Anda di halaman 1dari 4

COD

(20 – 1500 mg/L COD)


Program 17

ALAT

 Botol sample

 DR 890

 Botol semprot

 Pipet seukuran 2 mL

 Filler

 COD Reactor

 COD/TNT Adapter

REAGENT

 High Range, 20 to 1,500 mg/L COD Reagent Vial Cat. No 21259-25

 Aquadest

PROSEDUR ANALISA

 Panaskan COD Reactor sampai suhu 150C (± 20 menit)

 Blender sampel selama ± 1 menit

 Pipet 2 mL aquadest (blanko), masukkan ke dalam vial pertama, tutup dan kocok

perlahan (gunakan sarung tangan kain)

 Pipet 2 mL sample, masukkan ke dalam vial kedua, tutup dan kocok perlahan

(gunakan sarung tangan kain)

 Masukkan vial-vial tersebut ke dalam COD Reactor

 Putar Pengaturan Timer ke 120 menit, biarkan bereaksi selama 2 jam

 Setelah terdengar bunyi dari reactor, matikan reactor

 Putar pengaturan Timer ke 20 menit, biarkan 20 menit untuk menurunkan suhu

hingga 120C

 Angkat sample dan blanko, kocok perlahan dengan cara membolak-balikan vial

(gunakan sarung tangan kain)


 simpan dalam rak tabung reaksi, Diamkan sampai suhu ruangan

 Pilih PROGRAM 17 pada DR 890

 Masukkan COD/TNT Adapter ke dalam cell Holder DR 890

 Masukkan vial pertama (blanko) ke dalam adapter, tutup dengan instrument cap

 Tekan ZERO

 Masukkan vial kedua (sample) ke dalam adapter, tutup dengan instrument cap

 Tekan READ

BOD
Lovibond

 Pretreatment sample  adjust pH.

 Volume sampel disesuaikan dengan nilai BOD yang diharapkan

Kisaran BOD (kg/ml) Volume sampel (ml) Dosis ATH


0-40 428 10 tetes
0-80 360 10 tetes
0-200 244 5 tetes
0-400 157 5 tetes
0-800 94 3 tetes
0-2000 56 3 tetes
0-4000 21.7 1 tetes
 Sampel diukur secara tepat dengan menggunakan flask dan dimasukkan ke dalam botol
dengan bantuan corong. Pastikan sampel mengandung padatan dalam suspense dan
dianjurkan untuk melakukan pengujian sebanyak 2 sampai 3 kali.

 Tambahkan inhibitor nitrifikasi (ATH). Hal ini sangat penting terutama untuk sampel dengan
nilai BOD rendah. Kemudian, masukkan magnetik stirrer bersih.

 Tambahkan 3-4 tetes potassium hydroxyde 45% kedalam gasket dan masukkan gasket ke
leher botol. Jangan sampai potassium hydroxyde 45% menetes pada sampel.

 Sebelum pengukuran dimulai, sampel harus berada pada suhu 20°C dan tempatkan pada
kulkas/ incubator dengan suhu konstan.

 Tempatkan sensor BOD pada botol dan tutup hingga rapat.


 Mulai pengukuran (tekan START  Set parameter waktu inkubasi dengan menekan tombol
-/+  ENTER  Set parameter kisaran BOD dengan menekan tombol -/+  ENTER 
done, pengukuran dimulai)

 Inkubasi sampel sesuai waktu yang ditentukan dan dicek setiap harinya.

Metode VELP

 Pretreatment sample  pH, agen desinfektan, logam berbahaya, bakteri nitrifikasi,


penambahan bakteri, penambahan nutrien.
 Tuangkan ke dalam botol gelap sampel dengan volum sesuai skala nilai BOD yang
diperkirakan.

Scale Volume of
sample
A : 0 – 1000 mg O2/l 100 ml
B : 0 – 600 mg O2/l 150 ml
C : 0 – 250 mg O2/l 250 ml
D : 0 – 90 mg O2/l 400 ml
 Masukkan stirrer magnetik
 Isi wadah kecil yang berada di bawah tutup botol dengan larutan KOH (jangan sampai jatuh
mengenai sampel)
 Tempatkan botol ke dalam BOD apparatus, tutup dengan rapat, dan atur posisi skala.
 Tempatkan pada kulkas termostat, dan atur suhu yang sesuai untuk inkubasi. Nyalakan
magnetic stirrer.
 Setelah 30-40 berada dalam kesetimbangan pada temperatur tertentu, tutup manometer dan
masukkan ke dalam tutup botol konektor yang sesuai. Diatur ke skala nol dan pindahkan
sesuai dengan meniskus merkuri.
 Peralatan siap untuk memulai pengukuran. Setelah 30-60 menit periksa lagi apakah merkuri
lebih rendah, jika tidak mencapai kesetimbangan skala akan tetap. Dalam kasus ini, lepaskan
tutup manometer dan keluarkan konektor dari botolnya.

Preparasi Sampel COD

Homogenisasi 100 ml sampel dalam beaker glass dengan menggunakan magnetic stirrer selama 2
menit.

Hidupkan COD reaktor dan set suhunya pada 150C dan tempatkan pelindung plastik didepannya.
Dengan menggunakan vial reagen COD (high/low range plus), dan posisikan pada sudut 45 lalu
masukkan *sampel ke dalam vial.

Pasang kembali tutup vial dan bilas vial dengan air destilat, lalu keringkan dengan tisu.

Homogenisasi sampel dan reagent dengan membolakbalikannya berulang-ulang lalu letakkan vial
pada COD reaktor yang telah dipanaskan pada suhu 150C.

Siapkan larutan blanko dengan mengulangi langkah 3-6, ganti 0,2ml sampel dengan air destilat.

Panaskan sampel dan blanko dalam COD reaktor selama 2 jam.

Matikan reaktor dan tunggu selama 20menit agar suhu vial menjadi 120 atau kurang.

Bolak-balik vial beberapa kali saat vial masih hangat dan letakkan vial di rak. Tunggu hingga
suhu vial menjadi suhu ruang.

Lakukan analisis dengan titrimetri atau kolorimetri.

BOD

Bilas botol sampel dengan air limbah (sampel).

Ukur sampel* lalu masukkan kedalam botol sampel yang tersedia.

Masukkan magnetic stirrer ke dalam botol sampel.

Pasang rubber quiver ke dalam leher botol.

Masukkan 2 tablet sodium hydroxide ke dalam rubber quiver dengan menggunakan spatula.

Pasang penutup botol (Oxitop) sesegera mungkin, lalu kencangkan.

Tekan S+M bersamaan, tunggu pada display tampak 00 setelah 2 detik.

Tempatkan botol sampel pada termostat kabinet/ termostat box.

Inkubasi sampel selama 5 hari pada suhu 20C.

Baca nilai pengukuran dan kalikan hasilnya dengan bilangan konversinya.

Anda mungkin juga menyukai