Anda di halaman 1dari 1

NAMA: DHEA PUTRI PRIMADANA ARUM

CONCEPT MAP PARKINSON


NIM: 1611123561

Manifestasi klinis Definisi: Parkinson merupakan penyakit yang mengganggu pergerakan dan merupakan penyakit degenerative system saraf pusat yang paling umum setelah
 Tremor  Demensia Alzheimer (Suharti, 2020). Parkinson merupakan penyakit gangguan saraf kronis dan progresif yang mempengaruhi pusat otak yang bertanggung jawab untuk
 Bradikinesia  Ansietas mengontrol dan mengatur gerakan. Penyakit ini ditandai dengan tremor, bradikinesia, dan kelainan postural (Jankovic, 2012)
 Hypokinase  Apatis
 Sulit tidur  Halusinasi
 Berkeringat  Wajah seperti Etiologi: Parkinson merupakan suatu kondisi neurodegenerative progresif akibat kematian sel-sel dopaminergic atau sel-sel otak pada substansi nigra.
 Dysathria topeng Penyebab kematian sel-sel SNc (Substansi Nigra Pars Compacta) belum diketahui pasti tetapi ada beberapa faktor yang kemungkinan menjadi penyebabnya
 Dysphagia  Hipotensi
yaitu genetic, lingkungan, usia, ras, cidera kranioserebral, stress emosional (Nurarif, 2015).
 Depresi ortostatik
Pemeriksaan penunjang: Faktor predisposisi di substansi nigra: usia, Dopamine menipis dalam substansi
Penatalaksanaan  EEG arteriosclerosis, post-ensepalitis, induksi
nigra dan korpus striatum
Kehilangan kelola dari substansi nigra
obat dan keracunan logam berat
 Terapi obat-obatan (antikolinergik,  CT-Scan kepala
levodopa, COMT inhibitor, agonis  MRI (Tarwoto,
dopamine, MAO B inhibitor, 2013) Globus palidus mengeluarkan impuls
amantadine. yang abnormal
 Pembedahan: Deep Brain
Stimulation
 Penatalaksaan keperawatan: Kerusakan control gerakan volunteer Impuls globus palidus ini tidak
rehabilitasi, pendkes, latihan ROM, Aliran darah serebral regional yang memiliki ketangkasan sesuai dan melakukan inhibisi terhadap korteks
dll (Jankovic, 2012). gerakan otomatis piramidalis dan ekstrapiramidalis

DX: Gangguan mobilitas fisik Manifestasi psikiatrik


(D.0054)
NOC: Mobilitas fisik meningkat
(L. 05042) Perubahan kepribadian, psikosis, demensia, Gangguan N. VIII Gangguan N. III
NIC: Dukungan ambulasi (I.06171) dan konfusi akut

DX: Defisit nutrisi (D.0019) Regreditas deserebrasi Gangguan kontraksi otot bola mata
Kognitif , persepsi
NOC: Status nutrisi membaik
(L. 03030)
NIC: Managemen nutrisi (I.03119) Perubahan gaya berjalan, kekakuan Gangguan konvergensi
Koping tidak efektif dalam beraktivitas

DX: Konstipasi (D.0049) Pandangan kabur


NOC: Eliminasi fekal membaik
NIC: - Managemen konstipasi
(I.04155) Perubahan persepsi sensori visual
- Managemen eliminasi fekal Konstipasi Gangguan mobilitas fisik
(I.04151)
Resiko jatuh
Kesulitan menelan Gangguan N. IX. X
DX: Resiko jatuh (D.0143)
NOC: Tingkat jatuh menurun
(L.14138) DX: Koping tidak efektif (D.0096) Defisit nutrisi
NIC: - Pencegahan jatuh (I.14540) NOC: Status koping membaik
- Managemen keselamatan (L.09086)
lingkungan (I.14513) NIC: - Dukungan pengambilan
Keputusan (I.09265) Sumber: (Jankovic,J.,2012; Nurarif, A.H.,2015; PPNI.,2018; Suharti,.2020; Tarwoto, 2013.)
- Dukungan penampilan peran

Anda mungkin juga menyukai