Anda di halaman 1dari 10

METHOMIKA: Jurnal Manajemen Informatika & Komputerisasi Akuntansi ISSN: 2598-8565 (media cetak)

Vol. 3 No. 1 (April 2019)



ISSN: 2620-4339 (media online)

PENERAPAN ELECTRONIC DATA PROCESSING (EDP) DALAM


PENGOLAHAN DATA AKUNTANSI PADA PT JEFRINDO MEDAN

1
Reka Putri Halawa, 2Melanthon Rumapea, 3Jamaluddin
1,2
Program Studi Akuntansi, 3Program Studi Manajemen Informatika
Universitas Methodist Indonesia
2
Email: melanthonrumapea@gmail.com

ABSTRAK
Artikel ini bertujuan mengetahui secara jelas bagaimana penerapan Electronic Data Processing (EDP) dalam
pengolahan data akuntansi pada PT Jefrindo Medan yang dihubungkan dengan teori-teori yang berlaku,
memberikan saran perbaikan yang diperlukan perusahaan dalam rangka penerapan Elelctronic Data
Processing (EDP) dalam pengolahan data akuntansi pada PT Jefrindo Medan, dan untuk memperoleh
gambaran dan pengetahuan praktis mengenai penerapan Elelctronic Data Processing (EDP) dalam
pengolahan data akuntansi pata PT Jefrindo Medan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan
pendekatan kualitatif. Penyajian data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan flowchart.
Hasil penelitian diperoleh bahwa perangkat yang digunakan untuk mendukung sistem Elelctronic Data
Processing (EDP) di PT Jefrindo Medan seudah memadai dan memenuhi syarat untuk mendukung proses
pengelolaan data keuangan perusahaan. Dalam mengelola data keuangan atau akuntansi PT Jefrindo Medan
mengunakan sistem pengolahan data secara Batch Processing antar departemen dengan database SAP
(Sistem Application Program) untuk menciptakan efisiensi dan efektitas dalam pengeloaan data keuangan
perusahaan. Pengelolaan data pengeluaran dan penerimaan kas PT Jefrindo Medan telah menggunakan
sistem Elelctronic Data Processing (EDP) secara efektif dan efisien.
Kata Kunci: Elelctronic Data Processing, Pengeluaran Kas, Penerimaan Kas.

PENDAHULUAN Electronic data processing (EDP) jauh lebih baik


Majunya dunia usaha mengakibatkan pengolahan dari kemampuan manusia dalam hal kecepatan,
data akuntansi yang makin kompleks yang ketetapan dan keakuratan. Dalam perusahaan yang
memerlukan pengolahan data yang cepat, tepat dan menggunakan komputer, pemrosesan data dapat
akurat dalam rangka pencapaian tujuan perusahaan terlaksana secara cepat karena Electronic Data
dengan efisien dan efektif. Untuk mengatasi hal ini, Processing (EDP) telah memiliki kemampuan teknis
maka kebanyakan perusahaan dapat memanfaatkan untuk mengolah data berdasarkan program-program
dan mempergunakan perkembangan teknologi yang yang dimasukkan ke dalam komputer. Namun masih
ada, yakni penggunaan Electronic Data Processing banyak kekurangan terutama penyajian datanya
(EDP) yang mempunyai banyak keunggulan- sering terhambat, jika sistem databasenya
keunggulan dari pada pengolahan data akuntansi mengalami error, sehingga menyebabkan pihak
yang dilakukan secara manual. manajemen tidak mampu menyajikan datanya.
PT Jefrindo Medan merupakan perusahaan Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh
yang bergerak di bidang jasa. Perusahan ini Thomas Halim (2012) melakukan penelitian
memanfaatkan Electronic Data Processing (EDP) mengenai Penerapan Electronic Data Processing
dalam penyajian laporan keuangan pada PT. Medan
untuk mengolah data akuntansi dan keuangan.
Tropical Canning & Frozen Industries. Hasil

Halaman 30

METHOMIKA: Jurnal Manajemen Informatika & Komputerisasi Akuntansi ISSN: 2598-8565 (media cetak)
Vol. 3 No. 1 (April 2019)

