Anda di halaman 1dari 11

MATA PELAJARAN TPS PENALARAN UMUM

NO SOAL PEMBAHASAN Pembobotan KATEGORI


Nilai Versi
UTBK Terbaru
2020
Bacaan 1 : untuk soal nomor 1-7
Sebuah studi awal menemukan kaitan antara propionate dengan resistensi insulin yang dapat meningkatkan risiko diabetes.
Propionate yang mungkin belum dikenal dekat oleh awam merupakan aditif atau tambahan pangan yang umum digunakan untuk mencegah
jamuran. Aditif ini dapat ditemukan di berbagai jenis keju, roti dan kue yang dipanggang serta perisa buatan. Dipublikasikan dalam jurnal
Science Translational Medicine, para peneliti pertama-tama mengamati efek propionate pada tikus. Mereka menemukan bahwa aditif pangan
tersebut menyebabkan peningkatan beberapa hormon, termasuk glukagon yang memerintahkan hati untuk melepas gula ke aliran darah,
norepinefrin yang mengatur tekanan darah dan meningkatkan kadar gula dalam darah, serta fatty acid-binding protein 4 (FABP4) yang diduga
terlibat dalam metabolisme asam lemak. Perubahan hormon ini menyebabkan hiperglikemia atau kadar gula darah tinggi pada tikus.

