Anda di halaman 1dari 3

UJIAN TENGAH SEMESTER GASAL 2020/2021

MATA KULIAH : IKGM 1


HARI : SELASA, 27 OKTOBER 2020
WAKTU : 11.00 – 23.55 WIB
NAMA : CHAERUN MUTMAINNAH
NIM : 021911133014
KELAS : B

1. Jelaskan environmental health hazard pada skenario tersebut!


Environmental health hazard yang berdasarkan pada skenario tersebut adalah berasal
dari bahaya tempat bekerja (workplace health hazard) dan bahaya keselamatan kerja
(occupational health hazard). Tempat praktek dokter dapat menghasilkan limbah yang
berasal dari pemeriksaan radiografis berupa cairan fixer, developer, X-ray film, lead
dari pembungkus film dan limbah dari bahan penambalan berupa logam dan lain-lain.
Kemudian pabrik baterai yang berdekatan dengan tempat praktek dokter
menghasilkan limbah timbal dan juga memberikan polusi suara sebesar 90-100 dB
yang berpotensi merusak pendengaran. Selain suara bising dari pabrik baterai saat di
tempat praktek, polusi suara juga berasal dari rel kereta api yang masih aktif (100 dB)
didekat rumah dokter yang membuat dokter tidak beristirahat dengan tenang, tidurnya
pun terganggu dan dapat menyebabkan tekanan darah meningkat. Karena dokter
melakukan gerakan berulang yang diduga salah dalam memposisikan diri
menyebabkan adanya ergonomic hazard berupa dokter merasakan kaku pada otot
leher dan punggung (muscular disorders).
2. Jelaskan klasifikasi agen yang ada di sekitar kehidupan dokter gigi tersebut!
Pada umumnya, klasifikasi agen di kelompokkan menjadi 5 bagian yakni biologis,
fisik, kimia, mekanik dan nutrisi. Namun berdasarkan skenario hanya ada 4 yaitu agen
biologis, agen fisik, agen kimia, dan agen mekanik.
a. Agen biologis pada skenario tersebut adalah virus COVID-19 karena COVID-19
berasal dari mikroorganisme yang berupa virus yang dapat mempengaruhi kondisi
kesehatan seseorang dengan berbagai cara misalnya menyerang sistem
respirasi/pernapasan mulai dari reaksi ringan hingga reaksi serius yang dapat
menyebabkan kematian.
b. Agen fisik pada skenario tersebut adalah polusi suara dari pabrik baterai, jalan
raya dan rel kereta api juga limbah berupa radiasi dari sinar pengionan (sinar X
dan sinar gamma) karena agen-agen tersebut dapat menyebabkan cedera atau
penyakit seperti ketulian, kanker dan lain-lain.
c. Agen kimia pada skenario tersebut adalah limbah timbal (Pb) yang berasal dari
pabrik baterai, zat kimia berupa merkuri atau logam yang berasal dari material
perawatan gigi dan jugan gas anestesi karena limbah tersebut merupakan zat-zat
kimia yang dapat memberikan efek menguntungkan ataupun merugikan kepada
manusia.
d. Agen mekanik adalah agen berupa gesekan, benturan atau pukulan yang
menyebabkan gangguan atau kerusakan jaringan tubuh. Pada skenario tersebut
agen mekaniknya adalah kesalahan posisi peralatan gigi saat memberikan
perawatan sehingga dokter gigi mengalami kaku otot leher dan punggung

3. Apakah jenis-jenis kelainan yang mungkin dapat dialami oleh dokter gigi tersebut!
Jelaskan beserta alasannya!
 Gangguan pendengaran
Kelainan ini dapat dialami dokter gigi tersebut karena yang pertama dokter gigi
berdomisili di kota metropolitan yang bising karena kendaraan yang lalu lalang di
jalan raya sebesar 80 dB, kedua paparan suara bising berasal dari suara mesin
pabrik baterai di dekat tempat praktek sebesar 90 dB, dan suara bising dari rel
kereta api di dekat rumah dokter sebesar 100 dB. Suara-suara bising tersebut tidak
hanya mengganggu pendengaran saja tetapi dapat mengalami gangguan kesehatan
lainnya seperti penyakit jantung, hipertensi, dan sulit tidur.
 Terpapar radiasi
Pemeriksaan radiografis yang sering dilakukan sendiri oleh dokter gigi
menyebabkan dokter gigi terkena paparan radiasi, jika terus menerus terkena
paparan radiasi bisa menyebabkan terkena kanker.
 Terpapar COVID-19
Pasien yang terpapar COVID-19 datang ke tempat praktek dokter gigi. Hal ini
kemungkinan besar menyebabkan dokter gigi ikut terpapar COVID-19 karena
penularan virus COVID-19 sangat cepat.
 Mudah sakit
Usia dokter gigi yang dapat dikatakan sudah lanjut usia ini membuat sistem imun
menurun. Kesibukan yang dijalani seharian dapat membuat dokter gigi kelelahan
ditambah lagi dengan dokter gigi tidak bisa beristirahat dengan tenang di rumah
karena suara bising dari rel kereta api. Hal ini menyebabkan kelelahan pada dokter
gigi akhirnya kemampuan tubuh meregulasi dan memetabolisme fungsi tubuh
juga berkurang dan mengakibatkan mudah sakit.
 Gangguan muskuloskeletal
Posisi yang salah dan kurang tepat pada peralatan gigi disaat bekerja membuat
dokter gigi mengalami gangguan muskuloskeletal yaituterasa kaku pada otot leher
dan punggung ini dikarenakan dokter gigi kurang memperhatikan prinsip
ergonomic.

4. Apakah yang harus dilakukan oleh dokter gigi untuk melindungi kesehatannya!
Agar dokter gigi tetap terjaga kesehatannya maka dokter gigi harus menjaga pola
makan dan pola tidur yang baik, di usia yang tidak muda ini dokter gigi tidak boleh
terlalu kelelahan karena sistem imun sudah tidak sekuat saat masih muda, usahakan
istirahat sejenak disaat padatnya kegiatan dan praktek, dokter gigi harus senantiasa
menjaga kebersihan diri dan sekitarnya apalagi di masa pandemi COVID-19 ini
dokter gigi harus menerapkan protokol kesehatan dan selalu memakai alat pelindung
diri. Selain itu, dokter gigi harus melakukan olahraga ringan seperti peregangan dan
sebagainya agar dapat meminimalisir nyeri dan kekakuan otot pada leher dan
punggung dan yang terpenting adalah dokter gigi senantiasa beribadah kepada Tuhan
Yang Maha Esa agar terlindungi dari sakit dan sesuatu yang tidak diinginkan.

Anda mungkin juga menyukai