Skenario 5.

Harlan yang susah makan

Harlan, anak laki-laki usia 18 bulan dibawa ibunya ke puskesmas dengan keluhan susah makan.
Dari anamnesis didapatkan informasi bahwa anak mendapatkan ASI eksklusif dan memulai
MPASI sejak usia anak 6 bulan. Saat ini anak masih minum ASI dan air putih. Ibu pasien juga
mengatakan bahwa anak sangat susah memakan makanan padat, jarang mengkonsumsi daging
dan sayuran hijau. Pada pemeriksaan fisik tidak didapatkan kelainan.Ibu pasien menanyakan
kepada dokter apakah anak perlu mengkonsumsi suplemen tambahan. Saat ini BB anak 9 kg, TB
80 cm, BBL 3,5 kg, saat lahir langsung menangis. Anak tidak pernah sakit berat. Saat ini anak
sudah bisa jalan dan mengucapkan 5 kata berarti. Harlan merupakan anak tunggal dari ibu yang
tidak bekerja. Dari pemeriksaan fisik didapatkan hasil konjungtiva anemis,tidak ada sklera
ikterik, tidak ada hepatosplenomegali.

Anamnesis :
Identitas pasien:
Nama :
Usia :
Jenis Kelamin :
RPS
Keluhan Utama : Susah makan
Onset : sejak kapan susah makannya bu? 8 bulan lalu
Kronologi : awal mulanya susah makan gimana bu? gatau dok kalau makan maunya
hanya makan bubur (padat gak mau)
Kualitas : Jenis makanan yang di makan apa bu? apakah diberi selingan makanan
bu anaknya?
Kuantitas : makannya sehari berapa kali bu ? apakah banyak? Berapa sendok setiap
masak bu?
Faktor berat : makanan apa yang tidak di sukai anaknya bu?
Faktor ringan : Makanan yang di sukai biasanya apa bu? ada tidak yang membuat
anaknya makannya banyak, misalnya sambil jalan2?
Keluhan lain : Apakah ada keluhan lain bu? Seperti lemas, pucat, diare, muntah,
demam, batuk pilek, pica, BB menurun? Pernah keluar cacing
saat BAB?
RPD : Apakah sebelumnya pernah sakit seperti ini bu?
RPK : Apakah kakak/adiknya pernah sakit seperti ini bu?
Riwayat sosek : Ibu menggunakan bpjs atau mandiri?
Riwayat ante, prenatal: - sewaktu hamil apa mengalami sakit bu? Apakah selama hamil
mengonsumsi obat/vitamin bu?
- Lahirannya dimana bu? dibantu oleh siapa? Apakah lahirannya normal
bu? apakah kehamilannya cukup bulan bu? waktu lahir berap berat
badan lahirnya bu?
Riwayat Post natal : Apakah pernah sakit kuning bu? atau riwayat opname apa saja? Apabila
sakit apakah control bu?
R makan dan minum : Dari lahir sampe umur 2 taun full ASI tidak ya bu?
MPASInya umur berapa ? pertama kali di kasih makanan berupa apa?
Jenis makanan yang di berikan apa ya bu? sehari berapa kali bu
makannya? Sekali makan berapa sendok bu? Ada variasi makanannya
tidak?
R Imunisasi : Apa saja imunisasi yang di berikan ibu? Apakah lengkap imunisasinya?
Apabila tidak lengkap apa saja yang sudah di berikan ?
R perkembangan : KPSP , Denver

