Test

NAMA : SYAIDA ROFILA

NIM : 4193341036
KELAS : BIOLOGI DIK D 2019
MATA KULIAH : PERKEMBANGAN HEWAN

1. Sebutkan 4 fase dari gametogenesis!

• Asal sel germinal & migrasi ke gonad
• Multipikasi sel germinal (mitosis)
• Pengurangan jumlah kromosom (meiosis)
• Tahap akhir pematangan & diferensiasi gamet menjadi spermatozoa atau
ovum

2. Jelaskan proses migrasi bakal sel kelamin pada ayam!

• Tidak ada PGC yang dapat diidentifikasi sebelum goresan primitif terbentuk
(4 jam).
• Akumulasi PGC pasif di germinal anterior (18 n 24 jam).
• Penetrasi aktif ke dalam darah dan masuk ke sirkulasi (33 jam).
• Sirkulasi GC & jalan keluar awal ke primordia gonad (48 jam).
• Kolonisasi gonad (72 jam)

3. Sebutkan urutan dari spermatogenesis!

• Spermatogonium --> 1 spermatosit primer --> 2 spermatosit sekunder --> 4
spermatid --> 4 spermarozoa .

4. Sebutkan urutan dari oogenesis!

• Proses oogenesis adalah oogonium --> oosit primer --> 1 oosit secunder dan 1
polosit --> oostid dan 3 polosit. Selanjutnya ootid akan berdiferensiasi
menjadi ovum.
5. Bandingkan antara oogenesis dengan spermatogenesis!
• spermatogenesis menghasilkan empat spermatozoa fungsional sedangkan
oogenesis hanya menghasilkan satu sel telur yang layak.
• Pada wanita manusia, pembelahan meitosis pertama dimulai pada embrio &
meiosis tidak selesai sampai pubertas atau sebelum menopause. Pada pria,
tidak dimulai sampai pubertas tetapi kemudian berlanjut sepanjang hidup,
tidak ada penangkapan berkepanjangan selama spermatogenesis.

6. Uraikan dengan singkat tujuan meiosis pada gametogenesis!

• Meiosis merupakan proses dimana terjadinya pengurangan sel kromosom.
Tujuannya yaitu agar jumlah kromosom dari satu generasi ke generasi lainnya
tetap di pertahankan.

7. Sebutkan hormon-hormon yang dalam proses spermatogenesis!

• Folikel Stimulating Hormone. Hormon ini sering disingkat dengan FSH.
Fungsi FSH yaitu untuk memberi makan sperma. FSH akan selalu
memberikan makanan selama didalam tubulus seminiferus.
• Lutheinizing Hormone. Hormone ini sering disingkat dengan kata LH. Fungsi
LH untuk mengeluarkan hormon testosterone. Hormon ini juga dapat
mengaktifkan sel sel leydig.
• Hormone Testosterone. Testosterone dapat mempengaruhi perkembangan
kelamin. Hormon ini dapat suara menjadi lebih berat, munculnya beberapa
rambut di tempat tertentu, dan dapat memacu produksi sperma.

8. Sebutkan hormon-hormon yang dalam proses oogenesis!

• Folikel Stimulating Hormone. Hormon ini sering disingkat dengan FSH.
Fungsi FSH yaitu untuk memberi makan sel telur. FSH akan selalu
memberikan makanan selama didalam Ovarium .
• Lutheinizing Hormone. Hormon ini sering disingkat dengan kata LH. Hormon
ini dapat mempengaruhi ovulasi. Hormon ini langsung aktif ketika waktunya
untuk melakukan ovulasi.
 • Hormon Estrogen. Hormon ini mempengaruhi organ kelamin. Hormon ini
juga mempengaruhi alat reproduksi seperti tumbuhnya rambut ditempat
tertentu, suara menjadi lebih halus, pinggul melebar.
• Hormon Progesteron. Hormon ini mempengaruhi dinding rahim untuk
menebal setelah menstruasi. Hormon ini melakukan secara bertahap tahap.

