah reaksi yang
berlangsung lebih cepat?
F. Kesimpulan
138
LAMPIRAN 5. KISI-KISI KEMAMPUAN TERINTEGRASI
KISI-KISI PENYUSUNAN BUTIR SOAL

Standar Kompetensi : 3. Memahami kinetika reaksi, kesetimbangan kimia, dan faktor-faktor yang
mempengaruhinya, serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dan
industri.
Kompetensi Dasar : 3.1. Mendeskripsikan pengertian laju reaksi dengan melakukan percobaan
tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi.
3.2. Memahami teori tumbukan (tabrakan) untuk menjelaskan faktor-
faktor penentu laju dan orde reaksi, dan terapannya dalam kehidupan
sehari- hari.
Indikator Indikator
Indikator Materi Nomor
Keterampilan Kemampuan
Pembelajaran Soal
Proses Sains Berpikir Analitis
1. Membuat larutan dengan molaritas Merencanakan
Mengorganisasikan 1
tertentu. Percobaan
2. Menyebutkan faktor- faktor
yang mempengaruhi laju reaksi.
Klasifikasi Membedakan 2
3. Menjelaskan pengaruh
Mengkomunikasikan
konsentrasi, luas permukaan, Membedakan 3
Hasil
temperatur, serta volume terhadap
laju reaksi ditinjau dari teori Prediksi Menghubungkan 4
tumbukan.
Mengukur Mengorganisasikan 5
4. Menuliskan persamaan hukum
Inferensi Menghubungkan 6
laju reaksi suatu reaksi kimia.
Menerapkan Konsep Membedakan 7
5. Menentukan besarnya Interpretasi Menghubungkan 8
laju reaksi suatu reaksi kimia.
Menghubungkan 9
Menerapkan Konsep
Mengorganisasikan 10
6. Menentukan orde reaksi Mengorganisasikan 11
dan tetapan laju reaksi suatu reaksi Menerapkan Konsep
Menghubungkan 12
berdasarkan data eksperimen.
Interpretasi Menghubungkan 13
Membuat Grafik Mengorganisasikan 14
7. Menjelaskan penerapan konsep laju
reaksi dalam kehidupan sehari- Prediksi Membedakan 15
hari.
Jumlah Soal 15
139
140
LAMPIRAN 6. LEMBAR KEMAMPUAN TERINTEGRASI
NASKAH SOAL
INSTRUMEN PENILAIAN TERINTEGRASI
PETUNJUK!
a. Isikan identitas diri Anda ke dalam lembar jawaban yang telah disediakan.
b. Tersedia waktu 90 menit untuk mengerjakan tes yang berjumlah 15 butir soal
uraian.
c. Periksa dan bacalah kembali soal-soal tersebut sebelum Anda menjawabnya.
d. Laporkan kepada pengawas apabila terdapat lembar soal yang kurang jelas, rusak,
atau tidak lengkap.
e. Tuliskan jawaban Anda secara runtut, jelas, dan tepat pada lembar jawaban yang
telah disediakan.
f. Periksalah kembali pekerjaan Anda sebelum diserahkan kepada pengawas.
1. Pada saat percobaan, ketika Anda akan membuat 100 mL larutan NaOH 1 M, maka
diperlukan 8 gram kristal NaOH murni. Penyediaan larutan tersebut melalui langkah-
langkah secara acak sebagai berikut.
Berdasarkan data di atas, tentukanlah!

a. Bagaimanakah urutan langkah kerja yang dapat Anda lakukan secara tepat?
b. Apabila larutan tersebut diencerkan hingga volumenya menjadi 1 liter, maka
berapakah konsentrasi larutan sekarang?
2. Seorang peserta didik memasukkan 5 gram batu pualam (CaCO 3) ke dalam 100 mL
larutan HCl pada masing-masing gelas beker sebagai berikut.
1 2 3 4 5
HCl 2 M HCl 1 M HCl 3 M HCl 3 M HCl 1 M

300C 250C 300C 400C 300C
140
a. Reaksi pada nomor berapakah yang akan menghasilkan laju reaksi paling cepat
(optimal)?
b. Apabila seluruh batu pualam yang dimasukkan ke dalam masing-masing gelas beker
berbentuk serbuk, maka laju reaksi pada nomor berapakah yang hanya dipengaruhi
oleh:
1) Suhu?
2) Konsentrasi?
3. Dalam suatu percobaan, seorang peserta didik memasukkan sejumlah larutan asam
klorida 1 M ke dalam kepingan batu pualam. Kepingan batu pualam tersebut dibuat
sedikit berlebih. Grafik yang dihasilkan antara volume gas terhadap waktu reaksi
disajikan pada gambar berikut.
30
Mengapa gradien (kemiringan) pada menit pertama lebih besar daripada menit ke dua?
Jelaskan makna perbedaan gradien kurva antara menit pertama dan menit ke dua
tersebut!
4. Perhatikan rangkaian percobaan berikut.
Seorang peserta didik mempelajari pengaruh suhu terhadap laju reaksi melalui percobaan
dan mencatat setiap waktu yang dihasilkan. Setiap kenaikan suhu 20 oC, laju
reaksi menjadi 3 kali lebih cepat dari semula. Jika pada suhu 20 oC laju reaksi
berlangsung selama 9 menit, berapakah laju reaksi pada suhu 80 oC?
5. Seorang peserta didik melakukan percobaan dengan tujuan untuk mengetahui

pengaruh suhu terhadap laju reaksi.
Hasil percobaan menunjukkan bahwa suatu reaksi akan berlangsung 2 kali lebih cepat
apabila suhu dinaikkan sebesar 100C. Jika pada suhu 700C reaksi berlangsung selama 15
detik, maka pada suhu berapakah reaksi tersebut berlangsung selama 4 menit?
6. Perhatikan rangkaian percobaan pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi berikut.
Seorang peserta didik melakukan percobaan dengan mereaksikan logam A ke dalam

larutan B sehingga diperoleh data sebagai berikut.
1. Jika konsentrasi awal A dinaikkan menjadi 2 (dua) kali, sedangkan konsentrasi B
tetap, maka laju reaksi menjadi 2 (dua) kali lebih besar.
2. Jika konsentrasi awal A dan B masing-masing dinaikkan 2 (dua) kali, maka laju reaksi
menjadi 8 (delapan) kali lebih besar.
Berdasarkan data di atas, tuliskan persamaan laju reaksi A + B → AB yang diperoleh!
7. Diketahui reaksi oksidasi HBr sebagai berikut.

4HBr(g) + O2(g) → 2H2O(g) + 2Br2(g)
Reaksi ini berlangsung melalui beberapa tahapan reaksi, yaitu:
1) HBr(g) + O2(g) → HOOBr(g) (lambat)
2) HBr(g) + HOOBr(g) → 2HOBr(g) (cepat)
142
3) 2HBr(g) + 2HOBr(g) → 2H2O(g) + 2Br2(g) (cepat)
Berdasarkan tahapan reaksi di atas, tentukanlah!
a. Persamaan hukum laju reaksi oksidasi HBr!
b. Berikan alasan yang sesuai dengan tahapan reaksi yang Anda pilih!
8. Pada suhu 27 0C, pemanasan gas nitrogen pentaoksida (N 2O5) akan terurai membentuk
nitrogen dioksida (NO2) dan oksigen (O2) sesuai persamaan reaksi berikut.
2N2O5(g) → 4NO2(g) + O2(g)
Data konsentrasi gas oksigen yang terbentuk selanjutnya diukur setiap selang waktu 15
detik dan hasilnya disajikan pada tabel berikut.
Waktu Reaksi Konsentrasi
No
(detik) Oksigen (M)
1 0 0,00
2 15 0,25
3 30 0,35
4 45 0,45
Apabila konsentrasi oksigen mempengaruhi waktu pembentukan oksigen, tentukanlah!
a. Laju pembentukan gas O 2 pada 15 detik pertama?
b. Laju penguraian gas N 2O5 pada 15 detik ke dua?
9. Diketahui persamaan reaksi sebagai berikut.

