Anda di halaman 1dari 31

FORMAT FORMULIR KERANGKA ACUAN

A. Umum

FORM Kerangka Acuan (form KA)


Nama kegiatan Pembangunan Villa
Pelaku usaha Villa Nerilein Wijaya
Penyusun Nora Wilya Ovalia
Deskripsi rencana kegiatan Areal Pembangunan Villa Nerilein Wijaya
Lokasi rencana kegiatan dan keterkaitannya Rute Ruas Panjang
dengan lokasi khusus Seksi Pekon Susuk-Pekon 5 km
1 Way Muli
Hasil perlibatan masyarakat Kesepakatan antara masyarakat dengan pemerintah.
B. Pelingkupan

N Rencana Pengelolaan Komponen Pelingkupan Wilayah Batas waktu


o. kegiatan yang lingkungan yang lingkungan studi kajian
berpotensial sudah yang terkena (sampaikan
menimbulkan direncanakan dampak pula
dampak sejak awal justifikasi
lingkungan berbagai bagian pemerintah)
dari rencana
kegiatan Dampak Evaluasi dampak potensial Dampak
potensial penting
hipotetik
(DPH)
Tahap Prakonstruksi
1.Sosialisasi -Kegiatan Sosial Persepsi Warga berharap mendapatkan DTPH Areal Selama Tahap
dan Konsultasi sosialisasi dengan Ekonomi dan Keresahan berbagai informasi tentang rencana Pembangunan Pra konstruksi
Publik warga yang terkena Budaya Masyarakat kegiatan,sehingga warga dapat Villa Nerilein
dampak. berkontribusi dalam Wijaya
-Melakukan memanfaatkan peluang. Kegiatan
Kordinasi dengan konsultasi public dan rencana
instansi terkait pembangunan akan berdampk
positif pada persepsi masyarakat
terhadap proyek jika sebelum
dilakukan konsultasi publik dan
sosialisasi terdapat
kesalahpahaman serta
ketidakhormanisan akibat
kurangnya mediasi, maka kegiatan
konsultasi public dan sosialisasi
diharapkan menjadi media yang
tepat untuk mengakomodir
berbagai kepentingan kedua belah
pihak

