Anda di halaman 1dari 11

Journal of Business Management and Enterpreneurship Education | Volume 1, Number 1, April 2016, hal.

213-223

PENGARUH KETERAMPILAN WIRAUSAHA TERHADAP KEBERHASILAN


USAHA
(Studi Kasus pada Distro Anggota Kreative Independent Clothing Kommunity
di Kota Bandung)

Ari Irawan
Universitas Pendidikan Indonesia
ariirawan@student.upi.edu

Hari Mulyadi
Universitas Pendidikan Indonesia
harimulyadi@upi.edu

ABSTRAK

Ari Irawan (0900931), Pengaruh Keterampilan Wirausaha terhadap Keberhasilan Usaha (Studi
Kasus pada Distro Anggota Kreative Independent Clothing Kommunity di Kota Bandung) dibawah
bimbingan Dr. H. Hari Mulyadi, M. Si.

Laba dan produktivitas usaha yang dilakukan pengusaha distro anggota Kreative Independent Clothing
Kommunity mengalami penurunan dari tahun 2010-2013. Permasalahan yang lain adalah semakin tingginya
persaingan dalam industri fashion do Kota Bandung selain bersaing dengan sesama distro (Distribution
Store) ada Factory Outlet (FO) dan Butik. Serta lemahnya Citra perusahaan dilihat dari merk. Para
konsumen lebih percaya pada distro yang sudah lama berdiri dibandingkan distro yang baru berdiri.

Penelitian ini disusun untuk memperoleh temuan mengenai 1) bagaimana keterampilan wirausaha
pengusaha distro anggota komunitas Kreative Independent Clothing Community (KICK), 2) bagaimana
gambaran keberhasilan usaha distro anggota komunitas Kreative Independent Clothing Community (KICK),
3) bagaimana pengaruh keterampilan wirausaha terhadap keberhasilan usaha. Objek dalam penelitian ini
adalah distro anggota komunitas Kreative Independent Clothing Community (KICK)) di Kota Bandung.
Variabel bebas dalam penelitian ini adalah keterampilan wirausaha (X) dan variabel terikat adalah
keberhasilan usaha (Y). Jenis penelitian yang digunakan adalah deskripitif dan verifikatif, metode yang
digunakan adalah explanatory survey dengan tekhnik sampel jenuh dan jumlah responden sebanyak 32
orang. Tekhnik analisis data yang digunakan adalah regresi linear sederhana, dengan alat bantu software
computer SPSS 21.0 for windows. Hasil yang diperoleh dalam penelitian menyatakan bahwa keterampilan
wirausaha memiliki pengaruh sebesar 74,2% terhadap keberhasilan usaha. Dari hasil penelitian terhadap
pengujian hipotesis dapat diketahui bahwa keterampilan wirausaha memiliki pengaruh positif terhadap
keberhasilan usaha.

Penulis merekomendasikan upaya yang harus dilakukan distro anggota komunitas Kreative Independent
Clothing Community (KICK) di Kota Bandung untuk mencapai keberhasilan usaha dengan memperhatikan
keterampilan wirausaha yang dimiliki oleh distro dan memaksimalkannya agar berhasil dalam menjalankan
usahanya.

Kata kunci : Keterampilan Wirausaha, Keberhasilan Usaha

PENDAHULUAN www.worldbank.org akses pada 25 Januari 2015


pukul 20:13)
Akibat melemahnya pertumbuhan Hal ini membuat pemerintah
investasi dan ekspor, pertumbuhan ekonomi memberikan perhatian yang besar terhadap
Indonesia pada tahun 2015 diperkirakan kemajuan industri ekonomi kreatif. Diperlukan
mencapai 5,2 persen, sedikit di bawah proyeksi waktu dan konsistensi untuk bisa menjadikannya
Bank Dunia yang dirilis Juli 2014 lalu, yaitu kokoh dan berkembang. Beberapa peran
sebesar 5,6 persen. Pertumbuhan ekonomi tahun ekonomi kreatif dalam memajukan Indonesia
2014 diperkirakan mencapai 5,1 persen, lebih mulai dari memberikan kontribusi ekonomi,
rendah dari 5,2 persen yang sebelumnya menciptakan nilai tambah, mengukuhkan citra
diperkirakan. Demikian terungkap pada laporan dan identitas bangsa, melestarikan sumber daya
Indonesia Economic Quarterly, edisi Desember alam (SDA) dan sumber daya budaya hingga
2014, yang dikeluarkan Bank Dunia. (Sumber : memberi dampak sosial bagi masyarakat untuk

