PUISI UNTUK BANGSAKU

Oleh : Mr.X

Tujuh puluh lima tahun yang lalu

Bung karno bersama serdadu

Menyerukan kebebasan negeri ini

Proklamasi

Pemuda jadi ujung tombak

Pemuda menjadi tonggak

Lahirnya kemerdekaan

Yang begitu dimimpikan

Setelah jaya

Tak satupun sadar akan jasa

Tak satupun sadar akan kata

Beri aku pemuda kan ku goncangkan dunia

Wahai pemuda taukah kau artinya?

Bukan berarti kau harus terus mengoyak kemerdekaan yang telah tercipta

Bangkit dengan pikiran bukan tenaga

Maju dengan karsa bukan dengan suara

Suara sumbang tak berguna

Hanya menambah petaka

Berapa jiwa jadi korban

Yang tak tahu apa alasan

Kau ingin negara ini maju?

Benahi dirimu

Semua berawal dari kita

Jangan pura-pura buta

Kau bilang ini salah mereka

Saat pesta kau kemana

Apa Kau tak ada dirumah?

Kau kemana?

Ketika pesta kau suarakan manusia yang benar

Tentu sekarang kau tak akan berkelakar

Kau ketimbang diam ketika harus peduli

Kau berteriak ketika kacau seolah punya hati

Kembali kejati diri

Pemuda dulu tak seperti kini

Dulu tulus sekarang bermodal nasi bungkus

Dulu bertarung dengan lapar sekarang takut akan lapar