Aldy
Aldy
Oleh :
Aldy Anugrah
NIM : 162101032
Mengetahui,
i
ABSTRAK
ii
ABSTRACT
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat, hidayah dan inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang
bahwa terselenggaranya kegiatan ini tidak akan berjalan dengan baik apabila
hanya didasari atas keahlian dan kemampuan yang dimiliki, tetapi juga berkat
dorongan dari semua pihak yang telah rela meluangkan waktunya untuk
membimbing penulis sehingga dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik dan
2. Iwan Ridwan, ST., M.Kom., selaku Wakil Ketua Bidang Akademik STMIK
Dharma Negara.
4. Dr. Juli Yanto S.Kom., M.Kom., selaku Dosen Pembimbing STMIK Dharma
5. Kedua Orang tua yang telah memberikan doa, semangat, dukungan dan
iv
yang selalu memberikan dukungan dan semangat dalam penyusunan laporan
ini.
9. Pihak-pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang telah banyak
Penyusun
v
DAFTAR ISI
ABSTRAK................................................................................................................................................ii
ABSTRACT.............................................................................................................................................iii
KATA PENGANTAR.............................................................................................................................iv
DAFTAR ISI............................................................................................................................................vi
DAFTAR TABEL..................................................................................................................................viii
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................................1
2.3 Android.......................................................................................................................................4
2.4 Java.............................................................................................................................................5
2.5 Spring.........................................................................................................................................5
2.6 JavaScript...................................................................................................................................5
2.7 MYSQL......................................................................................................................................6
2.9 Pemesanan..................................................................................................................................6
2.10 Jasa...........................................................................................................................................6
2.11 Flowchart..................................................................................................................................7
vi
2.13 ERD (Entiti Relationship Diagram).......................................................................................11
5.1 Implementasi.....................................................................................................................................36
BAB VI PENUTUP................................................................................................................................55
6.1 Kesimpulan.......................................................................................................................................55
6.2 Saran.................................................................................................................................................55
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................................56
vii
DAFTAR TABEL
viii
DAFTAR GAMBAR
ix
Gambar 4.15 ERD Diagram IV-17
x
BAB I
PENDAHULUAN
Pemanfaatan teknologi smartphone pada berbagai aspek kini telah dirasakan dampaknya,
tanpa terkecuali sampai pada pengusaha penyedia jasa yang ingin memanfaatkan teknologi ini demi
kepuasan pelanggan dan keuntungan pihak penyedia jasa. Manusia pada umumnya menginginkan
segala sesuatu dapat dengan mudah dikerjakan, begitu pula dengan pelanggan yang ingin memesan
jasa-jasa dengan mudah dalam artian tidak rumit untuk mencari dan tidak memakan waktu yang lama.
Mudah dalam memesan jasa yang dimaksud adalah tanpa harus mencari. Pelanggan juga dapat
mengambil waktu dalam memesan pesanan yang sesuai kebutuhan sehingga tidak terganggu dengan
Seiring dengan berjalannya waktu, teknologi dan arus informasi berkembang dengan pesat.