N Rencana Pengelolaan Komponen Pelingkupan Wilayah Batas waktu


o. kegiatan yang lingkungan yang lingkungan studi kajian
berpotensial sudah yang terkena (sampaikan
menimbulkan direncanakan dampak pula
dampak sejak awal justifikasi
lingkungan berbagai bagian pemerintah)
dari rencana
kegiatan Dampak Evaluasi dampak potensial Dampak
potensial penting
hipotetik
(DPH)
2. Perizinan - Negosiasi Sosial Pendapatan Berhubungan dengan pelaksaan Areal Pra
mengenai ,Ekonomi dan Asli daerah kegiatan pembangunan akan Pembangunan Konstruksi
penggantian Budaya meningkatkan setoran pajak kepada Villa Nerilein
lahan pemerintah daerah,sehingga akan Wijaya
meningkatkan pendapatan asli
daerah.
II. Tahap Konstruksi
N Rencana Pengelolaan Komponen Pelingkupan Wilayah Batas waktu
o. kegiatan yang lingkungan yang lingkungan studi kajian
berpotensial sudah yang (sampaikan
menimbulkan direncanakan terkena pula justifikasi
dampak sejak awal dampak pemerintahan)
lingkungan berbagai bagian
dari rencana
kegiatan Dampak Evaluasi dampak potensial Dampak
potensial penting
hipotetik
(DPH)
1. Rekrutmen  UU RI No. 13 Sosial Kesempatan Kegiatan rencana pembangunan DPH Areal Selama tahap
Tenaga Kerja tahun 2003 Ekonomi dan kerja Villa tahap kontruksi akan Pembangunan kontruksi
tentang Budaya memerlukan tenaga kerja sebanyak Villa Nerilein selama ± 3
ketenagakerjaan kurang lebih 200 orang .Kegiatan Wijaya tahun
 Melakukan ini akan menciptakan munculnya
sosialisasi kesempatan kerja,baik bagi
 Melakukan masyarakat setempat maupun bagi
pemasangan pekerja pendatang.kegiatan
pengumuman pembangunan Villa ini akan
penerimaan berlangsung selama ± 1
tenaga kerja tahun.berdasarkan lamanya waktu
 Perekrutan dan jumlah orang yang akan
tenaga kerja terkena dampak,maka dampak
dilakukan secara kesempatan kerja dianggap perlu
transparan dilakukan kajian lebih medalam .
 Mengutamakan
tenaga kerja
local
Pendapatan Pada tahap ini,peningkatan DPH Areal Selama tahap
masyarakat pendapatan masyarakat potensial Pembangunan kontruksi
terjadi sebagai dampak sekunder Villa Nerilein selama ± 1
dari peningkatan kesempatan Wijaya tahun
kerja.peningkatan pendapatan
terjadi langsung pada para pekerja
yang terlibat kontruksi
pembangunan Apartemen
.berdasarkan lamanya waktu dan
banyaknya masyarakat yang
terkena dampak ,maka dampak
pendapatan masyarakat dianggap
perlu dilakukan kajian lebih
mendalam.
Pesepsi dan Adanya kegiatan rekrutment DPH Areal Selama tahap
keresahan tenaga kerja dibutuhkan tenaga Pembangunan kontruksi
kerja yang akan memberikan Villa Nerilein selama ± 1
kesempatan kerja dan peluang Wijaya tahun
usaha bagi warga masyarakat di
sekitar wilayah studi akan disikapi
secara positif oleh masyarakat.
Akan tetapi, bila dalam kegiatan
penerimaan tenaga kerja tidak
dilakukan secara terbuka dan
transparan serta melibatkan aparat
setempat, akan terjadi persepsi
masyarakat yang negative terhadap
kegiatan pembangunan tersebut.
Keresahan masyarakat merupakan
dampak yang timbul akibat
kegiatan rekrutment tenaga kerja
dikarenakan banyaknya warga
sekitar yang berkeinginan untuk
dapat bekerja di proyek ini,
sehingga menimbulakan kompetisi
yang memicu keresahan
masyarakat. Selain itu, apabila
dalam kegiatan penerimaan tenaga
kerja tidak dilakukan secara
terbuka dan transparan serta
melibatkan aparat setempat juga
dapat menimbulkan keresahan.
Munculnya keresahan masyarakat
dapat diidentifikasikan melalui
keluhan-keluhan, ketidakpuasan
masyarakat dan protes masyarakat
terhadap mekanisme penerimaan
tenaga kerja.
Oleh karena itu, kegiatan
rekruitmen tenaga kerja pada tahap
konstruksi akan berdampak
terhadap persepsi dan keresahan
masyarakat di sekitar , lokasi
proyek sehingga dianggap perlu
untuk dilakukan kajian lebih
mendalam
2. Pembersihan  Peretuaran Fisik Kimia Peningkatan Kegiatan pembersihan dari pohon- DTPH Areal Selama tahap
dan pemerintah RI Kebisingan pohon ataupun semak yang ada di Pembangunan Pembersihan
Pematangan No.41 tahun lokasi rencana kegiatan. Kegiatan Villa Nerilein selama ± 1
Lahan 1999, tentang berlangsung sementara selama 1 Wijaya bulan
pengendalian bulan dan di lakukan pada siang
pencemaran hari. Peningkatan tingkat
udara. kebisingan tidak terjadi ini
 Keputusan dikarenakan sudah tidak ada
Menteri Negara pohon yang ditebang, sehingga
Lingkungan tidak ada suara mesin penebangan
Hidup pohon. Dampak ini tidak perlu
No.48/MENLH/ dikaji lebih lanjut.
11/1996 tentang
baku tingkat Biologi Ganguan Gangguan terhadap flora dan DTPH Areal Selama tahap
kebisingan. terhadap fauna akibat dari persiapan dan Pembangunan Pembersihan
 Perawatan flora dan pematangan lahan bersifat terbatas Villa Nerilein selama ± 1
kendaraan dan fauna besaran penyebarannya Wijaya bulan
peralatan secara
berkala
 Membagun
sedimen trap
untuk padatan
tersuspensi/lump
ur seperti kolam
pengendapan
lumpur yang
memadai untuk Sosial Persepsi dan Keresahan masyarakat dapat
mengendapkan Ekonomi dan keresahan terjadi karena penurunan kualitas
lumpur sebelum Budaya masyarakat lingkungan akbiat kegiatan
dialirkan ke pembersihan dan pematangan
drainase lahan, dampak ini bersifat terbatas
 Penebangan penyebaranya.
pohon
disesuaikan
dengan luasan
yang telah
ditentukan
 Pekerjaan
pematangan
lahan tidak Fisik Kimia Penurunan Kegiatan pembersihan dan DPH Areal Selama tahap
Kualiatas pematangan berlangsung selama 1 Pembangunan Pembersihan
dilakukan pada Udara bulan. Kegiatan ini dapat Villa Nerilein selama ± 1
malam hari. menyebabkan penurunan kualitas Wijaya bulan
penurunan udara terutama debu.
Dampak tidak menjadi DPH,
namun tetap dikelola dengan
melakukan pekerjaan pembersihan
dan pematangan lahan tidak
dilaksanakan pada malam hari,
para pekerja dilengkapi dengan
alat safety dan sesuai standar
prosedur. Kegiatan pembesihan
dan pematangan lahan akan
menimbulkan peningkatan debu di
lokasi kegiatan yang dapat
menyebar ke sekitar wilayah
lokasi. Dikarenakan lokasi
pemukiman penduduk yang relatif
jauh dari lokasi kegiatan, maka
dampak penurunan kualitas tidak
perlu untuk dilakukan kajian lebih
mendalam.
Fisik Kimia Peningkatan Kegiatan pembukaan lahan akan DPH Areal Selama tahap
Limpasan menimbulkan peningkatan Pembangunan Pembersihan
Air Hujan limpasan air hujan terhadap lahan Villa Nerilein selama ± 1
yang nantinya berpengaruh Wijaya bulan
terhadap kualitas air permukaan.
Dengan demikian, maka dianggap
perlu melakukan kajian lebih
dalam mengenai dampak ini.
FISIK Getaran Pada Tahap ini Getaran pada alat DTPH Areal Selama tahap
berat saat pembangunan dan Pembangunan Pembersihan
pekerjaan pemacangan Villa Nerilein selama ± 1
menimbulkan retak atau robohnya Wijaya bulan
dinding bangunan serta
menimbulkan tidak nyamanan
masyarakat di sekitarnya.
Besarnya Peningkatan intensitas
getaran bergantung pada jenis
kendaraan, berat kendaraan serta
kondisi lingkungan disepanjang
jalan yang dilalui jalan Tersebut.