2A + 3B → A2B3
Berdasarkan hasil percobaan menunjukkan bahwa reaksi tersebut menghasilkan persamaan
laju reaksi v = k[A][B]2 dengan tetapan laju reaksi k = 0,01 M-2s-1. Mula-mula konsentrasi A
adalah 0,2 M dan B adalah 0,4 M. Setelah reaksi berlangsung selama 10 menit, ternyata zat
A yang bereaksi hanya sebanyak 60%. Hitunglah laju reaksi pada menit tersebut!
10. Reaksi 2NO(g) + H2(g) → N2O(g) + H2O(g) mempunyai persamaan laju reaksi v =
k[NO]2[H2]. Berdasarkan informasi tersebut, lengkapilah tabel berikut.
Percobaan [NO] (M) [H2] (M) v (M.s−1)
1 1 1 x
2 2 1 …
3 0,5 4 …
4 1 2 …
11. Pada suhu 273oC, reaksi antara gas nitrogen monoksida dengan gas bromin
menghasilkan data sebagai berikut.
Konsentrasi Awal (M)
No Laju Reaksi (M.s-1)
NO Br2
1 0,1 0,05 0,06
2 0,1 0,10 0,12
3 0,1 0,20 0,24
Berdasarkan data percobaan tersebut, reaksi 2NO(g) + Br2(g) 2NOBr(g) mempunyai
persamaan laju reaksi v = k [NO]2[Br2].
a. Berapakah tetapan laju reaksi (k) yang diperoleh dari reaksi tersebut?
b. Tentukan pula laju reaksi yang dihasilkan dengan menggunakan tetapan laju reaksi
(k) tersebut apabila konsentrasi NO dan Br2 masing-masing 0,3 M!
12. Diketahui persamaan reaksi sebagai berikut.

2C2H6(g) + 7O2(g) → 4CO2(g) + 6H2O(g)
Jika gas C2H6 mula-mula adalah 5 mol dalam volume 2 liter dan pada selang waktu 30
detik gas CO2 yang terbentuk adalah 4 mol, tentukanlah!
a. Berapakah laju reaksi pengurangan (konsumsi) reaktan untuk C2H6?
b. Berapakah laju reaksi pembentukan (produksi) produk untuk CO 2 dari reaksi
tersebut?
13. Dalam suatu percobaan untuk menyelidiki laju reaksi: A + B → C, diperoleh data sebagai
berikut:
Percobaan [A]awal (M) [B]awal (M) Laju Reaksi (M.s-1)
1 0,10 0,10 6,0 x 10-4
2 0,10 0,20 1,2 x 10-3
3 0,20 0,20 1,2 x 10-3
a. Berapakah orde reaksi terhadap A dan B yang dihasilkan?
b. Tuliskan pula persamaan laju reaksinya!
14. Pada suhu 25 0C, reaksi antara ion amonium (NH 4+) dengan ion nitrit (NO 2–)
menghasilkan data sebagai berikut.
NH4+(aq) + NO 2–(aq) → N 2(g) + 2H O(l)
2
+ –
Percobaan [NH4 ]awal (M) [NO2 ]awal (M) Waktu Reaksi (s)
1 –3 –3
40
2 x 10 4 x 10
–3 – 3
2 2 x 10 8 x 10 25
3 4 x 10–3 4 x 10–3 10
a. Berapakah orde reaksi terhadap NH 4+ yang dihasilkan?
b. Gambarkan grafik hubungan antara laju reaksi terhadap konsentrasi NH4+!
144
15. Dekomposisi ozon oleh atom klorin dapat dituliskan sesuai persamaan reaksi berikut.
Cl(g) + O3(g) → ClO(g) + O2(g)
Percobaan [Cl] [O3] Laju Reaksi
1 x 2y v
2 2x y 1,5v
3 3x 2y 3v
4 2x 3y 4,5v
Pada 298K, tetapan laju reaksinya adalah 7,2 x 109 M-1s-1. Apabila konsentrasi gas klorin
menjadi 2 kali semula, maka tentukanlah laju reaksi kerusakan ozon dibandingkan laju
awal!
*** SELAMAT MENGERJAKAN ***

LEMBAR JAWAB
Mata Pelajaran : Kimia Jenjang : SMA/MA

Nama : No.Absen :
Kelas : Sekolah :
Jawab: .............................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
Lampiran 7
PEDOMAN PENSKORAN (RUBRIK)

INSTRUMEN PENILAIAN TERINTEGRASI
BUTIR SOAL NO. 1

Langkah Kunci Jawaban Skor
a. Urutan langkah kerja:
1 1
2–1–4–3
b. Konsentrasi hasil pengenceran:
2 1
mol NaOH =
3 mol NaOH = 0,2 mol 1
4 M NaOH = 1
5 M NaOH = 2 M 1
6 V1 . M1 = V2 . M2 1
7 0,1 L . 2 M = 1 L . M2 1
8 M2 = 1
9 M2 = 0,2 M 1
Skor Maksimal 9
BUTIR SOAL NO. 2

1 a. Laju reaksi paling optimal adalah nomor 4. 1
b. Laju reaksi yang hanya dipengaruhi oleh suhu adalah
2 1
nomor 2 dan 5.
Laju reaksi yang hanya dipengaruhi oleh konsentrasi
adalah: 1
3 1) Nomor 1 dan 3
2) Nomor 1 dan 5 1
3) Nomor 3 dan 5 1
Skor Maksimal 5
BUTIR SOAL NO. 3

Gradien (kemiringan) pada menit pertama lebih besar
1 daripada menit ke dua karena pada menit pertama 1
jumlah partikel reaktan (HCl) lebih banyak.
Pada menit ke dua reaktan mulai habis, sehingga gas
2 1
yang dihasilkan mulai konstan (tetap).
Perbedaan gradien tersebut menunjukkan terjadinya
3 penambahan volume gas hanya berlangsung selama 1
reaktan bereaksi.
Skor Maksimal 3
BUTIR SOAL NO. 4

1 v= 1
2 t0 = 9 menit → v0 = 1
3 vt = vo . 1
4 vt = 1
5 vt = 1
6 vt = 1
7 vt = 3 M/menit 1
Skor Maksimal 7
BUTIR SOAL NO. 5

1 t2 = t1 . 1
2 240 = 15 x ( ) 1
3 =( ) 1
4 16 = ( ) 1
5 ( ) 1
=( )
6 –4 = 1
7 –40 = T2 – 70 1
8 –40 + 70 = T2 1
9 30 = T2 1
Skor Maksimal 9
BUTIR SOAL NO. 6
Orde A dari data 1):
1 1
2x = 2
2 x=1 1
Orde B dari data 2):
3 v = k [A]1[2B]y ………….. (Persamaan 1) 1
8v = k [2A]1[2B]y ………. (Persamaan 2)
4 1
=.()
5 =() 1
6 =() 1
7 y=2 1
Persamaan laju reaksi A + B → AB:
8 1
v = k [A][B]2
Skor Maksimal 8
BUTIR SOAL NO. 7

a. Persamaan laju reaksi oksidasi HBr:
1 1
v = k [HBr]x[O 2]y
b. Laju reaksi ditentukan oleh tahap reaksi yang paling
2 1
lambat.
Orde reaksi tidak dapat ditentukan berdasarkan
3 koefisien reaksinya. Hal ini dikarenakan orde reaksi 1
diperoleh melalui serangkaian eksperimen.
Skor Maksimal 3
BUTIR SOAL NO. 8

a. Laju pembentukan O2 pada 15 detik pertama (dari
1 detik ke-0 hingga ke-15): 1
vO2 = +
2 vO2 = + 1
3 vO2 = +1,67 x 10-2 M.s-1 1

Laju pembentukan O2 pada 15 detik kedua (dari detik
4 ke-15 hingga ke-30): 1
vO2 = +
5 vO2 = + 1
6 vO2 = +6,67 x 10-3 M.s-1 1

b. Laju penguraian N2O5 pada 15 detik kedua (dari detik
7 ke-15 hingga ke-30): 1
vN2O5 = – . vO2 -3 -1
8 vN2O5 = – . 6,67 x 10 M.s 1

