Jurnal Teknik Sipil Kelompok 1
Jurnal Teknik Sipil Kelompok 1
DIBUAT OLEH :
1. WILLEM L. JOSEPH
2. JACSON S SIMAELA
3. FERNANDO WATTIMURY
4. NOFRI LEIVITAR
5. KREIALDO MOZES FAR-FAR
6. CHRISMELDYA LELEULYA
7. MIKHAEL LERNAYA
8. FRANKLIN MARSEL LELEULYA
9. EREDS SYAMI MAKAKITA
10. YUSUP TUNNY
11. SERLINA SERMATAN
Abstrak
Batuan andesit dan batuan tuff dihancurkan kemudian diayak dengan saringan 19mm,
12.5mm,9.5mm dan 4.75mm dan dipakai sebagai agregat pada beton. Beton yang diteliti
adalah beton beragregat kasar batuan andesit pori (dinamakan BAKAPOR), beton
beragregat kasar batuan andesit antara (dinamakan BAKAT), beton beragregat kasar
batuan andesit padat (dinamakan BAKAPAT), beton beragregat kasar batuan tuff
merah (dinamakan BAKATUM) dan beton beragregat kasar batuan tuff putih dinamakan
(BAKATUP).
Untuk BAKAPOR, BAKAT, BAKAPAT, BAKATUM dan BAKATUP berat volume yang
diperoleh berturut-turut sekitar 2.13kg/l, 2.20kg/l, 2.25kg/l, 1.96kg/l, 2.23kg/l dan kuat
tekan karakteristik beton berturut-turut sekitar 36.8MPa, 39.4MPa, 46.1MPa, 30.0MPa, 43.4
MPa.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ditinjau dari segi kuat tekan terlihat material-material
batuan tersebut dapat digunakan sebagai agregat kasar dengan rapat massa dan kuat
tekan paling tinggi ada pada BAKAPAT sedangkan rapat massa dan kuat tekan paling
rendah ada pada BAKATUM.
2
dengan bentuk dan dimensi struktur yang
diinginkan.
Semen berfungsi sebagai pengikat dan air
sebagai bahan pembantu untuk proses
hidrasi. Agregat kasar dan agregat halus
merupakan komponen utama beton
yang tidak memberikan kontribusi pada
reaksi kimia, tetapi memberikan
durabilitas yang tinggi terhadap beton.
3
TUJUAN DAN MANFAAT untuk mendapatkan komposisi
campuran beton yang diinginkan.
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah
diharapkan dapat memberikan 2. Survei material dilakukan melalui
informasi secara umum dalam dunia pengam- bilan data di Dinas
Teknik Sipil dan bagi daerah yang Pertambangan serta dinas
memiliki sumber daya alam batuan andesit Perdagangan dan
pori, batuan tuff merah (yang juga berpori) Perindustrian Sulawesi Utara,
agar tidak menimbulkan keraguan dalam dilanjutkan ke lokasi tempat
penggunaannya sebagai agregat kasar pengambilan material.
dalam campuran beton apakah dapat 3. Pengujian sifat-sifat fisik batuan
sesuai dengan mutu yang diinginkan andesit dan batuan tuff sebagai agregat
atau diharapkan. kasar dilakukan berdasarkan standard
Manfaat yang berdampak ekonomi dari ASTM dengan jenis pengujian sebagai
hasil penelitian ini adalah penggunaan berikut:
batuan andesit, batuan tuff merah dan Õ Gradasi agregat kasar (ASTM C33
batuan tuff putih menuju bahan baku -92a size number 67)
bernilai ekonomis tinggi. Dampak lain Õ Specific Gravity dan Absorpsi
yang mungkin timbul adalah (ASTM C127-88)
pengurangan penggunaan kerikil ataupun Õ Unit Weight (ASTM C29/C29M-91a)
batu kali yang persediaannya di beberapa Õ Kadar Air (ASTM C566-89)
tempat mulai menipis. Selain itu dapat Õ Keausan agregat dengan mesin
Los Angeles (ASTM C131-89)
diketahui besar angka keausan dari
Pengujian sifat-sifat fisik pasir
material batuan berpori tadi.
sebagai agregat halus adalah ASTM:
Hasil yang diharapkan Õ Gradasi agregat dan
adalah: Modulus Kehalusan (ASTM C33-
92a Specification E11)
Ï Untuk agragat kasar: Gradasi,
Specific Gravity dan Absorpsi , Unit
Õ Specific Gravity dan Absorpsi
Weight, Kadar Air, Keausan agregat
(ASTM C128-93)
Ï Untuk agragat halus: Gradasi,
Õ Unit Weight (ASTM C29/C29M-
Modulus Kehalusan, Specific Gravity
91a)
dan Absorpsi, Unit Weight, Kadar Air
Õ Kadar Air (ASTM C566-
Ï Untuk beton: Berat volum dan kuat 89)
tekan beton BAKAPAT, BAKAPOR,
BAKAT, BAKATUM, BAKATUP.