Fenomena teknologi informasi ini harus dicermati dengan baik, terutama untuk dapat
mempermudah segala aktivitas yang dilakukan oleh manusia khususnya dalam pemesanan jasa
online yang mudah dan cepat. Meningkatnya pemesanan jasa online saat ini seperti Go-Jek, Grab,
maupun Uber yang merupakan jasa pemesanan online berupa jasa ojek antar jemput penumpang,
jasa antar jemput makanan, dan jasa antar jemput barang kini sudah sangat diminati oleh
masyarakat indonesia dikarenakan jasa online yang mudah didapati, cepat dan aman. Sesuai dengan
perkembangan teknologi yang ada pada saat ini seperti perangkat elektronik dan peralatan rumah tidak
selamanya berfungsi dengan baik. Adakala perangkat tersebut mengalami kerusakan, dan
pengguna perangkat itu akan berusaha memperbaikinya dengan cara mendatangi sebuah service
center atau toko perbaikan. Tentu dalam halini, pengguna akan rugi waktu dan tenaga untuk
mendatangi toko perbaikan perangkat tersebut. Oleh karena itu, diperlukan adanya sebuah jasa
pemesanan online khusus memperbaiki langsung ditempat sehingga para pengguna perangkat
tersebut hemat waktu, hemat tenaga, dan tidak susah payah mencari dan mendatangi toko
perbaikan. Untuk itu, maka penulis melakukan penelitian dengan judul : “Rancang Bangun
Aplikasi Pemesanan JasaQ berbasis mobile ”, agar dapat mempermudah pengguna perangkat
tersebut memesan jasa perbaikan komputer, laptop dan smartphone secara online sesuai dengan
kebutuhan kita dan dapat diakses dimana saja tidak ada batasan tempat dan waktu. Dan dalam hal ini
1
juga sangat bermanfaat untuk sebagian orang dikarenakan untuk teknisi atau sebagai tukang
servicenya bisa siapa aja mendaftar dan langsung bekerja, layaknya seorang driver ojek online
Berdasarkan latar belakang penelitian di atas, maka identifikasi pokok permasalahan yang
dihadapi adalah:
1. bagaimana merancang dan membangun aplikasi pemesanan jasa service berbasis andorid/mobile.
Tahapan ini hanya membahas tentang sasaran yang diinginkan dalam penelitian ini, maka
Untuk merancang dan membangun aplikasi pemesanan jasa service berbasis android.
Tahapan ini hanya pembahasan tentang manfaat dari penelitian yang akan dilakukan, berikut
manfaatnya:
a. Dapat membantu pihak pengguna untuk mencari jasa service yang cepat dan tepat sesuai dengan
kebuthuannya
b. Dapat membantu penyedia jasa dikarenakan untuk teknisi bisa siapa aja mendaftar dan
langsung bekerja
2
Gambar 1.1 Diagram Waterfall Metodologi penelitian
1. Analysis kebutuhan, Pada tahapan ini merupakan analisa terhadap kebutuhan yang
diperlukan untuk mencapai tujuan penelitian yang akan dilakukan. Pada tahap ini dilakukan
pengumpulan data data teori yang terkait dengan jasa perbaikan dan aplikasi jasa perbaikan.
3. Perancangan Sistem, Pada tahap ini peneliti merancang sebuah sistem menggunakan
pemodelan Unified Modeling Language (UML) yaitu use case diagram, class diagram dan
activity diagram
4. Pengkodean, Pada tahap ini peneliti membuat aplikasi yang telah di rancang dengan
5. Uji Coba, ada tahap ini peneliti menguji coba sistem setelah pengkodean untuk memastikan
algoritma yang diterapkan tidak memiliki kesalahan. Secara teori peneliti menguji coba
6. Hasil, Pada tahap ini program telah dapat melakukan pemesanan jasa perbaikan komputer,
laptop dan Smartphone secara online. Dan aplikasi sudah memiliki kesempurnaan untuk
3
BAB II
LANDASAN TEORI
Perancangan adalah langkah pertama dalam fase pengembangan rekayasa produk atau sistem.
Perancangan itu adalah proses penerapan berbagai teknik dan prinsip yang bertujuan untuk
mendefinisikan sebuah peralatan, satu proses atau satu sistem secara detail yang membolehkan
dilakukan realisasi fisik. Fase ini adalah inti teknis dari proses rekayasa perangkat lunak. Pada fase ini
elemenelemen dari model analisa dikonversikan. Dengan menggunakan satu dari sejumlah metode
Implementasi mengacu pada tindakan untuk mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan
dalam suatu keputusan. Tindakan ini berusaha untuk mengubah keputusan-keputusan tersebut menjadi
pola-pola operasional serta berusaha mencapai perubahanperubahan besar atau kecil sebagaimana
yang telah diputuskan sebelumnya. Implementasi pada hakikatnya juga merupakan upaya pemahaman
2.3 Android
Android adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis linux yang mencakup
sistem operasi, middleware dan aplikasi. Android menyediakan platform terbuka bagi para
pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka. Awalnya, google Inc.membeli android Inc,
pendatang baru yang membuat peranti lunak untuk ponsel. Kelebihan dari android yaitu :
1. Complete Platform
Menyediakan tools yang berguna untuk membangun sebuah aplikasi yang kemudian aplikasi
2. Open Source
3. Free Platform
4
Developer dengan bebas bisa mengembangkan, mendistribusikan dan memperdagangkan
sistem operasi Android tanpa harus membayar royalty untuk mendapatkan license.