9 vN2O5 = –1,33 x 10-2 M.s-1 1
Skor Maksimal 9
BUTIR SOAL NO. 9

1 [A]reaksi = x 0,2 M 1
2 [A]reaksi = 0,12 M 1
2A + 3B → A2B3
Mula-mula : 0,2 M 0,4 M
3
Reaksi : 0,12 M 0,18 M 1
Sisa : 0,08 M 0,22 M 1
Laju reaksi pada menit tersebut adalah:
4 1
v = k [A][B]2
5 v = 0,01 (0,12)(0,18)2 1
6 v = 3,89 x 10-5 M.s-1 1
Skor Maksimal 7
BUTIR SOAL NO. 10

a. Laju reaksi pada percobaan 2:
1 1
v = x (2)2(1)
2 v = 4x 1
b. Laju reaksi pada percobaan 3:
3 1
v = x (0,5)2(4)
4 v = 1x 1
c. Laju reaksi pada percobaan 4:
5 1
v = x (1)2(2)
6 v = 2x 1
Skor Maksimal 6
BUTIR SOAL NO. 11

a. Tetapan laju reaksi (k)!
1 1
k=
Berdasarkan data pada percobaan 1:
2 1
k=
3 k = 120 M-2.s-1 1
b. Laju reaksi (v) secara lengkap!
4 1
v = 120 M-2.s-1 (0,3 M)2 (0,3 M)
5 v = 120 M-2.s-1 x 0,027 M 1
6 v = 3,24 M.s-1 1
Skor Maksimal 6
BUTIR SOAL NO. 12

2C2H6(g) + 7O2(g) → 4CO2(g) + 6H2O(g)
Mula-mula: 5 mol
1
Reaksi : 2 mol 4 mol 1
Sisa : 3 mol 4 mol
a. Laju reaksi konsumsi C2H6
2 1
=
3 =1M 1
4 vC2H6 = 1
5 vC2H6 = – 1
b. Laju reaksi produksi CO2
6 1
=
7 =2M 1
8 vCO2 = 1
9 vCO2 = 1
Skor Maksimal 9
BUTIR SOAL NO. 13
a. Orde reaksi terhadap A dari percobaan 2 dan 3.
1 1
= =
2 2x = 1 1
3 x=0 1
Orde reaksi terhadap B dari percobaan 1 dan 2.
4 1
==
5 2y = 2 1
6 y=1 1
b. Persamaan laju reaksi!
7 1
v = k[B]
Skor Maksimal 7
BUTIR SOAL NO. 14

a. Orde reaksi terhadap NH4+ dari percobaan 1 dan 3.
1 1
=
2 = = 1
3 2x = 4 1
4 x=2 1
b. Grafik hubungan antara laju reaksi terhadap
konsentrasi NH4+!
5 1
Skor Maksimal 5
BUTIR SOAL NO. 15

Orde terhadap Cl dari percobaan 1 dan 3.
1 1
= =
2 3p = 3 1
3 p=1 1
Orde terhadap O3 dari percobaan 2 dan 4.
4 1
= =
5 3q = 3 1
6 q=1 1
7 Persamaan laju reaksi (v) = k[Cl][O3] 1
8 v2 = k[2Cl]1[O3] 1
9 v2 = 2k[Cl]1[O3] ………. (2 kali semula) 1
Skor Maksimal 9
LAMPIRAN 8. KISI-KISI ANGKET SIKAP KREATIF BELAJAR PESERTA DIDIK
Indikator Aspek Nomor Jumlah

Pernyataan
Kreatifitas Pengamatan Soal Butir
Rasa ingin 1. Kemampuan Saya akan menanyakan hal-hal yang tidak dimengerti pada saat materi diajarkan, baik kepada 1
tahu mengajukan guru atau kepada teman.
pertanyaan Saya seringkali memendam pertanyaan dalam hati jika ada materi yang kurang jelas yang 4 2
disampaikan oleh guru dan ragu untuk mengungkapkannya.
2. Keterbukaan Saya senang bila ada suatu metode penyelesaian soal kimia yang sifatnya baru, maka saya akan 3
terhadap hal berusaha lebih jauh memahami cara itu.
baru
Saya mempunyai keinginan untuk mengetahui lebih lanjut mengenai metode-metode baru yang 5
digunakan guru dalam menyelesaikan soal kimia.
Saya bersemangat jika terdapat penyelesaian soal kimia dengan metode baru meskipun akan 9 4
butuh waktu lama untuk memahaminya.
Saya seringkali merasa jenuh jika guru menyajikan suatu metode penyelesaian soal kimia yang 12
sifatnya baru, karena menurut saya akan membuang waktu lama dalam memahaminya.
Memiliki 3. Mencari Saya sangat antusias mencari sesuatu yang belum saya pahami dari berbagai sumber yang 2
inisiatif kemungkinan memungkinkan menambah informasi yang diinginkan.
yang lain
Saya selalu berusaha mencari alternatif yang dapat mempermudah penyelesaian soal yang 11
3
terdapat pada materi kimia sebelumnya.
Saya tidak tertarik untuk mencari materi kimia dari literatur selain buku untuk membantu saya 13
belajar ataupun menyelesaikan soal kimia
154
4. Berusaha Saya selalu berusaha menemukan sendiri penyelesaian suatu soal kimia yang saya hadapi 20
mandiri meskipun harus berpikir keras.
dalam
penyelesaian Saya senang apabila dalam menyelesaikan soal kimia, menemukan cara sendiri yang tidak 15
masalah diajarkan oleh guru. 4
Saya lebih senang mengerjakan sendiri soal-soal latihan yang diberikan oleh guru dibandingkan 14
melihat hasil teman.
Saya lebih senang menerima materi langsung dari guru tanpa harus mencari sendiri. 8
Imajinatif 5. Mampu Saya senang jika membahas atau mengerjakan soal-soal yang sulit, dan membantu teman-teman 17
menginterpre lain untuk memahami soal-soal yang sulit tersebut.
tasikan suatu
Saya dapat berimajinasi menemukan cara dalam penyelesaian soal kimia. 18 3
masalah
Saya sulit dalam memahami dan menyelesaikan masalah soal kimia 6
Berpikir 6. Memberikan Saya senang melakukan sesuatu yang berbeda dengan orang lain dalam menyelesaikan soal 21
terperinci jawaban yang kimia.
orisinal 2
Saya selalu beranggapan jawaban yang sama adalah jawaban yang benar dalam menyelesaikan 24
persoalan kimia.
7. Mengembang Saya akan mencari informasi tambahan terhadap materi kimia yang sedang dipelajari, meskipun 7
kan, pendidik sudah memberikan banyak informasi.
menambah
serta Saya selalu mencari penyelesaian soal kimia tahap demi tahap agar dapat memahami secara 25
memperkaya terperinci. 3
suatu gagasan
Saya akan menyelesaikan secara jalan pintas, karena bagi saya yang terpenting jawaban akhir. 22
155
Kesediaan 8. Tidak takut Saya lebih baik tidak mencoba, dari pada mengerjakan salah atau tidak sesuai harapan. 19
mengambil akan
resiko kegagalan 2
Saya tidak akan mendengarkan kritikan dari teman-teman atas hasil pekerjaan yang telah saya 16
buat, karena saya meyakini yang saya kerjakan sudah benar.
9. Mempertahan Saya selalu percaya diri meskipun jawaban yang saya dapat berbeda dari teman-teman sekelas. 23
kan pendapat 2
Saya akan mengikuti jawaban teman saya ketika banyak teman saya yang memiliki jawaban 10
berbeda dengan saya
156
LAMPIRAN 9. LEMBAR ANGKET SIKAP KREATIF BELAJAR PESERTA DIDIK
No Presensi :.................................... No. HP / WA :

