Anda di halaman 1dari 3

Tantangan Terhadap Kesehatan Mental Generasi Muda Masa Kini saat Pandemi

Banyak orang yang mengira bahwa orang yang sehat hanya terlihat dari sehatnya fisik
atau jasmani. Namun, kesehatan seseorang tidak bisa dinilai hanya dari fisiknya saja. Aspek
lainnya yang menunjang kesehatan seseorang yaitu sehat secara rohani atau mental. Apabila
seseorang itu sehat secara fisik tapi mentalnya tidak, maka orang tersebut tidak akan bahagia
dalam menjalani hidupnya. Kesehatan mental dapat dikatakan baik jika seseorang itu merasa
tentram dan dapat mengendalikan emosinya. Ia tidak akan mudah terpancing emosinya, selalu
berpikir optimis dan positif, dan memiliki pembawaan yang tenang dan percaya diri. Sedangkan
seseorang yang tidak sehat mentalnya, ia akan mudah merasa cemas dan gelisah, mudah
terpancing emosinya, dan merasa kurang percaya diri dan pesimis. Bahkan perilakunya sering
mengarah pada hal-hal yang negatif. Pentingnya mental health perlu disadari oleh masyarakat,
terutama generasi muda saat ini. Bertambahnya angka bunuh diri remaja, meningkatnya kasus
kekerasan dan pelecehan seksual, dan maraknya perilaku remaja yang menyimpang, merupakan
beberapa dampak dari buruknya kondisi kesehatan mental generasi muda terutama dikarenakan
stres yang parah. Hal tersebut dapat terjadi pada generasi muda saat ini dikarenakan mudahnya
interaksi mereka dengan teknologi yang berisi berbagai macam informasi, termasuk
permasalahan-permasalahan di dunia saat ini. Karena tidak semua informasi berdampak baik
baik generasi muda, seperti adanya tayangan yang mengandung unsur kekerasan atau hal buruk
lain contohnya ciberbullying, yang dapat mempengaruhi mental generasi muda. Perlu
diperhatikan pula, di masa pandemi seperti saat ini, kita semua tidak bisa lagi bersosialisasi
seperti biasanya. Terdapat protokol kesehatan yang harus kita taati, semua kegiatan kita lakukan
dari rumah dan peran teknologi menjadi sangat penting. Maka generasi muda akan semakin
sering berlama-lama mengecek ponselnya, meskipun mereka sedang melaksanakan kegiatan
pembelajaran dari rumah dan biasanya orang tua tidak dapat selalu mengawasi anak-anaknya
karena mereka juga mengerjakan keperluannya masing-masing.
Kesehatan mental generasi muda saat ini menjadi sangat rentan, dengan adanya
kecanggihan teknologi dan informasi bagi mereka yang tidak siap menghadapi hal tersebut tentu
akan berdampak pada mental mereka. Kritis terhadap informasi tentu penting tapi mereka juga
harus cerdas dalam menyaring informasi dan dapat mengendalikan diri dengan baik. Peran orang
tua juga penting, komunikasi antara orang tua dan anak perlu dijaga dan dipelihara dengan baik,
agar anak berani mengutarakan pendapat dan perasaannya serta orang tua dapat memberi
masukan yang baik dengan cara yang tepat, bukan sebaliknya, yang justru membuat anak
menjadi semakin depresi dengan kondisi yang ia alami. Selain itu, bertemanlah dengan orang-
orang yang tepat, yang mengerti dan menerima Anda apa adanya. Generasi muda saat ini perlu
memiliki kepekaan dan kesadaran terhadap lingkungan sekitarnya dengan memandangnya secara
positif dan optimis agar dapat menemukan solusi dan tidak langsung patah semangat saat
menghadapi suatu masalah. Di masa pandemi seperti sekarang ini, solusi yang tepat agar tidak
semakin stress dan depresi tentunya generasi muda dapat memunculkan ide-ide kreatif untuk
memanfaatkan waktunya dengan baik. Mereka bisa mencoba olahraga ringan di rumah dengan
anggota keluarga dan atau memanfaatkan waktu tersebut dengan berbagai macam kegiatan yang
dapat dilakukan dengan anggota keluarga, misalnya menonton tv, memasak, berdiskusi
mengenai berbagai hal, dan lain sebagainya. Tidak hanya dengan keluarga, mereka juga bisa
berkomunikasi dengan teman-teman secara daring dan saling memberi kabar serta berbagi
kesehariannya, tidak hanya dari memposting sesuatu di media sosial.
Kesehatan mental bukanlah hal yang patut untuk diremehkan. Sekarang ini, kesehatan
mental generasi muda (GenZ) menjadi sangat rentan karena pengaruh perkembangan teknologi
dan adanya pandemi. Mereka sangat mudah mengalami depresi dan stres. Oleh karena itu, peran
masyarakat, keluarga, dan orang-orang terdekat sangat diperlukan agar generasi muda saat ini
dapat menghadapi dan membawa dirinya dengan baik di era yang serba praktis saat ini. Generasi
muda perlu menjaga perilaku dan berpikir kritis, dengan membiasakan berkomunikasi dengan
baik dan sopan pada siapapun, berpikir dahulu sebelum bertindak, dan menciptakan ide-ide
kreatif terutama di masa pandemi seperti saat ini.
Sumber referensi
1. https://communication.binus.ac.id/2019/01/22/mental-health-seberapa-pentingnya-itu/
2. https://muda.kompas.id/baca/2019/04/12/darurat-kesehatan-mental-generasi-z/
3. https://medium.com/@bukakurung/mental-illness-penting-pahami-mengapa-demikian-
e96a140e3cdf

Anda mungkin juga menyukai