2.4 Java
Java merupakan bahasa pemrograman yang disusun oleh James Gosling yang dibantu oleh rekan-
rekannya di suatu perusahaan perangkat lunak yang bernama Sun Microsystems, pada tahun 1991.
Bahasa pemrograman ini mula-mula diinisialisasi dengan nama “Oak”, namun pada tahun 1995
Menurut definisi Sun Microsystem Java adalah nama sekumpulan teknologi untuk membuat dan
menjalankan perangkat lunak pada komputer yang berdiri sendiri (standalone) ataupun pada
2.5 Spring
Spring merupakan framework Java yang mempermudah para programmer dalam membuat
sebuah aplikasi Java dengan menerapkan salah satunya adalah design-patern : dependency-injection.
1. Dependency Injection
Spring framework digunakan karena kemudahan dalam pengaturan projek kedepannya, karena segala
sesuatunya sudah disediakan oleh Spring Framework. Dan Spring Boot merupakan salah satu jenis
framework dari Spring. Namun di Spring Boot , kita lebih dipermudah dalam pembuatan program
karena :
Sudah disediakan Tomcat dan beberapa server lain, sehingga kita hanya perlu run
Menggunakan Maven sebagai build manager yang dapat kita atur di Project Object Model (POM)
Anotasi-anotasi ajaib yang mempermudah kita dalam menentukan komponen kelas-kelas, dsb.
2.6 JavaScript
5
JavaScript adalah bahasa scripting yang popular di internet dan dapat bekerja di sebagian besar
browser popoler seperti Internet Explorer (IE), Mozilla Firefox, Netscape dan Opera. Kode Javascript
dapat disisipkan dalam halaman web menggunakan tag SCRIPT. Beberapa hal tentang Javascript:
6. Javascript adalah bahasa interpreter (yang berarti skrip dieksekusi tanpa proses kompilasi)
2.7 MYSQL
MySQL (My Structure Query Languange) adalah “salah satu jenis database server yang sangat
terkenal dan banyak digunakan untuk membangun aplikasi web yang menggunakan database sebagai
sumber dan pengelolaan datanya”. Mysql bersifat open source dan menggunakan SQL (Structured
Query Languange). MySQL biasa dijalankan diberbagai platform misalnya windows Linux, dan lain
sebagainya.(Arief M Rudianto,2011e:151)
React Native adalah sebauh framework Javascript yang dikembangkan oleh Facebook untuk
2.9 Pemesanan
Pemesanan adalah perjanjian pemesanan tempat antara 2 (dua) pihak atau lebih, perjanjian
pemesanan tempat tersebut dapat berupa perjanjian atas pemesanan suatu ruangan, kamar, tempat
duduk dan lainnya, pada waktu tertentu dan disertai dengan produk jasanya. (Edwin dan Chris,
1999:1).
2.10 Jasa
6
Jasa adalah setiap tindakan atau kegiatan yang dapat ditawarkan oleh satu pihak kepada pihak
lain, pada dasarnya tidak berwujud dan tidak mengakibatkan perpindahan kepemilikan apapun.
Produksi jasa mungkin berkaitan dengan produk fisik atau tidak (Kotler dalam Lupiyoadi, 2014:7).
2.11 Flowchart
Flowchart (diagram alir) merupakan urutan-urutan langkah kerja suatu proses yang digambarkan
dengan menggunakan simbol-simbol yang disusun secara sistematis (Eka Iswandy, 2015). Simbol-
simbol yang sering digunakan untuk menyusun flowchart adalah sebagai berikut:
dipecahkan.
Keluaran adalah hasil dari pemrosesan data dan
4
Keluaran
merupakan jawaban atas permasalahan yang ada.