Fisik Perubahan Perubahan bentang lahan yang DPH Areal Selama tahap
bentang terjadi pada pembangunan Pembangunan Pembersihan
Lahan apartemen dipengaruhi oleh Villa Nerilein selama ± 1
kegiatan seperti : penimbunan dan Wijaya bulan
penggalian
Pada saat penimbunan disiapkan
tempat yang luas agar tidak
mengganggu kegiatan
Pembangunan apartemen.

Kimia Limbah Pada tahap kontruksi DTPH Areal Selama tahap


menghasilkan limbah yang berasal Pembangunan Pembersihan
dari sisa material pembangunan Villa Nerilein selama ± 1
dan limbah manusia.limbah sisa Wijaya bulan
kegiatan yang biasanya dapat
berupa limbah cair maupun limbah
padat.

Kesehatan Kecelakaan Kegiatan pembersihan dan DTPH Areal Selama tahap


Masyarakat kerja pematangan lahan berpotensi Pembangunan pembebasan
menimbulkan dampak kecelakaan Villa Nerilein lahan ± 1 bulan
kerja bagi pekerja. Namun dalam Wijaya
kegiatan ini dampaknya tidak
menyebar dan telah ditangani
dengan metode standar
keselamatan dan kesehatan kerja
(K3) oleh karena itu maka dampak
kecelakaan kerja dianggap tidak
perlu untuk dilakukan kajian lebih
mendalam pada kegiatan ini.
Kesehatan Gangguan Penurunan kualitas udara akibat DPH Areal Selama tahap
Masyarakat Kesehatan kegiatan ini dapat menimbulkan Pembangunan pembebasan
masyarakat gangguan kesehatan pada Villa Nerilein lahan ± 1 bulan
masyarakat. Peningkatan debu Wijaya
akan menyebabkan iritas dan sesak
napas, sedangkan CO akan
menyebabkan gangguan
penurunan kemampuan
hemoglobin dalam menyerap
oksigen. Berdasarkan potensi
dampak yang ditimbulkan sampai
diluar tapak proyek, maka dampak
kesehatan masyarakat dianggap
perlu untuk dilakukan kajian lebih
mendalam.
3 Mobilisasi Alat  Peraturan Fisik Kimia Peningkatan Pada kegiatan mobilisasi alat berat DTPH Areal
dan Material Pemerintah RI Kebisingan dan material, peningkatan Pembangunan
Bangunan No.41 Tahun kebisingan disebabkan karena Villa Nerilein
1999 Tentang adanya peningkatan volume Wijaya
Pengendalian kendaraan di wilayah sekitar studi.
pencemaran Peningkatan intensitas kebisingan
Udara disebabkan oleh gerakan dari
 Keputusan beberapa bagian kendaraaan
Menteri Negara diantaranya roda kendaraan.
Lingkungan Besarnya intensitas peningkatan
Hidup kebisingan bergantung pada jenis
No.48/MENLH/ kendaraan, kecepatan kendaraan,
11/1996 tentang berat kendaraan serta kondisi
baku tingkat lingkungan di sepanjang jalan
kebisingan. dilalui kendaraan tersebut.
 Undang Undang Aktifitas yang padat selama tahap
Republik konstruksi akan berlangsung
Indonesia No. selama 3 tahun, sehingga dampak
22 Tahun 2009 peningkatan kebisingan dianggap
Tentang Lalu perlu dilakukan kajian lebih
Lintas dan mendalam.
Angkutan Jalan
 Melakukan
Sosialisasi
 Pengaturan
Kecepatan
Kendaraan tidak
melebihi
20km/jam di
daerah
pemukiman
(terutama pada
jam sibuk)
 Melakukan
penyiraman
pada jalan yang
dilalui
mobilisasi alat
dan bahan
terutama dekat
pemukiman
 Menutup
kendaraan
pengangkut
material dengan
terpal atau
lembar plastik
 Menjaga kondisi
kendaran proyek
agar selalu baik
 Memasang
rambu-rambu
pembatasan
kecepatan
kendaraan
 Pemeliharaan
jalan setiap ada
kerusakan pada
akses kendaraan
 Berkoodinasi
dengan
kepolisian
setempat
 Pengaturan
ritase
pengangkutan
Fisik Penurunan Mobilisasi peralatan dan bahan DTPH Areal
Kualitas temasuk bahan galian atau Pembangunan
Udara timbunan akan melewati jalan kota Villa Nerilein
(kolektor primer), kegiatan ini Wijaya
berlangsung 1 tahun, aktivitas
yang sibuk selama tahap
konstsruki akan berdampak pada
konsentrasi debu di udara.
Peningkatan konsentrasi debu
disebabkan oleh ceceran tanah
dijalan raya selama proses
pengangkutan. Selain itu,
penurunan kualitas udara pada
kegiatan ini juga disebabkan oleh
gas buangan yang berasal
pembakaran bahan bakar dari
sejumlah kendaraan yang
dioperasikan di areal kegiatan dan
di sepanjang jalan-jalan yang
dilaluinya. Sehingga dampak
penurunan kualitas udara dianggap
perlu dilakukan kajian lebih
mendalam.
Kesehatan Gangguan Adanya mobilisasi lewat jalan DPH Areal
Kesehatan dapat menimbulkan gangguan Pembangunan
Masyarakat kesehatan masyarakat yang berasal Villa Nerilein
dari debu kendaraan pengangkut, Wijaya
maka dianggap perlu melakukan
kajian lebih mendalam lagi.
Sosial Ganguan Bangkitan angkutan pengangkutan DTPH Areal
Ekonomi dan Lalu Lintas peralatan dilakukan pada awal dan Pembangunan
Budaya akhir tahap konstruksi. Villa Nerilein
Pengangkutan bahan khusunya Wijaya