213
Journal of Business Management and Enterpreneurship Education | Volume 1, Number 1, April 2016, hal.213-223

semakin cinta dan bangga menggunakan produk


buatan bangsa sendiri. Selain menggerakan roda No. Kawasan Kegiatan Utama
ekonomi nasional, ekonomi kreatif merupakan
Bogor, Depok, Pariwisata, industri
salah satu cara paling ampuh untuk melestarikan
Bekasi, manufaktur, perikanan,
budaya nusantara yang jumlahnya tak terhingga. 1 Puncak, perdagangan, jasa,
Misalnya saja batik atau musik yang nilai atau Cianjur pertambangan, agribisnis
basic-nya tradisional tapi semangatnya dan agrowisata
kontemporer sehingga mampu dikenal secara Purwakarta, Pertanian, perkebunan,
global. (sumber www.suarapembaruan.com Subang, kehutanan, peternakan,
akses 12 September 2014 pukul 17:09). Karawang perikanan, bisnis
2
Departemen Perdagangan RI dalam kelautan, industri
buku Pengembangan Industri Kreatif Menuju pengolahan, pariwisata
dan pertambangan.
Visi Ekonomi Kreatif 2025, mengelompokkan
Sukabumi, dsk Agribisnis, peternakan,
14 sektor industri kreatif antara lain: (1)
3 pariwisata, dan bisnis
periklanan, (2) arsitektur, (3) pasar seni dan kelautan
barang antik, (4) kerajinan, (5) desain, (6) fesyen, Cirebon, Agribisnis, agroindustri,
(7) video, film, dan fotografi, (8) permainan Indramayu, perikanan, pertambangan
interaktif, (9) musik, (10) seni pertunjukan, (11) 4 Majalengka, dan pariwisata.
penerbitan dan percetakan, (12) layanan Kuningan,
komputer dan piranti lunak, (13) televisi dan Sumedang
radio, (14) riset dan pengembangan. Industri Priangan Pertanian, perkebunan,
tekstil menjadi bagian dalam sektor fesyen pada Timur- perikanan tangkap,
5
industri kreatif dan menjadi cara agar dapat Pangandaran pariwisata, industri
pengolahan,
bertahan dimana dilakukan perubahan dari segi
Sukabumi dan Peternakan, pertanian,
pengelolaan produksi, jaringan, hubungan kerja, sekitarnya perkebunan, perikanan
dan penggunaan teknologi. (sumber: tangkap, pariwisata,
www.kemenperin.go.id akses 6 Maret 2014 6
industri pengolahan dan
pukul 11:30). bisnis kelautan, serta
Data statistik yang dikeluarkan oleh pertambangan mineral.
Badan Pusat Statistik (BPS) pertumbuhan Kawasan pertanian, hortikultura,
industri kreatif pada 2013 mencapai 5,76 % dan khusus industri nonpolutif,
laju pertumbuhan nasional sekitar 5,74%. Tiga cekungan industri kreatif,
sektor unggulan di bidang industri kreatif yaitu Bandung perdagangan, jasa,
pariwisata dan
kuliner, fesyen, dan kerajinan menjadi 7 perkebunan, dengan
penyumbang Produk Domestik Bruto (PDB) meningkatkan
terbesar. Kontribusi sektor tersebut dipastikan manajemen
akan semakin tinggi dalam menopang pembangunan yang
perekomonian bangsa ( Sumber : berkarakter lintas
www.indopos.co.id akses 27 Januari 2014 pukul kabupaten/kota.
16:17). Sumber: LPPD Provinsi Jawa Barat 2013
Pada tahun 2013 Jawa Barat
merupakan provinsi ketiga di pulau Jawa yang Berdasarkan Tabel 1 dapat dilihat
memberikan sumbangan terbesar terhadap bahwa kawasan Bandung merupakan satu-
perekonomian nasional terhadap perekonomian satunya kawasan yang mempunyai kegiatan
nasional, yaitu sebesar 14,05 %. Sumbangan utama berupa industri kreatif selain kegiatan
tersebut salah satunya berasal dari industri utama lainnya berupa pertanian, hortikultura,
kreatif. Industri kreatif di Jawa Barat industri nonpolutif, perdagangan, jasa,
berkembang pesat di beberapa daerah, terutama pariwisata dan perkebunan. Sudah sejak puluhan
di kota Bandung yang dijuluki Emerging tahun lalu kota Bandung menjadi pusat
Creative City. Branding kota kreatif telah perbelanjaan bagi masyarakat yang
mampu mengangkat karakter kota Bandung menginginkan hiburan dengan berbelanja
sebagai daya tarik dan penggerak ekonomi di produk-produk fesyen.
Jawa Barat (www.indonesiakreatif.net akses 27 Bandung sebagai Ibukota Provinsi Jawa
Januari 2014). Barat, merupakan salah satu kota yang sangat
TABEL 1 menarik untuk dikunjungi. Saat musim liburan
TABEL POTENSI DAERAH DI JAWA atau bahkan saat-saat akhir pekan jalanan Kota
BARAT Bandung akan dipenuhi oleh berbagai kendaraan
dari daerah lain. Apalagi setelah akses tol
Cipularang dioperasikan, tiap akhir pekan
jalanan kota Bandung akan dipenuhi mobil-

214
Journal of Business Management and Enterpreneurship Education | Volume 1, Number 1, April 2016, hal.213-223

mobil dari Jakarta. Menurut hasil survey, dibentuk pada September 2006 yang tersebar di
wisatawan datang ke Bandung umumnya 7 kota besar di Indonesia, yakni : Bandung
dilatarbelakangi oleh 2 hal yaitu fashion dan (Pusat), Jakarta, Yogyakarta, Makassar,
kuliner. Lampung, Surabaya dan Malang. (sumber:
Industri kreatif khususnya industri www.infobdg.com akses 15 September 2014
fashion di Kota Bandung sudah cukup pukul 11:09)
berkembang. Sehingga tak salah bila Bandung Banyaknya jumlah distro yang menjadi
dari dulu sudah terkenal sebagai kiblatnya dunia anggota komunitas KICK mencapai 32 outlet
fashion di Indonesia. Bahkan Bandung sering menunjukkan adanya peluang usaha yang
disebut sebagai Parisj Van Java. Brand-brand menjanjikan sehingga menarik minat para
clothing lokal banyak bermunculan sebagai pengusaha distro untuk mendirikan usaha
bentuk kreatifitas anak-anak muda Bandung. clothing dan mencari keuntungan. Akan tetapi,
Bandung adalah kota yang berhasil terdapat penurunan produktivitas pada distro-
mengembangkan industri fashion. Bukti nyata distro anggota komunitas KICK beberapa tahun
atas perkembangan pesat industry fashion di kota terakhir. Hal ini akan mengakibatkan
Bandung adalah pesatnya pertumbuhan FO menurunnya laba pengusaha distro.
(factory outlet) dan Distro (distribution store) Berikut gambar persentase jumlah
sebagai agen distribusi produk tekstil yang produktivitas yang dilakukan distro-distro yang
mengandalkan kreatifitas. Industri kreatif ada anggota komunitas KICK dari tahun 2010-
fashion sudah menjadi icon kota Bandung. 2013 :
Kekuatan utama industri kreatif adalah desain, 1000000
keragaman bahan baku, kekhususan merek, dan
keunikan produk. Keberhasilan creative fashion 800000
di Bandung tidak terlepas dari keberadaan 600000
industri tekstil dan keunikan pendistribusiannya
400000
yaitu FO dan Distro. (sumber: www.ks-
note.blogspot.com akses pada 29 November 200000
2014 pukul 16:18) 0
Distro merupakan toko/kios yang 2010 2011 2012 2013
menjual berbagai macam produk fashion baik itu
pakaian atau pun aksesoris. Keunikan distro Sumber: KICK (Kreative Independent
terletak pada produknya yang eksklusif, desain Clothing Community), 2014
yang menampilkan simbol-simbol kebebasan, up GAMBAR 1
to date, dan fresh sehingga benar-benar lebih bias PERSENTASE JUMLAH
merebut hati konsumen, terutama kalangan PRODUKTIVITAS DISTRO ANGGOTA
muda. Penyebaran outlet distro di kota Bandung KOMUNITAS KICK TAHUN 2010-2013
cukup merata. Hampir di setiap pusat
perbelanjaan yang ramai pengunjung terdapat Berdasarkan Gambar 1 di atas dapat
outlet distro. dilihat bahwa produktivitas yang dilakukan para
Bisnis local clothing dan Distro pengusaha distro anggota komunitas KICK
(Distribution Outlet) di tanah air bergulir sekitar mengalami penurunan yang signifikan dari tahun
tahun 1995 saat krisis melanda Indonesia. ke tahun. Hal ini dapat berpengaruh pada laba
Adalah budaya serta kebiasaan sekelompok anak distro yang ada anggota komunitas KICK karena
muda di kota Bandung yang gemar berkumpul dengan menurunnya jumlah produksi maka akan
dan bermain bersama di ruang publik, seperti berpengaruh dengan laba. produktivitas distro
studio musik, galeri, skate park, dan lainnya yang anggota komunitas KICK selama 2010 hingga
berupaya untuk tetap up to date dalam hal 2013 cenderung mengalami penurunan tiap
fashion dengan berkreasi sendiri membuat tahunnya. Pada tahun 2010 jumlah total
busana, saat produk-produk fashion import produktivitas 762.790 unit, kemudian menurun
terkenal mengalami kenaikan harga hingga 735.320 unit di tahun 2011. Pada tahun 2012
berkali-kali lipat pada saat itu. Tujuan awalnya produktivitas 694.780 unit. Produktivitas
hanyalah mengakali untuk kebutuhan band, kembali menurun pada tahun 2013 dengan
manggung, bermain skate dan aktivitas lainnya jumlah 604.590 unit. Dengan terus menurunnya
yang pada era itu sudah terlanjur melekat dengan produktivitas distro-distro ini akan
produk-produk impor. Hingga kemudian lahirlah mempengaruhi laba usaha yang didapatkan oleh
beberapa label clothing pada mulanya. Siapa setiap distro. Jika hal ini terus berlanjut maka
sangka pergerakan ini terus bergulir ke berbagai akan mengakibatkan kebangkrutan pada distro-
kota. KICK (Kreative Independent Clothing distro tersebut jika berkelanjutan.
Kommunity) merupakan forum bisnis para Daya saing yang lemah merupakan
pengusaha clothing lokal dan distro yang ancaman bagi pengusaha distro khususnya