Kelas :.....................................
Petunjuk pengisian
1. Bacalah setiap butir dalam angket ini dan isilah dengan sungguh-sungguh sesuai dengan yang ananda alami
2. Berilah tanda (✓) pada salah satu pilihan jawaban yang tersedia
3. Kejujuran ananda dalam pengisian skala aktivitas belajar ini sangat membantu dalam pengumpulan data
Keterangan pilihan jawaban :
SL (Selalu) : jika dalam setiap pembelajaran kimia, anda selalu melakukan sesuai pernyataan.
SR (Sering) : jika dalam pembelajaran kimia, anda sering melakukan sesuai pernyataan dan jarang tidak melakukan.
KD (Kadang-Kadang) : jika dalam pembelajaran kimia, anda kadang-kadang melakukan dan dan kadang-kadang tidak melakukan
J (Jarang) : jika dalam pembelajaran kimia, anda jarang melakukan dan sering tidak melakukan
TP (tidak Pernah) : jika dalam pembelajaran kimia, anda sama sekali tidak melakukan apa yang terdapat di kolom pernyataan.
No Pernyataan SL SR KD J TP
1 Saya akan menanyakan hal-hal yang tidak dimengerti pada saat materi diajarkan, baik kepada guru atau kepada
teman.
2 Saya sangat antusias mencari sesuatu yang belum saya pahami dari berbagai sumber yang memungkinkan
menambah informasi yang diinginkan.
3 Saya senang bila ada suatu metode penyelesaian soal kimia yang sifatnya baru, maka saya akan berusaha lebih
jauh memahami cara itu.
157
4 Saya seringkali memendam pertanyaan dalam hati jika ada materi yang kurang jelas yang disampaikan oleh guru
dan ragu untuk mengungkapkannya.
5 Saya mempunyai keinginan untuk mengetahui lebih lanjut mengenai metode-metode baru yang digunakan guru
dalam menyelesaikan soal kimia.
6 Saya sulit dalam memahami dan menyelesaikan masalah soal kimia
7 Saya akan mencari informasi tambahan terhadap materi kimia yang sedang dipelajari, meskipun pendidik sudah
memberikan banyak informasi.
8 Saya lebih senang menerima materi langsung dari guru tanpa harus mencari sendiri.
9 Saya bersemangat jika terdapat penyelesaian soal kimia dengan metode baru meskipun akan butuh waktu lama
untuk memahaminya.
10 Saya akan mengikuti jawaban teman saya ketika banyak teman saya yang memiliki jawaban berbeda dengan
saya
11 Saya selalu berusaha mencari alternatif yang dapat mempermudah penyelesaian soal yang terdapat pada materi
kimia sebelumnya.
12 Saya seringkali merasa jenuh jika guru menyajikan suatu metode penyelesaian soal kimia yang sifatnya baru,
karena menurut saya akan membuang waktu lama dalam memahaminya.
13 Saya tidak tertarik untuk mencari materi kimia dari literatur selain buku untuk membantu saya belajar ataupun
menyelesaikan soal kimia
14 Saya lebih senang mengerjakan sendiri soal-soal latihan yang diberikan oleh guru dibandingkan melihat hasil
teman.
15 Saya senang apabila dalam menyelesaikan soal kimia, menemukan cara sendiri yang tidak diajarkan oleh guru.
16 Saya tidak akan mendengarkan kritikan dari teman-teman atas hasil pekerjaan yang telah saya buat, karena saya
meyakini yang saya kerjakan sudah benar.
17 Saya senang jika membahas atau mengerjakan soal-soal yang sulit, dan membantu teman-teman lain untuk
memahami soal-soal yang sulit tersebut.
18 Saya dapat berimajinasi menemukan cara dalam penyelesaian soal kimia.
19 Saya lebih baik tidak mencoba, dari pada mengerjakan salah atau tidak sesuai harapan.
158
20 Saya selalu berusaha menemukan sendiri penyelesaian suatu soal kimia yang saya hadapi meskipun harus
berpikir keras.
21 Saya senang melakukan sesuatu yang berbeda dengan orang lain dalam menyelesaikan soal kimia.
22 Saya akan menyelesaikan secara jalan pintas, karena bagi saya yang terpenting jawaban akhir.
23 Saya selalu percaya diri meskipun jawaban yang saya dapat berbeda dari teman-teman sekelas.
24 Saya selalu beranggapan jawaban yang sama adalah jawaban yang benar dalam menyelesaikan persoalan kimia.
25 Saya selalu mencari penyelesaian soal kimia tahap demi tahap agar dapat memahami secara terperinci.
Yogyakarta, ……………………….. 2018

Peserta Didik
TTD
159
LAMPIRAN 10. KISI-KISI ANGKET KETERAMPILAN
BERKOMUNIKASI PESERTA DIDIK
N Aspek Indikator Pernyataan No soal Jumlah

o butir
1 Sikap dan Menunjukan - Saya merasa ragu dengan jawaban saya 5,10,12, 4
tanggapan sikap percaya ketika diberikan soal oleh guru 22
siswa terhadap diri - Saya merasa takut jika diminta
pembelajaran menyampaikan gagasan yang berbeda
dengan teman atau guru dalam menjawab
soal
- Saya suka menyampaikan pendapat saya
kepada guru maupun teman tentang materi
yang diajarkan guru
- Saya berani bertanya kepada teman atau
guru ketika menemukan kesulitan dalam
mengerjakan tugas-tugas selama proses
pembelajaran
Menunjukan - Saya meneliti kembali soal yang saya 21,8,13,6 4
sikap tanggung kerjakan untuk menguji kebenaran hasil
jawab penemuan saya
- Saya berusaha mencari referensi ketika dari
buku ketika merasa kesulitan dalam
mengerjakan soal
- Saya tidak mau mengerjakan soal-soal yang
saya anggap sulit
- Saya hanya diam dan menunggu jawaban
teman ketika mengalami kesulitan dalam
mengerjakan soal,
Menunjukan - Saya tidak senang berdiskusi untuk 19,1 2
sikap bertukar pendapat dengan teman ketika
kerjasama mendapatkan tugas kelompok
- Saya senang bermusyawarah dengan teman
sekelompok ketika mendapatkan tugas
kelompok
2 Aktivitas Mampu - Saya memberikan alasan yang logis 11,4 2
komunikasi menyatakan ketika menjawab soal yang di berikan oleh
siswa secara secara logis guru
lisan dalam - Saya suka menerka jawaban meski kadang
pembelajaran jawaban tersebut bukanlah jawaban yang
benar
Mampu - Saya dapat menjelaskan maksud 2,20 4
menyampaikan jawaban saya secara lisan
hasil secara - Saya memilih diam daripada
lisan menyampaikan hasil diskusi saya
secara lisan
160
- Saya senang ketika mendapatkan 15,3
giliran untuk mempersentasikan
hasil diskusi kelompok
- Saya lebih memilih menyuruh
teman sekelompok untuk
mempersentasikan hasil diskusi
didepan kelas daripada saya yang
mempersentasikannya didepan
kelas
Mampu - Saya senang berdiskusi untuk 9,16 2
mengemukaka bertukar pendapat dengan
n teman dalam ketika mendapatkan
pendapat tugas kelompok
dalam diskusi - Saya lebih suka mendengarkan
daripada berpendapat didalam
diskusi kelompok
3 Aktivitas Mampu - Saya memberikan kesimpulan terkait dengan 17,23 2

komunikasi menyatakan pembelajaran yang sudah dapatkan dikelas
siswa secara kesimpulan - Saya tidak memberikan kesimpulan terkait
tertulis dalam secara tertulis dengan soal yang telah saya kerjakan
pembelajaran
Mampu - Saya tidak menggunakan hasil 7,24,14, 4
menuliskan penyelidikan saya untuk menjawab soal 18
solusi yang berikan
pemecahan - Saya menyusun dan menganalisis data untuk
masalah menguji dugaan saya dan menjawab soal
yang diberikan
- Saya dapat menjelaskan maksud jawaban
saya secara tertulis
- Saya sulit menjelaskan ide solusi pemecahan
masalah kedalam bentuk tulisan
161
LAMPIRAN 11. LEMBAR ANGKET KETERAMPILAN BERKOMUNIKASI PESERTA DIDIK
No Presensi :.................................... No. HP / WA :