ISSN: 2620-4339 (media online)

penelitian menunjukkan bahwa penerapan Pengertian EDP


komputerisasi dalam pengelolaan pengolahan data Sistem pengolahan data elektronik atau
akuntansi pada lingkungan perusahaan ini, EDP adalah seperangkat alat bantu yang dirancang
merupakan kebijaksanaan yang tepat waktu dan sedemikian rupa untuk membantu dalam mengolah
relevan melalui electronic data processing,
data dalam perusahaan. Perusahaan disebut
pencatatan transaksi dengan electronic data
processing lebih memudahkan pihak perusahaan, menggunakan system pemrosesan data elektronik
dalam menyajikan datanya lebih akurat dan cepat. apabila perusahaan dalam pengolahan data dan
pembuatan laporan dilakukan dengan bantuan
LANDASAN TEORI komputer, dengan menggunakan data base.
Pengertian Sistem informasi Akuntansi Menurut Alvin Ricardo (2012) “ EDP
Sistem Informasi menurut Romney dan adalah teknologi berbasis komputer yang memiliki
Steinbart (2015:10), “sistem yang digunakan untuk pengaruh yang cukup besar dalam era globalisasi
mengumpulkan, mencatat, menyimpan dan bagi organisasi atau perusahaan”.
mengolah data untuk menghasilkan suatu informasi Dari defenisi diatas terdapat hubungan yang
untuk pengambilan keputusan”. erat antara komputer dengan EDP karena komputer
Akuntansi dipandang sebagai suatu sistem adalah alat yang menjalankan semua fungsi dari
informasi, karena pada dasarnya akuntansi EDP, tanpa komputer maka pemrosesan data secara
menyempurnakan sebagian besar informasi umum otomatis tidak dapat dilakukan. Jadi dalam EDP
yang dinyatakan secara kuantitatif. Konsep yang mutlak diperlukan adanya jalinan kerjasama yang
memandang akuntansi sebagai suatu sistem harmonis dan terpadu antara peralatan
informasi ini sendiri, sebenarnya masih merupakan pengolahannya (komputer), tenaga pelaksana, serta
fenomena baru dalam rangka pengembangan prosedur pengolahan data.
akuntansi. Penambahan kata-kata informasi kepada
perkataan sistem akuntansi merefleksikan suatu Pengendalian Intern
perluasan yang dinamis dan memperkaya Sistem pengendalian intern merupakan
kemampuan sistem. istilah yang telah umum dan banyak digunakan
Sistem disusun untuk menghasilkan sebagai kepentingan. Istilah pengendalian intern
informasi yang berguna. Informasi ini terutama dapat di ambil dari terjemahan istilah intern control.
informasi keuangan, dibutuhkan oleh pihak-pihak Meskipun demikian penulis menterjemahkan
yang berkepentingan baik didalam mapupun diluar sebagai pengawasan intern, untuk istilah tersebut hal
perusahaan. Pihak-pihak yang berkepentingan itu ini tidaklah masalah karena tidak mengurangi
antara lain adalah pihak manajemen (pihak dalam pengertian sistem pengendalian internal secara
perusahaan) dan investor, kreditor dan pemasok, umum.
pemberi pinjaman, pemerintah, karyawan, Menurut Romney dan Steinbart ( 2012:229)
pelanggan, dan masyarakat (sebagai pihak luar “ Pengendalian intern adalah rencana organisasi dan
perusahaan). metode bisnis yang dipergunakan untuk menjaga
Romney dan Steinbart (2015 :3) aset, memberikan informasi yang akurat dan andal,
mendefinisikan “Sistem adalah suatu rangkaian yang mendorong dan memperbaiki efisiensi jalannya
terdiri dari dua atau lebih komponen yang saling organisasi, serta mendorong kesesuaian dengan
berhubungan dan saling berinteraksi satu sama lain kebijakan yang telah ditetapkan.”
untuk mencapai tujuan dimana sistem biasanya Menurut Diana dan Setiawati (2011:82)
berbagi dalam sub system yang lebih kecil yang “Pengendalian intern adalah semua rencana
mendukung system yang lebih besar”.

Halaman 31

METHOMIKA: Jurnal Manajemen Informatika & Komputerisasi Akuntansi ISSN: 2598-8565 (media cetak)
Vol. 3 No. 1 (April 2019)

ISSN: 2620-4339 (media online)

