Tugas Mata Kuliah KMB Pemeriksaan Dan Analisis Sistem Pernafasan
Tugas Mata Kuliah KMB Pemeriksaan Dan Analisis Sistem Pernafasan
DOSEN PENGAMPU :
Ns,Achmad Fauji, M.Kep.,Sp.KMB
OLEH :
KASIDI
NIM : 0432950419008
b. PALPASI :
Letak trakea : Ditengah
Dinding thorak : Tidaka dan nyeri, benjolan tidak ada
c. PERKUSI :
Batas Jantung : normal, kiri satu jari medial garis mid clavicular kiri
ICS5, Atas ICS 3 parasternal kiri. Kanan ditengah-tengah sternu, sedikit kekanan.
Batas paru hati : normal, lakukan perkusi mulai dari papilla mamae ke
distal
Batas paru lambung : normal, di tentukan di garis aksiler kiri, Perkusi mulai
setinggi papilla mamae ke distal
Kroning : Menggambarkan kelainan di apeks paru
d. AUSKULTASI PARU :
Suara nafas : normal
AUSKULTASI JANTUNG : normal
1. Identitas Pasien
Nma Pasien : Tm. A.
Tgl Lahir :31-01-1998
Alamat : Kp Tlajung RT 02/25 Tlajung Udik
Tanggal periksa : 23-07-2020
Film No ; A 12693
2. Riwayat Kesehatan Pasien
Pasien batuk sudah sekitar 3 bln, nafas normal, makan berkurang, berat badan
berkurang, sesak tidak ada
3. Data sama setelah dicek pada film
4. Kualitas film sudah Benar
5. Posisi pemeriksaan : Posisi PA, berdiri
6. Hasil pemeriksaan pada film :
Jantung tidak tampak membesar
Trachea tampak ditengah
Aorta dan mediastinum takmelebar
Paru-paru :Hilisuram, corakan paru meningkat, tampak fibro infiltrat
Sinus lancip dan diagframa licin dan simetris
Costae dan jaringan lunak dinding dada normal ,tidak tampak faktur costae
2. Analisis perbedaan penatalaksanaan covid 19 antara materi dari kemkes ediai 15 juli
2020 antara lain :
Dari judul sudah berbeda, pada materi lebih menekankan Askep pada
pasiencovid 19, pada revisi Pedoman pencegahan dan pengendalian covid 19
Pada revisi disebutkan bagaimana awal perjalanan Covid 19 ini dari mulai
masuk ke Indonesia sampai menjadi pandemi
Gambaran umum tentang virus corona pada revisi lebih mendetil
Pada klasifikasi pasien penggunaan istilah OTG,ODP,PDP,KASUS
TERKONTAMINASI di rubah menjadi SUSPEK, KASUS PROBABLE,
KASUS KONFIRMASI
Pada revisi lebih menekankan strategi dan indicator pengendalian pandemi
yang meliputi criteria epidemiologi, system pelayanan kesehatan, surveilans
kesmas, tujuan kegiatan surveilans, definisi operasional, manajemen kesehatan
masyarakat dari mulai alur penemuan kasus sampai mendapat pelayanan
kesehatan
Pada materi lebih menekankan penanganan pasien dating kerumah sakit,
kemudian dilakukan algoritma dengan keluhan sakit pasien.