material konstruksi diperkirakan
sekitar 5 sampai dengan 10 truk
per hari. Penambahan volume
bangkitan lalu lintas tersebut akan
berpengaruh pada kinerja ruas
jalan (penambahan volume
kedaraan tergolong sedang).
Penambahan kendaraan tersebut
akan menyebabkan penambahan
beban disepanjang jalan yang
dilalui. Selain itu mobilisasi
peralatan dan bahan menggunakan
kenadaraan pengangkut dengan
kapasitas yang besar akan
memperparah kondisi jalan.di sisi
lain, volume lalu lintas di jalan
yang ada saai ini tergolong padat
merupakan jalan kota (kolektor
primer). Sehingga dikhawatirkan
akan terjadi kecelakaan yang akan
berpengaruh pada transportasi
lainnya. Maka ganguan lalu lintas
dianggap perlu dialakuakn kajian
lebih mendalam.
Fisik Getaran Getaran yang dihasilkan dari alat DTPH Areal
alat yang digunakan untuk Pembangunan
pembangunan apartemen Villa Nerilein
Wijaya
Sosial Persepsi Keresahan masyarakat dapat DPTH Areal
budaya masyarakat terjadi karena adanya dikelola Pembangunan
pembangunan yang menimbulkan dan Villa Nerilein
kebisingan dari suara alat dan dipantau Wijaya
menimbulkan banyaknya debu
akibat adanya pembangunan
apartemen
4 Pembangunan  Peraturan Fisik Kimia Peningkatan Peningkatan getaran tidak menjadi DTPH Areal Selama tahap
Villa Pemerintah RI getaran dampak penting hipotetik karena Pembangunan Kontruksi
No.41 Tahun kegiatan pemasangan tiang Villa Nerilein selama ± 1
1999 Tentang pancang sangat terbatas waktunya Wijaya tahun
Pengendalian dan terbatas penyebarannya
pencemaran Fisik Kimia Penurunan Secara umum kegiatan DPH Areal Selama tahap
Udara Kualitas pembangunan fisik utama Pembangunan Kontruksi
 Keputusan Udara bangunan Villa diprakirakan akan Villa Nerilein selama ± 1
Menteri Negara menimbulkan dampak peningkatan Wijaya tahun
Lingkungan debu dengan waktu paparan
Hidup selama 6 bulan. Hal ini akan
No.48/MENLH/ berdampak pada para pekerja
11/1996 tentang maupun pemukiman sekitar,
baku tingkat sehingga kualitas penurunan
kebisingan. kualitas udara perlu untuk
 Melakukan dilakukan kajian lebih mendalam.
penyiraman di Fisik Peningkatan Peningkatan Kebisingan berasal DPH Areal Selama tahap
lokasi rencana Kebisingan dari kegiatan konstruksi Pembangunan Kontruksi
kegiatan pembangunanVilla , sehingga Villa Nerilein selama ± 1
 Membangun Peningkatan Kebisingan dapat Wijaya tahun
sedimen trap menganggangu kenyamana
untuk padatan masyarakat.
tersupensi/lump
ur seperti kolam
pengendapan
lumpur yang
memadai untuk
mengendap
lumpur sebelum
dialirkan ke
sungai.
 Berkoordinasi
dengan pihak
yang terkait.
 Kewajiban Kesehatan Kecelakaan Kegiatan pembangunan Villa DTPH Areal Selama tahap
Penggunaan Kerja berpotensi menimbulkan Pembangunan Kontruksi
Alat Pelindung Kecelakaan Kerja bagi pekerja Villa Nerilein selama ± 1
Diri (APD) konstruksi. Namun, dalam Wijaya tahun
kepada seluruh kegiatan ini dampaknya tidak
tenaga kerja menyebar dan telah ditangani oleh
 Safety Talk metode standar keselamatan dan
setiap hari kerja kesehatan kerja (K3). Para
 Work Permit pekerjaa dilengkapi PPE
(Personal Protective Equipment)
standar internasional sehingga para
pekerja aman. Mengingat
penyebaranya terbatas dan akan
dikelola sesuai standar
keselamatan dan kesehatan kerja
dianggap tidak perlu dilakukan
kajian lebih mendalam.
 Undang Undang Kesehatan Gangguan Pada kegiatan pembangunan DPH Areal Selama tahap
RI No.36 Tahun Masyarakat Kesehatan Villa , dampak penurunan Kualitas Pembangunan Kontruksi
2009 Tentang masyarakat udara akan menimbulkan dampak Villa Nerilein selama ± 1
Kesehatan turunan berupa gangguan Wijaya tahun
kesehatan masyarakat.
Peningkatan debu menyebabkan
iritasi dan sesak nafas, sedangakan
CO akan menyebabkan gangguan
penurran kemampuan hemoglobin
dan menyerap oksigen.
Berdasarkan potensi dampak yang
ditimbulkan sampai di luar tapak
proyek, maka dampak keshatan
masyarakat dianggap perlu
dilakukan kjian lebih mendalam.
 Fisik Kebisingan Pada kegiatan mobilisasi alat berat DPH Areal Selama tahap
dan material, peningkatan Pembangunan Kontruksi
kebisingan disebabkan karena Villa Nerilein selama ± 1
adanya peningkatan volume Wijaya tahun
kendaraan di wilayah sekitar studi.
Evaluasi yang dilakukan pada saat
mobilisasi alat dan material
bangunan adalah dengan cara
memasang pagar pembatas seng
setingi 3 meter atau bahan
sejenisnya dan menggunakan
peralatan serta kendaraan angkutan
yang kondisinya masih bagus
sehingga tidak menimbulkan
kebisingan yang tinggi.