Yang dimaksud dengan percabangan disini adalah
5
suatu kegiatan untuk mengecek atau memeriksa
Percabangan
suatu keadaan apakah memenuhi suatu kondisi
7
No Gambar Nama Fungsi
menghubungkan setiap langkah pemecahan
yang tepat, tidak mendua arti (ambigu) serta lengkap. Secara khusus, Unified Modeling Language
serta implementasi dalam sistem yang sangat bernuansa perangkat lunak (software intensive system).
Dalam hal ini, Unified Modeling Language (UML) bukanlah merupakan bahasa pemprograman tetapi
model-model yang tercipta berhubungan langsung dengan berbagai macam bahasa pemprograman,
sehingga adalah mungkin melakukan pemetaan (mapping) langsung dari model-model yang dibuat
obyek, seperti Java, Borland Delphi, Visual Basic, C++, dan lain-lain. Pemetaan (mapping) Unified
a. Generasi kode bahasa pemprograman tertentu dari Unified Modeling Language (UML) forward
engineering.
b. Generasi kode belum sesuai dengan kebutuhan dan harapan pengguna, pengembang dapat
melakukan langkah balik bersifat iterative dari implementasi ke Unified Modeling Language (UML)
hingga didapat sistem/peranti lunak yang sesuai dengan harapan pengguna dan pengembang (Adi
Nugroho : 2005) , Adapun jenis jenis diagram UML adalah sebagai berikut :
a. UseCase Diagram
Diagram Use Case adalah diagram yang bersifat status yang memperlihatkan himpunan use case
dan aktor-aktor (suatu jenis khusus dari kelas). Diagram ini memiliki 2 fungsi, yaitu mendefinisikan
8
fitur apa yang harus disediakan oleh sistem dan menyatakan sifat sistem dari sudut pandang user.
Murad (2013:57)
b. Class Diagram
Class diagram adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstansiasi akan menghasilkan sebuah objek
dan merupakan inti dari pengembangan dan desain berorientasi objek.(Munawar, 2005 : 28)
c. Activity Diagram
9
Activity diagrams menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang,
bagaimana masing – masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka
10
2.13 ERD (Entiti Relationship Diagram)
Entity Relationship diagram (ERD) merupakan teknik yang digunakan untuk memodelkan
kebutuhan data dari suatu organisasi, biasanya oleh System Analys dalam tahap analisis persyaratan
proyek pengembangan system. Sementara seolah-olah teknik diagram atau alat peraga memberikan
dasar untuk desain database relasional yang mendasari sistem informasi yang dikembangkan. ERD
bersama-sama dengan detail pendukung merupakan model data yang pada gilirannya digunakan
sebagai spesifikasi untuk database. ERD merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar
data dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antar relasi.
ERD untuk memodelkan struktur data dan hubungan antar data, untuk menggambarkannya digunakan
beberapa notasi dan simbol. secara abstrak (konseptual) tiga fungsi ERD yaitu :
3. Sebagai alat untuk memodelkan objek-objek dalam suatu sistem (dasar dari object
diagram/class diagram).
