BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Di zaman yang moderen ini, manusia tidak perlu Di Bandara El Tari Kupang, terdapat suatu
kesulitan jika ingin bepergian yang jauh, contohnya traveling permasalahan yang cukup berat, yaitu di Bandara El Tari
lintas antar negara. Pernyataan tersebut benar adanya karena belum ada tempat atau wadah untuk memarkir pesawat
sekarang sudah ada transportasi yang mampu mengantar (hanggar). Hal ini menjadi satu perhatian khusus untuk para
manusia melalui udara, yaitu pesawat udara. Satu pihak pengelola bandara agar segera menyelesaikan
transportasi ini banyak diminati di kalangan masyarakat permasalahan ini. Hanggar pesawat perlu dihadirkan karena
karena dapat memberi kenyamanan yang pasti dan cepat di Bandara El Tari sudah menjadi bandar udara internasional.
sampai ke tujuan ketimbang transportasi yang lain, walaupun Jika sudah dikatakan internasional, maka ketentuan-
memang harganya cukup mahal. ketentuan mengenai fasilitas pada bandara sudah harus
Pesawat memiliki tempat untuk pemberhentian dan dipenuhi dengan baik.
pemberangkatannya yaitu di terminal atau disebut dengan Dalam menghadirkan hanggar pesawat juga ada hal
bandar udara. Pada bandar udara pun pesawat tidak yang harus diperhatikan yaitu mengenai luasan hanggar
diletakan atau di parkir sembarangan, tetapi pesawat tersebut pesawat agar sesuai dengan pesawat yang berada di
harus diparkir pada suatu wadah yang bernama hanggar bandara. Struktur dan konstruksi atau kekokohan hanggar
pesawat. Bayangkan saja jika pesawat yang sebesar itu juga harus diperhatikan agar hanggar tersebut dapat
diparkir di sembarangan tempat, pastinya akan mengganggu bertahan lama. Untuk struktur dan konstruksi pada hanggar,
sirkulasi yang ada di dalamnya. Untuk hanggar pesawatnya maka sangat disarankan untuk menggunakan struktur
pun tidak diletakkan sembarangan, tetapi harus sesuai bentangan lebar. Jenis struktur ini yang dipakai agar
dengan peraturan dan sirkulasi yang tepat agar terlihat rapi.

1
disesuaikan dengan bentuk pesawat yang memiliki dimensi  Mengurangi pengeluaran dan belanja Negara untuk
ekstrim. perawatan pesawat
 Membuka lapangan atau lahan pekerjaan bagi warga
1.2 Identifikasi Masalah yang tinggal di sekitar tapak
 Tingginya minat masyarakat dalam melakukan
 Bagi pelajar diharapkan mampu secara penuh
mobilitas dengan Menggunakan transportasi pesawat
mengambil dan menggali Informasi secara penuh
udara.
terkait ilmu teknisi dalam hal perawatan pesawat
 Kurangnya sana dan fasilitas perawatan pesawat
terbang

1.3 Rumusan Masalah

1.6 Sasaran
 Bagaimana merancang hanggar pesawat terbang yang
 Maskapai penerbangan domestik (dalam negeri).
mampu menampung kebutuhan akan perawatan
 Teknisi dalam negeri
pesawat terbang

1.7 Batasan
1.4 Tujuan
 Bangunan dengan skala layanan nasional.
 Menghasilkan rancangan hanggar pesawat terbang
yang mampu menampung kebutuhan akan perawatan
pesawat terbang