organisasional, metode dan pengukuran yang dipilih manusia. Observasi mekanik dalam penelitian
suatu kegiatan usaha untuk mengamankan harta digunakan untuk mengukur dan
kekayaannya, mengecek keakuratan, dan keandalan mengevaluasi rekasi fisik.
data akuntansi usaha tersebut, meningkatkan
efisiensi operasional, dan mendukung dipatuhinya 2. Wawancara (Interview)
kebijakan manajerial yang telah ditetapkan.” Yaitu menadakan tanya jawab dengan pegawai-
pegawai perusahaan yang akan memberikan
METODE PENELITIAN keterangan-keterangan yang diperlukan dalam
Lokasi Penelitian penelitian. Teknik wawancra dilakukan peneliti
Dalam pertimbangan efisiensi waktu serta jika peneliti memerlukan komunikasi atau
kemudahan penulis melakukan penelitian pada PT. hubungan dengan responden. Data yang
Jefrindo Medan berkantor di Jl. Sei Mencirim No. dikumpulkan umumnya berupa masalah tertentu
103, Medan Sumatera Utara. yang bersifat kompleks. Hasil wawancara
selanjutnya dicatat oleh pewawancara sebagai
Teknik Pengumpulan Data data penelitian. Teknik wawancara dapat
Penulis menggunakan observasi langsung dilakukan dengan dua cara, yaitu
dan wawancara untuk memperoleh data penelitian. a. Tatap muka
Dalam hal ini ada dua metode yang digunaka Metode pengumpulan data primer dapat
seperti: dilakukan dengan cara komunikasi secara
1. Obseravsi (pengamatan) langsung/tatap muka antara pewawancara
Yaitu melihat secara langsung cara kerja dan yang mengajukakn pertanyaan secar lisan
sistem yang diterapkan pada perusahaan. dengan responden yang menjawab
Observasi (pengamatan) yaitu mengadakan pertanyaan secara lisan. Wawancara tatap
pengamatan secara langsung terhadap muka dapat dilakukan perusahaan tempat
perkembangan perusahaan yang diteliti dan peneliti melakukan peneliti.
prosedur yang ada pada perusahaan pada saat b. Telepon
dilakukan riset. Metode observasi dapat Pertanyaan peneliti dan jawaban
menghasilkan data yang lebih rinci mengenai responden/wawancara dapat juga
perilaku, dan kajadian. Observasi ada dua jenis dikemukakan melalui telepon. Teknik ini
yaitu : dapat mengatasi kelemahan wawancara tatap
a. Observasi lansgung muka karena dapat mengumpulkan data dari
Penggunaan observasi langsung responden yang letak perusahaannya jauh dan
memungkinkan bagi peneliti untuk biaya realtif murah dan diperoleh datanya
mengumpulkan data mengenai perilaku dan dengan waktu yang relatif cepat.
kejadia secara detail. Teknik observasi
langsung, meskipun tidak memerlukan Teknik Analisis Data
komukasi dengan responden, tidak bebas dari Bentuk penelitian yang digunakan dalam
kemukinan kesalahan. penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif
b. Observasi mekanik dengan analisa kualitatif. Penelitian deskriptif
Tekni observasi dalam keadaan merupakan penelitian yang menggambarkan dan
tertentu sering lebih tepat dilakukan dengan meringkaskan berbagai kondisi, situasi, sedangkan
bantuan mesin bandingkan dilakukan penelitian kualitatif adalah penelitian yang bersifat

Halaman 32

METHOMIKA: Jurnal Manajemen Informatika & Komputerisasi Akuntansi ISSN: 2598-8565 (media cetak)
Vol. 3 No. 1 (April 2019)

ISSN: 2620-4339 (media online)