215
Journal of Business Management and Enterpreneurship Education | Volume 1, Number 1, April 2016, hal.213-223

anggota komunitas KICK di masa yang akan pakaian. Belum lagi banyak online shop yang
datang. Jika tidak adanya perbaikan maka akan menjual produk pakaian. Oleh karena itu,
terjadi kebangkrutan pada pengusaha distro yang persaingan industri fashion sangat ketat. Jika
ada anggota komunitas KICK. distro tisak bisa mempertahankan pelanggannya
rata-rata hampir semua distro anggota maka sulit untuk bertahan ditengah persaingan.
komunitas KICK dari 2010 hingga 2013 Perkembangan jaman yang terus menerus
cenderung mengalami penurunan laba setiap sehingga pelaku usaha distro dituntut untuk
tahunnya. Dengan menurunnya laba akan selalu melakukan inovasi produk, pemasaran dan
mempengaruhi berkembangnya usaha distro. promosi yang dilakukan agar perusahaan dapat
Dan jika hal ini terus berlanjut maka akan mempertahankan daya saingnya.
mengakibatkan kebangkrutan pada usaha Kurangnya kepercayaan konsumen
tersebut jika berkelanjutan. Laba total distro terhadap produk dan merk distro yang baru
anggota komunitas KICK selama empat tahun berdiri dibandingkan dengan merk yang sudah
terakhir terus mengalami penurunan yang lebih dulu ada. Distro yang besar dan sudah lama
signifikan. Gambar 2 berikut adalah jumlah total berdiri di nilai pelanggan memiliki citra yang
laba yang diperoleh distro anggota komunitas baik karena tumbuhnya rasa kepercayaan
KICK (Kreative Independent Clothing terhadap produk ataupun merk tersebut. Ini
Kommunity): sangat tidak menguntungkan untuk distro yang
8.000.000.000 kecil dan baru berdiri. Hal ini akan
mempengaruhi besar kecilnya penjualan yang
dilakukan dan akhirnya akan mempengaruhi laba
7.500.000.000 perusahaan.
Masalah tersebut harus dapat datasi. Hal
7.000.000.000 ini dapat berdampak negatif keberhasilan usaha
pada pengusaha. Langkah awal dalam
6.500.000.000 menghadapi masalah tersebut dapat dilakukan
dengan menemukan penyebab masalahnya.
2010 2011 2012 2013
Berdasarkan hal tersebut, maka harus diketahui
Sumber: KICK (Kreative Independent Clothing faktor-faktor yang berpengaruh pada
Kommunity), 2014 keberhasilan usaha, terutama pada industri
GAMBAR 2 kreatif.
JUMLAH LABA TOTAL DISTRO Dengan meningkatkan keterampilan
ANGGOTA KOMUNITAS KICK wirausaha yang dimiliki distro-distro anggota
TAHUN 2010- 2013 komunitas KICK (Kreative Independent
Clothing Kommunity) dapat mempertahankan
Gambar 2 di atas menunjukkan bahwa usahanya dalam industri kreatif fashion.
laba para pengusaha distro anggota komunitas Selanjutnya penting untuk meningkatkan
KICK mengalami penurunan yang signifikan keterampilan wirausaha yang dimiliki para
dari tahun ke tahun. Semakin banyaknya distro- pengusaha distro sebagai faktor yang dapat
distro maka daya saing akan meningkat, laba mendorong keberhasilan usaha. Sehingga hal
yang diperoleh menurun. Ini merupakan tersebut dapat digunakan sebagai solusi bagi para
ancaman serta dapat mempengaruhi keberhasilan pedagang dalam meningkatkan keberhasilan
usaha para pengusaha distro anggota komunitas usaha.
KICK (Kreative Independent Clothing Berdasarkan data-data dan
Kommunity). Dampak utama dari penurunan permasalahan di atas maka perlu dilakukan
laba, meningkatnya daya saing usaha, penelitian tentang meningkatkan keberhasilan
produktivitas yang dilakukan menurun serta citra usaha distro yang ada anggota komunitas KICK
yang buruk dapat mengakibatkan kebangkrutan (Kreative Independent Clothing
pada pengusaha distro anggota komunitas KICK Kommunity)dengan judul “Pengaruh
(Kreative Independent Clothing Kommunity). Keterampilan Wirausaha terhadap
Secara tidak langsung dapat mempengaruhi Keberhasilan Usaha (Anggota Kreative
industri kreatif khususnya bidang fashion di Kota Independent Clothing Kommunity di Kota
Bandung. Bandung)”.
Selain laba dan produktivitas usaha Adapun tujuan dari penelitian ini yang
yang dilakukan mengalami penurunan dalam hendak dicapai yaitu, untuk memperoleh hasil
empat tahun terakhir. Permasalahan yang lain temuan mengenai:
adalah semakin tingginya persaingan dalam 1. Untuk mengetahui gambaran keterampilan
industri fashion dengan banyaknya pesaing. wirausaha pengusaha distro anggota
Selain bersaing dengan sesama distro, ada juga komunitas Kreative Independent Clothing
factory outlet dan butik sebagai tempat belanja Kommunity (KICK)

