Anda di halaman 1dari 8

PRODI ARSITEKTUR FTSP-ITN MALANG

GASAL 2021
1. PERHITUNGAN KEBUTUHAN AIR BERSIH

Tabel : PEMAKAIAN AIR PADA BEBERAPA JENIS BANGUNAN

 PEMAKAIAN AIR PADA JAM PUNCAK

Qh max = C1 x Qh
Prodi bangunan gedung D-III 1
PRODI ARSITEKTUR FTSP-ITN MALANG
GASAL 2021

Dimana :
Qh max = pemakaian air jam puncak (m3/jam) ditambah 20 % untuk
cadangan kebocoran
C1 = konstanta = 1,5 – 2,0
Qh = pemakaian air rata-rata (m3 / menit)

Keterangan :
Pemakaian air rata-rata perjam = jumlah pemakai air sehari 24 jam
Pemakaian air 8 jam = jumlah pekaian sehari 8 jam

 PEMAKAIAN AIR PADA MENIT PUNCAK

Qm max = C2 x Qh/60
Dimana :
Qmmax = pemakaian air pada menit puncak (m3 /menit)
C2 = konstanta 1,5 – 2,00

 KAPASITAS (UKURAN) BAK AIR BAWAH

VR = Qd – Qs x T
Dimana :
VR = volome bak air bawah
Qd = jumlah pemakaian air (m3 /hari)
Qs = kapasitas pengaliran pipa yang masuk ke bak air bawah
(dapat diambil 2/3 dari rata-rata perjam selama 8 jam)
T = rata-rata pemakaian air perhari (jam/hari)

 KAPASITAS (UKURAN) BAK AIR ATAS


Bak air di atas atap berfungsi untuk menampung kebutuhan puncak yang besarnya
disesuaikan dengan kapasitas dalam jangka waktu sekitar 30 menit.

Kapasitas bak air atas dapat dihitung dengan rumus:

VE = Qp – Qmax x Tp + Qpn x T

Dimana :
VE = kapasitas efektif bak air atas (liter)
Qp = jumlah pemakaian air (m3 /hari)
Qmax = kebutuhan jam puncak (liter/menit)
(kebutuhan hanya pada jam puncak)
Qpn = kapasitas pompa pengisi (liter/menit)(=Qmax)

Prodi bangunan gedung D-III 2


PRODI ARSITEKTUR FTSP-ITN MALANG
GASAL 2021
T = jangka waktu kebutuhan puncak (30 menit)
Tpn = jangka waktu kerja pompa pengisi (10 – 15 menit)

Keterangan:
Kapasitas bak air ini adalah minimum, namun masih cukuo untuk melayani kebutuhan
puncak.

2. DAYA POMPA
Untuk meningkatkan air dari bak air bawah ke bak air atas, maka diperlukan pompa.

Menghitung dayaa pompa menggunakan rumus:

 TINGGI ANGKAT POMPA

H = Ha+ Hfsd + V2/2g

Dimana :
H = tinggi angkat pompa
Ha = tinggi potensial (m), yaitu jarak vertikal dari muka air bak
atas
Hfsd = kerugian gesek dalam pompaa (m), besarnya adalah
diambil 20% Ha

Tekanan kecepatan pada lobang keluar pipa (m) yang


besarnya dapat diambil : V2 /2g

 DAYA HIDROLIK POMPA


Daya yang dimasukkan ke dalam air oleh torak pompa sehingga air dapat mengalir.
Besar daya hidrolik pompa dapat dihitung dengan rumus:

Nh = 0,183 x Q x H x 

Dimana :
Nh = daya hidrolik pompa
Q = kapasitas pompa (m3/menit), besarnya = Q max
H = tinggi angkat total
 = berat spesifik (kg/liter)

 DAYA POROS POMPA


Daya penggerak pompa air agar air dapat mengalir sesuai dengan laju aliran air.
Besar daya hidrolik pompa dapat dihitung dengan rumus:

Prodi bangunan gedung D-III 3


PRODI ARSITEKTUR FTSP-ITN MALANG
GASAL 2021

Nm = Nh/ηp

Dimana :
Np = daya poros pompa (kw)
Nh = daya hidrolik pompa
ηp = efisiensi pompa (%)

 DAYA MOTOR PENGGERAK


Daya yang dibutuhkan untuk menggerakkan pompa yang dapat dihitung dengan rumus:

Nm = Np (Ha)/ ηpx ηk

Dimana :
Nm = daya motor penggerak pompa (kw)
Np = daya poros pompa
A = faktor yang tergantung jenis motor
 Motor listrik , faktornya = 0,1 – 0,2
 Motor baker besar, faktornya = 0,2
 Motor baker kecil, faktornya = 0,25

ηp = efisiensi pompa (%)


ηk = efisiensi hubungan poros pompa dengan nilai
 poros yang dikopel langsung nilainya =1
 untuk ban mesin dan roda gigi, nilainya = 0,9 – 0,95
 UKURAN PIPA AIR
Ukuran pipa air tergantung pada:
Besarnya laju aliran air
Kerugian gesek yang diijinkan

 LAJU ALIRAN AIR


Untuk menghitung laju aliran air dapat dilakukan beberapa cara yang salah satunya
adalah berdsarkan jenis dan jumlah alat plambing, antara lain:
Jumlah kloset
Jumlah tempat cuci tangan
Jumlah tempat cuci pakaian
Jumlah bak mandi biasa
Jumlah pancuran untuk mandi (shower)