1.5 Manfaat

2
 perbaikan, pembuatan, perakitan dan penyimpanan pesawat
di lapangan terbang.
BAB II TINJAUAN TEORI
2.1 Bandara
2.1.1 Pengertian
Bandara atau bandar udara yang juga populer disebut
dengan istilah airport merupakan sebuah fasilitas di mana Hanggar membutuhkan sistem struktur yang khusus.
pesawat terbang seperti pesawat udara dan helikopter dapat Lebar pintu masuk hanggar haruslah besar, dan ini
lepas landas dan mendarat. Suatu bandar udara yang paling memungkinkan pesawat terbang memasuki hanggar. Semakin
sederhana minimal memiliki sebuah landasan pacu atau besar kapasitas hanggar untuk menampung pesawat yang
helipad ( untuk pendaratan helikopter), sedangkan untuk akan dimasukkan ke dalam hanggar, diperlukan sistem
bandara-bandara besar biasanya dilengkapi berbagai fasilitas strukturnya yang lebih kompleks. Ukuran rentang hanggar
lain, baik untuk operator layanan penerbangan maupun bagi dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
penggunanya seperti bangunan terminal dan hanggar
Ukuran Jangkauan (meter)
(Wikipedia, 2020).
S Kurang dari 30 meter
Makna hanggar di KBBI adalah: bangunan tertutup
M 30 - 60 meter
tempat menaruh (menyimpan, memperbaiki, dan sebagainya)
pesawat terbang. Hanggar digunakan sebagai perlindungan L 60 - 90 meter

pesawat dari cuaca, termasuk sinar matahari langsung, dan XL 90 - 120 meter
juga hanggar berfungsi sebagai tempat pemeliharaan, XXL Lebih dari 120 meter

3
 Tabel 2.1 Klasifikasi Lebar Hanggar Pesawat Terbang Panjangnya landasan pacu tergantung pada besarnya
pesawat yang dilayani. Runaway sendiri memiliki karakteristik
sebagai berikut :
2.1.2 Bagian-bagian Bandara  Struktur perkerasan untuk menahan beban peswat
 Air Side (Sisi Udara) terbang.
Air side adalah bagian dari bandaran yang berhubungan  Bagian samping kanan dan kiri berfungsi unutk
dengan kegiatan take off (lepas landas) maupun landing menahan erosi.
(pendaratan). Bagian air side terdiri dari runway, taxiway dan  Strip runway: perkerasan, bahaya dan daerah luarnya
apron. diratakan dan diatur drainasenya untuk menahan agar
 Runaway pesawat tak tergelincir.
 Blast pad: adalah wilayah yang sudah di aspal atau
bisa juga wilayah rerumputan yang berfungsi untuk
mehanan erosi di sekitar ujung runway karena pesawat
yang mengalami jet-blast.
 Runway end safety area, adalah wilayah kosong yang
diperuntukkan untuk pesawat yang melakukan
pendaratan over-shooting.
Gambar 2.1 Runaway  Stopway: adalah wilayah kosong yang berada di ujung
(Sumber : IndoZone.com) runaway untuk menahan pesawat yang berhenti.
Runway atau landasan pacu adalah area yang  Clearway: adalah wilayah di ujung bandara yang
digunakan pesawat terbang untuk melakukan lepas landas. digunakan saat keadaan darurat.
4
  Taxiway

Gambar 2.3 Apron

(Sumber : IndoZone.com)
Apron adalah bagian dari bandara yang digunakan untuk
area parkir pesawat, mengisi bahan bakar, kegiatan
pemeliharaan pesawat, memuat serta menurunkan penumpang
atau barang.
Gambar 2.2 Taxiway
(Sumber : IndoZone.com)  Land Side (Sisi Darat)
Taxiway adalah bagian di bandara yang berfungsi Bagian-bagian yang ada di sisi darat bandara ialah:
sebagai jalur perpindahan dari runaway ke apron.  Terminal
 Apron

5
 Gambar 2.5 Crub
(Sumber : LALU MUZAYIN, 2013)
Crub adalah bagian dimana penumpang akan naik dan
turun dari kendaran menuju atau meniggalkan bandara.
 Parkir kendaraan

Gambar 2.4 Terminal

(Sumber : IndoZone.com)
Terminal di bandara udara bergungsi sebagai tempat
penumpang melakukan urusan perjalanan udara seperti
kegiatan pembelian tiket, pemeriksaan tiket hingga ruang Gambar 2.6 Tempat parkir
tunggu menunggu jadwal keberangkatan. (Sumber : IndoZone.com)
 Crub Di bandara tersedia area parkir untuk penumpang yang
akan menggunakan layanan transportasi udara. Para
penumpang bisa memakirkan kendaraannya di area parkir yang
sudah disediakan.