METODE PENELITIAN
Berat Volum
3. Berat volume beton yang diperoleh
Berat silinder beton dibagi dengan untuk setiap jenis beton adalah:
volume benda uji diperoleh berat Bakapor 2.128 kg/l, Bakat 2.248 kg/l,
volume. Berat Volum Beton Berumur 1 Bakapat 2.205 kg/l, Bakatum 1.958 kg/l,
Hari dapat dilihat pada Tabel 5. Bakatup 2.229 kg/l.
Sedangkan Grafik 10 adalah Grafik
4. Kuat tekan karakteristik silinder beton
Hubungan Jenis Beton dan Berat Volume.
berumur 28 hari yang diperoleh
1. Sifat batuan andesit (pori, antara, untuk setiap jenis beton adalah:
padat), batuan tuff (merah, putih) dan Bakapor 36.8
pasir MPa, Bakat 39.4 MPa, Bakapat 46.1
2. Dengan menetapkan kekuatan MPa, Bakatum 30.0 MPa, Bakatup 43.4
beton karakteristik rencana sebesar MPa.
30 Mpa, maka komposisi
pemakaian bahan per meter kubik
beton segar untuk:
a. Bakapor: Semen 383 kg, Air 193
kg, Batuan andesit pori 716 kg,
Pasir 747 kg.
b. Bakat: Semen 380 kg, Air 200
kg, Batuan andesit antara 824 kg,
Pasir 698 kg.
c. Bakapat: Semen 381 kg, Air 196
kg, Batuan andesit padat 981 kg,
Pasir 609 kg.
d. Bakatum: Semen 377 kg, Air 208
kg, Batuan tuff merah 615 kg, Pasir
762 kg.
e. Bakatup: Semen 378 kg, Air 202
kg, Batuan tuff putih 853 kg, Pasir 682
kg.
SARAN Dipohusodo Istimawan, Struktur
Beton
1. Perlu dilakukan pengujian-pengujian Bertulang”, Gramedi, 1994.
lain terhadap beton seperti: Kuat tarik FIP, “FIP Manual of Lightweight
belah, Kuat Tarik lentur, Modulus Aggregate
Elastisitas, Rangkak, Susut dan lain- Concrete”, J.Wiley and Sons N.Y, 1983.
lain.
Murdock L.J. & Brook K.M., “Bahan dan
2. Perlu dilakukan pengamatan secara
Praktek Beton”, Terjemahan, Erlangga,
mikro dengan alat bantu Scanning
Jakarta, 1986.
Electon Microscopy terhadap beton
paska tekan agar dapat diketahui Nawy Edward G, “Beton Bertulang”,
lokasi terjadinya keretakan apakah di Terjemahan, PT Eresco, 1990.
pasta atau interface supaya dapat
Shah Surendra & Ahmad S.H.,
diusahakan perbaikan mutu beton.
“High Performance Concrete &
Applications”, Edward Arnold, 1994.
80
Batas Atas
60
Sampel
40
Batas Baw ah
20
0
5.00 10.00 15.00 20.00 25.00
Uk ur an Ayak
an
80
Batas Atas
60
Sampel
40
Batas Baw ah
20
0
5.00 10.00 15.00 20.00 25.00
Uk ur an Ayak
an
% Lolos Ayakan
80
Batas Atas
60
Sampel
40
Batas Baw ah
20
0
5.00 10.00 15.00 20.00 25.00
Uk ur an Ayak
an
80
Batas Atas
60
Sampel
40
Batas Baw ah
20
0
5.00 10.00 15.00 20.00 25.00
Uk ur an Ayak
an
80
Batas Atas
60
Sampel
40
Batas Baw ah
20
0
5.00 10.00 15.00 20.00 25.00
Uk ur an Ayak
an
1.6
BV Dense
1.4
1.2 BV Loose
1.0
0.8
Pori
Padat
Putih
Antara
Merah
Pasir
3.0
2.8
2.6 Apparent Sp Gr
2.4
2.2 Bulk Sp Gr OD
2.0
1.8
1.6 Bulk Sp Gr SSD
Pori
Merah
Padat
Antara
Putih
Pasir
Grafik 7: Hubungan Jenis Agregat dan Berat Jenis
18
16
14
12
10
8
6
4
2
0
Pori A ntara Padat Merah Putih Pasir
60
55
50
45
%
40
35
30
25
Pori Antara Padat Merah Putih
BERAT VOLUM E
BETON
2.25
2.20
2.15
2.10
2.05
2.00
1.95
Bakapor Bakat Bakapat Bakatum Bakatup
9
KUAT TEKAN HANCUR
BETON
50
45
M Pa
40
35
30
25
Bakapor Bakat Bakapat Bakatum Bakatup
50
45
40
M Pa
35
30
25
Bakapor Bakat Bakapat Bakatum Bakatup