216
Journal of Business Management and Enterpreneurship Education | Volume 1, Number 1, April 2016, hal.213-223

2. Untuk mengetahui gambaran keberhasilan masyarakat secara tradisional. Sehingga dapat


usaha pengusaha distro anggota komunitas diketahui bahwa dalam teori sosiologi
Kreative Independent Clothing Kommunity kewirausahaan membahas mengenai tingkat
(KICK) analisis masyarakat secara tradisional dengan
3. Untuk mengetahui pengaruh keterampilan menerapkan cara pandang lingkungan.
wirausaha terhadap keberhasilan usaha Anthropological entrepreneurship
pengusaha distro anggota komunitas Kreative theory (teori kewirausahaan antropologis) adalah
Independent Clothing Kommunity (KICK) teori yang mempelajari tentang asal-usul,
perkembangan, adat, dan kepercayaan dari
KAJIAN PUSTAKA masyarakat. Di lain kata, kebudayaan orang di
Sektor industri merupakan salah satu masyarakat. Praktek budaya menyebabkan sikap
sektor usaha yang memberikan kontibusi sangat kewirausahaan seperti inovasi yang juga
besar terhadap perekonomian nasional. yang menyebabkan perilaku usaha penciptaan.
memberikan peran penting terhadap Opportunity based entrepreneurship
perekonomian Indonesia adalah kewirausahaan. theory (teori kewirausahaan berbasis peluang)
Menurut Hisrich (2008:10) Kewirausahaan atau adalah sebuah pendekatan berbasis peluang
entrepreneurships adalah proses penciptaan menyediakan kerangka kerja konseptual yang
sesuatu yang baru yang pada nilai menggunakan luas untuk penelitian kewirausahaan. Pengusaha
waktu dan upaya yang diperlukan, menanggung memiliki kemungkinan lebih untuk menciptakan
resiko keuangan, fisik, serta resiko social yang perubahan daripada masalah.
mengiringi, menerima imbalan moneter yang Resource based entrepreneurship
dihasilkan serta kepuasan dan keberhasilan theory (teori kewirausahaan berbasis sumber
pribadi. daya) adalah teori yang menyatakan bahwa akses
Proses penciptaan sesuatu yang baru ke sumber daya dengan pendiri merupakan
yang terdapat pada kewirausahaan memerlukan prediktor penting dari peluang berbasis
peran penting dari pengusaha atau para kewirausahaan dan pertumbuhan usaha baru.
wirausahawan tersebut. Oleh karena itu Teori ini menekankan pentingnya sumber daya
pengusaha harus memiliki kemampuan atau keuangan, sosial dan manusia.
kompetensi dalam hal menjalankan usahanya. Menurut Wiratno (2008:38) yang
Menurut Simpeh (2011:1) terdapat menyebutkan bahwa kewirausahan dibentuk dari
enam teori kewirausahaan, yaitu teori dua faktor yaitu faktor internal yang terdiri dari
kewirausahaan ekonomis, teori kewirausahaan perilaku kewirausahaan dan internal perusahaan,
psikologis, teori kewirausahaan sosiologis, teori sedangkan faktor eksternal terdiri dari
kewirausahaan antropologis, teori lingkungan dan kebijakan pemerintah.
kewirausahaan berbasis peluang dan teori Chung dan Megginson yang di kutip
kewirausahaan berbasis sumber daya. Husnaini usman (2009:482), keterampilan
Berdasarkan keenam teori tersebut, teori adalah sifat, pengetahuan dan kemampuan
kewirausahaan psikologis merupakan teori yang pribadi seseorang yang relevan dalam
berbasis pada segi internal wirausaha. menjalankan tugasnya secara efektif. Definisi di
Economic entrepreneurship theory atas menggambarkan bahwa keterampilan
(teori kewirausahaan ekonomis) adalah teori merupakan sifat, pengetahuan dan kemampuan
yang menjelaskan faktor-faktor ekonomi yang yang dimiliki seseorang agar afektif dan sesuai
mempengaruhi perilaku kewirausahaan. dengan tugasnya yang dikerjakan.
Sehingga dapat diketahui bahwa teori ekonomi Pengertian di atas menggambarkan
kewirausahaan menjelaskan mengenai faktor- bahwa keterampilan merupakan karakteristik,
faktor ekonomi yang mempengaruhi perilaku sifat, pengetahuan dan kemampuan yang yang
kewirausahaan. mendasari seseorang dalam bekerja dan
Psychological entrepreneurship theory mengoperasikan segala yang berhubungan
(teori kewirausahaan psikologis) adalah teori dengan tugas yang dikerjakan agar kinerjanya
yang menekankan karakteristik pribadi yang efektif. Serta suatu kapasitas yang dibutuhkan
mendefinisikan kewirausahaan. Sehingga dapat seseorang dalam melakukan tugas, hasil
diketahui bahwa teori psikologi kewirausahaan diperoleh dari latihan serta pengalaman sebagai
level analisisnya adalah individu dan dijelaskan implikasi dari aktivitas yang dilakukan dan
pada teori kepribadian digambarkan sebagai teori berhubungan dengan orang lain.
sifat tunggal yang fokus pada pengendalian dan
kecenderungan berani mengambil risiko. Konsep Keterampilan Wirausaha
Sociological entrepreneurship theory Gibb dalam Fitriati dan Hermiati
(teori kewirausahaan sosiologis) adalah teori (2010:263) menyatakan, the process of
yang berfokus pada konteks sosial. Dengan kata entrepreneurship includes behaviors, skills and
lain, dalam teori sosiologi tingkat analisis adalah attributes belonging to a person in

217
Journal of Business Management and Enterpreneurship Education | Volume 1, Number 1, April 2016, hal.213-223

entrepreneurial education. Proses sasaran yang ditetapkan organisasi. Tujuan atau