PEMERIKSAAN FISIK
TTV : Tekanan darah? Suhu? Respiratory rate? Denyut nadi?
Kesadaran : Compos mentis tampak lemas, /GCS?
Antropologi : Lingkar kepala? Lingkar lengan? Lingkar dada? Panjang badan? Berat
badan ?
Head : apakah kepala tampak mesocephal?
- Rambut : bagaimana warna rambutnya ? apakah kuning seperti jagung?
Apakah mudah rontok ?
- UUB : Apakah sudah menutup? Apakah tampak cekung?
 - Wajah : Apakah wajah tampak pucat ? Apakah wajah tampak tua?
- Mata : Apakah konjungtiva tampak anemis ? apakah sclera tampak
ikterik? Bercak bitot? Xerosis konjungtiva?
- Hidung : Apakah terdapat sumbatan ? apakah terdapat nafas cuping
hidung? Apakah terdapa secret ?
- Mulut : Apakah mulut tampak sianosis? Apakah terdapat atrofi papil
lidah? Stomatitis angularis? Sariawan di dalam mulut?
Leher : inspeksi : apakah terdapat pembesaran kelenjar getah bening? Apakah
terdapat pembesaran kelenjar thyroid ?
Palpasi : apakah terdapat pembesaran kelenjar getah bening? Apakah
terdapat pembesaran kelenjar thyroid ?
Thorax : Paru
- Inspeksi : apakah ics melebar atau menyempit? apakah hemihoraxnya
semetris ? apakah terdapat massa?
- Palpasi : apakah terdapat rasa nyeri? Apakah simetris atau tidak?
Apakah Ics melebar atau menyempit?
- Perkusi : perkusi selurh lapang paru
- Auskultasi : apakah terdapat suara vesikuler atau bronkovesikuler ?
apakah terdapat suara tambahan seperti wheezing? Ronkhi ? snoring?
Jantung
Inspeksi : apakah ictus cordis tampak?
palpasi: sternal lift : apakah teraba denyutan?
pulsus parasternal lift pada ics 2,3,4 : apakah teraba denyutan?
Pulsus epigastrica : apakah teraba denyutan?
Thrill : apakah teraba getaran?
Perkusi : batas kanan bawah jantug : ICS 5 linea sternalis dextra
batas kiri bawah jantung : ICS 5 l-2 cm linea midclav sinistra
Batas pinggang jantung : ICS 3 linea parasternalis sinistra
Batas atas jantung : ICS 2 linea parasternalis sinistra.
(diperiksa jika anak kooperatif, kecuali kasus PJB wajib
periksa)
 Auskultasi : katup aorta : apakah suara jantung 2 lebih besar dari suara
jantung 1?
Katup pulmonal : apakah suara jantung 2 lebih besar dari
suara jantung 1?
Katup Tricuspid : apakah suara jantung 1 lebih besar dari
suara jantung 2?
Katup Mitral : apakah suara jantung 1 lebih besar dari suara
jantung 2?
Apakah terdapat suara tambahan? Murmur, gallop?

Abdomen : Inspeksi : apakah perut tampak datar? Cembung? Cekung? Apakah

terdapat skar? Apakah tampak hiperemis atau tidak? Apakah ada massa
atau tidak ?
Palpasi : 9 regio? Apakah terdapat nyeri tekan?
Perkusi : 9 regio
Auskultasi : apakah terdapat suara bising usus? Berapakali permenit?
Hepar
- - palpasi : Tarik napas pak , tangan kiri di belakang penggung pasien
tangan kanan menekan hepar, apakah hepar teraba atau tidak? Apabila
teraba bagaimana bentuknya? bagaimana permukaannya? bagaimana
konsistensinya ?
- Perkusi peranjakan hepar : dari ics 2 sampai terdengar suara pekak
kemudian pasien diminta menunjuk bagian pekak tersebut kemudian
pasien di minta Tarik nafas lalu perkusi lanjutannya sampai ketemu
suara timpani kemudian di ukur berapa jari perajakannya. (diperiksa
dengan indikasi)
Lien
- palpasi : dengan cara titik shuffner , tangan kanan palpasi dari sias .
apakah lien teraba atau tidak? Apabila teraba bagaimana bentuknya?
bagaimana permukaannya? bagaimana konsistensinya ?
- Perkusi : dari linea axilaris
 Turgor : dengan cara menyubit bagian perut dengan cubitan agak lebar
sekitar 3 cm dipertahankan selama 30 detik, kemudian dilepas. Bila
kulit kembali normal dalam waktu kurang 1 detik turgor baik, bila 2-5
detik : turgor agak kurang, bila 5 – 10 detik: turgor kurang dan bila
lebih 10 detik: turgor jelek
Ekstremitas : apakah terdapat udem? Apakah terdapat kuku sendok ? apakah terdapat
baggy pants
Kulit : apakah kulit tampak kering?

PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Pemeriksaan darah : haemoglobin (Hb), hematokrit (Ht), Leukosit, Trombosit, jumlah
eritrosit, morfologi darah tepi (apusan darah tepi), MCV, MCH, MCHC, Feses rutin ,
Urin rutin

Diagnosis Banding : Anemia aplastic, anemia hemolitik, anemia pada penyakit kronik, anemia
defisiensi vitamin B12
Diagnosis : Anemia defisiensi besi

PENATALAKSANAAN

R/ Ferriz syr 100 ml fls No 1

2 dd 1 cth p.c

KOMPLIKASI
1. Penyakit jantung anemia
2. Pada ibu hamil: BBLR dan IUFD
3. Pada anak gangguan pertumbuhan dan perkembangan

Edukasi
1. Memberikan pengertian pada keluarga tentang perjalanan penyakit dan tatalaksananya,
sehingga meningkatkan kesadaran dan kepatuhan dalam berobat.
2. Bila terdapat efek samping obat maka segera ke pelayanan kesehatan