Kelas :.....................................
Petunjuk pengisian
1. Bacalah setiap butir dalam angket ini dan isilah dengan sungguh-sungguh sesuai dengan yang ananda alami
2. Berilah tanda (✓) pada salah satu pilihan jawaban yang tersedia
3. Kejujuran ananda dalam pengisian skala aktivitas belajar ini sangat membantu dalam pengumpulan data
Keterangan pilihan jawaban :
SL (Selalu) : jika dalam setiap pembelajaran kimia, anda selalu melakukan sesuai pernyataan.
SR (Sering) : jika dalam pembelajaran kimia, anda sering melakukan sesuai pernyataan dan jarang tidak melakukan.
KD (Kadang-Kadang) : jika dalam pembelajaran kimia, anda kadang-kadang melakukan dan dan kadang-kadang tidak melakukan
J (Jarang) : jika dalam pembelajaran kimia, anda jarang melakukan dan sering tidak melakukan
TP (tidak Pernah) : jika dalam pembelajaran kimia, anda sama sekali tidak melakukan apa yang terdapat di kolom pernyataan.
No Pernyataan SL SR KD J TP
1 Saya senang bermusyawarah dengan teman sekelompok ketika mendapatkan tugas kelompok
2 Saya dapat menjelaskan maksud jawaban saya secara lisan
3 Saya lebih memilih menyuruh teman sekelompok untuk mempersentasikan hasil diskusi didepan kelas daripada
saya yang mempersentasikannya didepan kelas
4 Saya suka menerka jawaban meski kadang jawaban tersebut bukanlah jawaban yang benar
5 Saya merasa takut jika diminta menyampaikan gagasan yang berbeda dengan teman atau guru dalam menjawab
soal
162
6 Saya hanya diam dan menunggu jawaban teman ketika mengalami kesulitan dalam mengerjakan soal
7 Saya tidak menggunakan hasil penyelidikan saya untuk menjawab soal yang berikan
8 Saya berusaha mencari referensi ketika dari buku ketika merasa kesulitan dalam mengerjakan soal
9 Saya senang berdiskusi untuk bertukar pendapat dengan teman dalam ketika mendapatkan tugas
kelompok
10 Saya merasa ragu dengan jawaban saya ketika diberikan soal oleh guru
11 Saya memberikan alasan yang logis ketika menjawab soal yang di berikan oleh guru
12 Saya suka menyampaikan pendapat saya kepada guru maupun teman tentang materi yang diajarkan guru
13 Saya tidak mau mengerjakan soal-soal yang saya anggap sulit
14 Saya dapat menjelaskan maksud jawaban saya secara tertulis
15 Saya senang ketika mendapatkan giliran untuk mempersentasikan hasil diskusi kelompok
16 Saya lebih suka mendengarkan daripada berpendapat didalam diskusi kelompok
17 Saya memberikan kesimpulan terkait dengan pembelajaran yang sudah dapatkan dikelas
18 Saya sulit menjelaskan ide solusi pemecahan masalah kedalam bentuk tulisan
19 Saya tidak senang berdiskusi untuk bertukar pendapat dengan teman ketika mendapatkan tugas kelompok
20 Saya memilih diam daripada menyampaikan hasil diskusi saya secara lisan
21 Saya meneliti kembali soal yang saya kerjakan untuk menguji kebenaran hasil penemuan saya
22 Saya berani bertanya kepada teman atau guru ketika menemukan kesulitan dalam mengerjakan tugas-tugas
selama proses pembelajaran
23 Saya tidak memberikan kesimpulan terkait dengan soal yang telah saya kerjakan
24 Saya menyusun dan menganalisis data untuk menguji dugaan saya dan menjawab soal
Yogyakarta, ……………………….. 2018

Peserta Didik
TTD
163
LAMPIRAN 12. KISI-KISI LEMBAR OBSERVASI SIKAP KREATIF
PESERTA DIDIK
No Indikator Aspek yang diamati

1. Rasa ingin tahu a. Kemampuan mengajukan pertanyaan
b. Keterbukaan terhadap hal baru
2. Memiliki inisiatif a. Mencari kemungkinan yang lain
b. Berusaha mandiri dalam penyelesaian masalah
3. Imajinatif Mampu menginterpretasikan suatu masalah
4. Berpikir terperinci a. Memberikan jawaban yang orisinal
b. Mengembangkan, menambah serta memperkaya
suatu gagasan
5. Kesediaan mengambil a. Tidak takut akan kegagalan
resiko b. Mempertahankan pendapat
164
LAMPIRAN 13. LEMBAR OBSERVASI SIKAP KREATIF PESERTA DIDIK
PERTEMUAN …..
Sekolah :
Kelas : XI MIPA …………………
Kelompok : ……… dan ……………….
Petunjuk:
1. Bacalah setiap aspek pengamatan dengan seksama.

2. Berilah tanda (√ ) pada kolom No. Absensi Peserta didik yang sejajar dengan baris nilai (4,3,2,1) yang akan anda diberikan.
No. Absensi Peserta Didik

Indikator
Aspek Pengamatan Rubrik Nilai Kelompok : Kelompok :
Kreatifitas
Rasa ingin 1. Kemampuan Peserta didik mengajukan pertanyaan kepada
4
tahu mengajukan guru dan teman lebih dari 2 x.
pertanyaan
Peserta didik mengajukan pertanyaan kepada
3
guru dan teman sebanyak 1 x.
Peserta didik mengajukan pertanyaan kepada

2
teman saja.
Peserta didik tidak mengajukan pertanyaan. 1
2. Keterbukaan Peserta didik selalu antusias dalam mencari sendiri

terhadap hal baru penyelesaian soal, dan selalu bersemangat 4
terhadap hal baru.
Peserta didik cukup antusias dalam mencari

sendiri penyelesaian soal, dan cukup bersemangat 3
terhadap hal baru.
Peserta didik kurang antusias dalam mencari 2

sendiri penyelesaian soal, dan kurang
165
bersemangat terhadap hal baru.
Peserta didik tidak antusias dalam mencari sendiri

penyelesaian soal, dan tidak bersemangat terhadap 1
hal baru
Memiliki 3. Mencari Peserta didik berinisiatif mencari alternatif

inisiatif kemungkinan penyelesaian suatu permasalahan dari berbagai 4
yang lain sumber dan media pembelajaran secara mandiri.
Peserta didik berinisiatif mencari alternatif
penyelesaian suatu permasalahan dengan 3
berdiskusi dengan temannya.
Peserta didik berinisiatif mencari kemungkinan
2
yang lain ketika diingatkan oleh pendidik.
Peserta didik tidak berinisiatif mencari 1
kemungkinan yang lain.
4. Berusaha mandiri Peserta didik antusias dalam mencari penyelesaian
dalam masalah dari berbagai sumber ajar (modul, buku, 4
penyelesaian LKPD maupun internet) sebelum bertanya kepada
masalah pendidikdan temannya.
Peserta didik berusaha dalam menyelesaikan
masalah dengan bertanya langsung kepada guru
3
dan temannya tanpa mencarinya terlebih dahulu di
sumber ajar.
Peserta didik mengerjakan soal yang dia bisa dan 2
menyalin jawaban temanya.
Peserta didik hanya mencontoh jawaban dari 1
temannya.
166
Imajinatif 5. Mampu Peserta didik dapat menjelaskan kepada temannya
menginterpretasik tentang masalah yang diberikan oleh pendidik. 4
an suatu masalah
Peserta didik cukup memahami masalah yang
diberikan sehingga harus menanyakan kepada 3
guru atau teman terlebih dahulu untuk
mencocokkan hasil pemahamannya.
Peserta didik tidak memahami masalah yang
diberikan sehingga harus menanyakan kepada 2
guru atau teman terlebih dahulu.
Peserta didik tidak mengerti masalah yang 1
disampaikan oleh guru.
Berpikir 6. Memberikan Peserta didik memberikan jawaban berdasarkan
4
terperinci jawaban yang pemikiran sendiri.
orisinal
Peserta didik memberikan jawaban berdasarkan 3
cara yang terdapat pada literatur.
Peserta didik memberikan jawaban sesuai dengan
2
yang diajarkan oleh pendidik.
Peserta didik memberikan jawaban dengan cara
1
mencontoh jawaban temannya.
7. Mengembangkan, Peserta didik mampu membuat suatu gagasan
menambah serta lebih terperinci dengan menambah tahapan- 4
memperkaya tahapan secara mandiri.
suatu gagasan
Peserta didik membuat suatu gagasan dengan 3
berdiskusi dengan teman.
Peserta didik membuat suatu gagasan 2
167
berdasarkan tahapan yang diberikan oleh guru.
Peserta didik tidak membuat gagasan. 1
Kesediaan 8. Tidak takut akan Peserta didik mampu mengkomunikasikan