1. Entity , adalah sebuah objek yang utuh dan independen terhadap suatu objek lain dalam
2. Relationship , adalah deskripsi hubungan antar entity dari kategori yang berbeda atau sama.
3. Attribute, adalah karekteristik umum yang dimiliki oleh semua instance dalam suatu entity
tertentu. Sebuah attribute atau kombinasi attribute yang mengidentifikasi secara unik satu dan
hanya entity instance disebut primary key. Key pada suatu entity yang merupakan primary
key pada entity lain disebut foreign ke. (Brady dan Loonam, 2010)
11
BAB III
masyarakat untuk mencari jasa yang diperlukan seperti jasa perbaikan AC, perbaikan
Peralatan yang akan digunakan dalam penelitian ini ada 2 jenis perangkat
a. Perangkat Keras
Perangkat Spesifikasi
Laptop X540L CPU : Intel Core i3 4005U- 1.7Ghz
4 GB DDR3
nVidia GT920M
500 GB Storage
Resolusi 1366 x 768
Smartphone Asus Qualcomm SDM636 Snapdragon 636
Android 8.1 (Oreo)
500 Mb Storage
Memory 2 GB
Tabel 3.1 Perangkat Keras
b. Perangkat Lunak
1. Eclipse
12
Gambar 3.1 Eclipse IDE
Eclipse adalah IDE yang bisa pakai untuk membuat aplikasi berbasis desktop
Java Language adalah sebuah bahasa pemrograman dan Spring boot adalah
3. MYSQL
Gambar 3.3
MYSQL
MYSQL adalah salah satu jenis database sebagai sumber dan pengelolaan
13
Gambar 3.4 JavaScript & React
JavaScript Adalah sebuah bahasa pemerograman dan react adalah framework
untuk membantu kita dalam bagian Frontend atau membuat user interface dalam
berikut:
14
1. Analysis kebutuhan, Pada tahapan ini merupakan analisa terhadap kebutuhan
yang diperlukan untuk mencapai tujuan penelitian yang akan dilakukan. Pada
tahap ini dilakukan pengumpulan data data teori yang terkait dengan jasa
3. Pengkodean, Pada tahap ini peneliti membuat aplikasi yang telah di rancang
4. Uji Coba, ada tahap ini peneliti menguji coba sistem setelah pengkodean
5. Hasil, Pada tahap ini program telah dapat melakukan pemesanan jasa
15
BAB IV
Analisis sistem ini akan membahas mengenai analisis masalah, analisis sistem
yang sedang berjalan, analisis kebutuhan, analisis kebutuhan non fungsional, dan
perusahaan, jasa apa saja yang ditawarkan dan harganya. Salain itu juga pelanggan
kesulitan untuk mencari dan melakukan order jasa yang pelanggan butuhkan, karena
order harus dilakukan dengan datang langsung ke perusahaan jasa, hal ini
1. Eclipse
16
Eclipse adalah IDE yang bisa pakai untuk membuat aplikasi berbasis desktop
Java Language adalah sebuah bahasa pemrograman dan Spring boot adalah
3. MYSQL
MYSQL adalah salah satu jenis database sebagai sumber dan pengelolaan
17
4. JavaScript & React
untuk membantu kita dalam bagian Frontend atau membuat user interface dalam
menjalankan aplikasi ini sehingga dapat berjalan dengan baik. Berikut merupakan
18
Kebutuhan fungsional menjelaskan mengenai proses-proses apa saja yang akan
menggambarkan layanan secara detail. Berikut adalah fungsi atau modul yang
3. Pemesanan melakukan
pelanggan
sistem yang akan dibangun. Adapun tahapan analisis sistem menggunakan UML
adalah Daftar Use Case, Use case Diagram, Activity Diagram dan Class Diagram.
19
Use Case merepresentasikan cara yang dilakukan aktor melalui fungsi dari awal
sampai akhir.
data-data profile
U8 Penarikan Saldo Mitra dapat menarik saldo yang telah
20
U10 Pesanan Masuk Mitra dapat check Pesanan yang
Use case diagram memperlihatkan tiga aspek sistem yaitu aktor, use casee, dan
lingkup sistem / sub sistem. Memperlihatkan hubungan antara aktor dan fungsi yang
Berikut merupakan use case diagram dari aplikasi pemesanan service jasaQ :
Keterangan :
Terdapat dua aktor dalam Use Case Diagram aplikasi pemesanan jasa ini, aktor
tersebut yaitu Pelanggan dan Mitra. Untuk aktor pelanggan pertama mengakses
aplikasi pemesanan jasa diharusakan untuk Login terlebih dahulu karena supaya bisa
masuk ke use case yang include ke Login khusu untuk Pelanggan hanya dapat
21
mengakses dan menglola modul tertentu sesuai hak akses yang di berikan dan
Di dalam Activity Diagram Login, aktor yang terlibat atau berinteraksi dengan
sistem adalah Pelanggan atau Mitra. Login dilakukan oleh pelanggan atau mitra
untuk masuk kedalam aplikasi. Gambar 4.6 merupakan Activity Diagram Login dari
22
Gambar 4.6 Activity Diagram Login
untuk memesanan jasa service yang pelanggan butuhkan yang tersedia di dalam
aplikasi pemesanan jasa. Gambar 4.7 merupakan activity diagram pemesanan dari
23
Gambar 4.7 Activity Diagram Pemesanan
pelanggan untuk melihat list pemesanan apa saja yang sudah di pesan dan masih aktif
24
Gambar 4.8 Activity Diagram Pemesanan Aktif
pelanggan untuk melihat history pesanan yang telah dilakukan oleh pelanggan dan
yang telah selesai di proses oleh mitra. Gambar 4.9 merupakan activity diagram
25
Gambar 4.9 Activity Diagram History Pemesanan
Activity diagram TopUp user dalam pengerjaan dilakukan oleh Pelanggan untuk
melakukan pengisisan saldo agar dapat melakukan transaksi untuk pemesanan jasa
pada aplikasi ini. Gambar 4.10 merupakan activity diagram Topup dari sistem
pemesanan jasa :
26
Gambar 4.10 Activity Diagram TopUp
Activity diagram kelola profile user dalam pengerjaan dilakukan oleh pelanggan
dan mitra untuk mengubah profile yang telah di tetapkan saat melakukan SignUp.