kewirausahaan meliputi perilaku, keterampilan sasaran yang ditetapkan organisasi itu salah
dan atribut yang dimiliki seseorang dalam satunya adalah meningkatnya pendapatan,
pendidikan kewirausahaan. Dalam bertambahnya produktivitas usaha, daya saing
mengembangkan perilaku kewirausahaan, tinggi serta punya citra yang baik di mata
diperlukan proses yang mencakup identifikasi pelanggan. Beberapa indikator dalam
sifat-sifat yang berhubungan dengan menentukan keberhasilan usaha menurut Henry
kewirausahaan. Baik dalam bentuk keterampilan Faizal Noor (2007:397) yaitu sebagai berikut:
dan atribut yang melekat dalam kewirausahaan. laba , produktivitas dan efisiensi, daya saing,
kompetensi dan etika usaha, dan terbangunnya
Chang dan Rieple (2013:227) citra baik.
mengemukakan bahwa ada 4 dimensi
keterampilan wirausaha, yaitu: Pengaruh Keterampilan Wirausaha
1. Technical Skills. Sejumlah wirausahawan Terhadap keberhasilan Usaha
yang sukses memiliki kompetensi dalam Kenneth Chukwujioke (2013:8), that
mengelola operasional, diluar dasar the increasing entrepreneurial success was
produksi produk atau layanan. Termasuk associated with skills for planning and budgeting
kemampuan mengelola rantai pasokan dan for a marketing strategy that provides attractive
mempunyai pengetahuan tentang teknologi range of products, skills to act quickly on
baru. detecting changes in the environment, skills for
2. Management Skills. Keterampilan ini assessing sales problems as a way of maintaining
meliputi perencanaan dan good costumer relations, skills to focus good
pengorganisasian, mengidentifikasi customer relations, skills to focus on product
pelanggan dan saluran distribusi, mengelola quality so as to capture a sizeable market share
sumber daya dan kemampuan mengatur di and management expertise skills to attract and
tempat yang tepat dan struktur system keep competent employees.
control. Keterampilan ini termasuk Berdasarkan pendapat di atas,
keterampilan tingkat tinggi, seperti mencari keberhasilan kewirausahaan akan berhasil
pemecahan masalah, kemampuan untuk dengan memiliki keterampilan dalam
membangun kemapuan inti dan perencanaan dan penganggaran untuk strategi
kemampuan menangani karyawan secara pemasaran yang menyediakan berbagai produk
efektif menarik, bertindak cepat mendeteksi perubahan
3. Entrepreneurship skills. Keterampilan ini lingkungan, menilai masalah penjualan sebagai
meliputi perencanaan bisnis, peka terhadap cara mempertahankan hubungan dengan
peluang, analisis lingkungan bisnis dan pelanggan, fokus pada kualitas produk sehingga
kemapuan mengakses keahlian eksternal. dapat meraih pangsa pasar dan menarik serta
4. Personal maturity skills. Keterampilan ini mempertahankan karyawan yang kompeten.
meliputi kesadaran diri, kemampuan Selanjutnya Suryana (2010:4)
merefleksikan apa yang terjadi, mengenali menyatakan, bahwa wirausaha yang sukses pada
dan memperbaiki kelemahan, bertanggung umumnya ialah mereka yang memiliki
jawab untuk memecahkan masalah dan kompetensi, yaitu seseorang yang memiliki ilmu
kemampuan untuk menghasilkan solusi pengetahuan, keterampilan dan kualitas individu
untuk melaksanakan pekerjaan/kegiatan
Konsep keberhasilan Usaha Robert L engle (2011:2), there are
Orientasi seorang wirausaha dalam people with visions of executing innovative ideas,
segala tindakannya ditujukan untuk mencapai of opening their own business, and of opearting
keberhasilan usahanya. Tetapi tidak mungkin those business successfully in the long term.
tercapai begitu saja, semua harus melalui tahapan Turning such visions into reality requires a host
yang panjang dan sulit. Seorang wirausaha harus of personal characteristics, skills, and abilities.
dapat meningkatkan sumber daya yang tersedia Ada orang-orang dengan visi melaksanakan ide-
mampu bersaing dan berkompetitif dengan ide inovatif, membuka bisnis mereka sendiri, dan
pelaku usaha lain. mengoperasikan bisnis yang sukses dalam
Suryana (2011:66) mengungkapkan jangka panjang. Mengubah visi tersebut menjadi
bahwa “Untuk menjadi wirausaha yang sukses kenyataan memerlukan sejumlah karakteristik
harus memiliki ide atau visi bisnis (business pribadi, keterampilan, dan kemampuan.
vision) yang jelas, kemudian ada kemauan dan Pernyataan di atas menyebutkan bahwa
keberanian untuk menghadapi resiko baik waktu salah satu faktor yang mempengaruhi
maupun uang” keberhasilan usaha dalam jangka panjang adalah
Keberhasilan usaha dapat dinilai ketika karakteristik pribadi, keterampilan, dan
suatu perusahaan berhasil mencapai tujuan atau kemampuan yang dimiliki oleh pengusaha dalam

218
Journal of Business Management and Enterpreneurship Education | Volume 1, Number 1, April 2016, hal.213-223

mengelola usahanya. Oleh karena itu, HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN


keterampilan diperlukan seorang pengusaha.
Terutama dalam industri kreatif seperti distro. 1. PEMBAHASAN DESKRIPTIF
Dengan keterampilan yang memadai, usaha
tersebut akan berhasil. Persepsi Keterampilan Wirausaha
Berdasarkan beberapa uraian di atas Secara keseluruhan variabel
mengenai hubungan antara keterampilan Keterampilan Wirausaha (X) yang meliputi:
wirausaha dengan keberhasilan usaha, bahwa Technical skills, Management skills,
dengan memiliki dan memaksimalkan Entrepreneurship skills, Personal maturity skills
keterampilan wirausaha akan mempengaruhi dapat diketahui kedudukannya berdasarkan skor
keberhasilan suatu usaha.. Berdasarkan kerangka yang didapat dari rekapitulasi data. Rekapitulasi
pemikiran tersebut pada Gambar 3 dapat dimensi dari variabel (X) atau Keterampilan
dijelaskan paradigma penelitian berikut : Wirausaha tersebut dapat dilihat pada Tabel 9
berikut ini :
Keterampilan Keberhasilan TABEL 2
wirausaha Usaha REKAPITULASI TANGGAPAN
RESPONDEN TERHADAP VARIABEL
1. Technical skills 1. Laba KETERAMPILAN WIRAUSAHA
2. Management 2. Produktivitas N Pernyataan Peroleh Skor Rata
skills dan Efisiensi o an Skor Ideal -rata
3. Entrepreneursh 3. Daya Saing (%)
ip skills 4. Kompetensi 1 Technical 686 896 77
4. Personal dan Etika Skills %
maturity skills Usaha 2 Management 688 896 77
5. Terbangunnya Skills %
Chang dan Rieple citra baik 3 Entrepreneurs 685 896 76
(2013:227)
hip Skills %
Henry (2007:397) 4 Personal 691 896 77
GAMBAR 3
PARADIGMA PENELITIAN Maturity Skills %
PENGARUH KETERAMPILAN Total 2750 358 77
KEIRAUSAHAAN 4 %
TERHADAP KEBERHASILAN USAHA Sumber: Hasil Pengolahan Data 2015

METODE PENELITIAN Berdasarkan hasil penelitian dari


Penelitian ini meneliti pengaru kuesioner yang disebar kepada 32 distro anggota
Keterampilan wirausaha terhadap Keberhasilan komunitas KICK (Kreative Independent
Usaha. Objek penelitian yang menjadi variabel Clothing Kommunity), keterampilan wirausaha
bebas (independent variable) adalah berada dalam kategori tinggi. Skor tertinggi
Keterampilan wirausaha (X) yang meliputi: terdapat pada indikator personal maturity skills
Technical skills, Management skills, sebesar 691 (77%) sehingga dapat ditafsirkan
Entrepreneurship skills, Personal maturity skills sebagian besar distro anggota komunitas KICK
Terhadap Keberhasilan Usaha (Y) meliputi: (Kreative Independent Clothing Kommunity)
Laba, Produktivitas dan Efisiensi. Daya Saing, mempunyai kesadaran diri serta rasa tanggung
Kompetensi dan Etika Usaha, Terbangunnya jawab yang besar terhadap usaha yang dilakukan.
citra baik. Sedangkan skor terendah terdapat pada
Objek yang dijadikan responden pada indikator management skills sebesar 685 (76%)
penelitian ini adalah distro anggota Kreative sehinggan dapat ditafsirkan distro anggota
Independent Clothing Kommunity komunitas KICK (Kreative Independent
di Kota Bandung. Penelitian ini dilakukan pada Clothing Kommunity) masih kurang dalam
kurun waktu kurang dari satu tahun, maka pengorganisasian, mengidentifikasi pelanggan
metode penelitian yang digunakan adalah Cross serta dalam mengelola sumber daya yang
Sectional Method. Jenis penelitian ini adalah dimiliki.
penelitian deskriptif dan verifikatif. Skor ideal keterampilan wirausaha
Populasi dan sampel pada penelitian ini adalah 3584 untuk 16 butir pertanyaan.
adalah distro anggota Kreative Independent Keseluruhan total skor indikator keterampilan
Clothing Kommunity di Kota Bandung berjumlah wirausaha berjumlah 2750 apabila di
32 responden. Maka peneliti menggunakan presentasekan kedalam skor ideal maka
teknik sampel jenuh. diperoleh presentase sebesar 77%, yang artinya
termasuk kedalam kategori “hampir seluruhnya”
responden menyatakan bahwa keterampilan