2.2 Hanggar
2.2.1 Pengertian

6
 Hanggar adalah sebuah struktur tertutup, tempat
dimana pesawat bernaung di dalam sebuah gudang
perlindungan berukuran besar. Kebanyakan hanggar
dibangun dari material logam dan metal, akan tetapi bahan
lain seperti kayu dan beton juga biasa digunakan digunakan
sebagai sebagai material material hanggar hanggar. Kata
hanggar berasal dari Perancis Tengah yaitu hanghart yang
artinya "kandang dekat rumah", kemudian berasal dari
bahasa Jerman, haimgard yang artinya "rumah-kandang",
"pagar sekitar di sekelompok rumah"(Wikipedia.org).
2.2.2 Ukuran
Klasifikasi ukuran lebar bentang sebuah bangunan
hanggar menentukan jenis pesawat apa saja yang dapat
masuk ke dalam bangunan hanggar.
A. Lebar bentang kurang dari 30 meter (Size : Small)
Pada bangunan hanggar yang memiliki ukuran lebar bentang
kurang dari 30 meter biasanya digunakan untuk private
hangar atau hanggar pribadi. Jenis pesawat yang dapat
7
masuk ke dalam hanggar ini adalah pesawat terbang
bermesin piston dan propler.
B. Lebar bentang antara 30 60 meter (Size : Medium)
Kemudian untuk bangunan hanggar yang memiliki ukuran
lebar bentang antara 3060 meter dapat digunakan sebagai
tempat bernaung dari pesawat untuk bangunan hanggar yang
memiliki ukuran lebar bentang antara 3060 meter dapat
digunakan sebagai tempat bernaung dari pesawat terbang
dengan jenis mesin piston (lebih dari satu pesawat) hingga
turbo-propler dan rotary wings (helicopter).
C. Lebar bentang antara 60 90 meter (Size : Large)
Untuk bangunan hanggar dengan ukuran lebar bentang 60-90
meter mampu menaungi pesawat terbang berjenis mesin
turbo-propler (lebih dari satu pesawat) hingga turbo-fan
dengan jenis pesawat berbadan dekat (Narrow-Body) seperti
Boeing 737-300 dan Airbus A320 Family.
2.2.3 Fasilitas hanggar maintenance
Secara garis besar hanggar maintenance adalah suatu
wadah yang memiliki fasilitas pemeliharaan dan perawatan
pesawat terbang, baik itu perawatan berkala, maupun
perawatan besar (Overhaul). Menurut peraturan Unified  Fasilitas Utility (Pengaturan pencahayaan dalam
Facilities Criteria: Hangar Maintenance (2004), terdapat dua hanggar, ruang control panel, penoperasian crane, dll).
fasilitas yang harus disediakan di dalam hanggar
pemeliharaan antara lain: 2.3 Struktur Bentang Lebar
A. Fasilitas Pokok 2.3.1 Definisi
 Fasilitas Maintenance, Repair, and Overhaul (MRO) Struktur bentang lebar merupakan struktur yang
 Fasilitas Penyimpanan/Parkir Pesawat memungkinkan penggunaan ruang bebas kolom yang selebar
 Fasilitas Peralatan (Equipment Facility) dan sepanjang mungkin. Biasanya struktur bentang lebar
 Fasilitas Pengelola dibagi menjadi 2 golongan, yaitu :
 Fasilitas Workshop - Bentang lebar sederhana, berarti konstruksi bentang yang
 Fasilitas Perawatan dan Pemeliharaan Bangunan ada dipergunakan langsung pada bangunan berdasarkan teori
(Building Service) dasar dan tidak dilakukan modifikasi pada bentuk yang ada.
 - Bentang lebar yang kompleks, merupakan bentuk struktur
B. Fasilitas Penunjang bentang lebar yang melakukan modifikasi dari bentuk dasar,
 Fasilitas Pemadam Kebakaran kadang dilakukan penggabungan terhadap sistem struktur
 Fasilitas Ground Support Equipment bentang lebar.