 Sosial Persepsi Keresahan masyarakat dapat DTPH Areal Selama tahap


budaya masyarakat terjadi karena penurunan kualitas Pembangunan Kontruksi
lingkungan akbiat kegiatan Apartemen selama ± 1
pembersihan dan pematangan Nerilein tahun
lahan. Evaluasi yang dapat Wijaya
dilakukan adalah dengan
memberikan sosialisasi secara
rinci tentang adanya pembersihan
dan pematangan lahan agar tidak
timbul persepsi masyarakat yang
menyebabkan keresahan pada
masyarakat
 Sosial Kesempatan Kegiatan rencana pembangunan DTPH Areal Selama tahap
ekonomi kerja Villa tahap kontruksi akan Pembangunan Kontruksi
memerlukan tenaga kerja sebanyak Apartemen selama ± 1
kurang lebih 200 orang. Kegiatan Nerilein tahun
ini akan menciptakan munculnya Wijaya
kesempatan kerja,baik bagi
masyarakat setempat maupun bagi
pekerja pendatang. Kesempatan
kerja memiliki dampak dalam
jangka panjang karena
pembangunan Villa yang lebih
dari 1 tahun. Evaluasi yang
dilakukan adalah adanya dampak
positif dikarenakan dapat
memebrikan peluang pekerjaan
kepada masyarakat yang belum
memiliki pekerjaan walupun
pekerjaan tersebut hanya
berlangsung selama kurang lebih 1
tahun.
 Sosial Pendapatan Pada tahap ini,peningkatan DTPH Areal Selama tahap
ekonomi masyarakat pendapatan masyarakat potensial Pembangunan Kontruksi
terjadi sebagai dampak sekunder Villa Nerilein selama ± 1
dari peningkatan kesempatan Wijaya tahun
kerja. Pendapatan masyarakat
menjadi bertambah dikarenakan
adanya ganti rugi dari kegiatan
pembersihan dan pematangan
lahan
 Fisik kimia Peningkatan Kegiatan pembukaan lahan akan DPH Areal Selama tahap
pelimpasan menimbulkan peningkatan Pembangunan Kontruksi
air hujan limpasan air hujan terhadap lahan Villa Nerilein selama ± 1
yang nantinya berpengaruh Wijaya tahun
terhadap kualitas air permukaan.