mengambil kegagalan jawaban atau solusi masalah tanpa disuruh oleh 4
resiko pendidik.
Peserta didik mampu mengkomunikasikan 3
jawaban tetapi harus ditunjuk maju oleh pendidik.
Peserta didik tidak mau mengkomunikasikan 2
jawaban atau solusi.
Peserta didik cenderung cuek dalam 1
pembelajaran.
9. Mempertahankan Peserta didik mampu bersikap bijaksana dalam
pendapat mempertahankan pendapat, dan menganalisis 4
pendapat mana yang benar dalam memutuskan
pendapat kelompok.
Peserta didik mengutarakan pendapat namun
bersikras bahwa pendapatnyalah yang paling 3
benar.
Peserta didik mengutarakan pendapatnya dan 2
berhenti berargumen katika pendapatnya ditolak.
Peserta didik tidak mengutarakan pendapatnya 1
ketika berdiskusi kelompok.
Skor Total
168
Yogyakarta, …………………...2018
Observer,
(…………………………………….)
169
LAMPIRAN 14. RUBRIK PENILAIAN LEMBAR OBSERVASI SIKAP KREATIF PESERTA DIDIK
Indikator
Aspek Pengamatan Rubrik Nilai
Kreativitas
Rasa ingin tahu 1. Kemampuan Peserta didik mengajukan pertanyaan kepada guru dan teman lebih dari 2 x. 4
mengajukan
pertanyaan Peserta didik mengajukan pertanyaan kepada guru dan teman sebanyak 1 x. 3
Peserta didik mengajukan pertanyaan kepada teman saja. 2
Peserta didik tidak mengajukan pertanyaan. 1
2. Keterbukaan Peserta didik selalu antusias dalam mencari sendiri penyelesaian soal, dan selalu
4
terhadap hal baru bersemangat terhadap hal baru.
Peserta didik cukup antusias dalam mencari sendiri penyelesaian soal, dan cukup
3
Peserta didik kurang antusias dalam mencari sendiri penyelesaian soal, dan kurang
2
Peserta didik tidak antusias dalam mencari sendiri penyelesaian soal, dan tidak
1
bersemangat terhadap hal baru
Memiliki 3. Mencari Peserta didik berinisiatif mencari alternatif penyelesaian suatu permasalahan dari
4
inisiatif kemungkinan yang berbagai sumber dan media pembelajaran secara mandiri.
lain
Peserta didik berinisiatif mencari alternatif penyelesaian suatu permasalahan
3
dengan berdiskusi dengan temannya.
Peserta didik berinisiatif mencari kemungkinan yang lain ketika diingatkan oleh 2
pendidik.
Peserta didik tidak berinisiatif mencari kemungkinan yang lain. 1
170
4. Berusaha mandiri Peserta didik antusias dalam mencari penyelesaian masalah dari berbagai sumber
dalam penyelesaian ajar (modul, buku, LKPD maupun internet) sebelum bertanya kepada pendidikdan 4
masalah temannya.
Peserta didik berusaha dalam menyelesaikan masalah dengan bertanya langsung 3
kepada guru dan temannya tanpa mencarinya terlebih dahulu di sumber ajar.
Peserta didik mengerjakan soal yang dia bisa dan menyalin jawaban temanya. 2
Peserta didik hanya mencontoh jawaban dari temannya. 1
Imajinatif 5. Mampu Peserta didik dapat menjelaskan kepada temannya tentang masalah yang diberikan 4
menginterpretasikan oleh pendidik.
suatu masalah
Peserta didik cukup memahami masalah yang diberikan sehingga harus
menanyakan kepada guru atau teman terlebih dahulu untuk mencocokkan hasil 3
pemahamannya.
Peserta didik tidak memahami masalah yang diberikan sehingga harus menanyakan 2
kepada guru atau teman terlebih dahulu.
Peserta didik tidak mengerti masalah yang disampaikan oleh guru. 1
Berpikir 6. Memberikan Peserta didik memberikan jawaban berdasarkan pemikiran sendiri. 4

terperinci jawaban yang
orisinal Peserta didik memberikan jawaban berdasarkan cara yang terdapat pada literatur. 3
Peserta didik memberikan jawaban sesuai dengan yang diajarkan oleh pendidik. 2
Peserta didik memberikan jawaban dengan cara mencontoh jawaban temannya. 1
7. Mengembangkan, Peserta didik mampu membuat suatu gagasan lebih terperinci dengan menambah 4
menambah serta tahapan-tahapan secara mandiri.
memperkaya suatu
gagasan Peserta didik membuat suatu gagasan dengan berdiskusi dengan teman. 3
Peserta didik membuat suatu gagasan berdasarkan tahapan yang diberikan oleh 2
guru.
171
Peserta didik tidak membuat gagasan. 1
Kesediaan 8. Tidak takut akan Peserta didik mampu mengkomunikasikan jawaban atau solusi masalah tanpa 4
mengambil kegagalan disuruh oleh pendidik.
resiko
Peserta didik mampu mengkomunikasikan jawaban tetapi harus ditunjuk maju oleh 3
pendidik.
Peserta didik tidak mau mengkomunikasikan jawaban atau solusi. 2
Peserta didik cenderung cuek dalam pembelajaran. 1
9. Mempertahankan Peserta didik mampu bersikap bijaksana dalam mempertahankan penddapat, dan 4
pendapat menganalisis pendapat mana yang benar dalam memutuskan pendapat kelompok.
Peserta didik mengutarakan pendapat namun bersikras bahwa pendapatnyalah yang 3
paling benar.
Peserta didik mengutarakan pendapatnya dan berhenti berargumen katika 2
pendapatnya ditolak.
Peserta didik tidak mengutarakan pendapatnya ketika berdiskusi kelompok. 1
172
LAMPIRAN 15. KISI-KISI LEMBAR OBSERVASI KETERAMPILAN
BERKOMUNIKASI PESERTA DIDIK
No Indikator Aspek yang diamati
1. Sikap dan tanggapan a. Menunjukan sikap percaya diri
siswa terhadap b. Menunjukan sikap tanggung jawab
pembelajaran
c. Menunjukan sikap kerjasama
2. Aktivitas komunikasi a. Mampu menyatakan secara logis
siswa secara lisan dalam b. Mampu menyampaikan hasil secara lisan
. pembelajaran c. Mampu mengemukakan pendapat dalam diskusi
3. Berpikir terperinci a. Mampu menuliskan solusi pemecahan masalah
b. Mampu menyatakan kesimpulan secara tertulis
173
LAMPIRAN 16. LEMBAR OBSERVASI KETERAMPILAN BERKOMUNIKASI PESERTA DIDIK
PERTEMUAN …..
Sekolah :
Kelas : XI MIPA ………………….
Kelompok : ………… dan …………….
Petunjuk:
1. Bacalah setiap aspek pengamatan dengan seksama.
2. Berilah tanda (√ ) pada kolom No. Absensi Peserta didik yang sejajar dengan baris nilai (4,3,2,1) yang akan anda diberikan.
Kode No. Absensi Peserta Didik

Aspek
Indikator Rubrik Nilai Kelompok : Kelompok :
Pengamatan
Sikap dan 1.Menunjukan sikap Peserta didik menyampaikan

tanggapan percaya diri gagasannya dan bertanya kepada
siswa terhadap 4
guru tentang materi larutan
pembelajaran
penyangga
Peserta didik menyampaikan

gagasannya atau bertanya kepada
3
guru tentang materi larutan
penyangga
Peserta didik menyampaikan

2
teman satu kelompok tentang
materi larutan penyangga
Peserta didik tidak menyampaikan 1