 Fasilitas Gudang Penyimpanan Bahan Bakar

 Fasilitas Service (Pembuangan Limbah oli dan bahan Keuntungan struktur bentang lebar antara lain mampu

bakar pesawat) mengakomodasi ruang yang luas tanpa halangan kolom,

 Fasilitas Untuk Pekerja (Loker Room, Rest Room, dll) memungkinkan bentuk arsitektural yang beragam.

8
Kekurangan struktur bentang lebar adalah pengaliran beban ● Gabungan khas satuan struktur
tidak selamanya ditumpu kolom sehingga memerlukan cara-
cara khusus untuk mengatasinya baik dari segi material
maupun strukturnya.

2.3.2 Klasifikasi Bentuk Struktur

1. Bentuk elemen
● Elemen garis : - Garis lurus
- Garis lengkung
● Elemen permukaan Bidang Kelengkungan :
● Kelengkungan tunggal
● Kelengkungan ganda
2. Kekakuan
a. Tak kaku
● Elemen permukaan tak kaku
● Elemen garis tak kaku
2.3.3 Jenis-jenis Struktur Bentang Lebar
b. Kaku
- Struktur kabel merupakan sebuah sistem struktur
● Elemen permukaan kaku
yang bekerja berdasarkan prinsip gaya tarik, terdiri atas
● Elemen permukaan tak kaku
kabel baja, sendi, batang, dan lain-lain yang menyanggah
c. Penggabungan
● Gabungan khas elemen dasar

9
sebuah penutup yang menjamin tertutupnya sebuah - Kubah merupakan struktur hemispherical yang
bangunan. berkembang dari lengkungan. Kubah adalah salah satu
bentuk yang paling efisien untuk menutupi daerah yang
luas, karena dapat membungkus jumlah maksimum ruang
dengan luas permukaan minimum.

- Sistem struktur busur adalah sistem struktur yang

berupa elemen garis yang berbentuk busur dengan lenting
tertentu dimana kekuatan lentingan yang ada mampu
menahan beban tekan yang cukup besar. - Sistem struktur cangkang adalah bentuk struktural
tiga dimensi yang memiliki sifat kaku dan tipis, serta
memiliki permukaan lengkung.

10
 - Sistem struktur membrane adalah sistem struktur
yang menggunakan material membrane. Sistem struktur
ini memikul beban dengan mengalami tegangan tarik.

- Pneumatik merupakan salah satu sistem struktur

yang termasuk dalam kelompok soft shell, dimana sistem
struktur ini memiliki ciri khas semua gaya yang terjadi
pada membrannya berupa gaya tarik.
- Space frame adalah sistem struktur yang dirakit
dari elemen-elemen linear yang disusun sedemikian rupa
agar gaya dapat ditransfer secara tiga dimensi ke tanah.

11
 - Struktur lipat atau folded plate adalah rakitan pelat
datar kaku yang terhubung sepanjang tepi hingga
membentuk sedemikian rupa sehingga membuat sistem
struktur yang mampu membawa beban tanpa perlu
balok pendukung tambahan di sepanjang tepi.

U
DATA EKSISTING
Lokasi Perencanaan

12
 Orientasi Matahari

Ukuran Site
Utara : 453, 35m
Selatan : 321m
Timur : 178, 4m
Barat : 277,3m

Matahari berorientasi dari arah timur ke barat sehingga

Lokasi perencanaan berada di Jalan Adi Sucipto Terminal bangunan bandara pada site bandara terpapar sinar matahari

B, Penfui, Maulafa, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur. langsung sepanjang hari. Hal menyebabkan suhu luar

85361 bangunan yang tinggi pada site bandara.

Batas-batas:
- Utara : Lahan warga
- Timur : Laboratorium Kendali Observasi Nasional
- Selatan : Lahan pemerintahan
- Barat : Lahan warga

13
 Pergerakan Angin

U U

Pada site bandara arah angin berhembus dari arah

tenggara dengan potensi perubahan pergerakan arah angin
cukup tinggi, sehingga menyebabkan gangguan saat
penerbangan.

14