 Sosial Gangguan Pengangkutan bahan khusunya DTPH Areal Selama tahap


lalu lintas material konstruksi diperkirakan Pembangunan Kontruksi
sekitar 5 sampai dengan 10 truk Villa Nerilein selama ± 1
per hari. Penambahan volume Wijaya tahun
bangkitan lalu lintas tersebut akan
berpengaruh pada kinerja ruas
jalan (penambahan volume
kedaraan tergolong sedang).
Penambahan kendaraan tersebut
akan menyebabkan penambahan
beban disepanjang jalan yang
dilalui. Selain itu mobilisasi
peralatan dan bahan menggunakan
kenadaraan pengangkut dengan
kapasitas yang besar akan
memperparah kondisi jalan.di sisi
lain, volume lalu lintas di jalan
yang ada saat ini tergolong padat
merupakan jalan kota (kolektor
primer). Sehingga dikhawatirkan
akan terjadi kecelakaan yang akan
berpengaruh pada transportasi
lainnya.

 FISIK Limbah Limbah yang dihasilkan dari sisa DTPH Areal Selama tahap
kegiatan seperti limbah padat Pembangunan Kontruksi
contohnya semen, paku, besi Villa Nerilein selama ± 1
Wijaya tahun
5 Pembangunan  Keputusan Fisik Kimia Kebisingan Kegiatan pembangunan fasilitas DPH Areal Selama tahap
Fasilitas dan Menteri Negara dan sarana penunjang mencakup Pembangunan Kontruksi
Sarana Lingkungan penyediaan drainase, area parkir Villa Nerilein selama ± 1
Penunjang Hidup dan RTH. Kegiatan ini berpotensi Wijaya tahun
No.48/MENLH/ menimbulkan peningkatan
11/1996 tentang kebisingan yang berasal dari
baku tingkat interaksi antar alat-alat yang
kebisingan. digunakan saat pelaksanaan
pembangunan. Namun,
peneyebarannya hanya terbatas di
lokasi proyek, sehingga dampak
peningkatan kebisingan tidak perlu
dilakukan kajian lebih mendalam.
 Peraturan Fisik Kimia Peningkatan Kegiatan Pembangunan fasilitas DTPH Areal
Menteri Negara Limpasan dan sarana penunjuang, terutama Pembangunan
Lingkungan Air Hujan penyediaan drainase menimbulkan Villa Nerilein
Hidup Republik peningkatan limpasan limpasan air Wijaya
Indonesia No. hujan. Hal ini akan melewati
12 Tahun 2009 saluran drainase yang telah ada.
tentang Namun telah ada rencana
Pemanfaatan Air antisipasi dan pengelolaan air
Hujan. larian serta penyedian dan RTH
dilokasi proyek, sehingga dampak
limpasan air hujan tidak perlu
untuk dilakukan kajian lebih
mendalam.
Sosial Kecelakaan Kegiatan pembangunan fasilitas DTPH Areal 1 tahun
Ekonomi dan Kerja dan prasaran penunjang Pembangunan
Budaya diprakirakan menimbulkan Villa Nerilein
dampak kecelakaan kerja bagi Wijaya
pekerja kontruksi. Namun
mengingat sebaranya terbatas dan
akan dikelola sesuai standar
keselamatan dan kesehatan kerja
serta para pekerja dilengkapi
dengan ppE (personal protective
equipment), maka dampak
kecelakaan kerja dianggap tidak
perlu untuk dilakukan kajian lebih
mendalam.
Sosial Gangguan Kegiatan pembangunan jalan tol
lalu lintas berpotensi menimbulkan
kecelakaan kerja bagi Pekerja
kontruksi. Namun, dampak
kegiatan ini tidak menyebar dan
telah di taangani oleh metode
standar keselamatan dan kesehatan
kerja (k3). Para pekerja di
lengkapi PPE(Personal Protective
Equipment) standar internasional
sehingga para pekerja aman .
Mengingat pengejarannnya
terbatas dan akan di kelola sesuai
standar keselamatan dan kesehatan
kerja. Di anggap tidak perlu
dilakukan kajian lebih mendalam.