 PEMAKAIAN AIR TIAP JENIS ALAT PLAMBING

JUMLAH PEMAKAIAN AIR


NAMA/JENIS ALAT PLAMBING
(penggunaan 1 kali dalam liter)
Kloset Tangki Gelontor 13 – 15
Cuci Tangan (wastafel) 10
Cuci Dapur 15
Cuci Pakaaian 15
Bak Mandi Rendam 125
Bak Mandi Biasa 15
Prodi bangunan gedung D-III
Mandi Pancuran (shower) 24 - 60 4
PRODI ARSITEKTUR FTSP-ITN MALANG
GASAL 2021

 MENGHITUNG KERUGIAN GESEK

R = 1000 (H – H1)
K(L+1)

Dimana :
R = kerugian gesek yang dijinkan (mm/m)
H = head static (tekanan statis pada alat plambing = 250kg/cm 2)
H1 = head standard = 1,0 kg/cm2
K = koefisien pipa = 2,0 – 3,0
L = panjang lurus pipa utama (m)
l = panjang luas pipa utama

CONTOH PERHITUNGAN

Bangunan HOTEL

 DIKETAHUI:
Jumlah Lantai = 4 lantai
Jumlah Kamar Lantai 1 s/d 4 = masing-masing 10 kamar
Jumlah Penghuni 1 kamar = 4 orang

Jumlah penghuni keseluruhan = 4 x 10 x 4 = 160 0rnng


Jumlah pemakaian air untuk apartemen = 250 liter/orang

 JADI JUMLAH PEMAKAIAN AIR:

Qd = 160 x 250 = 40000 liter/hari


Prodi bangunan gedung D-III 5
PRODI ARSITEKTUR FTSP-ITN MALANG
GASAL 2021
= 40 m3/hari
20 % nya = 8 m3/hari
Jumlah = 48 m3/hari

Pemakaian air dalam 10 jam

Qh = 48/10 = 4,8 m3/hari

Pemakaian air pada jam puncak

Qh max = C1 x Qh
= 2 x 4,8 = 9,6m3/jam

Pemakaian air Pada Menit Puncak dengan C2 = 4

Qh max = C2 x Qh/60 = 4 x 4.8/60 = 0,32 m3/menit

 VOLOME AIR BAWAH

Vr = Qd - Qs x T
= 48 – (2/3 x 4,8 x 10)
= 48 – 32
= 16 m3

UKURAN BAK AIR:

panjang = 4 m
lebar =4m
tinggi = 1m (ditambah 30 cm agar tidak tumpah)

4m

1,3 m
4m
SO AL

Bangunan HOTEL

Diketahui:
Jumlah Lantai = 10 lantai
Jumlah Kamar Lantai 1 s/d 8 = masing-masing 10 kamar
Jumlah Kamar lantai 9 s/d 10 = masing-masing 8 lamar
Jumlah Penghuni lantai 1 s/d 8 1 kamar = 4 orang
Jumlah penghuni Lantai 9 s/d 10 1 kamar = 3 orang

Hitunglah:
1. Volome Bak Air Bawah (beserta Gambar)
2. Volome Bak Air Atas (beserta gambar)
3. Jumlah wastafel, closet dan urinoir

Bangunan SEKOLAH
Prodi bangunan gedung D-III 6
PRODI ARSITEKTUR FTSP-ITN MALANG
GASAL 2021

Diketahui:
Jumlah Lantai = 10 lantai
Jumlah Kamar Lantai 1 s/d 8 = masing-masing 10 kamar
Jumlah Kamar lantai 9 s/d 10 = masing-masing 8 lamar
Jumlah Penghuni lantai 1 s/d 8 1 kamar = 4 orang
Jumlah penghuni Lantai 9 s/d 10 1 kamar = 3 orang

Hitunglah:
1. Volome Bak Air Bawah (beserta Gambar)
2. Volome Bak Air Atas (beserta gambar)
3. Jumlah wastafel, closet dan urinoir

KANTOR SEWA

DATA OBYEK : :
• Tinggi Bangunan = 15 lantai
• Luas Lantai = 1.4 m²/lantai
• Penghuni (asumsi) = 6-8 m²/orang

DITANYAKAN : :
• Kebutuhan Kloset, Wastafel dan Urinal

PERHITUNGAN :
Jumlah Karyawan perlantai = 1400 m² = 6 – 8 m²/orang = 200 orang
Terdiri dari
Karyawan Pria = 110 orang
Karyawan Wanita = 90 orang
Sesuai Tabel :
• Kebutuhan Kloset
Karyawan Pria = 110 orang =5 buah
Karyawan Wanita = 90 orang =5 buah
• Kebutuhan Wastafel
Karyawan Pria = 110 orang =5 buah
Karyawan Wanita = 90 orang =4 buah
Prodi bangunan gedung D-III 7
PRODI ARSITEKTUR FTSP-ITN MALANG
GASAL 2021
• Kebutuhan Urinal
Karyawan Pria = kloset =5 buah

SOAL
Sebuah Sekolah memiliki Guru, Karyawan dan Siswa terdiri dri :
Guru Pria = 22 orang
Guru Wanita = 18 orang
Karyawan Pria = 9 orang
Karywan Wanita = 6 orang
Siswa = 400 anak
Siswi = 180 anak
Hitunglah jumlah Kolsed, Wstafel, urinal yang diburuhkan

Prodi bangunan gedung D-III 8

Anda mungkin juga menyukai