1 + 3 + 5 + … + (2n – 1) = n2
Penyelesaian:
(i) Langkah Basis: Untuk n = 1, jumlah satu buah bilangan ganjil positif pertama adalah
(2n – 1) = n2
(2.1 – 1) = 12
1=1
Ini benar karena jumlah satu buah bilangan ganjil positif pertama adalah 1.
(ii) Langkah induksi: mengasumsikan bahwa pernyataan tersebut benar untuk n = k,
yaitu:
1 + 3 + 5 + … + (2k – 1) = k2
adalah benar (hipotesis induksi) [catatlah bahwa bilangan ganjil positif ke-k adalah
(2k – 1)]. Kita harus memperlihatkan bahwa n = k +1
= k2 + (2k + 1)
= k2 + 2k + 1
= (k + 1)2
(iii) Karena langkah basis dan langkah induksi keduanya telah diperlihatkann benar,
maka jumlah n buah bilangan ganjil positif pertama adalah n2.
Penyelesaian:
(i) Langkah Basis: Untuk n = 1 benar karena
13 + 2(1) = 3 habis dibagi 3
(ii) Langkah Induksi: untuk n = k benar, yaitu:
k habis dibagi 3
diasumsikan benar (hipotesis induksi). Kita harus memperlihatkan bahwa n = k +1
juga benar, yaitu :
habis dibagi 3
Hal ini dapat ditunjukkan sebagai berikut:
Contoh 3: Buktikan dengan induksi matematika bahwa 3n < n! untuk setiap bilangan bulat
positif n ≥ 7.
Penyelesaian:
(i) Langkah Basis: Untuk n = 7 benar karena
37 < 7!
2187 < 5040
(ii) Langkah Induksi: untuk n = k benar, yaitu:
Contoh 4: Di dalam sebuah pesta, setiap tamu berjabat tangan dengan tamu lainnya hanya
sekali saja. Buktikan dengan induksi matematika bahwa jika ada n orang tamu maka jumlah
jabat tangan yang terjadi adalah
Penyelesaian:
Nilai n minimal 1. Misalkan p(n) adalah proporsisi bahwa jika ada n orang tamu maka
(i) Langkah Basis: p(1) benar, karena untuk n = 1 orang tamu, tidak ada jabat tangan
(ii) Langkah Induksi: misalkan p(k) benar, yaitu asumsikan jumlah jabat tangan yang
Kita harus menunjukkan bahwa p(k + 1) benar, yaitu jumlah jabat tangan yang
adalah . Tamu yang ke-(k + 1) ini akan berjabat tangan sebanyak k kali
dengan k orang tamu lainnya (masing-masing sekali) sehingga jumlah jabat tangan
keseluruhan adalah
(iii) Karena langkah basis dan induksi keduanya telah ditunjukkan benar, maka terbukti
bahwa jika ada n orang tamu, maka jumlah jabat tangan yang terjadi adalah
Referensi:
Ayres, Frank dan Philip A. Schmidt. 2004. Schaum’s Outline of Teori dan Soal-soal Matematika
Universitas, Edisi Ketiga. Jakarta: Erlangga
http://blog.sunan-ampel.ac.id/sitilailiyah/files/2011/03/induksimatematika.pdf
http://file.upi.edu/Direktori/FMIPA/JUR._PEND._MATEMATIKA/196903301993031-
KUSNANDI/Handout_TeoBil.pdf