219
Journal of Business Management and Enterpreneurship Education | Volume 1, Number 1, April 2016, hal.213-223

wirausaha distro anggota komunitas KICK besar” responden menyatakan bahwa


(Kreative Independent Clothing Kommunity) ada keberhasilan usaha distro anggota komunitas
pada kategori tinggi. KICK (Kreative Independent Clothing
Kommunity) ada pada kategori cukup tinggi.
Tingkat Keberhasilan Usaha
Secara keseluruhan variabel Keberhasilan 2. PEMBAHASAN VERIFIKATIF
Usaha (Y) meliputi: Laba, Produktivitas dan
Efisiensi. Daya Saing, Kompetensi dan Etika Pengaruh Keterampilan Wirausaha
Usaha, Terbangunnya citra baik. Perhitungan Terhadap Keberhasilan Usaha
dapat dilakukan dengan merekapitulasi dari hasil Pengujian pada penelitian ini dilakukan
pengolahan data pada penelitian ini dengan untuk memprediksi dan menganalisis seberapa
melihat total skor dan rata-rata pada setiap besar pengaruh keterampilan wirausaha terhadap
dimensi. Hasil rekapitulasi dari variabel keberhasilan usaha distro anggota komunitas
Keberhasilan Usaha (Y) disajkan pada Tabel 4 KICK (Kreative Independent Clothing
berikut. Kommunity). Untuk melakukan pengujian ini,
TABEL 4 maka digunakan perhitungan analisis regresi
REKAPITULASI TANGGAPAN linier sederhana dengan bantuan program SPSS
RESPONDEN TERHADAP VARIABEL 21.0 for Windows.
KEBERHASILAN USAHA Pengujian yang dibantu dengan program
No Pernyataan Perolehan Skor Rata- SPSS 21 menghasilkan suatu model analisis
Skor Ideal rata pengaruh keterampilan wirausaha terhadap
(%) keberhasilan usaha distro anggota komunitas
1 Pertumbuhan 672 896 75% KICK (Kreative Independent Clothing
Laba Kommunity) yang dijelaskan pada Tabel 5
2 Produksi dan 666 896 74%
berikut.
Efisiensi
3 Daya Saing 674 896 75%
TABEL 5
4 Kompetensi 678 896 76% Descriptive Statistics
dan Etika N Mean Std.
Usaha Deviation
Terbangunnya 677 896 76%
Citra Baik X 32 85,53 9,521
Total 3367 4480 75%
Sumber: Hasil Pengolahan Data 2015 Y 32 104,84 9,381

Valid N 32
Berdasarkan hasil penelitian dari
(listwise)
kuesioner yang disebar kepada 32 distro anggota
komunitas KICK (Kreative Independent
Sumber: Hasil Pengolahan data 2015
Clothing Kommunity), keberhasilan usaha berada
pada kategori tinggi. Skor tertinggi terdapat pada
Berdasarkan angka Standar Deviasi
indikator kompetensi dan etika usaha sebesar 678
(STD) keberhasilan usaha pada Tabel 4.22
(76%) sehingga dapat disimpulkan distro
menunjukan angka sebesar 9,381 angka ini lebih
anggota komunitas KICK (Kreative Independent
besar dibandingkan dengan angka SEE
Clothing Kommunity), memiliki kompetensi dan
keberhasilan usaha sebesar 4,840, ini artinya
pengetahuan pada bidangnya sehingga mampu
(SEE) baik untuk dijadikan prediktor dalam
menghassilkan inovasi sesuai perkembangan
menentukan keberhasilan usaha, di mana angka
jaman.
yang baik untuk dijadikan sebagai prediktor
Sedangkan skor terendah terdapat pada
variabel tergantung harus lebih kecil dari angka
indikator produksi dan efisiensi sebesar 666
Standar Deviasi (SEE<STD), semakin kecil SEE
(74%) sehingga dapat ditafsirkan distro anggota
akan membuat regresi semakin tepat dalam
komunitas KICK (Kreative Independent
memprediksi variabel tergantung.
Clothing Kommunity), mengalami permasalahan
Regresi sederhana didasarkan pada
pada produksi yang dilakukan yang nantinya
hubungan fungsional ataupun kausal variabel
akan memperngaruhi besar kecilnya pendapatan
independen yaitu Keterampialn Wirausaha
yang akan diperoleh.
dengan satu variabel dependen yaitu
Skor ideal keberhasilan usaha adalah
Keberhasilan Usaha. Untuk mengetahui seberapa
4480 untuk 25 butir pertanyaan. Keseluruhan
besar pengaruh dari kedua variabel, maka
total skor indikator keberhasilan usaha berjumlah
dilakukan pengujian menggunakan program
3367 apabila di presentasekan kedalam skor ideal
SPSS 21. Hal ini dapat dilihat pada output
maka diperoleh presentase sebesar 75%, yang
ANOVA yang disajikan pada Tabel 6 berikut:
artinya termasuk kedalam kategori “sebagian

