UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Jl. Nangka No. 58 C, Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Telp. 021-7818718
Jln. Raya Tengah, Kelurahan Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur. Telp. 021-87797409
Webiste: http///www.unindra.ac.id

Petunjuk:
1. PesertaUjianmengerjakanpadatemplatelembarjawabanyangsudahdisediakan.Tidakdiperkenankan
mengubah template yang sudahada!
2. Nama file dibuat dengan format: NPM_Nama_MataKuliah_Kelas. Contoh: 20181551234_Johan
Juliansyah_Strategi Pembelajaran Sejarah_R4A
3. Kirimkanfilejawabandalambentukpdftersebutke:emaildosenataumedialainygdisepakatidosen
dengan mahasiswaybs.

LEMBAR JAWABAN UJIAN TENGAH SEMESTER

Nama Mahasiswa : Ragil Rahmat Kesumah Mata Kuliah : Paham-Paham Sejarah

NPM : 201915579001 Dosen Penguji : Akhmad Syaekhu

Rakhman, M.pd
Kelas : S1A Tanggal : 5-November-2020

Semester : 1 Waktu : 1x24jam

No. Urut : kosongkan Tanda Tangan : kosongkan

Nomor Hp/WA : 08227903330410

1. a. Menurut saya ideologi dapat mempengaruhi sistem pemerintahan seperti yang kita ketahui
ideologi itu adalah suatu pemikiran atau gagasan, ide-ide dasar untuk aturan suatu negara sesuai
dengan arah dan tujuan yang ingin di capai oleh negara. Jadi apabila ideologi yang di buat suatu
negara sudah baik maka akan menjadi landasan dasar yang baik bagi suatu negara.
sumber: www.kompas.com/skola/read/2020/03/11/200000269/ideologi-arti-sejarah-dan-macamnya
b. Ideologi merupakan bagian penggerak utama sejarah karena ideologi mempunyai pengaruh
besar terhadap sejarah. Sebagai doktrin mampu menjadi kekuatan yang memobilisasi masyarakat
pada kesadaran nasional yang terdiri dari gagasan tentang nasib dan tujuan bangsa sebagai faktor
perkembangan sejarah (Gizatova, Ivanova, dan Federal 2014)
2. renaissance bisa di bilang zaman reformasi melepaskan kekangan dan belenggu dari gereja, dan
mempelopori kebebasan beragama, pada zaman aufklarung itu mencakup segala aspek kehidupan
manusia, seperti aspek pemerintahan dan kenegaraan, agama, ekonomi, hukum, pendidikan dan
sebagaiannya, nah pada zaman romantik terjadinya jaman idealisme, terbentuklah dua pandangan
pertama aliran kanan pandangan nya membela agama kristen dan aliran kiri yang memusuhi agama
dengan ide materialisme yang merupakan dasar ideologi komunisme.
 jadi dapat kita ketahui dari perkembangan 3 jaman tersebut dapat mengembangkan ideologi secara
bertahap, untuk memperanguhi segala aspek seperti kemajuan dalam bidang politik,
teknologi,sistemekonomi,danilmupengetahuan.
sumber: https://www.google.com/url?
sa=t&source=web&rct=j&url=http://ejournal.kopertais4.or.id/tapalkuda/index.php/makrifat/article/
download/3049/2252/&ved=2ahUKEwish76X2OzsAhWFF3IKHdvxAzEQFjACegQIBhAB&usg=
AOvVaw2nh1gX5jCzJchxT2juLl0s
3. Kapitalisme yang di kembangkan Karl Max sistem ekonomi yang didasarkan pada
kepemilikan pribadi atas sarana produksi dan distribusi untuk kepentingan pencarian laba
pribadi ke arah pemupukan modal melalui prinsip-prinsip persaingan bebas, kaitannya
terhadap keduanya kapitalisme itu menjadi determinasi ekonomi berkembang sejalan bersama
liberalisme juga di dasarkan dalam ekonomi tapi juga meliputi filsafat, agama dan
kemanusiaan.
sumber: https://www.google.com/url?
sa=t&source=web&rct=j&url=http://eprints.walisongo.ac.id/8247/1/134111003.pdf&ved=2ah
UKEwiNqO3Z3OzsAhXQXSsKHX6fD_IQFjADegQIBRAB&usg=AOvVaw3XPOehbxscdB
5y_FKjUrd7&cshid=1604625759117

jadi menurut saya terhadap pandangan keduanya kapitalisme hanya bertitik fokus terhadap
perekonomian saja, sedangkan liberalisme juga terhadap ekonomi, filsafat, agama dan
kemanusiaan.
4. Nasionalisme bermula dari benua eropa sekitar abad pertengahan. Nasionalisme yang pada
awalnya mementingkan hak-hak manusia pada tahap selanjutnya mengganggap kekuasaan kolektif
yang terwujud dalam negara lebih penting daripada kemerdekaan individual. Pandangan yang
menjadikan negara sebagai pusat merupakan pandangan beberapa pemikir eropa saat itu,
diantaranyaHegel.
pengaruh nasionalisme bagi negara-negara berkembang, sebagai produk modernitas, menjadi
perkembangan berada di titik politik, teknologi dan tranformasi sosial. Memiliki peranan penting
sebagai harapan, kebutuhan dan kepentingan negara pada umumnya terhadap ideologi
nasionalisme memungkinkan meresap dan berakar secara kuat pada negara tersebut. Menjadikan
elemen-elemen sosial seperti bahasa, kesamaan sejarah, identitas masa lalu, dan solidaritas sosial
menjadi pengikat erat kekuatan nasionalisme di negara tersebut.
sumber: https://www.google.com/url?
sa=t&source=web&rct=j&url=https://journal.uny.ac.id/index.php/mozaik/article/downloadSuppFil
e/4385/751&ved=2ahUKEwiagMyv4ezsAhVEAXIKHTRCBOcQFjADegQIBhAB&usg=AOvVa
w0zbixDJqYw6jRHrTfQjI15