174
guru maupun kepada teman satu
kelompok tentang materi larutan
penyangga
2.Menunjukan sikap Peserta didik teliti dan serius

tanggung jawab dalam mengerjakan soal-soal yang 4
diberikan guru dalam LKPD
Peserta didik kadang-kadang

serius dalam mengerjakan soal-
3
soal yang diberikan guru dalam
LKPD
Peserta didik bercanda bersama

temannya dalam mengerjakan
2
soal-soal yang diberikan guru
dalam LKPD
Peserta didik tidak mengerjakan

soal-soal yang diberikan guru 1
dalam LKPD
3.Menunjukan sikap Peserta didik menyepakati

kerjasama permasalahan berdasarkan 4
musyawarah pendapat seluruh
anggota kelompok
Peserta didik menyepakati

terhadap permasalahan hanya
3
berdasarkan pendapat teman yang
sependapat dengannya.
175
Peserta didik hanya menyepakati
pendapat yang diberikan oleh
2
teman dekatnya dalam anggota
kelompok.
Peserta didik langsung mengambil

keputusan terhadap permasalahan,
1
tanpa bermusyawarah dengan
anggota kelompok.
Aktivitas 4.Mampu menyatakan Peserta didik memberikan alasan

komunikasi secara logis yang logis dan benar berkaitan 4
siswa secara dengan materi larutan penyangga
lisan dalam
pembelajaran Peserta didik memberikan alasan
logis yang berkaitan dengan materi
3
larutan penyangga meskipun
jawabannya tidak benar
Peserta didik memberikan

jawaban yang asal-asalan yang
2
tidak berkaitan dengan materi
larutan penyangga
Peserta didik tidak berinisiatif 1

untuk menyatakan jawabannya
5.Mampu Peserta didik menyampaikan hasil
menyampaikan diskusi kelompok didepan kelas 4
hasil secara lisan atas kemauannya sendiri
176
Peserta didik menyampaikan hasil
diskusi kelompok didepan kelas
3
berdasarkan hasil undian didalam
kelompoknya
Peserta didik menyampaikan hasil

diskusi kelompok didepan kelas
2
karena desakan teman
sekelompoknya
Peserta didik tidak mau

menyampaikan hasil diskusi 1
kelompok didepan kelas
6.Mampu Peserta didik berdiskusi

mengemukakan mengemukakan pendapatnya 4
pendapat dalam diskusi tentang materi larutan penyangga
Peserta didik berdiskusi

mengemukakan pendapatnya
tentang materi kimia yang tidak 3
berhubungan dengan larutan
penyangga
Peserta didik berdiskusi

mengemukakan pendapatnya
2
diluar ruang lingkup kimia dan
larutan penyangga
177
Peserta didik tidak pernah
mengemukakan pendapat sama 1
sekali saat diskusi kelompok
Aktivitas 7.Mampu menuliskan Peserta didik menganalisis dan

komunikasi solusi pemecahan mencari berbagai sumber belajar 4
siswa secara masalah untuk menyelesaikan permasahan
tertulis dalam
pembelajaran Peserta didik menganalisis dengan
pengetahuannya sendiri tanpa
3
mencari berbagai sumber belajar
untuk menyelesaikan permasahan
Peserta didik diam atau menunggu

jawaban temannya untuk 2
menyelesaikan permasahan
Peserta didik hanya diam dan

tidak menulis untuk 1
menyelesaikan permasahan
8.Mampu menyatakan Peserta didik menuliskan

kesimpulan secara kesimpulan yang benar berkaitan 4
tertulis dengan materi pembelajaran
Peserta didik menuliskan

kesimpulan yang salah tetapi
3
masih berkaitan dengan materi
pembelajaran
178
Peserta didik menuliskan
kesimpulan yang salah dan tidak
2
berkaitan dengan materi
pembelajaran
Peserta didik tidak menuliskan

1
kesimpulan
Skor Total
Yogyakarta, …………………...2018
Observer,
(…………………………………….)
179
LAMPIRAN 17. RUBRIK PENILAIAN LEMBAR OBSERVASI KETERAMPILAN BERKOMUNIKASI PESERTA DIDIK
Aspek
Indikator Rubrik Nilai
Pengamatan
Sikap dan Menunjukan Peserta didik menyampaikan gagasannya dan bertanya kepada guru tentang materi larutan
tanggapan 4
sikap percaya penyangga
siswa diri
terhadap Peserta didik menyampaikan gagasannya atau bertanya kepada guru tentang materi larutan
pembelajaran 3
penyangga
Peserta didik menyampaikan gagasannya atau bertanya kepada teman satu kelompok
2
tentang materi larutan penyangga
Peserta didik tidak menyampaikan gagasannya atau bertanya kepada guru maupun kepada
1
teman satu kelompok tentang materi larutan penyangga
Menunjukan Peserta didik teliti dan serius dalam mengerjakan soal-soal yang diberikan guru dalam
4
sikap tanggung LKPD
jawab
Peserta didik kadang-kadang serius dalam mengerjakan soal-soal yang diberikan guru
3
dalam LKPD
Peserta didik bercanda bersama temannya dalam mengerjakan soal-soal yang diberikan
2
guru dalam LKPD
Peserta didik tidak mengerjakan soal-soal yang diberikan guru dalam LKPD 1
Peserta didik menyepakati permasalahan berdasarkan musyawarah pendapat seluruh 4

anggota kelompok
180
Menunjukan Peserta didik menyepakati terhadap permasalahan hanya berdasarkan pendapat teman yang
3
sikap kerjasama sependapat dengannya.
Peserta didik hanya menyepakati pendapat yang diberikan oleh teman dekatnya dalam
2
anggota kelompok.
Peserta didik langsung mengambil keputusan terhadap permasalahan, tanpa

1
bermusyawarah dengan anggota kelompok.
Aktivitas Mampu Peserta didik memberikan alasan yang logis dan benar berkaitan dengan materi larutan
menyatakan 4
komunikasi penyangga
siswa secara secara logis
lisan dalam Peserta didik memberikan alasan logis yang berkaitan dengan materi larutan penyangga
3
pembelajaran meskipun jawabannya tidak benar
Peserta didik memberikan jawaban yang asal-asalan yang tidak berkaitan dengan materi
2
larutan penyangga
Peserta didik tidak berinisiatif untuk menyatakan jawabannya 1
Mampu Peserta didik menyampaikan hasil diskusi kelompok didepan kelas atas kemauannya sendiri 4
menyampaikan
hasil secara lisan Peserta didik menyampaikan hasil diskusi kelompok didepan kelas berdasarkan hasil
3
undian didalam kelompoknya
Peserta didik menyampaikan hasil diskusi kelompok didepan kelas karena desakan teman
2
sekelompoknya
Peserta didik tidak mau menyampaikan hasil diskusi kelompok didepan kelas 1
Mampu Peserta didik berdiskusi mengemukakan pendapatnya tentang materi larutan penyangga 4
mengemukakan
181
pendapat dalam Peserta didik berdiskusi mengemukakan pendapatnya tentang materi kimia yang tidak
3
diskusi berhubungan dengan larutan penyangga
Peserta didik berdiskusi mengemukakan pendapatnya diluar ruang lingkup kimia dan
2
larutan penyangga
Peserta didik tidak pernah mengemukakan pendapat sama sekali saat diskusi kelompok 1
Aktivitas Mampu Peserta didik menganalisis dan mencari berbagai sumber belajar untuk menyelesaikan
komunikasi menuliskan 4
permasahan
siswa secara solusi
tertulis pemecahan Peserta didik menganalisis dengan pengetahuannya sendiri tanpa mencari berbagai sumber
dalam masalah 3
belajar untuk menyelesaikan permasahan
pembelajara
n Peserta didik diam atau menunggu jawaban temannya untuk menyelesaikan permasahan 2
Peserta didik hanya diam dan tidak menulis untuk menyelesaikan permasahan 1
Mampu Peserta didik menuliskan kesimpulan yang benar berkaitan dengan materi pembelajaran 4
menyatakan
kesimpulan Peserta didik menuliskan kesimpulan yang salah tetapi masih berkaitan dengan materi
3
secara tertulis pembelajaran
Peserta didik menuliskan kesimpulan yang salah dan tidak berkaitan dengan materi
2
pembelajaran
Peserta didik tidak menuliskan kesimpulan 1
182
LAMPIRAN 18. LEMBAR VALIDASI OLEH DOSEN AHLI
183
184
LAMPIRAN 19. BUKTI PENELITIAN DI SMA 1 PRAMBANAN
185
LAMPIRAN 20 . DATA MENTAH HASIL PENELITIAN
Kemampuan Terintegrasi
kemampuan berpikir terintegritas