Fisik Penurunan Secara umum kegiatan DPH Areal


kualitas pembanguan sarana dan prasarana Pembangunan
udara Pembangunan Villa di lokasi Villa Nerilein
tersebut, akan menimbulkan Wijaya
dampak peningkatan debu dengan
waktu paparan selama 1 tahun.
Hal ini akan berdampak pada para
pekerja maupun pemukiman
sekitar, sehinngga kualitas
penurunan udara perlu untuk
dilakkukan kajian lebih mendalam.
Sosial Kesempatan Jumlah tenaga kerja yang di DTPH Areal
ekonomi kerja butuhkan sebanyak 200 orang Pembangunan
untuk pembangunan Villa di Villa Nerilein
datangkan dari daerah luar. Degan Wijaya
adanya kesempatan kerja akan
meningkatkan tingkat pendapatkan
masyarakat, tetapi juga dapat
menimbulkan kecemburuan sosial
dan keresahan masyarakat. Maka
dari itu di anggap perlu melakukan
kajian kesempatan kerja.

Sosial Pendapatan Adanya rekrutmen tenaga kerja, DTPH Areal


ekonomi masyarakat peluang usaha selama tahap Pembangunan
konstruksi pembangunan sarana Villa Nerilein
dan prasarana Villa akan Wijaya
meningkatkan pendapatan
masyarakat, sehingga di anggap
perlu melakukan kajian lebih
dalam mengenai dampak ini.

Sosial Keresahan Pada kontruksi Sarana dan DTPH Areal


masyarakat Prasarana ,terjadi persepsi dan Pembangunan
keresahan masyarakat karena Villa Nerilein
terjadi penuruna kualitas udara dan Wijaya
kebisingan sehingga dianggap
penting sehingga perlu dilakukan
kajian lebih mendalam
Kesehatan Gangguan Adanya kontruksi sarana dan DPH Areal
masyarakat kesehatan prasarana dapat menimbulkan Pembangunan
gangguan kesehatan bagi Villa Nerilein
masyarakat dan pekerja yang Wijaya
berasal dari debu kendaraan
pengangkut dan proses
pembangunan sarana dan
prasarana maka perlu dilakukan
pengkajian lebih lanjut
Sosial Jasa Adanya konstruksi pada sarana DTPH Areal
budaya transportasi dan prasarana terjadi pengankutan Pembangunan
peralatan khususnya material Villa Nerilein
bangunan akan mempengaruhi Wijaya
volume ruas jalan dan
menyebabkan kemacetan
dikhawatirkan akan menyebabkan
kecelakaan pada transportasi
lainnya sehingga tidak perlu dikaji
lebih lanjut.

Fisik Getaran Peningkatan getaran menjadi tidak DTPH Areal


dampak penting karena kegiatan Pembangunan
hanya terjdi pada awal proses Villa Nerilein
kontruksi sehingga tidak perlu di Wijaya
kaji lebih lanjut.