220
Journal of Business Management and Enterpreneurship Education | Volume 1, Number 1, April 2016, hal.213-223

TABEL 6 uji t atau ttest, yaitu sebesar 9,298 sedangkan pada


ANOVAa uji 2 pihak dengan dk=(32-2)=30 maka
dihasilkan ttabel= 2,042 (berdasarkan tabel
Model Sum of d Mean F Sig. distribusi t), karena nilai –ttabel<thitung>ttabel , yaitu
Squares f Square -2,042<9,298>2,042 maka dapat disimpulkan Ho
ditolak dan Ha diterima, artinya ada hubungan
Regressi 2025,41 1 2025,41 86,45 ,000 linier antara keterampilan wirausaha dengan
b
on 6 6 7 keberhasilan usaha dengan tingkat signifikasi
sebesar 0,000 yang lebih kecil dari taraf
702,803 3 23,427
1 Residual signifikasi 5%. Karena probabilitas (0,000) jauh
0
lebih kecil dari taraf signifikasi 5% maka model
2728,21 3
regresi dapat digunakan untuk memprediksi
Total keberhasilan usaha. Hal ini menunjukan bahwa
9 1
keterampilan wirausaha berpengaruh terhadap
Sumber: Hasil Pengolahan Data 2015 keberhasilan usaha.
Berdasarkan hasil pengujian Berdasarkan hasil pengolahan data yang
menggunakan uji Ftest didapatkan Fhitung sebesar dilakukan, didapatkan output dari hasil
86,457 untuk variabel keterampilan wirausaha perhitungan koefisien korelasi Pearson Product
(X), sedangkan Ftabel= 4,17 (dapat dilihat dalam Moment sebagai berikut.
lampiran), karena itu Fhitung>Ftabel (86,457> 4,17). TABEL 8
Maka Ho ditolak artinya data berpola linier atau NILAI KOEFISIEN KORELASI PEARSON
ada hubungan linier antara keterampilan PRODUCT MOMENT Model Summaryb
wirausaha dengan keberhasilan usaha dengan Model R R Adjusted Std. Error
tingkat signifikan sebesar 0,000. Karena Square R Square of the
Estimate
signifikan (0,000) jauh lebih kecil dari 0,05,
maka model regresi bisa dipakai untuk
1 ,862 ,742 ,734 4,840
memprediksi keberhasilan usaha berpola linier.
Berdasarkan hasil pengujian linieritas, maka
Sumber: Hasil Pengolahan Data 2015
dapat dikatakan bahwa data yang akan dihasilkan
memenuhi asumsi linieritas.
Berdasarkan Tabel 8 model summary,
Pengujian pada penelitian ini dilakukan
dapat diketahui bahwa korelasi antara
untuk memprediksi dan menganalisis seberapa
keterampilan wirausaha dengan keberhasilan
besar pengaruh keterampilan wirausaha terhadap
usaha memperoleh hasil 0,862 (positif), hal ini
keberhasilan usaha distro anggota komunitas
sesuai dengan angka interpretasi terhadap
KICK (Kreative Independent Clothing
koefisien korelasi (Sugiyono 2010:250) maka
Kommunity). Untuk melakukan pengujian ini,
hubungan antara keterampilan wirausaha
maka digunakan perhitungan analisis regresi
terhadap keberhasilan usaha termasuk kategori
linier sederhana dengan bantuan program SPSS
sangat kuat (0,80-1,000) dengan Standar Error
21.0 for Windows, diperoleh hasil koefisien
Of Estimate (SEE) sebesar 4,840 untuk variabel
regresi berikut:
keberhasilan usaha.
TABEL 7
Penghitungan koefisien determinasi
OUTPUT KOEFESIEN REGRESI
digunakan untuk mengetahui besarnya pengaruh
Model Unstandardi Standardi T Si
zed zed g. variabel X terhadap Y. Rumus yang digunakan
Coefficients Coefficien sebagai berikut:
ts
KD = r2 x 100%
B Std. Beta = (0,862)2 x 100%
Error
= 74,2 %
(Constant 32,2 7,85 4,1 ,00
) 28 6 02 0 Nilai tersebut dapat dilihat pula pada
output koefisien korelasi pada lambang R
1 Keterampi ,849 ,091 ,862 9,2 ,00 square. Hasil perhitungan di atas menunjukkan
lan 98 0 bahwa besarnya KD (koefisien determinasi)
Wirausah
a
adalah 74,2 % yang berarti bahwa perubahan
pada variabel Y sebesar 74,2% dipengaruhi oleh
Sumber: Hasil Pengolahan Data 2015 perubahan pada variabel X. Dengan kata lain
perubahan keberhasilan usaha 74,2%
Berdasarkan Tabel 7 Output Koefisien dipengaruhi oleh keterampilan wirausaha.
Regresi, dapat diketahui besarnya thitung melalui Sedangkan sisanya sebesar 25,8% dipengaruhi
oleh faktor-faktor yang lain.

221
Journal of Business Management and Enterpreneurship Education | Volume 1, Number 1, April 2016, hal.213-223

Implikasi Hasil Penelitian Keterampilan yang dimiliki mahasiswa pendidikan manajemen


Wirausaha Terhadap Pendidikan bisnis sebagai calon guru. Sesuai dengan tujuan
Manajemen Bisnis prodi pendidikan manajemen bisnis UPI yaitu
Pendidikan secara umum memiliki menghasilkan guru bidang studi manajemen
tujuan untuk membentuk kedewasaan individu bisnis pada berbagai jenis dan jenjang
dalam berbagai aspek, baik pengetahuannya, pendidikan yang inovatif, kreatif dan terampil
sikapnya, maupun keterampilannya. Pendidikan dalam tugas profesionalnya. Sebagai calon guru,
merupakan faktor yang sangat penting bagi mahasiswa pendidikan manajemen bisnis harus
kehidupan suatu bangsa. Melalui pendidikan mampu memberikan pendidikan yang terbaik
manusia dapat mengembangkan berbagai ilmu bagi para muridnya.
pengetahuan dan teknologi yang berguna bagi
kehidupan bangsa itu sendiri. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
Sejalan dengan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi, pendidikan sangat Kesimpulan
diperlukan dalam perkembangan hidup manusia Berdasarkan hasil penelitian dan
oleh karena itu pendidikan tidak dapat pembahasan yang telah dilakukan dengan
dipisahkan dari kehidupan manusia. Berdasarkan analisis deskriptif dan verifikatif dan
Undang-Undang No 20 tahun 2003 tentang menggunakan regresi linier sederhana antara
Sistem Pendidikan Nasional bahwa: Pengaruh Keterampilan Wirausaha terhadap
Pendidikan adalah usaha sadar dan Keberhasilan Usaha (Studi Kasus pada Distro
terencana untuk mewujudkan suasana belajar Anggota Komunitas KICK di Kota Bandung),
dan proses pembelajaran agar peserta didik maka berdasarkan penelitian tersebut dapat
secara aktif mengembangkan potensi dirinya diambil kesimpulan sebagai berikut:
untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, 1. Gambaran mengenai keterampilan
pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, wirausaha distro anggota komunitas KICK
akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan (Kreative Independent Clothing
dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Kommunity) di Kota Bandung berada pada
Seperti yang disebutkan dalam kategori tinggi. Nilai tertinggi terdapat
pengertian pendidikan diatas, peserta didik pada indikator personal maturity skills pada
secara aktif harus mengembangkan potensi diri keterampilan wirausaha. Hasil tersebut
yang dimilikinya. Potensi diri ini merupakan diperoleh dari perhitungan aspek kesadaran
faktor internal yang dimiliki setiap individu. diri, kemampuan merefleksikan apa yang
Berkaitan dengan dunia usaha, suatu usaha dapat terjadi, mengenali dan memperbaiki
berhasil dikarenakan adanya faktor-faktor yang kelemahan, bertanggung jawab untuk
mempengaruhi keberhasilan usaha. Faktor- memecahkan masalah dan kemampuan
faktor yang mempengaruhi keberhasilan usaha untuk menghasilkan solusi. Sedangkan
tersebut berasal dari dalam (internal) maupun indikator management skills memiliki nilai
luar (eksternal) perusahaan. Untuk itu perlu terendah keterampilan wirausaha pada
adanya perhatian khusus terhadap faktor internal Distro Anggota Komunitas KICK di Kota
agar mencapai suatu keberhasilan usaha. Bandung.
Hasil penelitian ini berimplikasi pada 2. Gambaran mengenai keberhasilan usaha
bidang pendidikan manajemen bisnis yang distro anggota komunitas KICK (Kreative
berkaitan dengan kegiatan mencapai Independent Clothing Kommunity) di Kota
keberhasilan bagi perguruan tinggi khususnya Bandung berada pada kategori cukup
program studi pendidikan manajemen bisnis. tinggi. Indikator keberhasilan usaha yang
Dalam hal ini penulis memberikan masukan ilmu memiliki penilaian paling tinggi adalah
kewirausahaan melalui mata pelajaran kompetensi dan etika usaha. Sedangkan
kewirausahaan khususnya dalam keterampilan indikator dengan nilai terendah terdapat
wirausaha sebagai sebuah asepek penting dalam pada produksi dan efisiensi.
mencapai keberhasilan sebuah usaha. Penelitian 3. Keterampilan wirausaha memiliki
ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pengaruh positif terhadap keberhasilan
dalam aspek praktis yaitu untuk memberikan usaha hai ini berdasarkan penelitian secara
masukan dibidang pendidikan khususnya dalam empirik diperoleh bahwa penerapan
memaksimalkan keterampilan wirausaha sebagai keterampilan wirausaha memiliki pengaruh
potensi internal yang dimiliki untuk pendidikan positif terhadap keberhasilan usaha
kelompok bisnis dan manajemen sehingga dapat termasuk ke dalam kategori kuat. Hal ini
dijadikan sebagai modal guna mencapai menunjukkan semakin tinggi keterampilan
keberhasilan di masa yang akan datang. wirausaha yang dimilki semakin tinggi juga
Penelitian ini pun diharapkan dapat pengaruhnya terhadap keberhasilan usaha
memberikan pengetahuan mengenai potensi pada distro anggota komunitas KICK

