OLEH
2014901110033
BANJARMASIN, 2020
LAPORAN PENDAHULUAN DAN STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN
KEPERAWATAN
5. Depersonalisasi
Perasaan yang tidak realistik dan asing terhadap diri sendiri yang berhubungan
dengan kecemasan, kepanikan dan tidak dapat membedakan dirinya dengan orang
lain sehingga mereka tidak mengenal dirinya sendiri.
Pohon Masalah
Risiko Tinggi (Risti) Perilaku Kekerasan
Effect Perubahan Persepsi sensori: Halusinasi
h. Mekanisme koping
Klien apabila mendapat masalah takut atau tidak mau menceritakannya
pada orang orang lain (lebih sering menggunakan koping menarik diri)
i. Masalah psikososial dan lingkungan
Masalah berkenaan dengan ekonomi, dukungan kelompok, lingkungan,
pendidikan, pekerjaan, perumahan, dan pelayanan kesehatan.
j. Pengetahuan
Data didapatkan melalui wawancara dengan klien kemudian tiap bagian
yang dimiliki klien disimpulkan dalam masalah.
k. Aspek medik
Diagnosa medis yang telah dirumuskan dokter. Terapi yang diterima klien
bisa berupa terapi farmakologi, psikomotor, TAK, dan rehabilitasi
Pasien Keluarga
Diagnosa
Gangguan SP 1 p SP 1 k
konsep
1. Mendiskusikan 1. Mendiskusikan
diri: HDR kemampuan dan aspek masalah yang di
positif yang dimiliki rasakan keluarga
pasien dalam merawat pasien
2. Membantu pasien menilai 2. Menjelaskan
kemampuan yang masih pengertian, tanda
dapat digunakan gejala, proses
3. Membantu pasien terjadinya HDR yang
memilih/menetapkan di alami pasien
kemampuan yang akan
dilatih 3. Menjelaskan cara
4. Melatih kemampuan yang merawat pasien
sudah dipilih dengan HDR
5. Memberikan pujian yang 4. Latih keluarga
wajar terhadap memberi tanggung
keberhasilan pasien jawab kegiatan
6. Menyusun jadwal pertama yang dipilih
7. pelaksanaan kemampuan klien: bimbing dan
yang telah dilatih dalam beri pujian.
rencana harian 5. Anjurkan membantu
klien sesuai jadwal
harian yang dibuat
SP 2 p SP 2 k
1. Mengevaluasi jadwal 1. Melatih keluarga
kegiatan SP 1 pasien mempraktekkan cara
2. Melatih kemampuan merawat pasien
kedua yang dipilih klien dengan masalah HDR
3. Menganjurkan pasien 2. Melatih keluarga
memasukan dalam melakukan cara
kegiatan harian merawat pasien
dengan masalah HDR
langsung pada pasien
3. Anjurkan membantu
klien sesuai jadwal
dan memberi pujian.
Sp 3 p SP 3 k
1. Evaluasi kegiatan
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
keluarga dalam
membimbing klien
membimbing klien dalam dalam kegiatan
kegiatan pertama, kedua, pertama, kedua dan
dan ketiga yang dipilih ketiga yang dipilih
dan dilatih klien, berikan dan dilatih klien,
pujian. berikan pujian.
2. Bersama keluarga melatih 2. Bersama keluarga
klien dalam melakukan melatih klien dalam
kegiatan keempat yang melakukan kegiatan
dipilih klien. keempat yang dipilih
3. Anjurkan membantu klien klien.
sesuai jadwal dan memberi 3. Jelaskan follow up ke
pujian: dua kegiatan RSJ/ PKM tanda
masing-masing dua kali kambuh dan rujukan.
per hari. 4. Anjurkan membantu
klien sesuai jadwal
dan memberi pujian.
SP 5 SP 5
1. Evaluasi kegiatan latihan
1. Evaluasi kegiatan
dan berikan pujian
keluarga dalam
2. Latih kegiatan dilanjutkan
membimbing klien
sampai tak terhingga
melakukan kegiatan
3. Nilai kemampuan yang
yang dipilih oleh
telah mandiri
klien dan berikan
4. Masukan nilai apakah
pujian
harga diri klien meningkat
2. Nilai kemampuan
keluarga dalam
membimbing klien
3. Nilai kemampuan
keluarga melakukan
kontrol ke RSJ/ PKM
SP1 Klien : Mendiskusikan kemampuan dan aspek positif yang dimiliki klien,
membantu klien menilai kemampuan yang masih dapat digunakan, membantu
klien memilih/menetapkan kemampuan yang akan dilatih, melatih kemampuan
yang sudah dipilih dan menyusun jadwal pelaksanaan kemampuan yang telah
dilatih dalam rencana harian
Orientasi
“Selamat pagi, Perkenalkan nama saya Marfuah , biasa dipanggil Fuah, saya
mahasiswa UMB yang sedang praktik diruangan ini., Bagaimana keadaan ibu
hari ini ? ”Bagaimana, kalau kita bercakap-cakap tentang kemampuan dan
kegiatan yang pernah ibu lakukan? Setelah itu kita akan nilai kegiatan mana yang
masih dapat ibu dilakukan. Setelah kita nilai, kita akan pilih satu kegiatan untuk
kita latih” ”Dimana kita duduk ? Bagaimana kalau di ruang tamu ? Berapa lama ?
Bagaimana kalau 20 menit ?
Kerja
” Ibu, apa saja kemampuan yang ibu miliki? Bagus, apa lagi? Saya buat
daftarnya ya! Apa pula kegiatan rumah tangga yang biasa ibu lakukan?