9. Jelaskan dengan singkat siklus menstruasi!

• Fase proliferatif (hari 4/5 sampai ovulasi)
➢ Folikel yang matang mengeluarkan estrogen yang menyebabkan sel
ephitelial endometrium membelah dengan cepat.
➢ Estrogen merangsang sekresi GnRH.
➢ GnRH memicu sekresi FSH n LH.
➢ FSH merangsang sekresi estrogen dari folikel yang berkembang,
menyebabkan lonjakan sekresi FSH & LH. Ovulasi terjadi sehubungan
dengan tingkat LH. LH juga bertanggung jawab untuk perkembangan
korpus luteum.
➢ Setelah ovulasi, CL mengeluarkan progesteron dan estrogen yang lebih
kecil. Progesteron bekerja pada uterus, menyebabkan sel endometrium
membesar .Progesteron & estrogen menghambat GnRH, LH, FSH.
Kadar LH n FSH menurun.
➢ Fase sekretori (hari ke-14 sampai hari ke-28)
➢ Lapisan rahim mencapai tingkat perkembangan terbesarnya.
➢ Jika tidak terjadi pembuahan, endometrium CL n mengalami
degenerasi menyebabkan rendahnya kadar progesteron.

10. Jelaskan tujuan dari siklus menstruasi!

➢ Siklus menstruasi terjadi bertujuan untuk mengetahui hormon yang ada di
dalam tubuh wanita bekerja dengan baik dan sebagai tanda tidak terjadinya
pembuahan sehingga terjadi proses peluhuran di dinding rahim seorang
wanita.
11. Sebutkan tipe-tipe telur berdasarkan jumlah dan tipe yolk dan contoh hewannya!
• Isolesithal: Amphioxus, Enchinodermata, Mollusca, Annelida Dan Mamalia
• Mesolesital :Amphibia, Lamprey, Lungsfish
• Telolesital: Reptilia Dan Aves
• Centrolesithal: Insecta

12. Sebutkan susunan selaput telur pada mamalia!

• Zonna pellucida,
• Corona radiata.

13. Jelaskan proses dari spermiogenesis!

• Inti mulai kehilangan cairan, yang mengakibatkan penurunan ukuran dan
konsentrasi kromatinnya.
• Perubahan organisasi sel. Arus sitoplasma menjauhi nukleus, menjadi kepala
sperma, hanya menyisakan lapisan tipis yang menutupi nukleus.
• Di ujung apikal kepala sperma yang sedang berkembang, kompleks golgi
membentuk butiran akrosom, yang menyatu membentuk akrosom.
• Sentriol menjadi titik berlabuh untuk mengembangkan flagel.
• Sentriol distal menjauh dari mikrotubulus satu n proksimal darinya terus
menerus dengan mikrotubulus di flegelum.
• Mitokondria mulai membentuk spiral di sekitar bagian proksimal flagel.
Sitoplasma yang tersisa dikeluarkan dari fagositosis oleh sel Sertoli.

14. Bandingkan masing-masing tahapan siklus estrus pada tikus betina!

• Siklus estrus pada mencit terdiri dari 4 fase utama, yaitu proestrus, estrus,
metestrus dan diestrus.
➢ fase proestrus ovarium terjadi pertumbuhan folikel de Graaf. Pada
apusan vagina akan terlihat sel –sel epitel yang berinti yang telah mulai
kehilangan inti (cornified) dan tidak ada lagi leukosit.
➢ Mencit yang mengalami fase estrus, pada preparat apusan vaginanya
terlihat ada banyak sel –sel epitel yang mengalami kornifikasi (sel
 epitel menanduk). Pada tahap estrus, vagina mencit akan bengkak dan
berwarna merah
➢ fase diestrus, vagina terbuka kecil dan jaringan berwarna ungu
kebiruan dan sangat lembut. Pada fase proestrus, jaringan vagina
berwarna pink kemerahan dan lembut.
➢ Fase metestrus ditandai dengan adanya sel –sel leukosit dan sedikit sel
epitel menanduk pada preparat. Pada tahap metestrus ini, birahi pada
mencit mulai berhenti, aktifitasnya mulai tenang, dan mencit betina
sudah tidak reseptif pada jantan.