Anda di halaman 1dari 4

Task No.

3 – Damped FreeVibration Response of SDOF

Damped Free Vibration Response of SDOF


(Respons Getaran Bebas Teredam SDOF)

PROBLEM :
3.3. The weight W of the building of Fig. E3-1 is 200 kips (=889.64 kN) and
the building is set into free vibration by releasing it (at time t = 0) from a
displacement of 1.20 in (=30.48 mm). If the maximum displacement on
the return swing is 0.86 in (=21.844 mm) at time t = 0.64 s,
determine:
a. the lateral spring stiffness k
b. the damping ration ξ
c. the damping coefficient c

Sistem Massa
W = mg ν(t)
Sistem Kekakuan
p(t)

k c k
Sistem Redaman

Fixed dt
Support
(a) Sistem Massa-Rangka/Portal (b) Sistem Massa-Rangka/Portal
(kondisi initial) (kondisi terde-
formasi akibat gaya luar
Gambar 1 (E3-1). Sistem yang akan dianalisis menurut
Soal 3-3.

SOLUTION :

Langkah  : Merumuskan persamaan gerakan sistem dan mengevaluasi


parameter berdasarkan
amplitudo gerak.
Bangunan 1 lantai diidealisasikan sebagai balok kaku yang
ditunjang oleh kolom-kolom atau disebut sistem portal (berat
kolom diabaikan). Hanya terjadi 1 mode shape (bentuk
lengkungan) portal, sehingga persamaan gerakan sistem dapat
dimodelisasikan sebagai berderajat kebebasan tunggal (SDOF).
Selanjutnya, dilukiskan skema pengurangan amplitudo getaran
sbb,

X
T1 = 0.64 s v(t)
ξωt
= ρe-

ν(0)= x0=30.48 mm
v(1)=x1=21.844 mm

v(2)
t0 t1
t2 Y

Civil Structure Eng. Postgraduate Prog. Hasanuddin Univ 1 STRUCTURAL DYNAMICS ©


Yoppy Soleman, 2005
Task No.3 – Damped FreeVibration Response of SDOF

T 2 = T1 =
0.64 s

Gambar 2. Skema pengurangan amplitudo dua puncak berturutan


dari getaran sistem portal.

Solusi lengkap persamaan gerakan sistem yang dipengaruhi


oleh gaya pemaksa adalah,
   2 
 −  c  −  c  −  k   t
2
− c   c   k 
v(t ) = G1e  + 
  2m 
 −  t
 2m   m  + G2e   2m   2m   m   +
   

F0
( k − mω2 ) 2 + (cω2 ) 2
[
( k − mω2 ) sin ωt − cωcos ωt ]

apabila gaya pemaksa tidak diperhitungkan, F0 = 0 , maka


persamaan gerakan menjadi getaran bebas teredam
(damped free vibration), sbb,
  c    c 
v(t) = Ae −ξ 2 m t sin ω dt + Be −ξ 2 m t cos ω dt

dimana:
A = amplitudo gerak, v(0)  kondisi awal
B = kecepatan gerak, v’(0)  kondisi awal
ξ = faktor redaman (damping value)
ω dt = fase/sudut fase getaran
ω d = frekuensi natural sudut teredam
  c 2  k
= ω (1 −ξ = 2
1 −   
  2mω   m
Memasukkan kondisi awal, v(0) dan v’(0) ke dalam persamaan,
sehingga,

 v (0) + v(0)ξω 
v(t ) = e −ξ ω t  sin ω D t + v(0) cos ω D t 
 ωD 
yang bila dinyatakan dalam bentuk vektor rotasi,

v(t ) = ρ e −ξ ωt cos( ωD t −θ )
karena v(t) merupakan amplitudo maksimum, maka suku cos(ω d -
θ) = 1, sehingga,

v(t ) = ρ e −ξ ω t
yang merupakan persamaan gerakan sistem teredam dengan
amplitudo berkurang secara logaritmik. Penurunan logaritmik
δ adalah perbandingan amplitudo gerakan awal (v0) dan
sesudahnya (v1),

v(o) = v (t 0 ) = ρ e −ξ ω t0
v(1) = v(t1 ) = ρ e −ξ ω t1
v (0) ρ e −ξ ω t0  ω 
= = exp 2π ξ  =
v(1) ρ e −ξ ω t1
 ωD 
 v(0)  ω ω
δ = ln  = 2π ξ = 2π ξ
 v(1)  ωD ω 1−ξ 2