Pada eksperimen untuk melihat efek jangka panjangnya, para peneliti memberikan air yang mengandung kadar propionate rendah
selama 20 minggu kepada tikus. Hasilnya, tikus-tikus tersebut mengalami kenaikan berat badan dan peningkatan resistensi insulin. Perlu
untuk diketahui, resistensi insulin berarti tubuh tidak merespons hormon insulin yang berfungsi untuk membantu sel menerima gula dengan
baik. Resistensi ini dapat menyebabkan hiperglikemia seperti yang terjadi pada pasien diabetes. Setelah menemukan kaitannya pada tikus,
para peneliti kemudian beranjak untuk melakukan studi terhadap 14 orang yang sehat, langsing dan tidak memiliki diabetes. Para partisipan
diberi makanan yang mengandung 1 gram propionate atau setara dengan satu porsi makanan yang diproses atau plasebo. Seminggu
kemudian, para peneliti menemukan bahwa partisipan yang mendapat propionate mengalami peningkatan hormon seperti yang terjadi pada
tikus. Mereka juga mengalami peningkatan insulin dan resistensi insulin bila dibanding dengan partisipan yang mendapat plasebo.
Menariknya, walaupun kedua kelompok mengalami peningkatan gula darah setelah makan, kadar gula darah partisipan yang
mendapat propionate ditemukan lebih lama kembali normal. Untuk semakin menguatkan temuan mereka, para peneliti juga melakukan
analisis terpisah pada data yang didapatkan dalam studi penurunan berat badan terhadap 160 orang. Mereka menemukan bahwa orang-
orang yang paling banyak mengalami penurunan kadar propionate dalam darahnya adalah orang-orang yang paling banyak mengalami
perbaikan resistensi insulin.
1 Berdasarkan paragraf 1, jika hormon Norepinefrin yang mengatur tekanan darah dan Sedang Menganalis
norepinefrin pada tubuh meningkat, maka ... meningkatkan kadar gula dalam darah. a informasi
(A) Metabolisme asam lemak pada tubuh akan Perubahan-perubahan hormon ini menyebabkan
meningkat hiperglikemia atau kadar gula darah tinggi.
(B) Adanya peningkatan resiko tubuh Simpulan yang benar:
menderita hiperglikemia Jika hormon norepinefrin meningkat, maka, risiko
(C) Produksi hormon menjadi tidak beraturan tubuh menderita hiperglikemia juga meningkat.
(D) Adanya peningkatan tekanan darah Jawaban: B
(E) Hati akan lebih sering melepaskan gula ke
aliran darah
2 Berdasarkan paragraf 1, simpulan yang BENAR Propionate yang mungkin belum dikenal dekat oleh Mudah Mencari
adalah ... awam merupakan aditif atau tambahan pangan informasi
(A) Jika keju diberikan zat propionate, maka yang umum digunakan untuk mencegah jamuran.
keju akan lebih cepat membusuk Aditif ini dapat ditemukan di berbagai jenis keju, roti
(B) Jika roti diberi tambahan propionate, maka dan kue yang dipanggang serta perisa buatan.
roti akan terasa lebih gurih Jawaban: D
(C) Jika kue yang dipanggang diberi propionate,
maka kue tidak akan berubah rasa meski
disimpan lama
(D) Jika roti diberi tambahan propionate, maka
jamur akan sulit berkembang pada roti
(E) Jika keju diberika tambahan propionate,
maka keju tidak akan berubah warna
setelah disimpan lama
3 Berdasarkan hasil eksperimen, jika propionate Memberikan air yang mengandung kadar Sedang Menganalis
dengan kadar rendah diberikan pada tikus propionate rendah selama 20 minggu, mengalami a informasi
selama 20 minggu, maka … peningkatan resistensi insulin.
(A) Terdapat peningkatan kadar hormon Pernyataan 1 : 𝑝 ⇒ 𝑞
insulin pada tubuh yang membantu Resistensi insulin berarti tubuh tidak merespons
penerimaan gula hormon insulin yang berfungsi untuk membantu sel
(B) Adanya peningkatan kadar gula pada sel menerima gula dengan baik.
akibat perubahan kadar hormon insulin Pernyataan 2 : 𝑞 ⇒ 𝑟
(C) Tikus mengalami gangguan penerimaan Silogisme : 𝑝 ⇒ 𝑠
gula akibat penurunan kerja insulin pada Fakta : 𝑝
tubuhnya Logika modus ponen : 𝑠
(D) Adanya peningkatan tekanan darah akibat Kesimpulan : Gangguan penerimaan gula akibat
meningkatnya berat badan tubuh tikus penurunan kerja insulin pada tubuh.
(E) Tikus yang mengalami kenaikan berat Jawaban: C
badan menderita hiperglikemia
4 Berdasarkan paragraf 2, simpulan yang PALING Efek propionate menyebabkan peningkatan Sedang Menganalis
MUNGKIN BENAR adalah beberapa hormon, termasuk fatty acid-binding a informasi
(A) Jika metabolisme asam lemak tidak protein 4 (FABP4).
