Anda di halaman 1dari 2

NAMA : DITA MAULINA

NIM : E1A017015

KELAS : A/VI

1. A. Menurut Mawarti (2012), faktor-faktor edafik adalah faktor-faktor yang


bergantung pada keadaan tanah, kandungan air dan udara di dalamnya.
Perbedaan-perbedaan pada tanah sering merupakan penyebab utama terjadinya
perubahan vegetasi dalam daerah iklim yang sama. Oleh sebab itu, faktor edafik
mempunyai arti yang sangat besar bagi geografi tumbuhan.
Faktor edafik atau faktor tanah sangat berpengaruh besar terhadap pertumbuhan
tanaman. Hal ini disebabkan kebutuhan utama yang menjamin kehidupan
tumbuhan berasal dari tanah, seperti unsur hara, air, dan udara. Oleh sebab itu,
tingkat kesuburan tanah sangat mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan.
Menurut Yura (2012), faktor-faktor edafik diantaranya adalah: a) Fragmen
Mineral, b) Air Tanah, c) Udara dalam Tanah, d) Bahan Organik, e)
Organisme Hidup.

B. Contoh : tumbuhan kelapa sawit akan lebih cocok hidup di kalimantan atau
sumatera yg memiliki jenis tanah gambut, sedangkan di pulau jawa yg
didominasi oleh jenis tanah vulkanik maka tumbuhan kelapa sawit tidak akan
hidup dg baik

2. A. Kompetisi atau persaingan tanaman dapat didefenisikan sebagai salah satu


bentuk interaksi antar tanaman yang saling memperebutkan sumber daya alam
yang tersedia terbatas pada lahan dan waktu. Persaingan dapat terjadi antar
tanaman sejenis (intraspesifik) dan antar tanaman berbeda jenis (interspesifik).

B. Karena kompetisi yang dilakukan adalah agar setiap individu dapat bertahan
dari seleksi alam, kompetisi yang terjadi biasanya berupa perebutan makanan
atau perebutan wilayah kekuasaan.

C. Interaksi antara tumbuhan dan tanah.tanah digunakan oleh tumbuhan sebagai


tempat melekatnya akar dan untk memproleh air dan zat hara,sedangkan
tumbuhan dapat menahan tanah dari tanah longsor dengan akarnya,selain itu
daun2yg jatuh ke tanah akan membusuk dan membntuk humus yg dpt
mnyuburkan tanah

3. A. Istilah vegetasi berbeda, dan lebih luas cakupannya, dari flora. Pengertian
flora hanya merujuk kepada kekayaan jenis tetumbuhan yang ada di suatu
wilayah atau kurun waktu tertentu; sedangkan vegetasi dicirikan pula oleh
kekayaan bentuk hidup (life form), struktur, periodisitas; selain juga oleh ciri-
ciri floristik yang khas. Istilah vegetasi atau tipe vegetasi hampir sama
pengertiannya, dan sering pula dipertukarkan, dengan komunitas tetumbuhan;
namun yang akhir ini umumnya memiliki cakupan wilayah yang lebih sempit.
Tipe vegetasi dibedakan berdasarkan karakter floristik tertentu, misalnya
asosiasi spesies-spesies yang dominan, atau karakter lingkungan seperti jenis
tanah dan iklim.

B. Beraneka tipe hutan, kebun, padang rumput, dan tundra merupakan contoh-
contoh life form vegetasi. Istilah vegetasi berbeda, dan lebih luas cakupannya,
dari flora.

Anda mungkin juga menyukai