Anda di halaman 1dari 3

MANAJEMEN FARMASI DAN AKUNTANSI

TUGAS INDIVIDU

Nama :
LIA SAEPUL
P0.7139018023

PROGRAM STUDI D-III FARMASI


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAYAPURA
JURUSAN FARMASI
TAHUN 2020
1. Apotek Hidup Sehat memesan obat Mefinal (1 box isi 10 strip) kepada PBF dengan
HJ lama Rp. 14.500,- / strip, maka hitung HJ baru jika apotek ingin memperoleh
keuntungan 20% ?
A. 17.000,-
B. 18.000,-
C. 10.000,-
D. 12.000,-
E. 17,500,-

Jawab : A
harga pokok (HB) : 14.500,-
Keuntungan : 0,20
HJ baru = HJ lama + HJ lama x 20%
HJ = 14.500,- + 14.500,- x 0,20
= 14.500,- + 2,500 (HJ)
= 17.000,-

2. Tenaga teknik kefarmasian melakukan beberapa pemeriksaan mengenai jenis,


kuantitas, dan mutu barang yang diterima dari pemasok, dan kemudian membuat
laporan, hal ini merupakan jaringan prosedur yang membentuk sistem akuntansi
pembelian yakni prosedur ?
A. Sistem akuntansi
B. Prosedur order pembelian
C. Prosedur penerimaan barang
D. Prosedur pencatatan utang
E. Prosedur persentase keuntungan

Jawab : C. Prosedur penerimaan barang

3. Adanya persediaan obat untuk mengantisipasi terjadinya peningkatan kunjungan,


keterlambatan kedatangan obat,besarnya ditentukan berdasarkan kesepakatan antara
puskesmas dan instalasi farmasi kab/kota, merupakan istilah permintaan obat yakni?
A. Waktu kekosongan
B. Stok penyangga
C. Sisa stok
D. Stok optimun
E. Waktu tunggu

Jawab : B. stok penyangga

4. Kerugian utama metode kenaikan harga dengan mensubsidi obat biaya rendah dengan
obat biaya mahal, yang memungkinan lebih mahal dari pesaing kita. Merupakan
metode perhitungan obat yaitu ?
A. Metode Kenaikan harga
B. Metode biaya pelayanan profesional
C. Metode skala geser
D. Mark up
E. Mark up on cost

Jawab : C. Metode skala geser

Anda mungkin juga menyukai