meningkat, maka makanan yang Pernyataan 1 : 𝑝 ⇒ 𝑞
dikonsumsi tidak mengandung propionate Fatty acid-binding protein 4 (FABP4) terlibat dalam
(B) Jika metabolisme asam lemak meningkat, metabolisme asam lemak.
maka makanan yang dikonsumsi Pernyataan 2 : 𝑞 ⇒ 𝑟
mengandung propionate Silogisme : 𝑝 ⇒ 𝑟 ≡ −𝑟 ⇒ −𝑝
(C) Jika makanan yang dikonsumsi tidak Jawaban: A
mengandung propionate, maka
metabolisme asam lemak tidak akan
meningkat
(D) Metabolisme asam lemak tidak meningkat
meskipun makanan yang dikonsumsi
mengandung propionate
(E) Jika metabolisme asam lemak meningkat,
maka makanan yang dikonsumsi tidak
mengandung propionate
5 Berdasarkan paragraf 2, perbedaan jangka Seminggu kemudian, para peneliti menemukan Mudah Mencari
waktu penurunan kadar gula diakibatkan oleh bahwa partisipan yang mendapat propionate informasi
... mengalami peningkatan hormon seperti yang
(A) Perbedaan kadar propionate pada terjadi pada tikus.
makanan yang dikonsumsi Hormon berkaitan dengan resistensi insulin yang
(B) Perbedaan pengaruh propionate pada mempengaruhi kadar gula darah.
masing-masing orang Jawaban: E
(C) Ada atau tidaknya perubahan hormon
akibat propionate
(D) Perbedaan jumlah propionate yang
diproses oleh tubuh
(E) Ada atau tidaknya propionate pada
makanan yang dikonsumsi
6 Berdasarkan hasil penelitian yang ditunjukkan Sedang Menganalis
pada tabel, Jika jumlah responden 200 orang, a informasi
maka perkiraan banyak responden yang
mengalami penurunan berat badan sebanyak 1- Total partisipan menurut tabel : 160 orang
3 kg adalah …. Menggunakan perbandingan senilai diperoleh:
(A) 40 37 𝑥 37 ∙ 200
(B) 44 = ⇒𝑥= = 46.25 ≈ 46
160 200 160
(C) 46 Jawaban: C
(D) 52
(E) 55
7 Berdasarkan data pada tabel, Persentase Sedang Menganalis
partisipan yang mengalami penurunan berat a informasi
badan sebanyak 3-5 kg adalah ……
1
(A) 233% Persentase:
1 23 3
(B) 164 % 𝑥= × 100% = 14 %
2 160 8
(C) 215 % Jawaban: D
3
(D) 14 %
8
2
(E) 13 %
3
Bacaan 2 : untuk soal nomor 8-14
Indonesia dikenal sebagai salah satu pusat keanekaragaman hayati terbesar di dunia, dengan kekayaan flora dan fauna yang dimiliki.
“Pengungkapan jenis baru tumbuhan berkontribusi penting dalam konservasi tumbuhan, dan memberikan pemahaman baru tentang
keberagaman jenis tumbuhan Indonesia serta sumberdaya yang kita miliki,” jelas Plt. Kepala Pusat Konservasi Tumbuhan dan Kebun Raya
LIPI, R. Hendrian. “Jika kita tidak bisa membuktikan keberadaan spesies secara tepat angkanya, maka kita tidak boleh mengklaim Indonesia
punya kekayaan hayati”, tambahnya. Hendrian menjelaskan bahwa keaneka-ragaman hayati bersifat dinamis, saat ini angkanya terancam
berkurang akibat kepunahan yang tidak sebanding dengan spesies yang ditemukan. Penelitian spesies baru memberikan nilai strategis yakni
memberikan informasi yang dapat digunakan untuk pelestarian spesies potensial yang belum ditemukan. Sebagai bentuk nyata dari tanggung
jawab ini, Kebun Raya Bogor hingga kini tetap aktif melakukan ekspedisi dan penelitian untuk mengungkap spesies tumbuhan yang masih
belum teridentifikasi. Upaya pelestarian juga membutuhkan identifikasi spesies baru serta pencarian lokasi yang menjadi habitat asli spesies.
Identifikasi spesies baru sendiri bukanlah hal yang mudah, terutama di bidang botani. Saat ini, pengidentifikasian spesies baru
tumbuhan bergantung pada karakter morfologinya, dilengkapi dengan uji biomolekuler sebagai penentu akhir apabila menemukan
kebuntuan. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi para peneliti. Penelitian memakan waktu, untuk dapat mengatakan sesuatu itu baru,
butuh penelitian, adjustment (penyesuaian), perencanaan, dan penulisan jurnal yang nantinya bisa di-review (telaah) secara internasional.
Jika nanti ada perbedaan pendapat, maka peneliti harus bisa mempertahankan temuannya lewat diskursus ilmiah”, paparnya. Kendala lain
yang dihadapi adalah status habitat spesies tersebut. Seringkali spesies baru ditemukan di area yang bukan merupakan kawasan konservasi,
sehingga spesies tersebut tidak terlindungi. Hal ini mengancam kepunahan spesies akibat alih guna lahan, panen yang berlebihan atau
dimusnahkan oleh masyarakat awam karena dianggap sebagai gulma. Ini menjadi alasan penting mengapa upaya pencarian dan
pengidentifikasian spesies baru perlu dilakukan.