deskriptif karena analisis data dilakukan tidak untuk Kemudian bukti-bukti transaksi diinput oleh bagian
menerima atau menolak hipotesis, melainkan dengan EDP Ke dalam program, untuk masuk keprogram ini
meneliti lebih dalam tentang gejala yang di alami (I tersimpan dalam master file ditampilkan pada layar
Made Wirartha, 2012:154). shortcut. Cara kerja GL (general ledger) yang
1. Reduksi Data ditampilkan dengan cara mengklik shorchut yang
Mereduksi data berarti merangkum, tampilkan, maka akan program memproses data
memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan pada sesuai dengan perintah aplikasi GL menampilkan
hal-hal yang penting, serta dicari tema dan polanya. menu utama yaitu:
Dengan demikian data yang telah direduksi akan 1. User ID sebagai identitas siapa operator yang
memberikan gambaran yang lebih jelas, dan memasukkan data kedalam komputer maka user
mempermudah peneliti untuk melakukan id ini di isi dengan nama siapa operator yang
pengumpulan data selanjutnya, dan mencarinya bersangkutan.
apabila diperlukan. 2. Password di isi dengan kata sandi angka yang
2. Penyajian Data terdiri dari 4 -10 digit
Dalam penelitian kualitatif, penyajian data 3. Pemilihan menu yang akan digunakan, tampilan
dapat dilakukan dengan menggunakan flowchart. menu GL antara lain:
Melalui penyajian data tersebut, maka data
terorganisasikan dan tersusun dalam pola hubungan, Gambar 1. Tampilan Menu GL
sehingga akan semakin mudah dipahami. Options Menu Transaction
3. Menarik Kesimpulan Accounts
Kesimpulan dalam penelitian kualitatif Inventory
merupakan temuan penelitian. Temuan dapat berupa Sales
deskripsi atau gambaran suatu objek yang Time Billing
sebelumnya masih belum jelas, sehingga setelah Payroll
diteliti menjadi jelas. Kesimpulan ini dapat berupa Purchases
hubungan kausal atau interaktif. Banking
Sumber: Manajemen PT. Jefrindo Medan (2018)
HASIL PENELITIAN
Sistem Pemrosesan Aplikasi Sistem Pemprosesan dan pengolahan Data
Proses pengolahan data yang diterapkan Akuntansi
oleh PT. Jefrindo Medan menggunakan metode Dalam proses pengolahan data akuntansi
Batch Processing, metode ini ditandai dengan PT. Jefrindo Medan mengunakan sistem pengolahan
perlakuan bukti-bukti transaksi yang di input. Bukti data secara Batch Processing antar departemen
transaksi yang di inputdan sudah diotorisasi oleh dengan database SAP (Sistem Application Program)
bagian departemenaccounting atau FA (Financial sebagai salah satu langkah untuk menciptakan
Controller) kemudian disusun oleh kepala bagian efisiensi dan efektivitas dalam pencatatan aktivitas
accounting atau HAD (Head Accounting keuangan perusahaan. Sehingga setiap data yang
Department), selanjutnya laporan keuangan diinput diolah secara otomatis telah masuk keprogram dan
ke sistem EDP untuk. Selanjutnya komputer kemudian diatur sampai prosesnya selesai, maka
merekam input posting dalam bentuk jurnal. Bila data tersebut dapat menjadi informasi akuntansi
operator menjalankan perintah posting, maka yang dapat digunakan untuk mengambil keputusan
komputer akan memproses data yang diinput. keuangan perusahaan. Data yang dimasukkan

Halaman 33

METHOMIKA: Jurnal Manajemen Informatika & Komputerisasi Akuntansi ISSN: 2598-8565 (media cetak)
Vol. 3 No. 1 (April 2019)

ISSN: 2620-4339 (media online)

kedalam komputer seperti data pembukuan, pada laporan output yang berguna sebagai dasar
umumnya dilaksanakan secara manual yang berasal pertimbangan dewan komisaris dan direksi dalam
dari bukti-bukti transaksi seperti bukti peneriman menentukan kebijakan yang berkaitan dengan
kas dan bukti pengeluaran kas, setoran bank, nota strategi perusahaan kedepannya, laporan dibuat pada
debit dan kredit, dan bukti jurnal memorial. Bukti- akhir bulan dan pada periode akuntansi. Adapun
bukti tersebut akan diproses lebih lanjut untuk laporan yang dihasilkan oleh PT. Jefrindo Medan
menghasilkan ouput berupa data informasi adalah:
akuntansi. Berikut ini adalah proses pengelolaan 1. Laporan Neraca
data akuntansi pada Jefrindo Medan. 2. Laporan Laba- Rugi
1. Entry Data. Pada proses ini semua data 3. Laporan Perubahan Modal
dimasukkan ke komputer dan diklasifikasikan 4. Laporan Harga Pokok Operasional Proyek
berdasarkan jenis data, adapun cara Hasil laporan yang telah dicetak hanya
pelaksanaanya adalah dengan meng-entry dapat dilihat oleh orang-orang yang berwenang,
sesuai jenis yang disesuaikan juga dengan dimana hasil laporan yang telah dicetak selanjutnya
aplikasi yang dipakai pada perusahaan. akan di teliti kembali oleh bagian accounting.
2. Koreksi hasil data entry. Setelah data tersebut Kemudian di serahkan kepada kepala bagian
di entry kedalam komputer, maka selanjutnya operasional dan bendahara perusahaan untuk dicek
dilaksanakan koreksi hasil data entry, yang kembali berdasarkanbukti-bukti yang ada. Jika
dilakukan dengan mengecek transaksi-transaksi terdapat kesalahan dalam laporan yang dibuat
apakah terdapat kesahan atau tidak, adapun makaakan dilakukan koreksi langsung terhadap
kesalahan yang relative sering ditemukan yaitu, laporan dan mengkoreksi kembali keprogram
seperti: penggunaan pajak PPN distandarkan aplikasi untuk kemudian dicetak ulang. Semua
10% tidak boleh lebih dari standar tersebut dan laporan diatas dicetak dan disimpan dalam file dan
perintah pengaktifan pajak PPh. di distribusikan kekantor pusat PT. Jefrindo Medan
3. Proses posting. Proses ini adalah untuk pemegang saham, dan dewan komisaris. Berikut ini
melakukan transfer hasil dari jurnal transaksi adalah proses akvitas akuntansi menggunakan sistem
ke general ledger kemudian ke pos trial komputer di PT. Jefrindo Medan.
balace, laba/rugi,dan neraca,.
4. Pencetakan laporan keuangan.Pencetakan
dilakukan setelah data-data transaksi di-entry
dengan benar, sudah tidak ditemukan kesalahan
dalam pencatatan, dan sudah diregristrasi
dengan benar, maka laporan selanjutnya di
cetak untuk diberikan terlebih dahulu kepada
bagian accounting dan bendahara sebelum Gambar 2. Proses Aktivitas Akuntansi
dilaporkan oleh bagian accounting dan Menggunakan Sistem Komputer di PT. Jefrindo
bendahara kepada Direktur Utama PT. Jefrindo Medan
Medan yang selanjutnya akan diajukan kepada Sumber: Manajemen PT. Jefrindo Medan (2018)
jajaran komisaris perusahaan.
Output Data Perusahaan Seluruh bukti-bukti transaksi dalam
Hasil dari seluruh proses pengelolaan data aktivitas operasional perusahaan akan langsung di
akuntansi pada PT Jefrindo Medan menghasilkan entry kedalam sistem yang ada di komputer, dimana

