Anda di halaman 1dari 3

FO-UGM-BI-07-

No. Dokumen
BORANG 13
Berlaku sejak 03 Maret 2008
LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI UMUM Revisi 00
LABORATORIUM BIOLOGI UMUM Halaman 1-3

PROPOSAL PRAKTIKUM BIOLOGI UMUM


ACARA 2.1.1
Laju Fotosintesis pada Hydrilla verticillata Dengan dan Tanpa
Pemberian NaHCO3 Pada Intensitas Cahaya yang Berbeda

Disusun oleh:

Nama : Nauvan Fata Alqomy

NIM : 20/455769/PT/08449

Golongan/Lab : Jumat Genap/BBB

Asisten : Desti Putri Amaria

LABORATORIUM BIOLOGI UMUM


FAKULTAS BIOLOGI
UNIVERSITAS GADJAH MADA
2020
FO-UGM-BI-07-
No. Dokumen
BORANG 13
Berlaku sejak 03 Maret 2008
LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI UMUM Revisi 00
LABORATORIUM BIOLOGI UMUM Halaman 1-3

ACARA 2.1.1
Laju Fotosintesis pada Hydrilla verticillata Dengan dan Tanpa
Pemberian NaHCO3 pada Intensitas Cahaya yang Berbeda

I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Makhluk hidup di seluruh dunia pada dasarnya memiliki ciri yang
menandakan dia merupakan makhluk hidup, salah satu ciri tersebut adalah
metabolisme dan memerlukan nutrisi dari makanan.Pada tumbuhan sendiri
terutama pada tumbuhan hijau memiliki caranya sendiri untuk membuat
makan berasal dari bahan-bahan baku dari tanah dan udara, dan pada
aktifitas inilah bergantung kehidupan tumbuhan dan kehidupan seluruh
binatang dan manusia sebagai bahan energi. Energi yang dihasilkan berasal
dari energi kimiawi dalam makanan yang dikonsumsi, sedangkan makanan
itu asalnya dari proses fotosintesis (Hendriyani dan Setiari, 2009).Cara
tumbuhan untuk membuat makanan tersebut disebut dengan proses
fotosintesis
Fotosintesis sendiri merupakan sumber utama semua makanan dan
oksigen seluruh makhluk hidup, bahan bakar fotosintesis yang memfosil
menyediakan ∼87% energi dunia. Ini adalah proses biokimia yang
menopang biosfer sebagai dasar rantai makanan. Oksigen yang dihasilkan
sebagai produk sampingan dari fotosintesis memungkinkan pembentukan
lapisan ozon, evolusi respirasi aerobik, dan dengan demikian kehidupan
multisel yang kompleks. Fotosintesis dapat dibagi menjadi reaksi 'terang' dan
'gelap'. Dalam reaksi terang, air dipecah menggunakan cahaya menjadi
oksigen, proton dan elektron, dan dalam reaksi gelap, proton dan elektron
digunakan untuk mereduksi CO2 menjadi karbohidrat.
Salah satu faktor yang mempengaruhi laju fotosintesis adalah
intesitas cahaya dimana cahaya matahari mempunyai peranan besar dalam
proses fisiologi tanaman seperti fotosintesis, respirasi, pertumbuhan dan
perkembangan, menutup dan membukanya stomata, dan perkecambahan
tanaman, metabolisme tanaman hijau, sehingga ketersediaan cahaya
matahari menentukan tingkat laju fotosintesis suatu tanaman (Lukitasari
2010).
Selain cahaya matahari proses fotosintesis juga dipengaruhi oleh
karbondioksida dan air.Untuk itu praktikum ini ingin membuktikan bahwa
intensitas cahaya dan karbondioksida dapat mempengaruhi laju fotosintesis
FO-UGM-BI-07-
No. Dokumen
BORANG 13
Berlaku sejak 03 Maret 2008
LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI UMUM Revisi 00
LABORATORIUM BIOLOGI UMUM Halaman 1-3

B. Tujuan
Praktikum ini bertujuan untuk mengukur laju fotosintesis dengan
menghitung jumlah gelembung udara yang dibentuk per satuan waktu oleh
tanaman air Hydrilla verticillata dan faktor yang mempengaruhinya,serta
untuk mengamati zat yang dihasilkan dari proses fotosintesis

II. DAFTAR PUSTAKA


1. Matthew P. Johnson. 2016. Essays in Biochemistry.
https://portlandpress.com/. 14 Oktober 2020
2. Sunaryo, Raden Ario dan M. Fachrul AS. 2015 . Jurnal Kelautan Tropis.
Studi Tentang Perbedaan Metode Budidaya Terhadap Pertumbuhan
Rumput Laut Caulerpa., 18 (1) : 13-19
3. Nio Song Ai. 2012. Jurnal Ilmiah Sains. Evolusi Fotosintesis pada
Tumbuhan., 12 (1) : 29-30

Anda mungkin juga menyukai