Gambar 4.11 meruapakan activity diagram kelola profile dari sistem pemesanan
jasa :
27
Gambar 4.11 Activity Diagram Kelola Profile
Activity diagram penarikan saldo user dalam pengerjaan dilakukan oleh Mitra
untuk dapat menarik saldo yang sudah didapatkan dari hasil selesainya pesanan jasa
pada mitra tersebut. Gambar 4.12 merupakan activity diagram penarikan saldo dari
28
Gambar 4.12 Activity Diagram Penarikan Saldo
Activity diagram pesanan masuk user dalam pengerjaan dilakukan oleh mitra,
untuk dapat melihat pesanan yang masuk dari pemesan jasanya, dan dapat dikerjakan
sesuai dengan detail pesanan tersebut. Gambar 4.13 merupakan activity diagram
29
Gambar 4.13 Activity Diagram Pesanan Masuk
Class Diagram adalah pandangan aplikasi yang statis. Class Diagram tidak
yang berbeda dalam sistem, tetapi juga untuk kontruksi eksekusi kode dalam
software aplikasi. Class Diagram digunakan untuk mengelompokkan hal-hal inti dari
setiap proses yang ingin dilakukan. Semua proses dimasukkan ke dalam tiap-tiap
Class dan saling dihubungkan pada Class-Class lainnya yang saling berhubungan.
30
Gambar 4.14 Class Diagram sistem Pemesanan Jasa
31
4.15 ERD Diagram
32
Struktur tabel menggambarkan detail table yang berisi field name, data type,
size & key. Berikut merupakan tabel yang terdapat di sistem pemesanan jasa :
1. Table Client
3. Table Mitra
33
1 id BIGINT 20 PK
2 alamat Varchar 30
3 email Varchar 255
4 nama Varchar 30
5 no_hp Varchar 13
6 password Varchar 10
7 photo_profile LongText
8 price_service Double
9 role Varchar
10 Saldo Double
11 status Varchar 255
12 username Varchar 255
13 services_mitra BigInt 20
4. Table Request_form
5. Table Services_mitra
34
35
BAB V
5.1 Implementasi
Implementasi sistem adalah suatu prosedur yang dilakukan untuk menyelesaikan program
aplikasi, penulisan kode program merupakan kegiatan yang terbesar dalam tahap ini. Sementara
pengujian sistem merupakan suatu cara mengetahui dan meminimalisasi kesalahan yang mungkin
timbul pada aplikasi yang dibangun. Teknologi yang digunakan pada perancangan dan implementasi
1 Perangkat Keras
Spesifikasi dari perangkat keras yang digunakan untuk pembuatan Aplikasi pemesanan jasa
1. Processor Intel
2. Ram 4 GB
3. Hardisk
5. Monitor
6. SmartPhone (Android)
2 Perangkat Lunak
Perangkat lunak yang digunakan untuk membangun Aplikasi pemesanan jasa berbais mobile ini
terdiri dari :
2. Eclipse
3. Visual Paradigm
4. Myqsl
5. React Native
6. Expo
SpringBoot
3 Implementasi Sistem
Implementasi dari Aplikasi pemesanan jasa berbasis mobile adalah sebagai berikut :
36
1. Implementasi Client
berbasis mobile ini, pengguna memasukan username dan password serta menekan tombol panah,
apabila belum mempunyai account dapat tekan tombol Sign up untuk membuat account dan masuk ke
halam selanjutnya.