Halaman 34

METHOMIKA: Jurnal Manajemen Informatika & Komputerisasi Akuntansi ISSN: 2598-8565 (media cetak)
Vol. 3 No. 1 (April 2019)

ISSN: 2620-4339 (media online)

bukti-bukti tersebut akan diolah menjadi sebuah yang dapat menghindarkan perusahaan dari
laporan keuangan yang dibutuhkan sebagai dasar kerusakan file yang diakibatkan oleh aktivitas
informasi dalam proses perancangan kebijakan karyawan atau virus computer.
perusahaan. 3. Pembatasan Pengaksesan. Dalam upaya
menjaga originalitas data keuangan
Pengendalian Keamanan Data Akuntansi perusahaan, maka manajemen perlu
Perusahaan PT Jefrindo Medan menetapkan pembatasan akses terhadap
PT. Jefrindo Medan memiliki bagian aplikasi EDP, dimana aplikasi hanya bisa
khusus yang menangani EDP yaitu Financial diakses oleh divisi-divisi tertentu yang
Controller untuk mengoprasikan EDP, tetapi dalam berkepentingan, pada jam kerja, dan hanya bisa
proses pengaksesan seluruh karyawan dapat diakses di kantor.
mengakses yang disebabkan oleh setiap pegawai Back Up File dan Recovery Data. Salah satu upaya
yang ada di PT. Jefrindo Medan memiliki yang dapat dilaksanakan untuk mengantisipasi data
kewenangan untuk mengetahui Password, sehingga hilang yang diakibatkan oleh aktivitas karyawan dan
setiap orang dapat mengakses aplikasi tersebut. Dari virus computer adalah menerapkan sistem back up
hasil tersebut mengindikasikan bahwa manajemen file, dimana sistem ini akan membantu perusahaan
PT. Jefrindo Medan kurang efektif dalam dalam menyimpan file keuangan asli perusahaan.
melaksanakan pengendalian keamanan aplikasi EDP selain itu juga dapat diaktifkan recovery data yang
karena manajemen PT. Jefrindo Medan tidak dapat membantu perusahaan untuk mengembalikan
menerapkan akses terbatas terhadap aplikasi EDP, data yang telah hilang yang diakibatkan oleh
sehingga dapat memperbesar terjadinya resiko aktivitas karyawan pada computer atau aplikasi dan
kecurangan dan manipulasi terhadap data keuangan. virus komputer yang menjangkit main server
Pada dasarnya password merupakan kunci perusahaan.
untuk membuka data administrator atau membuka
suatu sistem operasi komputer, password pada Pengendalian Aplikasi EDP
komputer dapat dibuka apabila kode akses data Dalam hal dokumentasi EDP, PT. Jefrindo
dimasukkan secara benar. Untuk meminimalisir Medan belum dapat menjamin bahwa aktivitas
kesalahan-kesalahan dan menjaga fungsi dari pencatatan, pemrosesan dan pelaporan data
kerahasiaan pada komputer maka dapat digunakan keuangan terhadap hasil laporankeuangan dapat
dengan pengendalian keamanan data dan aplikasinya dilaksanakan secara optimal, efektif dan efisien.
sebagai berikut. Karena aktivitas pengecekan terhadap seluruh
1. Penggunaan Data Log. Data log merupakan dokumen-dokumen data yang dinput oleh
unsur bagian dalam pengendalian keamanan divisiaccounting hanya 15 (lima belas) hari sekali
data, di manafungsi data log ini adalah atau 2(dua) minngu sekali. Dimana jika manajer,
cadangan data tidak tersimpan dalam 1 (satu) direktur atau pemegang saham meminta laporan
komputer saja yang memuat copy-an data-data keuangan dan laporan-laporan transaksi harian maka
yang tersimpan dalam PC. Dimana jika terjadi akan menimbulkan masalah karena aktivitas
kerusakan pada file-file yang berisikan data pengecekan tidak dapat dilaksanakan setiap hari.
keuangan, maka file-file data keuangan tersebut Selain daripada itu jika ditemukan kesalahan pada
masih tersimpan pada PC lainnya. laporan keuangan maka akan memakan waktu dalam
2. Perlindungan File. Dalam menjaga keamanan mengevaluasi laporan karena pihak yang
file maka diperlukan aplikasi perlindungan file