222
Journal of Business Management and Enterpreneurship Education | Volume 1, Number 1, April 2016, hal.213-223

(Kreative Independent Clothing Hisrich, Robert D, Michael P. Peters, Dean A.


Kommunity). Shepherd . 2008. Kewirausahaan.
Jakarta: Salemba Empat
Rekomendasi Usman, Husnaini. 2009. Manajemen: Teori,
Berdasarkan hasil penelitian dan Praktek, dan Riset Pendidikan. Jakarta:
pembahasan, maka penulis memberikan Bumi Aksara.
rekomendasi mengenai Keterampilan Wirausaha Wiratno Masykur. 2008. Pengantar
terhadap Keberhasilan Usaha pada Distro Kewirausahaan: Kerangka Dasar
Anggota Komunitas KICK di Kota Bandung, Memasuki Dunia Bisnis. Yogyakarta:
yaitu: BPTE UGM
1. Management skills yang menjadi indikator
keterampilan wirausaha dinilai paling Jurnal, Skripsi dan karya ilmiah
rendah. Perbaikan yang dilakukan yaitu
pengusaha distro harus memaksimalkan Chang, Jane and Alison Rieple . 2013. Assessing
perencanaan dan pengorganisasian Students’ Entrepreneurial Skills
perusahaan dalam mengidentifikasi Development in Live Project. Journal of
pelanggan dan target pasar yang ingin Small Business and Enterprise
dicapai, menciptakan produk yang sesuai Development Vol. 20 No. 1. pp. 36-49.
keinginan pelanggan, dan memaksimalkan Elizabeth Chell. 2013. Review of skill and the
sumber daya manusia agar menciptakan entrepreneurial process. Small Business
produk yang kreatif dan inovatif. Research Centre. UK. Vol. 13. No. 1.
2. Produksi dan efisiensi merupakan indikator pp.6-31.
keberhasilan usaha terendah. Perbaikan Engle, Robert and Orit Schmidt. 2011.
yang harus yaitu melakukan efisiensi Entrepreneurs and sales representatives in
produksi yang dilakukan serta the united states and germany: do they
memanfaatkan bahan baku digunakan have an overlapping set of personal
secara optimal untuk memperkecil characteristics, skills, and abilities.
pengeluaran. Semakin tinggi tingkat Quinnipiac University. Vol. 16. No. 3.
efisiensi maka semakin rendah biaya yang pp.35-57.
dikeluarkan sehingga dapat menghasilkan Fitriati, Rachma dan Tuti Hermiati. 2010.
pendapatan yang maksimal. Jika tidak Entrepreneurial Skills and
mendapat perhatian maka keberhasilan Characteristics Analysis on the
usaha sulit untuk tercapai. Graduates of the Department of
3. Terdapat pengaruh sebesar 74,2% antara Administrative Sciences. Journal of
keterampilan wirausaha terhadap Administrative Science and organization
keberhasilan usaha sehingga keterampilan Fisip Universitas Indonesia. Vol. 17. No.
wirausaha diharapkan meningkatkan 3. pp.262-275.
keterampilan wirausaha yang dimiliki agar Kenneth Chukwujioke. 2013. The Relative
mendapatkan keberhasilan usaha yang Contribution of Management Skills to
lebih tinggi. Dengan memperkuat Entrepreneurial Success: A Survey of
keterampilan wirausaha otomatis akan Small and Medium Enterprises (SMEs) in
mempengaruhi keberhasilan usaha pada the Trade Sector. Business Administration
distro anggota komunitas KICK di Kota Department, College of Management
Bandung. Penelitian ini juga diharapkan Sciences, University of Agricultural,
dapat menjadi dasar untuk dilakukannya makurdi, Nigeria. Vol. 7. No. 1. pp. 8-16.
penelitian lain mengenai keterampilan Simpeh, Kwabena Nkansah. 2011.
wirausaha tetapi dengan indikator serta Entrepreneurship Theories and Empirical
objek yang berbeda. Research: A Summary Review of
4. Sebagai bahan rekomendasi bagi para Literature. European Journal of Business
peneliti selanjutnya pada, para peneliti Management. www.iiste.org ISSN 2222-
dapat mengangkat beberapa kekurangan 1905 ISSN 2222-2839 Vol. 3, No. 6, 2011
permasalahan mengenai management
skills, produksi dan efisiensi pada distro
anggota komunitas KICK di Kota Bandung.

DAFTAR PUSTAKA

Buku dan Artikel Jurnal:


Henry Faizal Noor. 2008. Ekonomi Manajerial.
Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

223

Anda mungkin juga menyukai