37
Gambar 5.2 Antarmuka SignUp
Keterangan : implementasi dari perancangan antarmuka halaman sign up User aplikasi pemesanan jasa
berbasis mobile ini. Sebelum masuk bisa masuk ke halaman selanjutnya pengguna dapat daftar
terlebih duhulu untuk mengisi form yang sudah di sediakan oleh sistem, lalu setelah berhasil bisa
38
Gambar 5.3 Antarmuka HomeScreen Client
Keterangan : implementasi dari perancangan antarmuka HomeScreen Client aplikasi pemesanan jasa
berbasis mobile ini, User dapat melakukan beberapa aktivitas yang user inginkan seperti activitas
TopUp, melakukan pemesanan jasa, melihat pesanan yang aktif dan mengelola account profile.
berbasis mobile ini, User pelanggan dapat mengisi form untuk melakukan TopUp agar dapat
melakukan pemesanan dan membayar menggunakan eWallet dari aplikasi pemesanan jasa ini.
39
Gambar 5.5 Antarmuka Halaman Kelola Account
Keterangan : implementasi dari perancangan antarmuka halaman kelola Account Profile aplikasi
pemesanan jasa berbasi mobile ini, pelanggan dapat mengubah data yang telah di daftarkan sesuai
pemesanan jasa berbasis mobile ini, User pelanggan setelah memilih jenis jasa service yang di
butuhkan, pelanggan dapat memilih mitra yang menyediakan jasa service tersebut.
pemesanan jasa berbasis mobile ini, user pelanggan dapat melihat detail dari mitra tersebut, dapat
40
menghubungi dengan fiture chat yang ada dan dapat memilih kategori layanan yang tersedia di mitra
jasa berbasis mobile ini, user pelanggan setelah memilih kategori layanan, lalu mengisi form Deskripsi
pemesanan jasa berbasis mobile ini, user pelanggan ditampilkan konfirmasi pemesanan yang sudah
user pesan, dan user dapat memilih metode pembayaran dengan tunai atau ewallet.
41
10. implementasi antarmuka Pesanan Aktif
berbasis mobile ini, user yang telah memesan jasa akan langsung di arahkan ke halaman ini yang
menampilkan list pesanan pesanan yang aktif dan user dapat tapi card pesanan tersebut untuk melihat
detail pesanannya.
2. Implementasi Mitra
jasa berbasis mobile ini, Mitra memasukan username dan password serta meneka tombol login
42
Gambar 5.12 Antarmuka SignUp
Keterangan : impelementasi dari perancangan antarmuka halaman Sign Up aplikasi pemesanan jasa
berbasis mobile ini, Mitra memasukan data sesuai dengan form yang di sajikan serta menekan
tombol Create Account untuk dapat create dan login untuk masuk ke halaman Home Screen
mitra
pemesanan jasa berbasis mobile ini, mitra dapat melihat jumlah saldo yang dia miliki.
43
Gambar 5.14 Antarmuka Withdraw saldo
Keterangan : implementasi dari perancangan antarmuka halaman withdraw saldo aplikasi pemesanan
jasa berbasi mobile ini, mitra memasukan jumlah yang akan di withdraw dan no rekning yang
akan dituju.
berbasis mobile ini, mitra dapat melihat pesanan yang masuk dan melihat detail dengan memilih
44
Gambar 5.16 Antarmuka Halaman History
Keterangan : implementasi dari perancangan antarmuka halaman history aplikasi pemesanan jasa
berbasis mobile ini, mitra dapat melihat list pesanan yang sudah selesai.