Halaman 35

METHOMIKA: Jurnal Manajemen Informatika & Komputerisasi Akuntansi ISSN: 2598-8565 (media cetak)
Vol. 3 No. 1 (April 2019)

ISSN: 2620-4339 (media online)

berkepentingan harus memilah-milah laporan e. Membuat kode laporan keuangan. Untuk


keuangan per-harinya. mempermudah karyawan dalam mencari
Pengendalian Aplikasi (Application laporan keuangan maka manajemen dapat
Control) merupakan pengendalian terhadap tahap- memberikan coding terhadap setiap jenis
tahap pelaksanaan Electronic Data Processing. laporan keuangan.
Pengendalian ini di desain untuk memberikan 2. Pengendalian Pemprosesan (Processing
jaminan bahwa pencatatan, pemrosesan, dan Control). Pengendalian ini dapat dilaksanakan
pelaporan data oleh Electronic Data Processing di dengan cara sebagai berikut:
sajikan secara wajar. Adapun 3 (tiga) pengendalian a. Programmed Checks untuk mendeteksi atau
aplikasi yang dapat dilaksanakan oleh perusahaan, mengecek apakah terjadi data yang hilang
yaitu: atau tidak.
1. Pengendalian Input Data b. Programmed Checks untuk menguji
a. Verifikasi merupakan aktivitas perhitungan aritmatika
pengendalian yang dilaksanakan untuk c. Programmed Checks untuk menjamin
menjamin data yang diterima adalah data ketepatan posting laporan keuangan
yang sesuai dengan aktivitas transaksi 3. Pengendalian Output atas Keluaran (Output
proyek yang dilaksanakan oleh perusahaan, Control). Pengendalian ini dilaksanakan untuk
lengkap dan terperinci secara detail. Atas menjamin bahwa output atau laporan yang
dasar tersbeut maka seluruh data atau dihasilkan oleh aplikasi adalah sesuai dengan
laporan harus diverifikasi secara teliti untuk transaksi yang sebenarnya dan didistribusikan
menghindari kesalahan dalam proses input kepada pihak-pihak yang memang memiliki
data keuangan. wewenang untuk mengakses hasil output.
b. Merancang formulir yang baik. Untuk
mempermudah aktivitas pengisian data Kualitas Pengendalian Internal PT Jefrindo
maka sangat diperlukan penyederhanaan Medan Secara Umum
formulir sehingga dapat membantu divisi
Berikut ini adalah penjelasan singkat
accounting dalam meng-input data
tentang pengendalian internal yang dijalankan oleh
keuangan.
PT. Jefrindo Medan:
c. Membuat catatan dokumen secara lengkap.
Untuk menghindari dokumen transaksi
A. Lingkungan Pengendalian
keuangan hilang atau berubah maka
a. Komitmen Terhadap Kompetensi
manajemen diharuskan membuat
PT. Jefrindo Medan selalu memastikan
pencatatan atas setiap dokumen keuangan
bahwa pegawainya mempunyai kompetensi yang
dan juga memberi nomor urut atas setiap
diperlukan untuk menjalankan operasi perusahaan.
dokumen keuangan.
Hal ini didukung dengan selalu diadakannya
d. Membuat daftar laporan tercetak. Dalam
pelatihan secara berkala untuk menjaga sekaligus
proses pengarsipan seluruh hasil cetakan
meningkatkan kompetensi para karyawan khususnya
terhadap laporan keuangan maka
di bagian bidding atau bagian pelelangan.
manajemen diharuskan membuat dafatar
b. Partisipasi Dewan Komisaris Dan Direksi
pencetakan berdasarkan tanggal, tahun dan
Dewan Komisaris bertanggung jawab
nomor refrensi jurnal.
mengawasi dan memberikan saran kepada Direksi.
Anggota-anggota Dewan Komisaris berwenang