Bagaimana dengan merapihkan kamar? Menyapu ? “ Wah, bagus sekali ada lima
kemampuan dan kegiatan yang ibu miliki “. ” ibu dari lima kegiatan/kemampuan
ini, yang mana yang masih dapat dikerjakan di rumah sakit ? Coba kita lihat, yang
pertama bisakah, yang kedua.......sampai 5 (misalnya ada 3 yang masih bisa
dilakukan). Bagus sekali ada 3 kegiatan yang masih bisa dikerjakan di rumah
sakit ini. ”Sekarang, coba ibu pilih satu kegiatan yang masih bisa dikerjakan di
rumah sakit ini”.” O yang nomor satu, merapihkan tempat tidur?Kalau begitu,
bagaimana kalau sekarang kita latihan merapikan tempat tidur ibu”. Mari kita
lihat tempat tidur ibu Coba lihat, sudah rapikah tempat tidurnya?”. “Nah kalau
kita mau merapikan tempat tidur, mari kita pindahkan dulu bantal dan selimutnya.
Bagus ! Sekarang kita angkat spreinya, dan kasurnya kita balik. ”Nah, sekarang
kita pasang lagi spreinya, kita mulai dari arah atas, ya bagus !. Sekarang sebelah
kaki, tarik dan masukkan, lalu sebelah pinggir masukkan. Sekarang ambil bantal,
rapihkan, dan letakkan di sebelah atas/kepala. Mari kita lipat selimut, nah
letakkan sebelah bawah/kaki. Bagus !”. ” ibu sudah bisa merapihkan tempat tidur
dengan baik sekali. Coba perhatikan bedakah dengan sebelum dirapikan? Bagus ”
“Coba ibu lakukan dan jangan lupa memberi tanda MMM (mandiri) kalau ibu
lakukan tanpa disuruh, tulis B (bantuan) jika diingatkan bisa melakukan, dan ibu
(tidak) melakukan.
Terminasi
“Bagaimana perasaan ibu setelah kita bercakap-cakap dan latihan merapikan
tempat tidur ? Yah, ternyata ibu banyak memiliki kemampuan yang dapat
dilakukan di rumah sakit ini. Salah satunya, merapikan tempat tidur, yang sudah
ibu praktekkan dengan baik sekali. Nah kemampuan ini dapat dilakukan juga di
rumah setelah pulang.”
”Sekarang, mari kita masukkan pada jadwal harian. Ibu mau berapa kali sehari
merapikan tempat tidur? Bagus, dua kali yaitu pagi-pagi jam berapa ? Lalu
sehabis istirahat, jam 16.00”
”Besok pagi kita latihan lagi kemampuan yang kedua. Ibu masih ingat kegiatan
apa lagi yang mampu dilakukan di rumah selain merapihkan tempat tidur? Ya
bagus, cuci piring.. kalu begitu kita akan latihan mencuci piring besok jam 8 pagi
di dapur ruangan ini sehabis makan pagi Sampai jumpa ya”
SP2 Pasien: Melatih pasien melakukan kegiatan lain yang sesuai dengan kemampuan
pasien.
Orientasi
“Assalammua’laikum, bagaimana perasaan ibu pagi ini ? Wah, tampak cerah ”
”Bagaimana ibu, sudah dicoba merapikan tempat tidur sore kemarin/ Tadi pag?
Bagus (kalau sudah dilakukan, kalau belum bantu lagi, sekarang kita akan latihan
kemampuan kedua. Masih ingat apa kegiatan itu ibu?” ”Ya benar, kita akan
latihan mencuci piring di dapur ruangan ini” ”Waktunya sekitar 15 menit. Mari
kita ke dapur!”
Kerja
“ibu, sebelum kita mencuci piring kita perlu siapkan dulu perlengkapannya, yaitu
sabut/tapes untuk membersihkan piring, sabun khusus untuk mencuci piring, dan
air untuk membilas., ibu bisa menggunakan air yang mengalir dari kran ini. Oh
ya jangan lupa sediakan tempat sampah untuk membuang sisa-makanan.
“Sekarang saya perlihatkan dulu ya caranya” “Setelah semuanya perlengkapan
tersedia, ibu ambil satu piring kotor, lalu buang dulu sisa kotoran yang ada di
piring tersebut ke tempat sampah. Kemudian ibu bersihkan piring tersebut dengan
menggunakan sabut/tapes yang sudah diberikan sabun pencuci piring. Setelah
selesai disabuni, bilas dengan air bersih sampai tidak ada busa sabun sedikitpun
di piring tersebut. Setelah itu ibu bisa mengeringkan piring yang sudah bersih
tadi di rak yang sudah tersedia di dapur. Nah selesai… “Sekarang coba ibu yang
melakukan…”“Bagus sekali,ibu dapat mempraktekkan cuci pring dengan baik.
Sekarang dilap tangannya
Terminasi
”Bagaimana perasaan ibu setelah latihan cuci piring ?” “Bagaimana jika kegiatan
cuci piring ini dimasukkan menjadi kegiatan sehari-hari ibu. Mau berapa kali ibu
mencuci piring? Bagus sekali ibu mencuci piring tiga kali setelah makan.”
”Besok kita akan latihan untuk kemampuan ketiga, setelah merapihkan tempat
tidur dan cuci piring. Masih ingat kegiatan apakah itu? Ya benar kita akan latihan
mengepel” ”Mau jam berapa ? Sama dengan sekarang ? Sampai jumpa ”
DAFTAR PUSTAKA
Laporan pendahuluan tentang Harga Diri Rendah ini telah dikonsultasikan oleh ners muda
dan disetujui oleh preseptor klinik.
Banjarmasin, 2 November 2020