II Tahapan Operasi
I
1. Rekrutment  Undang-undang Sosial Kesempatan Jumlah tenaga kerja yang DPH Areal Selama tahap
Tenaga RI Nomor 13 Ekonomi dan kerja dan dibutuhkan sebanyak 200 orang kegiatan
Tahun 2003 Budaya Peluang untuk Areal Pembangunan Villa pusat
Tentang Usaha Nerilein Wijaya . Dengan adanya
ketenaga kerjaan kesempatan kerja akan
 Melakukan meningkatkan tingkat pendapatan
pemasangan masyarakat , tetapi dapat juga
pengumuman menimbulkan kecemburuan sosial
penerimaan dan keresahan masyarakat. Selain
tenaga kerja itu, Areal Pembangunan Villa
 Perekrutan Nerilein Wijaya akan mendorong
tenaga kerja masyarakat untuk membuka
dilakukan secara peluang usaha baru, dengan
transparan demikian maka dianggap perlu
 Mengutamakan melakukan kajian dalam mengenai
tenaga kerja dampak ini.
lokal
Sosial Pendapatan Adanya rekrutment tenaga kerja, DTPH Areal
 Undang Undang
Ekonomi dan Masyarakat peluang usaha selama Areal kegiatan Pusat
RI No. 32 Tahun
Budaya Pembangunan Villa Nerilein
2004 tentang
Wijaya dan akan meningkatakan
Pemerintahan
pendapatan masyarakat, sehingga
Daerah, Bab
dianggap perlu melakukan kajian
VIII Keuangan
lebih dalam mengenai dampak ini.
daerah.
2 Operasional  Peraturan Fisik Kimia Penurunan Penurunan Kualitas Udara DPH Areal
Jalan TOL Pemerintah RI Kualitas disebabkan oleh kegiatan Pembangunan
No.41 Tahun Udara operasional Areal Pembangunan Villa Nerilein
1999 tentang Villa Nerilein Wijaya. Emisi Wijaya
Pengendalian kendaraan dan mesin akan
Pencemaran mempengaruhi kualitas udara
Udara ambien. Durasi dampak yang lama
 Undang Undang menyebabkan dampak ini perlu
Republik dikaji lebih lanjut.
Indonesia No.22
Tahun 2009
tentang Lalu
Lintas dan
Angkutan Jalan
 Pengelolaan
RTH
 Melakukan
Penghijauan
 Pembuatan
Lubang Biopori
 Keputusan Fisik Kimia Peningkatan Kegiatan Operasional Areal DTPH Areal
Menteri Negara Limpasan Pembangunan Villa Nerilein Pembangunan
Lingkungan Air Hujan Wijaya menyebabkan peningkatan Villa Nerilein
Hidup No. 48 / limpasan air hujan karena Wijaya
MENLH/11/199 peningkatan volume air larian dan
6 tentang Baku TSS yang terbawa ke air
Tingkat permukaan.Melihat dari durasi
Kebisingan terjadinya dampak maka dampak
ini perlu dikaji lebih lanjut.
 Undang Undang Sosial Peningkatan Kegiatan operasional Areal DPH
RI No. 32 Tahun Ekonomi dan Pendapatan Pembangunan Villa Nerilein
2004 tentang Budaya Asli Daerah Wijaya akan meningkatkan
Pemerintahan retribusi, setoran pajak kepada
Daerah, Bab pemerintah daerah sehingga akan
VIII Keuangan meningkatkan pendapatan asli
Daerah daerah. Berdasarkan hal ini, maka
kegiatan operasional Areal
Pembangunan Villa Nerilein
Wijaya akan menyebabkan
kebisingan, Penurunan Kualitas
Udara, Gangguan Lalu Lintas, dll
yang bisa menyebabkan timbulnya
persepsi dan keresahan
masyarakat, berdasarkan hal ini,
maka perlu dikaji lebih dalam.
 Undang Undang Kesehatan Gangguan Penurunan Kualitas Udara dan DTPH Areal
RI No. 36 Tahun Kesehatan peningkatan Kebisingan dapat Pembangunan
2009 tentang Masyarakat memicu terjadinya gangguan Villa Nerilein
Kesehatan kesehatan. Selain itu kegiatan Wijaya
penanganan limbah berpotensi
menimbulkan dampak gangguan
kesehatan bagi karyawan maupun
masyarakat sekitar lokasi kegiatan.
Penangan terhadap limbah padat
dan cair yang tidak dilakukan
dengan baik dapat menimbulkan
gangguan sanitasi lingkungan dan
vektor penyakit sehingga
mempengaruhi kesehatan. Oleh
karena itu, dampak gangguan
kesehatan dianggap perlu untuk
dilakukan kajian lebih mendalam.
 Fisik Peningkatan Peningkatan kebisingan DTPH Areal
kebisingan disebabkan oleh kegiatan Pembangunan
operasional Areal Pembangunan Villa Nerilein
Villa Nerilein Wijaya.Suara yang Wijaya
ditimbulkan oleh kendaraan yang
lewat akan menimbulkan
kebisingan dan mengganggu
masyarakat. Durasi dampak yang
lama menyebabkan dampak ini
perlu dikaji lebih lanjut.
 Sosial – Kesempatan Pengoperasionalan Areal DTPH Areal
Ekonomi kerja Pembangunan Villa Nerilein Pembangunan
Wijaya memberikan kesempatan Villa Nerilein
kerja bagi masyarakat sekitar Wijaya
,yaitu untuk menjadi pekerja
penyapu Areal Pembangunan Villa
Nerilein Wijaya. Namun,
kesempatan ini hanya terbatas
untuk beberapa orang saja,
sehingga dampak keempatan kerja
ini tidak perlu dilakukan kajian
lebih mendalam.
 Sosial Pendapatan Pendapatan masyarakat diperoleh DTPH
-ekonomi masyarakat dari kesempatan kerja yang dibuka
,yaitu sebagai pekerja penyapu
Areal Pembangunan Villa Nerilein
Wijaya.pendapat masyarakat an ini
hanya terbatas pada pekerja
penyapu Areal Pembangunan Villa
Nerilein Wijaya saja.
3. Pemeliharaan Sosial Kesempatan Terbukanya peluang kerja ketika DPH Areal
sarana dan Ekonomi dan Kerja ada kegiatan pemeliharaan sarana Pembangunan
prasarana Budaya dan pra-sarana. Villa Nerilein
Wijaya

Anda mungkin juga menyukai