As- Sunnah

sebagai Sumber
Ajaran Islam ke-2
DAFFA RAFIF AGUSTIAN
SHOBRINA FATHONIAH
 Segala sesuatu yang bersumber dari Nabi
Muhammad SAW,berupa
perkataan,perbuatan,taqrir,budi pekerti,perjalanan
hidup,baik sesudah menjadi rasul maupun
sesudahnya
Menurut Ahli
Ushul
Segala sesuatu yang berhubungan dengan
perjalanan hidup Rasulallah
SAW,Akhlak,berita,perkataan,dan
perbuatannya,baik yang melahirkan hukum
maupun yang tidak menimbulkan hukum

Menurut Ulama Hadis

Perbuatan yang dilakukan dalam

agama,tetapi tingkatannya tidak sampai wajib
atau fardhu.Dengan kata lain,sunnah adalah
amalan yang diberi pahala apabila dikerjakan
Menurut
Menurut Ulama
Ulama Hadis
Fiqh dan tidak di tuntut apabila di tinggalkan
Al-hasyr:7
Artinya: “… apa yang diberikan rasul kepadamu, maka
terimalah. Dan apa yang dilarangnya bagimu, maka
tinggalkanlah dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnyya
Allha amat keras hukumannya”
 2. Sunnah Fi’liyah
Sunnah Fi’liyah adalah setiap perbuatan yang
dilakukan Nabi SAW yang diketahui dan
disampaikan oleh sahabat kepada orang lain,
seperti cara shalat dan cara berwudhu
1. Sunnah Qauliyah yang di praktikkan Nabi SAW.

Sunnah Qauilayah sering

dinamakan khabar atau kabar berita
berupa perkataan Nabi SAW yang didengar
atau disampaikan oleh seseorang atau beberapa
orang sahabat kepada yang lainnya.
Contoh perkataan Nabi SAW, “Tidak ada
kemadharatan dan tidak pula memadharatkan.”
Hadist ini adalah sunnah qauliyah yang memberikan sugesti
kepada umat islam agar tidak membuat kemadharatan bagi
dirinya juga bagi orang lain.
 3. Sunnah Taqririyah
Perbuatan atau ucapan sahabat yang dilakukan dihadapan
Nabi SAW, namun beliau diam dan tidak mencegahnya,
maka sikap diam dan tidak mencegahnya itu menunjukkan
persetujuannya. Contohnya seperti: Amr ibn al-ash
yang tidak mandi junub ia hanya tayamum karena
malam sangat dingin dan khawatir akan sakit.
Hal itu disampaikan kepada Nabi SAW.
Nabi bertanya padanya. Ia menjawab,
“Saya ingat dengan firman
Allah SWT. Janganlah kamu
membunuh diri kamu
sendiri.” Maka Nabi
Macam-macam tertawa dan tidak
berkomentar
As-Sunnah apapun.
 Fungsi As-sunnah
terhadap Al-quran
Memperkuat apa yang telah ditetapkan alquran.

Memperjelas atau merinci apa yang telah digariskan dalam alquran.

Menetapkan hukum yang belum diatur dalam alquran

Men-Taqyid ayat-ayat yang Muthlaq

Men Takhshish ayat yang ‘Am

Bayan At-Tasyri

Bayan Nasakh
 a) Sunnah
mutawatir

Pembagian As-sunnah
b.) Sunnah

Berdasarkan Sanad
masyurah Diriwayatkan
c.) Sunnah dari rasul sejak
ahad Diriwayatkan masa
oleh rasul oleh sahabat,
seoran atau tabi’in dan
Sunnah yang tabi’in tabi’in
memiliki satu dua atau
sekelompok oleh banyak
atau dua sanad orang
sahabat
yang berlainan namun, tidak sehingga
dan tidak mencapai mustahil untuk
mencapai tingkatan berdusta.
tingkat sunnah Contoh:
masyurah. mutawir. shalat, puasa,
haji
 Sunnah ahad dibagi menjadi 3
jenis
a. Hadits sahih
Sanad nya bersambung dari orang yang adil lagi dihabit,
yang selamat dari syaz dan ilat

b. Hadits hasan
Hadits yang dhabitnya tidak sahih

c. Hadits dhaif
Hadits yang lemah atau hadits yang tidak
mempunyai syarat-syarat hadits sahih