Halaman 36

METHOMIKA: Jurnal Manajemen Informatika & Komputerisasi Akuntansi ISSN: 2598-8565 (media cetak)
Vol. 3 No. 1 (April 2019)

ISSN: 2620-4339 (media online)

untuk mendapatkan akses ke area operasi, tanggung jawab atas pelaksanaan kegiatan
pembukuan dan catatan–catatan milik perusahaan pengecekan, supervisor atau kepala
untuk meninjau keuangan perusahaan. Dewan divisi/departemen juga selalu memantau pekerjaan
Komisaris telah melaksankan fungsi tata kelolanya para bawahannya untuk memastikan para karyawan
untuk mengawasi semua aspek utama dari bekerja dengan sungguh–sungguh.
pengelolaan Perseroaan melalui rapat dean rutin dan
ad hoc. Direksi bertanggung jawab atas perbaikan di KESIMPULAN
semua aspek yang memerlukan pembenahan. Dari uraian secara teoritis dan hasil
penelitian perusahaan tentang penerapan electronic
B. Penilaian Resiko data processsing, maka peneliti mengemukakan
PT. Jefrindo Medan tidak memiliki divisi hasil kesimpulan terhadap penyesuaian antara
untuk menilai risiko bisnis secara khusus, namun fenomena yang terjadi pada penelitian ini dengan
Kepala Departemen atau divisi selalu mengadakan hasil penelitian terdahulu dan pendapat para ahli.
pertemuan secara berkala untuk membahas risiko Adapun kesimpulan dalam penelitian ini adalah
yang mungkin terjadi dalam kegiatan operasional sebagai berikut:
proyek yang dijalankan oleh PT. Jefrindo Medan. 1. Perangkat yang digunakan untuk mendukung
Selanjutnya Kepala Departemen atau divisi ini akan sistem EDP di PT. Jefrindo Medan seudah
mengkomunikasikan kepada anggotadivisinya memadai dan memenuhi syarat untuk
masing-masing mengenai risiko yang mungkin mendukung proses pengelolaan data keuangan
terjadi baik pada divisi tersebut maupun pada perusahaan.
kegiatan operasioanlnya PT. Jefrindo Medan secara 2. Dalam mengelola data keuangan atau akuntansi
keseluruhan. PT. Jefrindo Medan mengunakan sistem
pengolahan data secara Batch Processing antar
C. Informasi dan Komunikasi departemen dengan database SAP (Sistem
PT. Jefrindo Medan sudah memulai Application Program) untuk menciptkan
menggunakan teknologi yang mampu mengintegrasi efisiensi dan efektitas dalam pengeloaan data
seluruh kegiatan operasional khususnya untuk keuangan perusahaan
bagian keuangan yaitu Electronic Data Processing 3. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan dalam
(EDP). Dimana sistem ini dapat mendukung PT pengelolaan data pengeluaran dan penerimaan
Jefrindo Medan untuk meningkatkan efektivitas dan kas PT. Jefrindo Medan telah menggunakan
efisiensi dalam hal pertukaran informasi penting sistem EDP secara efektif dan efisien.
yang dibutuhkan dalam kegiatan perusahaan
khususnya bagian keuangan. Setiap karyawan dapat DAFTAR PUSTAKA
melihat apa sajakegiatan operasional usaha yang Alvin, R. (2012). Peran Electronic Data Processing
Terhadap Pengendalian Akuntansi. Jurnal
dijalankan oleh PT. Jefrindo Medan.
Ilmiah Mahasiswa Akuntansi, Mei, Vol.1,
No. 03, hlm.2.
D. Pengawasan (Monitoring)
Aktivitas pengawasan telah dilakukan Akmal, H. dan Sugiarto. (2012). Penerapan Sistem
dengan baik oleh perusahaan melalui audit internal Informasi Akuntansi Berbasis Komputer
yang dilakukan oleh salah satu kantor Akuntan Pada Kopinspek PT. Sucofindo Cabang
public. Selain itu pekerjaan yang dilakukan harus Medan. Jurnal Wira Ekonomi Mikroskil,
April, Vol.2, No.01.
dicek kembalioleh beberapa pihak yang memiliki

Halaman 37

METHOMIKA: Jurnal Manajemen Informatika & Komputerisasi Akuntansi ISSN: 2598-8565 (media cetak)
Vol. 3 No. 1 (April 2019)

ISSN: 2620-4339 (media online)

Azhar, S. (2013). Sistem Informasi Akuntansi.