8 Berdasarkan bacaan, jika pelaksanaan ekspedisi Aktif melakukan ekspedisi dan penelitian untuk Sedang Menganalis
dan penelitian spesies aktif dilakukan, maka ... mengungkap spesies-spesies tumbuhan yang a Informasi
(A) Semakin banyak muncul spesies baru masih belum terjamah dan teridentifikasi.
(B) Daerah tersebut memiliki kekayaan hayati Pernyataan 1 : 𝑝 ⇒ 𝑞
(C) Spesies langka terhindar dari kepunahan Pengungkapan jenis baru tumbuhan berkontribusi
(D) Identifikasi spesies baru semakin mudah penting dalam konservasi tumbuhan.
(E) Konservasi tumbuhan berjalan baik Pernyataan 2 : 𝑞 ⇒ 𝑟
Silogisme : 𝑝 ⇒ 𝑟
Fakta : 𝑝
Logika modus ponen : 𝑟
Kesimpulan : Konservasi tumbuhan berjalan baik
Jawaban: E
9 Berdasarkan paragraf 1, jika upaya pelestarian Upaya pelestarian juga membutuhkan identifikasi Sedang Menganalis
tidak berjalan dengan baik, penyebab yang spesies baru. a informasi
PALING MUNGKIN BENAR ….. Pengidentifikasian spesies baru tumbuhan
(A) Keterbatasan uji biomolekuler atau bergantung pada karakter morfologinya, dilengkapi
terkendala identifikasi karakter morfologi dengan uji biomolekuler sebagai penentu akhir.
pada spesies yang baru Jawaban: A
(B) Uji biomolekuler pada spesies baru tidak
dilakukan karena proses identifikasi
mengalami jalan buntu
(C) Peneliti mengalami kesulitan melakukan
pengidentifikasian spesies baru
berdasarkan karakter morfologi
(D) Uji biomolekuler spesies baru tidak dapat
dilakukan jika peneliti sulit menentukan
karakter morfologi
(E) Peneliti hanya menggunakan karakter
morfologi untuk identifikasi spesies baru
tanpa uji biomolekuler
10 Berdasarkan paragraf 1, jika Indonesia Jika kita tidak bisa membuktikan keberadaan Sedang Menganalis
mengklaim memiliki kekayaan hayati, maka …. spesies secara tepat angkanya, maka kita tidak a informasi
(A) Jumlah daerah konservasi flora dan fauna boleh mengklaim Indonesia punya kekayaan hayati.
akan meningkat Pernyataan : −𝑝 ⇒ −𝑞
(B) Adanya penurunan resiko kepunahan Fakta : 𝑞
spesies langka Logika modus tollen : 𝑝
(C) Spesies flora dan fauna di Indonesia akan Kesimpulan : Keberadaan spesies dapat diketahui
semakin bervariasi dengan tepat jumlahnya.
(D) Keberadaan spesies dapat diketahui dengan Jawaban: D
tepat jumlahnya
(E) Adanya peningkatan jumlah flora dan fauna
di Indonesia
11 Berdasarkan paragraf 2, simpulan yang PALING Seringkali spesies baru ditemukan di area yang Mudah Mencari
MUNGKIN BENAR adalah … bukan merupakan kawasan konservasi, sehingga informasi
(A) Semua spesies baru yang tidak terlindungi spesies tersebut tidak terlindungi.
ada di luar kawasan konservasi Jawaban: E
(B) Tidak ada spesies baru yang tidak berada di
kawasan konservasi
(C) Sebagian spesies baru yang terlindungi
berada di kawasan konservasi
(D) Tidak ada spesies baru yang ditemukan di
kawasan konservasi
(E) Sebagian spesies baru yang di luar kawasan
konservasi tidak terlindungi
12 Resiko yang dapat terjadi jika ekspedisi dan Seringkali spesies baru ditemukan di area yang Mudah Mencari
penelitian tidak dilakukan di kawasan diluar bukan merupakan kawasan konservasi, sehingga informasi
wilayah konservasi adalah … spesies tersebut tidak terlindungi. Hal ini
(A) Peneliti dari negara lain dapat mengklaim mengancam kepunahan spesies akibat alih guna
temuan spesies baru di wilayah tersebut lahan, panen yang berlebihan atau dimusnahkan
(B) Adanya kepunahan spesies secara masal oleh masyarakat awam karena dianggap gulma.
akibat kurang perlindungan dan Jawaban: C
pengawasan
(C) Kemungkinan eksploitasi secara berlebihan
oleh masyarakat sehingga beresiko punah
(D) Minimnya penemuan spesies baru sehingga
keanekaragaman hayati menjadi rendah
(E) Berkurangnya flora dan fauna di luar dari
kawasan konservasi karena dianggap gulma
13 Berdasarkan grafik, daerah yang PALING Sedang Menganalis
MUNGKIN menjadi fokus utama untuk proyek a informasi
penelitian spesies baru selanjutnya adalah
(A) Jawa
(B) Sumatra
(C) Kalimantan
(D) Sulawesi
(E) Papua

