Tabel Perbedaan Bakteri Gram Positif dan Gram Negatif

No Karakteristik Gram Positif Gram Negatif

1. Dinding sel Homogen dan tebal (20-80 Peptidoglikan 2-7 nm di
nm) serta sebagian besar antara membran dalam dan
tersusun dari peptidoglikan. luar, serta adanya membran
Polisakarida lain dan asam luar (7-8 nm tebalnya) yang
telkoat dapat ikut menyusun terdiri dari lipid, protein, dan
dinding sel. lipopolisakarida.
2. Bentuk sel Bulat, batang, atau filamen Bulat, oval, batang lurus atau
tanda koma, heliks atau
filamen memiliki selubung
atas.
3. Ruang periplasmik Tidak ada Ada
4. Reproduksi Pembelahan biner Pembelahan biner, kadang-
kadang pertunasan
5. Metabolisme Kemoorganoheterotrof Fototrof, kemolitoautotrof
atau kemoorganoheterotrof.
6. Motilitas Kebanyakan non motil, bila Motil atau non motil. Bentuk
motil tipe flagelanya adalah flagela dapat bervariasi
petritikus (petritichous) polar, lipotrikus
(loptrichous), petritikus
(petritichous)
7. Anggota tubuh (apendase) Biasanya tidak memiliki Dapat memiliki pili, fimbriae,
apendase tangkal
8. Endospora Beberapa grup dapat Tidak dapat membentuk
membentuk endospora endospora
9. Reaksi warna Biru keunguan Pink
10 Kandungan lipid dan Rendah Tinggi
. lipoprotein
11 Kepekaan terhadap Iodium Lebih peka Kurang peka
.
12 Kepekaan terhadap penisilin Lebih peka Kurang peka
.
13 Kepekaan terhadap Tidak peka Peka
. steptomisin
14 Teichoic Acid (WTAs) Berlimpah Tidak ditemukan
.
15 Sifat tahan asam Ada yang tahan asam Tidak ada yang tahan asam
.
16 Penghambatan warna basa Lebih dihambat Kurang dihambat
.
17 Resistensi terhadap alkali Tidak larut Larut
. (1% KOH)
18 Resistensi terhadap tellurit Lebih tahan Lebih peka
.
19 Ketahanan terhadap Lebih tahan Kurang tahan
. perlakuan fisik
20 Racun yang dihasilkan Eksotoksin Eksotoksin dan Endotoksin
.
Peran Mikrofungi dalam Kehidupan

jNo Mikrofungi Peran Menguntungkan

.
Bidang Farmasi
1. Penicillium chrysogenum Antibiotik
2. Ganoderma lucidum Bahan obat
Bidang Industri
1. Rhizopus stolonifer Membuat tempe
2. Rhizopus nigricans Menghasilkan asam fumarat
3. Saccharomyces cerevisiae Membuat tape, roti, minuman sake, dan bir
4. Aspergillus oryzae Mengempukkan adonan roti
5. Aspergillus wentii Membuat sake, kecap, tauco, asam sitrat, asam
oksalat dan asam formiat
6. Aspergillus niger Menghasilkan O2 dari sari buah. Dan menjernihkan
sari buah
7. Penicillium roqueforti dan P. Meningkatkan kualitas aroma keju
Camemberti
8. Trichoderma sp. Menghasilkan enzim selulase
9. Neurospora crassa Membuat oncom
Dekomposer/Pengurai
1. Pilobolus Pengurai kotoran hewan dan jamur kuping

No. Mikrofungi Peran Merugikan

1. Aspergillus flavus Menghasilkan aflatoksi, menyebabkan kanker pada
manusia
2. Aspergillus fumigatus Kanker pada paru – paru burung
3. Amanita phalloides Mengandung balin yang menyebabkan
kematian bagi yang memakannya
Candinda albicans Menyebabkan keputihan
Epidermophyton floccosum Menyebabkan penyakit kaki atlet.
Microsporum sp. dan Menyebabkan kurap atau panu.
Trichophyton sp.
4. Ustilago maydis Parasit pada tanaman jagung dan tembakaw

Peran Mikroalga Bagi Kehidupan

1. Produser primer
2. Respirasi biota di sekitarnya
3. Di bidang Industri
a. Sumber bioetanol dan biodiesel karena memiliki kandungan lemak dan karbohidrat
yang tinggi
b. Bahan aktif pembuatan sabun, misalnya, Chlorella pyrenoidosa, Lavendula latifolia
4. Di bidang kesehatan berfungsi sebagai bahan baku di industri farmasi dan kosmetika,
misalnya, phycocyanin

Klasifikasi Neurospora crassa, Spirulina platensis, Euglena Sp.

No. Mikroba Klasifikasi

1. Neurospora crassa