Bandung: Lingga Jaya. Mulyadi. (2014). Sistem Akuntansi. Jakarta: Salemba
Empat.
Belkaoui. (2008). Teori Akuntansi, Buku 1, Edisi
Kelima. Jakarta: Salemba Empat. Mardi. (2011). Sistem Informasi Akuntansi. Bogor:
Ghalia Indonesia.
Carl, S.W., Reeve, J.M. & Philip. (2008). Pengantar
Akuntansi, Buku 1, Jakarta: Salemba Ningsih, R.W. (2015). Peranan Sistem Informasi
Empat. Akuntansi Dalam Menunjang Efektivitas
Pengendalian Internal.
Diana, A. dan Setiawati, L. (2011). Sistem Informasi
Akuntansi. Edisi 1. Yogyakarta: Penrbit Puwormo, E. (2009). EDP Audit. Edisi Pertama.
Andi. Yogyakarta: Penerbit Andi

Fahmi, I. (2011). Analisis Laporan Keuangan. Rudianto. (2012). Pengantar Akuntansi Adaptasi
Bandung: Alfabeta. IFRS, Jakarta: Penerbit Erlangga.

Halim, T. (2012). Penerapan Electronik Data Romney, M.B., and Steinbart, P.J. (2015).
Processing dalam Penyajian Laporan Accounting Information System, 13th ed.
Keuangan pada PT. Medan Tropical England: Pearson Educational Limited.
Canning & Frozen Industries. Skripsi.
Medan: Universitas Methodist Indonesia. Rama, D.V. and Jones, F.L. (2009). Accounting
Information System, Sistem Informasi
Hall, J.A. (2009). Sistem Informasi Akuntansi. Edisi Akuntansi, Alih Bahasa: M. Slamet
Keempat. Penerjemah Dewi Fitriasari S.SS, Wibowo. Jakarta: Salemba Empat.
M.Si & Deny Arnos Kwary S.S, M.Hum.
Jakarta: Penerbit salemba Empat. Sumarsan, T. (2013). Sistem Pengendalian
Manajemen. Edisi Kedua. Jakarta: PT.
Hartono, B. (2013). Sistem Informasi Manajemen Indeks.
Berbasis Komputer. Jakarta: Rineka Cipta.
Sumurung, et.al. (2015). Analisis Pengendalian
Holmes, A.W. and Burus, D.C. (2005). Auditing: Penerimaan Dan Pengeluaran Kas Pada PT
Standar and Prosedures 9th Edition. Alih Manado Media Grafika. Jurnal EMBA 259
Bahasa: Moh. Badjuri, Buku Satu, Edisi
Vol.3 No.4. ISSN 2303-1174.
Kesembilan. Jakarta: Erlangga
Sugiyarso, G. dan Winarni, F. (2005). Manajemen
Kasmir. (2010). Analisis Laporan Keuangan.
Keuangan, Cetakan Pertama,
Yogyakarta: Liberty.
Yogyakarta: Penerbit Media Pressindo.
Maksum, A., dan Kholis, A. (2010). Analisis
Stice, E.K., Stice, J.D., dan Skousen, K.F. (2004).
Tentang Pentingnnya Tanggung Jawab dan
Intermediate Accounting, Buku Satu, Edisi
Akuntansi Sosial Perusahaan (Corporate
Kelima Belas, Jakarta: Penerbit Salemba
Social Responsibility And Social
Empat.
Accounting). Prosiding Simposium
Nasional Akuntansi VI. Surabaya.
Winarni, F. Dan Sugiyarso, G. (2004). Konsep
Mulyadi. (2010). Sistem Akuntansi. Edisi ke-3, Dasar Dan Siklus Akuntansi, Cetakan
Cetakan ke-5. Jakarta: Penerbit Salemba Kedua, Yogyakarta: Penerbit Media
Empat. Pressindo.

Halaman 38

METHOMIKA: Jurnal Manajemen Informatika & Komputerisasi Akuntansi ISSN: 2598-8565 (media cetak)
Vol. 3 No. 1 (April 2019)

ISSN: 2620-4339 (media online)

Widjajanto, N. (2008). Sistem Informasi Akuntansi.


Edisi III. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Wirartha, I.M. (2012). Metodologi Penelitian Sosial


Ekonomi. Yogyakarta: Penerbit Andi.

Halaman 39

Anda mungkin juga menyukai