Civil Structure Eng. Postgraduate Prog. Hasanuddin Univ 2 STRUCTURAL DYNAMICS ©


Yoppy Soleman, 2005
Task No.3 – Damped FreeVibration Response of SDOF

disini diterapkan aproksimasi, yaitu sehubungan faktor redaman ξ


2
bernilai 0.5 – 20%, maka ξ dapat diabaikan (untuk struktur dalam
aplikasi rekayasa, angka redaman rata-rata ξ=0.05, menghasilkan
kesalahan relatif εr =0.25%=0.0025) sehingga,
δ
δ ≅ 2π ξ atau ξ≅

Untuk mendapatkan hasil yang lebih teliti, evaluasi faktor
peredaman ξ perlu mengambil data amplitudo sebanyak m siklus
peredaman, sehingga:
ν o −ν o + m
ξ=
2mπν o + m

Langkah  : Menentukan kekakuan lateral sistem (K).


Kekakuan lateral sistem K bila tanpa memperhitungkan redaman
(c),
K = mω 2
kg
= (90.7148 x10 3 )(96.3829) = 8743355.497
m

kN
= 85746.087
m
dimana:
W 889.64
m= = = 90.7148 x10 3 kg = 90.7148 ton
g 9.807
2
 2π  4(π ) 2 rad 2
ω2 =   = = 96 . 3829
T  0.64 2 s2
m
g = 9.807 2
s

Langkah  : Menentukan faktor/rasio redaman (ξ).


Penurunan logaritmik,
 v(0)   30.48 
δ = ln   = ln  = 0.333144
 v (1)   21.844  toleransi
kesalahan
relatif akibat
sehingga, faktor redaman, pembulatan,
δ 0.333144
ξ ≅ = ≅ 0.05275 ≅ 5.275% ± 0.25%
2π 2(3.14159)

Langkah  : Menentukan konstanta redaman (c).


Konstanta redaman kritis,
c cr = 2 km = 2 (8743355.497)(90714.8)
kg. s
= 1781181.344
m

kN
= 17468.05
m. s
sehingga, konstanta redaman,
kN
c = ξ . c cr = (0.05275)(17468.05) = 921.44
m. s

Civil Structure Eng. Postgraduate Prog. Hasanuddin Univ 3 STRUCTURAL DYNAMICS ©


Yoppy Soleman, 2005
Task No.3 – Damped FreeVibration Response of SDOF

Langkah  : Koreksi perhitungan untuk memperhitungkan peredaman


(c).
Frekuensi alami teredam,
rad
ωD = ω 1−ξ 2
= (9.8175) 1 − (0.05275) 2 = 9.8038
s
ω 9.8038 siklus
f = = = 1.560 = 1.560 Hertz
2π 2π det ik

Kekakuan lateral sistem dengan memperhitungkan efek


peredaman,
kg
K D = mω D = (90714.8)(9.8038) 2 = 8719007.14
2

kN
= 85507.303
m
dengan demikian kesalahan relatif εr yang terjadi bila kekakuan
lateral tidak memperhitungkan redaman adalah,
85746.087 − 85507.303
εr = x100% = 0.279%
85507.303

Solusi Parameter Sistem

Diperoleh parameter-parameter dinamik sbb:


kN
a. Kekakuan pegas lateral, k = 85507.303
m
b. Rasio peredaman, ξ = 0.05275
kN
c. Kontanta redaman, c = 921.44
m. s

Konversi Satuan USC ke SI:

1 kip (1000 lb) = 4.4482 kN


1 inci = 0.0254 meter

Civil Structure Eng. Postgraduate Prog. Hasanuddin Univ 4 STRUCTURAL DYNAMICS ©


Yoppy Soleman, 2005

Anda mungkin juga menyukai