no
Pretest Posttest
eksperimen kontrol eksperimen Kontrol
1 25 20 88 62
2 20 10 78 50
3 18 20 60 65
4 16 16 84 57
5 18 18 68 50
6 16 22 86 78
7 18 20 78 60
8 22 20 78 59
9 20 5 80 30
10 22 18 80 61
11 18 14 78 62
12 5 22 50 43
13 22 14 74 54
14 16 20 56 70
15 20 14 76 54
16 22 18 65 60
17 10 16 72 51
18 15 18 80 43
19 20 16 86 56
20 24 20 75 50
21 22 18 82 49
22 15 14 80 52
23 24 16 75 60
24 20 20 80 64
25 22 20 80 70
26 10 18 78 68
27 20 70
28 22 73
29 20 70
rata-
rata 18.46154 17.55172 75.65385 58.31034
186
Sikap Kreatif
sikap kreatif
no
Pretest Posttest
eksperimen kontrol eksperimen kontrol
1 63.02111 63.28111 85 74.1101
2 62.06124 57.42457 99 66.73759
3 63.65783 69.40774 97 68.34563
4 60.53386 66.03688 85 62.39053
5 48.26656 66.24947 79 60.28816
6 66.5216 63.18624 68 65.34281
7 61.88956 58.63085 101 71.36341
8 60.52859 57.22085 76 57.53239
9 63.61148 61.39055 85 67.85761
10 65.14765 58.82299 76 69.67076
11 55.6929 65.79677 91 66.56119
12 67.95986 55.64486 80 58.73287
13 60.4203 64.9137 89 53.19666
14 66.49864 63.25915 83 64.67804
15 55.39994 68.02093 79 60.29565
16 57.45221 75.81348 71 72.51704
17 63.52041 60.4759 79 54.51955
18 61.47101 56.19217 82 60.62918
19 65.11476 72.64702 101 68.18272
20 63.51814 50.02709 87 68.00303
21 59.17387 62.14752 90 48.23777
22 69.00301 67.84494 73 57.47417
23 63.26786 61.65959 84 74.15619
24 60.53375 70.94137 92 68.19976
25 66.25378 51.18705 92 51.06601
26 66.56887 67.43511 88 66.46845
27 71.0587 60.21589
28 70.4043 58.64605
29 60.6789 59.31784
rata-
rata 62.19572 62.90992 85.07692 63.71374
187
Keterampilan Komunikasi
Keterampilan Komunikasi
no
Pretest Posttest
eksperimen kontrol eksperimen kontrol
1 58.07018 55.37874 73 57.67319
2 62.43206 65.27406 76 65.23792
3 62.73579 56.43596 91 54.68386
4 59.44632 67.79265 94 60.90202
5 62.24599 62.32209 88 66.60952
6 62.36106 57.68189 75 56.52551
7 56.11007 54.72111 83 67.70082
8 68.31286 68.43085 82 58.83743
9 47.81585 55.61137 78 65.77626
10 58.12962 57.73478 80 58.13929
11 63.62003 55.04427 81 54.87897
12 48.94558 60.0047 88 55.30234
13 64.8048 54.76455 74 68.02519
14 54.42134 55.01992 83 63.44648
15 64.26751 56.35902 84 63.91413
16 71.84998 54.6569 76 55.24904
17 66.52077 53.53369 87 71.50352
18 56.73579 68.24826 77 67.04071
19 63.71557 68.04127 73 59.07638
20 58.21027 66.66972 77 56.74612
21 75.47125 57.75794 62 59.53353
22 61.19732 61.08854 68 59.84262
23 63.92675 60.96089 79 65.32706
24 61.16651 61.19703 87 59.5412
25 56.72055 70.13314 83 56.41192
26 65.40498 52.21754 93 59.35681
27 68.54626 65.95162
28 57.97291 54.49217
29 57.67067 54.92875
rata-
rata 61.33226 60.04382 80.46154 61.0493
188
LAMPIRAN 21. HASIL UJI NORMALITAS
Tests of Normality
kelas Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.

eksperimen .166 26 .063 .901 26 .016
kemampuanterintegrasi
kontrol .142 29 .140 .935 29 .074
eksperimen .154 26 .114 .920 26 .044
sikapkreatif
kontrol .064 29 .200* .988 29 .979
eksperimen .105 26 .200* .970 26 .630
keterampilankomunikasi
kontrol .159 29 .058 .912 29 .019
*. This is a lower bound of the true significance.

a. Lilliefors Significance Correction
Hasil uji normalitas untuk kemampuan terintegrasi peserta didik,sikap kreatif dan keterampilan
komunikasi menunjukkan nilai signifikansi yang lebih besar dari 0,05 yang menyatakan bahwa Ho
diterima. Hasil tersebut menunjukkan bahwa kemampuan terintegrasi peserta didik, sikap kreatif
dan keterampilan komunikasi peserta didik terdistribusi secara normal
189
LAMPIRAN 22. HASIL UJI HOMOGENITAS
Test of Homogeneity of Variances

Levene Statistic df1 df2 Sig.
kemampuanterintegrasi .034 1 53 .855

sikapkreatif 3.585 1 53 .064
keterampilankomunikasi 1.193 1 53 .280
Berdasarkan uji di atas bahwa kemampuan terintegrasi peserta didik sikap kreatif dan keterampilan
komunikasi diperoleh nilai signifikan lebih besar dari 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa Ho
diterima, matriks varian sama atau memenuhi asumsi homogenitas varians.
190
LAMPIRAN 23. HASIL UJI PAIRED SAMPLE T-TEST
191
Lampiran 24. Dokumentasi Penelitian

Lampiran PDF

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Lampiran PDF

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

LAMPIRAN 1.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMA

II. KOMPETENSI DASAR dan INDIKATOR

IV. MATERI PEMBELAJARAN

VI. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Inti Engangement

Nama Sekolah : SMA

II. KOMPETENSI DASAR dan INDIKATOR

III. TUJUAN PEMBELAJARAN

IV. MATERI PEMBELAJARAN

VI. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Inti Engangement 10 menit

Nama Sekolah : SMA

II. KOMPETENSI DASAR dan INDIKATOR

IV. MATERI PEMBELAJARAN

Kegiatan Inti Engangement

Nama Sekolah : SMA

II. KOMPETENSI DASAR dan INDIKATOR

VI. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Inti Mengamati

Nama Sekolah : SMA

II. KOMPETENSI DASAR dan INDIKATOR

III. TUJUAN PEMBELAJARAN

VI. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Inti Mengamati 5 menit

Nama Sekolah : SMA

II. KOMPETENSI DASAR dan INDIKATOR

VI. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Penutup 10 menit

LAMPIRAN 3. LKPD KELAS EKSPERIMEN

Bagaimana teori tumbukan menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi?

Hubungan faktor-faktor yang mempercepat laju reaksi dengan teori tumbukan

Fakta Uraian Teori

Penambahan luas permukaan bidang sentuh akan

Katalis dapat mempercepat reaksi.

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) KELAS EKSPERIMEN

2. Data percobaan dari reaksi: NH4+(aq) + NO2–(aq) → N2(aq) + 2H2O(l)

3. Perhatikan data eksperimen sebagai berikut:

5. Untuk reaksi A + B → AB diperoleh data sebagai berikut:

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) KELAS EKSPERIMEN

B. Alat dan Bahan

Tulislah Prosedur kerja dari berbagai sumber yang kalian dapatkan!

3. Komposisi manakah yang selesai bereaksi lebih cepat?

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) KELAS EKSPERIMEN

B. Alat dan Bahan

4. Buatlah grafik hubungan antara suhu dan laju reaksi.

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) KELAS EKSPERIMEN

B. Alat dan Bahan

3. Bentuk tablet yang manakah yang luas permukaannya lebih besar?

4. Pada percobaan ke berapa tablet redoxon mudah larut?

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) KELAS EKSPERIMEN

B. Alat dan Bahan

2. Apakah bisa dijadikan indikator berlangsungnya reaksi kimia?

LAMPIRAN 4. LKPD KELAS KONTROL

Bagaimana teori tumbukan menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi?

Hubungan faktor-faktor yang mempercepat laju reaksi dengan teori tumbukan

Fakta Uraian Teori

Penambahan luas permukaan bidang sentuh akan

Katalis dapat mempercepat reaksi.

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) KELAS KONTROL

2. Data percobaan dari reaksi: NH4+(aq) + NO2–(aq) → N2(aq) + 2H2O(l)

3. Perhatikan data eksperimen sebagai berikut:

* SELAMAT MENGERJAKAN *