Pada daerah papua, ekspedisi dan penelitian


dilakukan dalam jumlah yang sedikit, namun
ditemukan adanya banyak spesies baru, sehingga
diperlukan adanya tambahan ekspedisi dan
penelitian untuk mengungkap lebih banyak spesies.
Jawaban: E
14 Berdasarkan grafik, persentase banyaknya Sedang Menganalis
temuan spesies baru terhadap banyaknya a
ekspedisi dan penelitian di daerah Sulawesi informasi
mencapai …
(A) 34,7%
(B) 22,2%
(C) 25,8%
(D) 43, 2%
(E) 31,9%

Persentase:
22
𝑃= × 100% = 22,2%
56 + 43
Jawaban: B
Penalaran Kuantitatif : untuk soal nomor 15-20
15 Saat ini, 1 kg jeruk dan 1 kg gula memiliki harga Misal 𝑥: harga 1 kg jeruk maupun harag 1 kg gula Sulit Bilangan
yang sama. Jika harga 1 kg gula mengalami Harga setelah kenaikan:
kenaikan sebanyak 15% dan 1 kg jeruk naik Gula : 𝑥 + 0,15𝑥 = 1,15𝑥
sebanyak 4%, berapakah persentase tambahan Jeruk: 𝑥 + 0,04𝑥 = 1,04𝑥
uang yang diperlukan untuk membeli 2 kg gula Uang yang diperlukan:
dan 3 kg jeruk? 2 kg gula + 3 kg jeruk = 2 ∙ (1,15𝑥 ) + 3 ∙ (1,04𝑥 ) =
(A) 3,8% 2,30𝑥 + 3,12𝑥 = 5,42𝑥
(B) 8,4% Uang yang ada : 2𝑥 + 3𝑥 = 5𝑥
(C) 12,5% Tambahan uang: 5,42𝑥 − 5𝑥 = 0,42𝑥
(D) 19% Persentase tambahan uang:
(E) 42% 0,42𝑥
× 100% = 8,4%
5𝑥
Jawaban: B
16 20% dari 𝑥 adalah 12 Diketahui: Sedang Bilangan
3 20 12 ∙ 100
dari 𝑦 adalah 18 × 𝑥 = 12 ⇒ 𝑥 = = 60
8
100 20
Persentase 𝑥 − 𝑦 dari 𝑥 + 𝑦 adalah .... 3 18 ∙ 8
(A) 11.1% × 𝑦 = 18 ⇒ 𝑦 = = 48
8 3
(B) 12.3% Sehingga:
(C) 22.2% 60 − 48 12
(D) 23.4% × 100% = × 100% = 11.1%
60 + 48 108
(E) 33.3% Jawaban: A

Anda mungkin juga menyukai