jasa berbasis mobile ini, mitra memasukan form untuk menggantikan dengan data
yang baru
45
5.2 Pengujian Sistem
Pengujian merupakan bagian yang penting dalam siklus pengembangan atau pembuatan
perangkat lunak. Pengujian dilakukan untuk menjamin kualtias dan juga mengetahui kelemahan dari
perangkat lunak. Tujuan dari pengujian ini adalah untuk menjamin bahwa perangkat lunak yang
dibangun memiliki kualitas yang baik. Pengujian perangkat lunak ini menggunakan metode black box
Pengujian black box berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak yang dibuat. Berikut
adalah hasil pengujian Aplikasi Pemesanan Jasa berbasis Mobile sebagai berikut :
Fungsi
1 Login 1. Halaman Login 3. Menampilkan
halaman Login.
2. Memasukan
tombol masuk.
SignUp SignUp
email, alamat
46
dan No Hp halaman login
HomeScreen dengan
10. Tombol
service service yang
tambah jasaq
tersedia
Ewallet
15. Menampilkan
11. Tombol tipe
halaman TopUp
jasa service
16. Menampilkan
12. Tombol
halaman mitra yang
Pemesanan
terkait service
13. Tombol akun
tersebut
17. Menampilkan
dan history
pemesanan
18. Menampilkan
47
bertambah
26. Menampilkan
halaman chatting
29. Card kategori
dengan mitra
layanan
pemesanan untuk
ketegori tersebut
tanggal
48
38. tombol drop 41. Menampilkan pilihan
eWallet
39. Tombol Pesan
pemesanan berhasil
dan menampilkan
halaman pesanan
aktif
pemesanan pemesanan
tersebut
halaman akun
48. Tombol ubah
untuk menanyakan
50. Tombol Logout
bantuan
menampilkan
49
halaman Login
profile
56. Memasukan
emai, alamat
dan no hp
yang baru
Fungsi
1 SignUp 59. Halaman 61. Menampilkan halam
SignUp SignUp
email, alamat,
Number Phone,
photo profile,
service name,
50
price services
halaman Login.
64. Memasukan
tombol masuk.
Screen
68. Card Saldo
72. Menampilkan
69. icon
halaman WithDraw
transaction
saldo
70. icon profile
73. menampilkan
halaman transaction
74. menampilkan
halaman kelola
profile
51
76. Memasukan 78. akan menampilkan
akan di berhasil
withdraw dan
no rekening
tersebut
81. tombol history
84. Menampilkan
pesanan
profile
88. Tombol Edit
halaman untuk
89. Tombol Logout
memperbaharui
profile
52
92. Keluar dari account
ke halaman login
53
BAB VI
PENUTUP
6.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis selama melaksanakan penelitian Tugas Akhir yang berjudul
Rancang bangun aplikasi pemesanan jasa berbasis Mobile, dapat disimpulkan bahwa:
peralatan rumah berbasis mobile dan di beri nama pada aplikasinya yaitu “jasaQ”.
mudah, gampang dan user friendly. Sehingga tidak merimutikan para pelanggan yang butuh
4. Aplikasi ini sangat bermanfaat untuk sebagian orang dikarenakan untuk teknisi
6.2 Saran
Saran yang penulis sampaikan berdasarkan analisis hasil dan pembahasan yang telah dilakukan adalah
sebagai berikut :
1. Sebaiknya tampilan interface aplikasi ini dapat dibuat semenarik mungkin agar
3. Aplikasi ini dapat dikembangkan dengan penambahan form lokasi pada fitur
maps.
4. Aplikasi ini hanya dapat berjalan pada satu platform yaitu Android.
Kelemahan ini menjadi acuan untuk dapat dikembangkan lagi agar dapat digunakan di
beberapa platform.
54
55
DAFTAR PUSTAKA
Manajemen YKPN.
Muhardian,Ahmad.2018.react-native-Dasar.www.petanikode.com/react-native-
boot-pengenalan-588da0c4bedd1#:~:text=Apa%20itu%20Spring%2C%20Spring
%20Boot,Spring%20Framework%20adalah%20sebagai%20berikut. (diakses
56
57